Xperience/China/Shandong

Tempat wisata di Shandong

Lihat destinasi lain

Waktu berkunjung terbaik

April, September

Rekomendasi durasi

5 hari
Cari

Review asli dari tempat wisata di Shandong

Kalau kamu ada pengalaman, tulis review, ya!

Review-mu akan berguna banget untuk orang lain yang lagi merencanakan liburan.

Selengkapnya tentang Shandong

Berlibur ke Tiongkok khususnya Shindong yang terletak di pesisir timur Tiongkok akan membawa Anda pada pengalaman berbeda yang menyenangkan. Shandong dikenal sebagai rumah dari Gunung Tai yang suci, salah satu dari Lima Gunung Suci Tiongkok yang telah menjadi pusat ziarah dan spiritualitas selama berabad-abad. Selain itu, Shandong juga merupakan tempat lahirnya Konfusius, filsuf besar yang ajarannya masih berpengaruh hingga kini. 

Kota Qufu, tempat kelahiran Konfusius, memiliki situs-situs bersejarah seperti Kuil Konfusius dan Pemakaman Keluarga Kong yang masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO. Tak hanya itu, kota pesisir Qingdao menawarkan pantai-pantai yang indah serta festival bir yang terkenal. Jika Anda mengunjungi Shindong, berikut ini destinasi wisata Shindong dari Traveloka yang perlu Anda kunjungi.

Wisata Shandong

1. Gunung Tai

Wisata Shandong pertama tidak lain adalah Gunung Tai, atau Taishan, salah satu gunung suci di Tiongkok dan telah menjadi tempat pemujaan selama lebih dari 3.000 tahun. Gunung ini memiliki ketinggian 1.545 meter dan dikenal karena keindahan alam serta nilai sejarahnya. Pendakian Gunung Tai menawarkan pemandangan yang menakjubkan, dari hutan lebat hingga puncak yang sering diselimuti kabut. 

Di sepanjang jalur pendakian, Anda akan menemukan kuil-kuil kuno, prasasti batu, dan patung-patung yang menghiasi perjalanan. Puncak gunung ini, yang dikenal sebagai Puncak Kekaisaran Giok, menawarkan pemandangan matahari terbit yang spektakuler, menjadikannya tempat yang populer untuk mendaki pada pagi hari. 

2. Gunung Laoshan

Dikenal karena keindahan alamnya yang luar biasa, Gunung Laoshan menawarkan berbagai lanskap yang memukau, termasuk hutan lebat, air terjun, dan formasi batuan yang unik. Selain keindahan alam, gunung ini juga memiliki sejarah dan budaya yang kaya, dengan banyak kuil Taois yang tersebar di seluruh area, seperti Kuil Tian Qing yang paling terkenal dan tertua.

Anda yang mengunjungi Gunung Laoshan dapat menikmati berbagai aktivitas, mulai dari mendaki jalur-jalur yang menawarkan pemandangan spektakuler, hingga mengunjungi kuil-kuil untuk merasakan ketenangan spiritual. Pemandangan laut dari puncak gunung menambah daya tariknya, menjadikan tempat ini favorit bagi para pendaki dan pecinta alam. Selain itu, Anda juga bisa melakukan pemesanan paket tour private untuk mempermudah perjalanan Anda.

3. Kota Kuno Qufu

Qufu adalah kota kelahiran Konfusius, salah satu filsuf terbesar Tiongkok, dan menjadi pusat kebudayaan Konfusianisme. Kuil Konfusius adalah kompleks kuil besar yang dibangun untuk menghormati Konfusius, menampilkan arsitektur tradisional Tiongkok yang megah. 

Kediaman Keluarga Kong adalah tempat tinggal keturunan Konfusius, sementara Pemakaman Keluarga Kong adalah tempat peristirahatan terakhir bagi lebih dari 100.000 anggota keluarga Kong. Pengunjung dapat mengeksplorasi situs-situs ini untuk memahami lebih dalam tentang sejarah dan pengaruh Konfusianisme dalam budaya Tiongkok.

4. Desa Air Zhoucun

Wisata Shandong selanjutnya adalah Desa Air Zhoucun, salah satu desa air tradisional yang paling terkenal di Tiongkok. Desa ini dikenal dengan jaringan kanal-kanal dan jembatan batu yang menghubungkan rumah-rumah berarsitektur kuno. Anda dapat menyusuri jalan-jalan berbatu, menjelajahi pasar tradisional, dan menikmati pemandangan indah dari jembatan-jembatan bersejarah. 

Selain itu, Anda juga dapat mengunjungi museum-museum lokal yang menampilkan seni dan kerajinan tangan tradisional. Desa Air Zhoucun menawarkan pengalaman yang unik dan menenangkan, memberikan wawasan tentang kehidupan pedesaan dan budaya lokal di Shandong.

5. Pantai Qingdao

Pantai Qingdao adalah destinasi pantai yang populer di Provinsi Shandong, terkenal dengan pantai berpasir putih dan air laut yang jernih. Pantai ini menawarkan berbagai aktivitas seperti berenang, berjemur, dan olahraga air. Salah satu pantai terkenal di sini adalah Pantai Huiquan, yang dikenal sebagai "Pantai Nomor Satu di Asia" karena keindahannya. 

Selain menikmati pantai, pengunjung dapat mengunjungi Qingdao Beer Museum yang terkenal, di mana mereka dapat mempelajari sejarah bir Tsingtao dan mencicipi berbagai jenis bir. Dengan suasana yang santai dan pemandangan laut yang indah, Pantai Qingdao adalah tempat yang ideal untuk liburan pantai.

6. Kota Weifang

Weifang dikenal sebagai "Kota Layang-Layang Dunia" dan menjadi tuan rumah Festival Layang-Layang Internasional setiap tahun. Kota ini menawarkan berbagai atraksi terkait layang-layang, termasuk Museum Layang-Layang Weifang, di mana Anda dapat melihat koleksi layang-layang tradisional dan modern dari seluruh dunia. 

Selain itu, Weifang juga memiliki taman-taman indah dan tempat-tempat bersejarah yang menarik untuk dijelajahi. Anda dapat menikmati pameran layang-layang, berpartisipasi dalam workshop pembuatan layang-layang, atau menyaksikan pertunjukan layang-layang yang spektakuler di langit Weifang. 

7. Kebun Raya Jinan

Wisata Shandong selanjutnya adalah Kebun Raya Jinan, oasis hijau yang menawarkan keindahan alam dan ketenangan di tengah kota. Dengan luas lebih dari 120 hektar, kebun raya ini menampilkan berbagai taman tematik, danau buatan, dan rumah kaca dengan koleksi tanaman eksotis. 

Anda dapat berjalan-jalan di sepanjang jalan setapak yang rindang, menikmati pemandangan bunga-bunga yang bermekaran, atau bersantai di tepi danau. Kebun raya ini juga menjadi tempat yang populer untuk piknik dan fotografi. Selain itu, terdapat area bermain untuk anak-anak dan fasilitas rekreasi lainnya, menjadikan Kebun Raya Jinan sebagai tempat yang sempurna untuk keluarga dan pecinta alam.

8. Museum Shandong

Museum Shandong, terletak di Jinan, adalah salah satu museum terbesar dan tertua di Provinsi Shandong. Museum ini menampilkan koleksi artefak sejarah dan budaya yang kaya, termasuk temuan arkeologis dari zaman prasejarah, dinasti kuno, hingga era modern. Salah satu koleksi terkenal di museum ini adalah fosil-fosil dinosaurus yang ditemukan di wilayah Shandong. S

Selain pameran permanen, museum ini juga mengadakan pameran temporer yang menampilkan seni dan budaya dari berbagai belahan dunia. Anda dapat mengeksplorasi berbagai galeri yang informatif dan mendalam, memberikan wawasan tentang sejarah panjang dan warisan budaya Provinsi Shandong.

9. Desa Kuno Yang Jabu

Desa Kuno Yang Jabu, terletak di kota Weifang, adalah salah satu desa kuno yang terkenal dengan seni cetak kayu tradisional. Desa ini telah memproduksi cetak kayu selama lebih dari 600 tahun dan menjadi pusat seni rakyat Tiongkok. Anda dapat mengunjungi bengkel-bengkel lokal untuk melihat proses pembuatan cetak kayu secara langsung dan bahkan mencoba membuat karya seni mereka sendiri. 

Selain itu, desa ini juga memiliki pameran seni yang menampilkan karya-karya cetak kayu yang indah dan berwarna-warni. Desa Kuno Yangjiabu adalah destinasi yang menarik bagi Anda yang tertarik dengan seni dan budaya tradisional Tiongkok.

10. Kuil Foshan

Wisata Shandong yang terakhir adalah Kuil Foshan, salah satu kuil Taois tertua di Provinsi Shandong. Kuil ini dibangun pada masa Dinasti Tang dan menawarkan arsitektur yang megah serta suasana yang tenang. Terletak di puncak Gunung Foshan, pengunjung dapat menikmati pemandangan indah kota Yantai dan Laut Bohai dari kuil ini. 

Kuil Foshan juga menjadi tempat peribadatan dan meditasi, dengan berbagai upacara dan festival Taoist yang diadakan sepanjang tahun. Pengunjung dapat mengeksplorasi kompleks kuil, melihat patung-patung dewa Taois, dan menikmati ketenangan spiritual di lingkungan yang indah ini. 

Memberikan pengalaman liburan tak terlupakan karena pemandangan alam dan kuil yang indah, Anda yang ingin mengunjungi Shandong jangan lupa untuk melakukan pemesanan melalui platform Traveloka. Nikmati bahagianya berlibur ke Shandong dengan lebih nyaman dan menguntungkan.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Di mana letak Shandong?
Shandong adalah provinsi pesisir di timur Tiongkok, terletak di hilir Sungai Kuning (Huang He) dan memanjang ke laut melalui Semenanjung Shandong. Berbatasan dengan Teluk Bohai di utara, Laut Kuning di timur dan selatan, serta provinsi Hebei di barat laut, Henan di barat, Jiangsu di selatan, dan Anhui di barat daya. Ibukota provinsi ini adalah Jinan, sementara Qingdao adalah pusat ekonomi utama. Shandong memiliki luas 157.000 km² dan populasi sekitar 101,5 juta jiwa (Sensus 2020), menjadikannya provinsi terpadat kedua di Tiongkok setelah Henan.
Apa sejarah Shandong?
Shandong memiliki sejarah panjang sebagai salah satu pusat peradaban Tiongkok selama lebih dari 5.000 tahun. Wilayah ini adalah rumah bagi budaya Neolitik seperti Longshan (3000–2000 SM), yang memainkan peran kunci dalam peradaban berbasis padi. Kota Qufu adalah tempat kelahiran Konfusius (551–479 SM), pendiri Konfusianisme, dan menjadi pusat filsafat ini. Gunung Tai, salah satu gunung suci Taoisme, telah menjadi situs ibadah selama ribuan tahun. Selama Dinasti Qin (221 SM), Shandong menjadi bagian dari negara terpusat pertama Tiongkok. Provinsi ini juga memainkan peran penting dalam perdagangan maritim dan Jalur Sutra Darat dan Laut pada masa Dinasti Ming dan Qing.
Bagaimana cara menuju Shandong dari Bandara Internasional Beijing?
Shandong dapat dicapai dari Bandara Internasional Beijing (PEK) dengan penerbangan domestik ke Bandara Internasional Jinan Yaoqiang atau Bandara Internasional Qingdao Liuting (1,5 jam, tarif ¥500–¥2.000, sekitar Rp1.050.000–Rp4.200.000). Alternatifnya, kereta cepat dari Stasiun Beijing Selatan ke Jinan atau Qingdao memakan waktu 1,5–3 jam (tarif ¥200–¥600, sekitar Rp420.000–Rp1.260.000). Perjalanan dengan bus dari Beijing ke Jinan memakan waktu 5–6 jam (tarif ¥150–¥250, sekitar Rp315.000–Rp525.000).
Apa yang terkenal dari Shandong?
Shandong terkenal sebagai pusat budaya dan agama Tiongkok, khususnya Konfusianisme, Taoisme, dan Buddhisme Tiongkok. Kuil Konfusius, Rumah Keluarga Konfusius, dan Pemakaman Konfusius di Qufu adalah Situs Warisan Dunia UNESCO, seperti juga Gunung Tai, gunung suci Taoisme. Qingdao dikenal karena bir Tsingtao dan arsitektur bergaya Jerman. Provinsi ini juga merupakan penghasil utama minyak bumi, emas, dan produk pertanian seperti kacang tanah, apel, dan sayuran. Masakan Shandong (Lu) adalah salah satu dari delapan tradisi kuliner utama Tiongkok, terkenal dengan hidangan seperti ikan mas asam manis.
Apa saja tempat wisata utama di Shandong?
Gunung Tai di Tai’an, gunung suci Taoisme, menawarkan pendakian dengan pemandangan matahari terbit (tiket ¥125, sekitar Rp262.500, buka 24 jam). Kuil Konfusius dan Rumah Keluarga Konfusius di Qufu memberikan wawasan sejarah Konfusianisme (tiket ¥90, sekitar Rp189.000, buka 08.00–17.00). Qingdao memiliki Badaguan dengan arsitektur Eropa dan Pantai No. 1 (gratis, ramai pada musim panas). Baotu Spring di Jinan, salah satu mata air terkenal, cocok untuk relaksasi (tiket ¥40, sekitar Rp84.000, buka 07.00–19.00). Gunung Laoshan di Qingdao menawarkan kuil Tao dan pemandangan laut (tiket ¥100, sekitar Rp210.000). Kunjungi pada musim semi (April–Juni) untuk cuaca sejuk (15–25°C).
Berapa jarak Shandong dari Bandara Internasional Shanghai Pudong?
Shandong (Jinan atau Qingdao) berjarak sekitar 600–800 km dari Bandara Internasional Shanghai Pudong (PVG). Penerbangan domestik ke Jinan atau Qingdao memakan waktu 1,5–2 jam (tarif ¥400–¥1.500, sekitar Rp840.000–Rp3.150.000). Kereta cepat dari Stasiun Shanghai Hongqiao ke Jinan atau Qingdao memakan waktu 3–4 jam (tarif ¥300–¥800, sekitar Rp630.000–Rp1.680.000). Perjalanan dengan bus memakan waktu 8–10 jam (tarif ¥200–¥350, sekitar Rp420.000–Rp735.000). Pagi hari lebih cepat untuk perjalanan darat karena lalu lintas lebih sepi.
Apakah Shandong memiliki bandara?
Ya, Shandong memiliki beberapa bandara internasional, termasuk Bandara Internasional Jinan Yaoqiang (TNA), Bandara Internasional Qingdao Liuting (TAO), Bandara Internasional Yantai Penglai (YNT), dan Bandara Internasional Weihai Dashuipo (WEH). Bandara-bandara ini melayani penerbangan domestik dan internasional ke kota seperti Beijing, Shanghai, Seoul, dan Tokyo. Qingdao dan Jinan adalah hub utama dengan koneksi kereta cepat ke kota lain. Transportasi dari bandara ke pusat kota tersedia via taksi (¥50–¥150, sekitar Rp105.000–Rp315.000) atau bus bandara (¥20–¥50, sekitar Rp42.000–Rp105.000).
Makanan apa yang wajib dicoba di Shandong?
Masakan Shandong (Lu) terkenal dengan cita rasa segar dan teknik memasak seperti menggoreng cepat dan merebus. Coba ikan mas asam manis di Qingdao (¥50–¥150, sekitar Rp105.000–Rp315.000), scallop goreng dengan bawang hijau di Yantai (¥80–¥200, sekitar Rp168.000–Rp420.000), dan sup mi Jinan di warung lokal (¥15–¥30, sekitar Rp31.500–Rp63.000). Di Qufu, nikmati kue ketan Konfusius (¥10–¥20, sekitar Rp21.000–Rp42.000). Bir Tsingtao, dibuat dengan air Gunung Laoshan, wajib dicoba di Qingdao (¥10–¥30, sekitar Rp21.000–Rp63.000). Bawa uang tunai untuk warung kecil, meski restoran besar menerima pembayaran digital.
Apakah Shandong cocok untuk liburan keluarga?
Ya, Shandong cocok untuk keluarga. Taman Daming Lake di Jinan menawarkan area bermain dan perahu dayung (tiket ¥30, sekitar Rp63.000, sewa perahu ¥50/jam, sekitar Rp105.000). Qingdao memiliki pantai dan Kebun Binatang Qingdao (tiket ¥20, sekitar Rp42.000, buka 07.00–18.00). Kuil Konfusius di Qufu cocok untuk wisata edukasi (tiket ¥90, sekitar Rp189.000). Resor di Weihai seperti Pantai International Beach ramah keluarga (gratis masuk). Hotel seperti Hilton Qingdao menyediakan kamar keluarga (mulai ¥500/malam, sekitar Rp1.050.000). Gunakan tabir surya untuk suhu musim panas (25–35°C) dan awasi anak-anak di area ramai.
Bagaimana cara ke Kuil Konfusius dari pusat kota Qufu?
Kuil Konfusius terletak di pusat kota Qufu, dekat Gerbang Selatan Kota Tua. Dari pusat kota (sekitar Stasiun Qufu), jaraknya sekitar 2 km, dapat ditempuh dalam 5–10 menit dengan taksi (¥10–¥20, sekitar Rp21.000–Rp42.000) atau 15–20 menit berjalan kaki melalui Jalan Gulou. Tiket masuk ¥90 (sekitar Rp189.000), buka 08.00–17.00. Pagi hari ideal untuk menghindari keramaian dan panas (15–25°C). Bawa topi atau payung untuk musim hujan (Juli–Agustus).
Apakah Shandong cocok untuk wisatawan solo?
Ya, Shandong aman dan ramah untuk wisatawan solo. Kafe di Badaguan, Qingdao, seperti Old Church Coffee, cocok untuk bersantai (kopi ¥30–¥50, sekitar Rp63.000–Rp105.000). Jinan memiliki pasar malam di Furong Street untuk makanan lokal (¥10–¥50, sekitar Rp21.000–Rp105.000). Gunung Tai menawarkan pendakian solo dengan jalur yang jelas (tiket ¥125, sekitar Rp262.500). Gunakan taksi atau Didi untuk transportasi malam (¥10–¥30, sekitar Rp21.000–Rp63.000). Penginapan budget seperti hostel di Jinan mulai dari ¥100/malam (Rp210.000). Bahasa Mandarin mendominasi, tetapi aplikasi penerjemah seperti Google Translate membantu komunikasi.
Aktivitas luar ruangan apa yang bisa dilakukan di Shandong?
Pendakian Gunung Tai menawarkan pemandangan matahari terbit dan kuil Tao (tiket ¥125, sekitar Rp262.500, jalur buka 24 jam). Pantai No. 1 di Qingdao cocok untuk berenang dan bersantai (gratis, ramai Juli–Agustus). Gunung Laoshan menyediakan trekking dan kuil Tao dengan pemandangan laut (tiket ¥100, sekitar Rp210.000). Daming Lake di Jinan ideal untuk berjalan kaki atau bersepeda (sewa sepeda ¥20/jam, sekitar Rp42.000). Pagi (06.00–08.00) atau sore (16.00–18.00) terbaik untuk cuaca sejuk (15–25°C). Hindari musim hujan (Juli–Agustus) karena jalur licin.
Oleh-oleh apa yang wajib dibeli di Shandong?
Di Qufu, beli suvenir Konfusianisme seperti kaligrafi atau miniatur kuil (¥50–¥200, sekitar Rp105.000–Rp420.000). Qingdao menawarkan produk bir Tsingtao seperti gelas atau kaos (¥30–¥100, sekitar Rp63.000–Rp210.000). Kacang tanah Shandong dan apel Yantai tersedia di pasar lokal (¥20–¥50/kg, sekitar Rp42.000–Rp105.000). Kerajinan sutra shantung dari Weifang harganya ¥100–¥500 (sekitar Rp210.000–Rp1.050.000). Bawa uang tunai untuk pedagang kecil, meski toko besar menerima WeChat Pay. Tawar harga di pasar untuk penawaran terbaik.
Apakah ada destinasi alam tersembunyi di Shandong?
Selain Gunung Tai dan Gunung Laoshan, coba kunjungi Pulau Liu di Weihai, pulau kecil dengan pantai tenang dan jalur hiking (tiket feri ¥50, sekitar Rp105.000, 30 menit dari pelabuhan Weihai). Taman Nasional Mengshan di Linyi menawarkan air terjun dan hutan (tiket ¥80, sekitar Rp168.000, buka 07.00–17.00). Kedua lokasi kurang ramai dibandingkan destinasi utama. Pagi hari terbaik untuk udara segar (15–25°C). Hindari musim hujan (Juli–Agustus) karena jalur licin. Bawa sepatu trekking dan air minum.
Tips perjalanan apa yang perlu diketahui sebelum ke Shandong?
Bawa uang tunai (¥ kecil) untuk pedagang lokal dan transportasi kecil, meski pembayaran digital seperti WeChat Pay umum di kota. Suhu bervariasi (–5°C di musim dingin, 35°C di musim panas), jadi bawa pakaian sesuai musim dan tabir surya untuk musim panas. Bahasa Inggris jarang digunakan, gunakan aplikasi penerjemah. Periksa prakiraan cuaca karena hujan lebat sering terjadi di musim panas (Juli–Agustus). Pesan penginapan seperti Holiday Inn Qingdao melalui Ctrip untuk harga terbaik.
Apa yang bisa dilakukan di Qingdao selain mengunjungi pantai?
Di Qingdao, jelajahi Badaguan untuk arsitektur Jerman dan taman hijau (gratis, buka 24 jam). Museum Bir Tsingtao menawarkan tur sejarah pembuatan bir dan mencicipi bir segar (tiket ¥60, sekitar Rp126.000, buka 08.30–17.00). Katedral St. Michael, gereja bergaya Gotik, cocok untuk fotografi (gratis, buka 08.00–17.00). Pasar malam Pichaiyuan menyediakan makanan lokal seperti pangsit laut (¥10–¥30, sekitar Rp21.000–Rp63.000). Kunjungi pada sore hingga malam untuk suasana ramai. Bawa jaket untuk angin laut (15–25°C) dan awasi barang berharga di pasar.
Baca Lebih Lanjut

Apa yang menarik minat Anda?

Kegiatan Di Shandong
Destinasi Terpopuler Di Shandong
Category in Shandong
Kegiatan Di Zhejiang
Kegiatan Di Sichuan
Kegiatan Di Chongqing

Siap bertualang bersama kami?

Traveloka dulu, travel the world kemudian. Download sekarang!