Baca tentang:
- 1. Taman Ismail Marzuki
- 2. Taman Situ Lembang 3. Taman Suropati>
- 4. Plaza Indonesia
- 5. Sarinah
- 6. Skydeck Sarinah
- 7. Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A. H. Nasution
- 8. Taman Menteng
- 9. Bundaran HI
- 10. Masjid Cut Meutia
- 11. Masjid Agung Sunda Kelapa
- 12. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
- 13. Monumen Nasional
- 14. Lapangan Banteng
- 15. Masjid Istiqlal
Selengkapnya tentang Gondangdia
Gondangdia merupakan sebuah kelurahan yang termasuk ke dalam Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Kelurahan Gondangdia sudah lama dikenal sebagai daerah elite oleh warga ibu kota. Saat masa penjajahan Belanda tepatnya pemerintahan Daendels, daerah ini menjadi kantor pengembang perumahan De Bouwploeg. Tak heran kalau sampai sekarang Gondangdia memiliki banyak bangunan dengan sentuhan Belanda.
Di Gondangdia, terdapat beberapa pusat keramaian yang terkenal seperti Plaza Indonesia dan Gedung Sarinah. Selain itu, bangunan-bangunan berarsitektur Belanda juga bisa kita temukan jika berkeliling di kawasan Gondangdia. Bagi Anda yang sedang berlibur ke Jakarta dan mencari tempat terkenal di Gondangdia, berikut beberapa rekomendasi wisata Gondangdia yang bisa dikunjungi.
1. Taman Ismail Marzuki
Taman Ismail Marzuki (TIM) merupakan salah satu pusat seni dan budaya terkenal di Jakarta. Nama TIM diambil dari komposer terkenal Indonesia, Ismail Marzuki, yang meninggal pada tahun 1958. TIM terletak di Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, di atas lahan seluas 7,2 hektare. Lokasinya berada di dekat daerah Gondangdia, jadi Anda tidak perlu jauh-jauh untuk menuju TIM jika berangkat dari Gondangdia.
TIM adalah tempat wisata yang wajib dikunjungi untuk menikmati seni, musik, sastra, dan astronomi. TIM juga menjadi tempat bagi seniman untuk mengekspresikan kreativitas mereka. TIM sering menyelenggarakan acara kesenian dan kebudayaan, dan memiliki berbagai fasilitas menarik.
2. Taman Situ Lembang
Taman Situ Lembang adalah taman kota yang terletak di pusat Kota Jakarta. Taman ini merupakan salah satu taman tertua di Jakarta dan memiliki danau kecil yang airnya berasal dari sumber air alami. Taman Situ Lembang memiliki fasilitas area pemancingan, trek lari, dan arena permainan anak.
Taman Situ Lembang dulunya adalah waduk Belanda yang menjadi area serapan dengan pintu air untuk mengatur buka-tutup aliran air di sekitarnya. Saat ini, taman ini terbuka bagi umum dan mudah diakses dengan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Taman Situ Lembang cocok untuk keluarga bersantai ria di waktu sore atau pagi. Taman ini juga cukup nyaman untuk dijadikan jogging atau jalan santai.
Taman ini beralamat di Jl. Lembang Terusan, Menteng, Jakarta Pusat. Meski begitu, lokasinya tak jauh dari daerah Gondangdia.
3. Taman Suropati
Satu lagi taman kota di dekat Gondangdia, yaitu Taman Suropati. Taman Suropati merupakan sebuah taman hijau yang tepatnya terletak di Menteng, Jakarta. Taman ini termasuk salah satu destinasi wisata ruang terbuka hijau kota yang sejuk dan rindang, serta gratis untuk masyarakat. Taman Suropati memiliki banyak sisi-sisi yang instagramable, seperti bangku-bangku yang tertata rapi dengan rumput-rumput hijau. Pada bagian tengah taman terdapat air mancur.
Taman Suropati berada di Jalan Taman Suropati Nomor 5, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat.
4. Plaza Indonesia
Ke Jakarta belum lengkap kalau belum berbelanja atau sekadar jalan-jalan di Plaza Indonesia. Plaza Indonesia merupakan pusat perbelanjaan mewah di Jakarta yang terdiri dari enam lantai dan lebih dari 500 toko yang menjual berbagai jenis barang. Plaza Indonesia terletak di dekat Bundaran HI, tepatnya di antara Jalan Raya Kebon Kacang dan Jalan Raya M.H. Thamrin.
Anda bisa menemukan berbagai brand-brand mewah di Plaza Indonesia seperti Dior, Chanel, Hermès, Marc Jacobs, Louis Vuitton, Michael Kors, dan sebagainya. Namun, ada banyak juga brand lokal dari berbagai kategori seperti kecantikan, anak-anak, dekorasi rumah, olahraga, dan sebagainya.
5. Sarinah
Satu lagi pusat ritel perbelanjaan di Gondangdia yang sudah terkenal, yaitu Sarinah. Sarinah adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang ritel yang berdiri pada 17 Agustus 1962 dengan nama PT Department Store Indonesia. Sarinah merupakan pelopor bisnis ritel modern di Indonesia.
Pada 2020, Sarinah sempat ditutup dan direnovasi besar-besaran. Pada 21 Maret 2022, Sarinah dengan wajah baru yang lebih modern resmi dibuka untuk umum. Saat ini, Gedung Sarinah menjadi pusat keramaian orang-orang dari segala penjuru untuk berkumpul dan berbelanja. Di area depannya, biasanya digelar live music secara gratis yang dibuka untuk umum. Gedung Sarinah berlokasi di Jl. M.H. Thamrin No.11, RT.8/RW.4, Gondangdia, Kec. Menteng.
6. Skydeck Sarinah
Daya tarik Gedung Sarinah juga terdapat pada bagian rooftop, yaitu Skydeck Sarinah. Skydeck Sarinah merupakan area terbuka di lantai teratas Gedung Sarinah yang bisa dikunjungi secara gratis. Skydeck Sarinah menyajikan pemandangan kota dengan gedung-gedung tinggi yang indah.
Orang-orang yang berkunjung ke Skydeck Sarinah biasanya sekadar duduk-duduk santai sambil menikmati pemandangan atau berfoto-foto ria. Untuk menuju Skydeck Sarinah, Anda tinggal masuk ke gedungnya dan menggunakan eskalator sampai ke lantai tiga.
7. Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A. H. Nasution
Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. A. H. Nasution merupakan museum bersejarah yang menampilkan kehidupan, karier, dan karya Jenderal Angkatan Darat Abdul Haris Nasution. Museum ini terletak di Jalan Teuku Umar No. 40, Jakarta Pusat. Museum ini dulunya adalah kediaman pribadi keluarga Jenderal AH Nasution. Museum ini menjadi saksi G30S, penembakan Ade Irma Suryani, dan penculikan Pierre Tendean. Museum ini buka Selasa-Minggu mulai pukul 09.00-16.00 WIB.
8. Taman Menteng
Sesuai namanya, Taman Menteng berlokasi di daerah Menteng. Namun, letaknya sebenarnya masih dekat dari daerah Gondangdia, Jakarta Pusat. Taman Menteng adalah sebuah taman seluas 2,9 hektar yang diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso pada tahun 2007.
Taman Menteng dulunya merupakan lapangan yang dibangun oleh pemerintahan Hindia Belanda pada 1921 dengan nama Lapangan Vios. Pada masa kolonialisme, tempat tersebut sering dijadikan sebagai tempat melakukan ragam kegiatan olahraga, seperti sepak bola.
Pada 2004, rencana pengalihan stadion menjadi taman dimulai dengan sayembara desain taman. Pemindahan ini dilakukan karena Jakarta dirasa masih kekurangan ruang terbuka hijau.
Saat ini, Taman Menteng dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, antara lain taman bermain anak, lapangan futsal dan basket, trek lari, 30 spesies tanaman, hingga 44 sumur resapan.
9. Bundaran HI
Siapa yang tak tahu Bundaran HI? Bundaran Hotel Indonesia (HI) atau Tugu Selamat Datang adalah salah satu landmark kota Jakarta yang paling terkenal. Bundaran HI terletak di persimpangan dua jalan utama, yaitu Jalan M.H. Thamrin dan Jalan Sudirman, di pusat kota Jakarta.
Bundaran HI melambangkan keterbukaan kota Jakarta dalam menyambut pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri. Patung tersebut menghadap ke utara yang berarti mereka menyambut orang-orang yang datang dari arah Monumen Nasional.
Saat ini, biasanya Bundaran HI ramai saat Car Free Day (CFD) yang diadakan setiap akhir pekan. Orang-orang biasanya berjalan kaki atau bersepeda di kawasan Bundaran HI.
10. Masjid Cut Meutia
Masjid Cut Meutia adalah masjid klasik bersejarah yang terletak di Jalan Cut Meutia Nomor 1, Jakarta Pusat. Lokasinya masih berada di dekat daerah Gondangdia. Masjid ini merupakan peninggalan zaman penjajahan Belanda dan memiliki arsitektur khas bangunan Belanda.
Masjid Cut Meutia memiliki tiga lantai dan ada keunikan tersendiri, seperti mihrab yang diletakkan di samping kiri dari saf shalat dan posisi saf yang miring terhadap bangunan masjid.
Sebelum digunakan sebagai masjid, gedung ini dulunya adalah kantor perusahaan bernama Naamloze vennootschap (NV). Setelah Indonesia merdeka, gedung ini pernah dipergunakan sebagai kantor Urusan Perumahan hingga Kantor Urusan Agama. Sekitar tahun 1960-1970, gedung ini juga pernah menjadi kantor MPRS.
11. Masjid Agung Sunda Kelapa
Masjid Agung Sunda Kelapa adalah masjid besar yang pertama kali dibangun di Menteng, Jakarta Pusat setelah Indonesia merdeka. Masjid ini dibangun pada 1966 oleh masyarakat Menteng dengan dukungan pemerintah DKI Jakarta pada saat itu, yaitu Gubernur Ali Sadikin. Masjid Agung Sunda Kelapa diresmikan pada 1971.
Masjid Agung Sunda Kelapa memiliki arsitektur unik karena berbentuk menyerupai kapal. Bagian pertama masjid disebut sebagai Serambi Jakarta (seperti dermaga), dan bagian kedua disebut sebagai lambung kapal (ruang ibadah). Menariknya, arsitektur masjid ini tidak memiliki kubah.
Masjid Agung Sunda Kelapa beralamat di Jl. Taman Sunda Kelapa No.16, Menteng, Jakarta Pusat. Lokasinya bersebelahan dengan Taman Suropati dan masih dekat dari daerah Gondangdia.
12. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Bagi Anda pecinta buku, belum sah rasanya kalau belum berkunjung ke Perpustakaan Nasional RI atau biasanya disebut Perpusnas. Perpusnas merupakan lembaga pemerintah nonkementerian di bidang perpustakaan. Perpustakaan ini berfungsi sebagai perpustakaan pembina, rujukan, penelitian, pelestarian, dan jejaring perpustakaan.
Perpusnas menjadi salah satu perpustakaan tertinggi di dunia, yaitu 126,3 meter dengan 24 lantai. Belum lagi ditambah tiga lantai parkir basement. Perpusnas sendiri terletak berdekatan dengan Monumen Nasional atau Monas. Lokasinya juga tidak jauh dari daerah Gondangdia, Jakarta Pusat.
13. Monumen Nasional
Siapa yang tak tahu Monumen Nasional atau disingkat Monas? Bangunan yang sudah menjadi ikon Kota Jakarta ini merupakan monumen peringatan setinggi 132 meter yang berada di tengah Lapangan Merdeka, Jakarta Pusat. Monas dibangun untuk mengenang perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari pemerintah Belanda.
Monas resmi dibuka untuk umum pada 12 Juli 1975 dan masih menjadi salah satu destinasi favorit bagi para wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia. Lokasi Monas sebenarnya termasuk Kecamatan Gambir. Namun, letaknya juga masih dekat dengan daerah Gondangdia.
14. Lapangan Banteng
Di sebelah timur laut Monumen Nasional, terdapat Lapangan Banteng yang juga menjadi salah satu tujuan favorit masyarakat Jakarta maupun wisatawan dari luar daerah untuk bersantai dan jalan-jalan di pagi maupun sore hari. Lapangan Banteng merupakan salah satu ruang publik terbuka di Jakarta Pusat yang ramai dikunjungi orang-orang untuk jalan-jalan santai atau olahraga ringan.
Lapangan Banteng juga dilengkapi beberapa fasilitas seperti area parkir, lapangan olahraga, area bermain anak, tempat istirahat, spot foto, kolam hias, bangku-bangku taman, hingga amphitheatre. Lapangan Banteng berlokasi di daerah Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat dan tidak jauh dari daerah Gondangdia.
15. Masjid Istiqlal
Di dekat Lapangan Banteng, ada salah satu masjid yang menjadi ikon di Jakarta, yaitu Masjid Istiqlal. Bagi Anda yang beragama Islam, tak ada salahnya mampir dan melaksanakan salat di Masjid Istiqlal. Masjid Istiqlal merupakan masjid nasional dan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.
Masjid Istiqlal sudah dibuka sejak Februari 1978 dan masih berdiri kokoh sampai sekarang. Masjid ini terletak di sebelah Istana Merdeka dan Gereja Katedral Jakarta serta Gereja Immanuel. Anda bisa menuju Masjid Istiqlal menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti TransJakarta atau ojek online.
Demikianlah daftar wisata Gondangdia dan sekitarnya yang bisa menjadi referensi Anda saat berkunjung ke kawasan ini. Dapatkan tiket pesawat, kereta, hotel, travel, hingga tempat wisata menarik lainnya di aplikasi Traveloka. Manfaatkan promo menariknya agar liburan Anda makin hemat