Bandung dikenal sebagai kota wisata populer di Jawa Barat dengan julukan “Paris van Java” karena keindahan alam dan kekayaan budayanya. Kota ini memiliki udara sejuk, kuliner lezat, serta destinasi alam yang beragam. Salah satu tempat wisata alam yang kini banyak digemari adalah Sanghyang Kenit, sebuah hidden gem yang terletak di sekitar Waduk Saguling, Bandung Barat. 

Sanghyang Kenit menawarkan panorama tebing bebatuan, air jernih berwarna kehijauan, serta suasana tenang yang cocok untuk melepas penat. Lokasi ini terbentuk dari aliran Sungai Citarum purba, sehingga memiliki daya tarik geologi yang unik. Wisatawan dapat menikmati aktivitas seru seperti berenang, berfoto di spot alami, hingga menyusuri aliran sungai dengan perahu karet. Keindahannya membuat Sanghyang Kenit sering dijuluki sebagai “mini Grand Canyon” versi Bandung. Jika berkunjung ke Bandung, jangan lewatkan kesempatan menjelajahi tempat eksotis ini untuk merasakan sensasi wisata alam yang berbeda.

Baca juga: 12 Rekomendasi Wisata Romantis di Bandung

Sanghyang Kenit berlokasi di kawasan Waduk Saguling, tepatnya di Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Tempat ini berada tidak terlalu jauh dari pusat Kota Bandung, dengan jarak sekitar 40–50 kilometer dan waktu tempuh kurang lebih 1,5 hingga 2 jam perjalanan darat. 

Untuk menuju ke Sanghyang Kenit, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil atau motor dengan rute melalui Jalan Raya Padalarang menuju Cipatat. Sepanjang perjalanan, wisatawan akan disuguhi pemandangan perbukitan dan pedesaan yang indah. Setelah sampai di area parkir, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki menuruni jalan setapak menuju lokasi utama. Bagi yang tidak membawa kendaraan pribadi, alternatifnya adalah menggunakan transportasi umum dari Bandung menuju Rajamandala, kemudian melanjutkan perjalanan dengan ojek lokal. 

Akses jalan yang cukup menantang membuat perjalanan ke Sanghyang Kenit semakin seru bagi para pecinta wisata alam.

Sanghyang Kenit terletak di Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, dan berjarak sekitar 40–50 kilometer dari pusat Kota Bandung. Jarak ini dapat ditempuh dengan kendaraan pribadi dalam waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam, tergantung kondisi lalu lintas. Jika berangkat dari Bandung, rute yang biasa dilewati adalah melalui Jalan Tol Purbaleunyi, keluar di gerbang tol Padalarang, lalu melanjutkan perjalanan ke arah Cipatat hingga sampai di kawasan Waduk Saguling. 

Untuk wisatawan yang datang dari Jakarta, waktu tempuh ke Sanghyang Kenit sekitar 3 hingga 4 jam perjalanan menggunakan tol Cipularang. Sesampainya di area parkir, pengunjung masih harus berjalan kaki menuruni jalan setapak menuju lokasi utama, dengan waktu tempuh sekitar 10–15 menit. Meski jalannya cukup menantang, keindahan alam yang menanti membuat perjalanan terasa sepadan. Jarak dan waktu tempuh ini cocok untuk perjalanan sehari penuh dari Bandung.

Harga tiket masuk Sanghyang Kenit tergolong terjangkau, sehingga cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam tanpa harus mengeluarkan biaya besar. Untuk tiket masuk, pengunjung biasanya dikenakan tarif sekitar Rp10.000–Rp15.000 per orang, tergantung kebijakan pengelola. 

Selain tiket masuk, tersedia juga biaya tambahan seperti parkir kendaraan yang berkisar Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil. Jika wisatawan ingin mencoba aktivitas lain, seperti menyewa perahu karet atau pelampung untuk menyusuri aliran sungai, dikenakan biaya tambahan yang bervariasi mulai dari Rp20.000 hingga Rp50.000, tergantung fasilitas yang dipilih. Harga tiket ini sangat sebanding dengan pengalaman yang didapatkan, karena wisatawan bisa menikmati panorama tebing, air jernih, dan suasana alam yang menenangkan. 

Dengan biaya yang ramah di kantong, Sanghyang Kenit menjadi pilihan tepat untuk liburan keluarga, backpacker, maupun pecinta alam yang ingin menikmati pesona hidden gem Bandung Barat.

Berikut ini adalah aktivitas yang bisa kamu lakukan di Sanghyang Kenit:

Berikut ini aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di Sanghyang Kenit: 

Salah satu daya tarik utama di Sanghyang Kenit adalah goa alami yang terbentuk dari bebatuan purba. Kamu bisa masuk ke dalam goa sambil menikmati suasana gelap yang misterius dan dinding batu yang unik. Di dalamnya, terdengar suara gemericik air yang menenangkan, menambah kesan magis. 

Aktivitas ini cocok untuk kamu yang suka petualangan sekaligus ingin merasakan suasana alami yang masih terjaga. Jangan lupa membawa senter agar perjalanan lebih aman, serta gunakan alas kaki yang nyaman. Menyusuri goa ini memberikan pengalaman berbeda yang jarang ditemukan di tempat wisata lain.

Sungai di sekitar Sanghyang Kenit terkenal dengan airnya yang jernih dan segar. Banyak wisatawan yang senang berenang atau sekadar berendam untuk melepas penat. Aliran airnya cukup tenang sehingga cocok untuk semua kalangan, baik anak-anak maupun dewasa. 

Sensasi air dingin yang menyentuh kulit membuat tubuh terasa segar kembali. Selain itu, berenang di alam terbuka dengan latar tebing batu dan pepohonan hijau memberi nuansa berbeda dibanding kolam renang biasa. Aktivitas ini tidak hanya menyehatkan tubuh, tapi juga menenangkan pikiran.

Bagi pecinta fotografi, Sanghyang Kenit adalah surga tersendiri. Tebing batu purba dengan formasi unik menjadi latar yang memukau untuk berfoto. Banyak pengunjung yang mengabadikan momen dengan gaya petualangan, seolah berada di dunia lain. Pemandangan ini sangat cocok untuk mempercantik feed media sosial kamu. 

Selain itu, suasana alami dan cahaya matahari yang menembus sela-sela tebing membuat hasil foto terlihat dramatis dan alami. Jadi, jangan lupa membawa kamera atau smartphone terbaikmu untuk menangkap momen indah di sini.

Jika kamu ingin suasana lebih santai, piknik di tepi sungai bisa jadi pilihan tepat. Banyak area datar yang nyaman untuk menggelar tikar sambil menikmati bekal makanan. Suara gemericik air, udara segar, dan pemandangan alam yang hijau membuat momen ini terasa sangat menenangkan. 

Aktivitas ini cocok dilakukan bersama keluarga, teman, atau pasangan. Selain itu, kamu bisa sekadar duduk santai membaca buku atau bercengkerama sambil menikmati suasana sekitar. Piknik di alam terbuka seperti ini bisa menjadi cara sederhana untuk recharge energi dan melepas penat dari rutinitas.

Baca juga: Kunjungi 10 Tempat Main Terbaik di Bandung untuk Liburan Seru

Berwisata ke Sanghyang Kenit memang menghadirkan pengalaman yang sulit dilupakan. Keindahan tebing purba, kejernihan sungai, serta suasana alami yang masih asri menjadikan tempat ini cocok untuk melepas penat sekaligus menikmati petualangan seru. Mulai dari menyusuri goa, berenang di sungai, hingga piknik santai bersama keluarga, semua bisa kamu lakukan di sini. Agar perjalanan semakin nyaman, kamu bisa memilih transportasi yang praktis dengan sewa mobil melalui Traveloka. Dengan begitu, kamu tak perlu repot mencari kendaraan dan bisa lebih fleksibel mengatur waktu kunjunganmu. 

Traveloka menawarkan banyak pilihan mobil dengan harga terjangkau serta layanan terpercaya, sehingga perjalanan menuju Sanghyang Kenit terasa lebih mudah dan menyenangkan. Jadi, jika kamu berencana menjelajah keindahan alam ini, pastikan memesan sewa mobil di Traveloka agar liburanmu semakin lancar, seru, dan penuh kenangan indah bersama orang-orang tercinta.

Pemesanan sewa mobil ke Bandung, bisa kamu lakukan secara online di Traveloka. Tidak perlu khawatir karena di Traveloka kamu juga bebas memilih berbagai promo super menarik yang tersedia di sini yaitu promo tiket bus & travel, promo rental mobil, promo hotel, promo tiket bus, promo tiket pesawat, promo hotel, promo atraksi dan aktivitas, dan berbagai promo spesial lainnya! Tunggu apalagi, yuk pergi ke Bandung bersama Traveloka!