Tempat wisata di Teluk Etna

Selengkapnya tentang Teluk Etna

Wisata Teluk Etna yang merupakan salah satu distrik di Kabupaten Kaimana, Papua Barat, menarik untuk dijelajahi. Di antara distrik Kaimana, Teluk Etna merupakan distrik terbesar di Kabupaten Kaimana. Luas wilayah Teluk Etna mencapai 4195 km persegi atau mencapai 22,68% dari luas wilayah kabupaten ini. Sedangkan Kabupaten Kaimana sendiri berada di sisi paling timur dari Provinsi Papua Barat. Sayangnya, akses jalur darat untuk menuju ke wilayah Kabupaten Kaimana masih sangat terbatas. Opsi transportasi utama untuk menuju ke Kabupaten ini adalah transportasi laut. Jika Anda berencana menuju ke Teluk Etna di Kabupaten Kaimana, maka ada beberapa destinasi yang bisa dikunjungi berikut. 

1. Kampung Marsi 

Masih berada di kawasan Kaimana, ada Kampung Marsi yang ditetapkan sebagai salah satu dari enam kampung wisata. Di kampung ini, wisatawan bisa diving, snorkeling, wisata budaya, sampai dengan trekking. Kampung Marsi sendiri terdiri dari 1 dusun dengan luas wilayah mencapai 14,28 hektare. Mayoritas penduduk di sana bermata pencaharian berkebun. Namun kini, Kampung Marsi memiliki objek dan wisata laut yang beragam sehingga membantu perekonomian sekitar. 

2. Benteng Fort Du Bus 

Benteng Fort Du Bus merupakan benteng pertama yang dibangun oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda pada tahun 1828. Lokasinya berada di Teluk Triton, pantai barat daya Pulau Papua. Mulanya, Benteng Fort Du Bus didirikan untuk menghalau pasukan kolonial Inggris. Namun kemudian, benteng tersebut menjadi tanda kekuasaan Belanda di Papua. Nama bentengnya sendiri diambil dari nama gubernur jenderal Hindia Belanda yang berkuasa pada masa itu. 

3. Pantai Pink 

Di Selat Iris Aisuma, Kaimana, ada panorama pantai berpasir pink yang jadi spot wisata menarik. Pasir pink itu konon berasal dari serpihan coral merah di sekitar pantai. Warna pink itu akan makin tampak terang setelah musim angin Timur. Sedangkan saat laut pasang, pasir pink akan terhempas dan berserakan di sepanjang pantai. 

4. Kampung Namatota

Kampung Namatota merupakan pulau tersendiri yang terpisah dari pulau utama Papua. Namun, lokasinya masih termasuk di distrik Kaimana. Didiami oleh Suku Koiway, kampung ini dipimpin oleh seorang kepala kampung dan pemerintah adatnya dipimpin oleh seorang raja dari keturunan Ombaier. Secara turun-temurun, penduduk di Kampung Namatota bermata pencaharian sebagai nelayan. Lokasinya kini dikembangkan sebagai kampung wisata dengan nilai konservasi dan edukasi di dalamnya. 

5. Blue Carbon 

Hutan mangrove yang ada di Kaimana juga tersebar di pesisir pantai, salah satunya di kawasan Arguni yang luasnya mencapai 3000 hektare. Hal itu membuatnya memiliki potensi untuk digunakan sebagai blue carbon atau karbon yang diserap dari ekosistem mangrove. Sebab, mangrove yang ada di sana masih sangat bagus dan alami. 

6. Teluk Triton

Teluk Triton dijuluki sebagai “The Lost Paradise oleh wisatawan karena keindahan bawah airnya. Di kawasan Teluk Triton terdapat setidaknya 959 jenis ikan karang, 471 jenis karang, dan juga 27 jenis udang lobster dan penyu hijau. Bahkan, kawasan teluk ini juga merupakan habitat untuk hiu paus yang raksasa. Selain keindahan bawah lautnya, di dekat Teluk Triton juga terdapat beberapa lukisan cadas manusia purba yang menarik untuk dilihat.  

7. Pulau Venue

Masih berada di Kaimana bagian selatan, ada Pulau Venue yang memiliki pasir putih yang indah. Di sisi luar pulau ini terdapat perairan dangkal dan barisan terumbu karang tepi yang indah. Lokasinya juga menjadi surga bagi penyu hijau dan lekang, spesies yang terancam punah. Tak hanya itu saja, Pulau Venue juga menjadi lokasi bersarangnya burung elang dan hewan lainnya seperti teripang, keong kepala kambing, sampai nautilus. 

8. Danau Kamaka 

Berlokasi di Desa Lomira, Danau Kamaka memiliki pesona yang unik. Sebab, tempat ini memiliki perbedaan yang ekstrem antara pasang dan surutnya dalam jangka waktu 5 sampai 8 tahun. Saat surut, biasanya masyarakat setempat akan menggunakannya untuk menanam tanaman. 

9. Desa WIsata Kayumerah  

Kampung Syawatan yang ada di Pulau Kayumerah, Distrik Teluk Etna dikelilingi oleh pulau-pulau kecil yang indah. Wisatawan bisa mengunjungi kampung ini dengan menggunakan speedboat sambil melewati objek wisata lainnya seperti Teluk Triton dan Pulau Daramai. Sementara di Kampung Syawatan ini, Anda bisa melakukan diving, snorkeling, bahkan melihat wisata air terjun. 

10. Kolam Sisir 

Kolam Sisir menjadi kolam yang memiliki suasana yang eksotis. Lokasinya dikelilingi oleh tebing tinggi dengan pepohonan hijau yang membuat suasananya semakin rindang. Air yang ada di Kolam Sisir pun tenang dan memiliki banyak spot menyelam untuk wisatawan. Jika melakukan aktivitas menyelam, Anda bisa melihat keindahan bawah laut Kolam Sisir yang menakjubkan. 

11. Pantai Ermun 

Wisata Pantai di dekat Pulau Etna, tepatnya di Kaimana juga tak kalah menakjubkan. Di Pantai Ermun ini misalnya, lokasinya dijuluki sebagai “Surganya Senja” karena pemandangan senjanya yang indah. Keindahan matahari terbenam di tengah pantai dengan deretan pulau kecil di Pantai Ermun akan membuat suasana jadi romantis dan menakjubkan. Kamu bisa mengunjunginya bersama dengan keluarga atau pasangan. 

12. Situs Kerajaan Namatota 

Kampung Namatota memang kaya akan sejarah dari masa lampau. Di kampung ini, terdapat bagian dari kerajaan-kerajaan Islam di Kaimana yakni Kerajaan Namatota. Kerajaan tersebut dulunya menghuni kawasan ini dengan rumah adat sebagai tempat berlindung raja. Selain dikenal dengan situsnya, Namatota juga menjadi rumah bagi biota laut  yang menarik untuk wisatawan yang ingin menyelam. 

13. Senja Kaimana 

Kaimana yang ada di dekat teluk Etna memang dijuluki sebagai Kota Senja. Nah, spot senja yang terbaik di sana ada di pesisir pantai Kaimana, yakni di Taman Jokowi Iriana. Taman tersebut enghadap langsung ke laut Arafuru yang memesona. Selain menikmati senja, pengunjung juga bisa melihat pemandangan bukit hijau yang membentang. 

14. Air Terjun Karawawi

Beralih dari wisata pantai, kali ini ada Air Terjun Karawawi yang berada di Kecamatan Buruway. Aliran air terjun ini berasal dari hutan di perbukitan Pegunungan Kumawa. Sayangnya, lokasi Air Terjun Karawawi masih lumayan terpencil dengan dikelilingi pegunungan dan hutan rimba yang lebat. Jika ingin berkunjung, Anda bisa menggunakan perahu speedboat dari Kaimana atau Fakfak. 

15. Tanjung Simora

Terakhir, Tanjung Simora adalah kawasan wisata pantai yang memiliki bentangan pasir putih yang halus. Banyak wisatawan yang berkunjung ke destinasi ini untuk merasakan segarnya panorama alam dan bermain air laut. Lokasi Tanjung Simora juga menjadi spot yang bagus untuk menikmati senja di sore hari. 

Kumpulan destinasi di Teluk Etna di atas tampak begitu eksotis untuk dikunjungi. Namun, akses untuk berkeliling ke Teluk Etna masih cukup terbatas.Namun,  Anda bisa menjelajahi wisata di Teluk Etna dengan lebih mudah dengan Traveloka. Ada beragam promo menarik yang bisa didapatkan di Traveloka App. Akomodasi menuju ke lokasi wisata Teluk Etna pun tersedia dengan penginapan yang nyaman dan harga yang lebih terjangkau.