Tempat wisata di Candi Borobudur

Selengkapnya tentang Candi Borobudur

Yang Harus Kamu Ketahui Tentang Candi Borobudur

Deretan tempat wisata di Borobudur merupakan destinasi wisata favorit masyarakat Indonesia yang sarat akan budaya dan sejarah. Berkat sejarah dan keindahan arsitekturnya yang megah, candi yang dibangun pada abad ke-8 ini dinobatkan ke dalam daftar warisan budaya oleh lembaga PBB, UNESCO. 

Candi Borobudur menyimpan riwayat kejayaan kerajaan Budha yang tertuang dalam deretan relief dan stupa yang bersemayam di area wisata. Candi Borobudur terdiri dari 6 teras berbentuk bujur sangkar yang memiliki 3 area pelataran pada bagian atapnya. Dinding candi dihiasi ribuan relief serta ratusan arca yang membuatnya disebut sebagai candi dengan koleksi peninggalan budaya terlengkap sekaligus terbanyak di dunia. 

Selain dikenal sebagai destinasi wisata, Candi Borobudur pun masih kerap dijadikan tempat peribadatan umat Budha, terutama pada momen hari besar keagamaan. Setiap peringatan Waisak, misalnya, umat Budha mendatangi candi untuk melakukan sembahyang.

Para wisatawan tak hanya dapat menghayati sejarah kerajaan kuno serta melihat warisan budayanya, tapi juga dapat menikmati panorama alam di sekitar candi yang tak kalah indahnya. Candi Borobudur yang secara administratif berada di Kabupaten Magelang diapit sejumlah kota wisata ternama lainnya, sebut saja Yogyakarta, Solo, dan Semarang yang juga kaya akan objek wisata bernuansa budaya dan sejarah. Kemegahan Candi Borobudur mampu menciptakan nuansa magis, terutama saat berpadu dengan pemandangan Gunung Merapi serta indahnya matahari tenggelam.

Tempat Wisata di Borobudur

Berwisata di kawasan Borobudur merupakan pilihan yang tepat. Candi megah dan bersejarah bukan satu-satunya atraksi wisata yang hadir di Borobudur. Pemandangan alam khas Magelang yang menawan dapat menjadi nilai plus untuk memperkaya pengalaman wisata pengunjung. Selain Borobudur, deretan tempat wisata berikut pun bisa menjadi destinasi alternatif yang tak kalah menarik untuk melengkapi liburan bersama sanak keluarga:

1. Candi Pawon

Kawasan Borobudur merupakan tempat tinggal bagi sejumlah candi peninggalan kerajaan Hindu dan Budha. Selain Candi Borobudur, berdiri pula Candi Pawon yang berlokasi di daerah Wanurejo, Kecamatan Borobudur. Candi mungil ini pun memiliki nilai seni dan budaya yang menarik untuk diselami.

Meski asal-usul pendiriannya tidak diketahui secara jelas, arsitektur candi yang minimalis mampu menggambarkan kehidupan serta nilai yang dianut masyarakat pada masa lampau. Hal tersebut dapat dilihat dari ragam hias dinding candi yang berwujud pohon hayati atau kalpataru, serta kinara-kinari yang tak lain merupakan makhluk mitologis berkepala manusia dan berbadan burung.

2. Wahana Rafting Sungai Elo

Tak sampai 1 km dari pusat wisata Borobudur terdapat sungai cantik yang kerap dijadikan lokasi wahana arung jeram. Sungai Elo dikenal memiliki variasi jeram yang cocok dinikmati seluruh anggota keluarga. Dengan panjang sungai mencapai 10 km, pengunjung dapat menguji nyali sekaligus menikmati pemandangan di sekeliling sungai yang menyejukkan mata.

Pengunjung dapat dengan mudah menemukan penyedia jasa wisata rafting di sekitar Borobudur. Banyak juga agen wisata yang menyediakan paket rafting sekaligus outbound yang patut dicoba saat berwisata bersama keluarga maupun teman-teman.

3. Punthuk Setumbu

Punthuk Setumbu, tempat menarik lainnya di sekitar Borobudur yang tampaknya akan sangat digemari para pencinta senja. Berjarak hanya sekitar 5 km dari Borobudur, Punthuk Setumbu menyajikan pemandangan alam memukau yang dapat dinikati dari ketinggian. Objek wisata yang terkenal berkat gardu pandangnya ini selalu ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menikmati pemandangan matahari terbit dan terbenam, atau sekadar berfoto dengan latar belakang panorama khas pegunungan Kota Magelang.

4. Camera House 3D

Selain menghadirkan objek wisata bernuansa alam dan budaya, Borobudur pun memiliki destinasi wisata kekinian, namanya Camera House 3D. Sesuai namanya, tempat ini mengusung kamera sebagai konsep wisatanya. Bangunannya pun menyerupai kamera SLR dan memiliki ratusan koleksi lukisan Pak Tanggol, pendiri Camera House 3D. Bagi yang suka berfoto, tak perlu khawatir, Camera House 3D pun memiliki wahana swafoto dengan ilusi 3D yang menakjubkan. Dari kawasan Candi Borobudur, Anda hanya perlu menempuh perjalanan sekitar 800 meter untuk sampai ke Camera House 3D.

5. Ketep Pass

Ketep Pass bisa dibilang merupakan kawasan Puncaknya Magelang. Bedanya, Ketep Pass menghadirkan panorama lima gunung sekaligus yakni Gunung Slamet, Gunung Merbabu, Gunung Semeru, Gunung Kembar, dan Gunung Sumbing. Di samping itu, masih banyak pula perbukitan dan gunung kecil seperti Gunung Tidar, Perbukitan Menoreh, hingga Bukit Telemoyo.

Untuk melengkapi pengalaman liburan wisatawan, Ketep Pass turut menghadirkan Museum Vulkanologi sebagai wahana wisata edukasi. Bahkan, pemerintah setempat kerap menggelar festival wisata setiap tahunnya, salah satunya adalah Bamboo Lighting Festival.

6. Pinusan Kragilan

Hutan pinus di lereng Gunung Merbabu yang memiliki sederet tempat foto Instagenic ini tentu patut dimasukkan ke dalam agenda wisata di Borobudur. Perpaduan panorama pepohonan pinus yang tinggi menjulang, hammock warna-warni, gardu pandang, serta aneka ornamen pelengkap mampu menjadi magnet yang menarik para wisatawan untuk membanjiri tempat wisata satu ini. 

Kuliner di Borobudur

Tak lengkap berkunjung ke Borobudur tanpa menikmati sajian kuliner khasnya. Berikut beberapa rekomendasi kuliner khas Magelang yang dapat diicip selama liburan di Borobudur:

1. Nasi Lesah

Kombinasi nasi putih dengan pelengkap tauge, tahu bacem, bihun, seledri, daun bawang, dan kuah soto yang segar menjadikan nasi lesah kuliner khas Magelang yang banyak diburu wisatawan. Meski makin sulit ditemukan, nasi lesah nyatanya masih cukup populer. Salah satu kedai nasi lesah terpopuler di Magelang ada di Pasar Rejowinangun yang lokasinya tak begitu jauh dari kawasan wisata Candi Borobudur.

2. Sop Senerek

Bagi masyarakat Magelang, senerek artinya kacang merah. Jadi, bisa ditebak jika sop satu ini didominasi kacang merah di samping irisan berbagai macam sayuran seperti wortel, daun bawang, dan bayam. Sop kacang merah khas Magelang ini cocok dijadikan menu makan siang saat berwisata di Borobudur. Jika tertarik menikmati kuliner khas ini, datanglah ke restoran Sop Senerek Iga Sapi dan Rames Banarai di Jalan Soekarno-Hatta No. 288.

3. Mangut Beong

Kuliner satu ini terbuat dari ikan beong, yakni ikan air tawar yang bentuknya mirip ikan lele. Sajian ikan goreng yang dihidangkan bersama rebusan kuah bumbu tersebut dapat ditemukan di berbagai restoran hingga warung makan kaki lima. Di kawasan Candi Borobudur terdapat kedai mangut beong yang cukup populer, namanya Rumah Makan Sehati Borobudur Spesial Ndas Beong.

Tempat Menginap di Borobudur

1. Plataran Heritage Borobudur Hotel

Di resor ini, wisatawan dapat menikmat spa, kelas memasak, hingga menikmati santap pagi dengan pemandangan alam khas Borobudur dan pegunungan yang menakjubkan. Lokasinya yang tak jauh dari Candi Borobudur bakal membuat pengunjung lebih puas menikmati pemandangan megah candi dan alam sekitar yang memukau.

2. Shankara Borobudur

Vila Shankara Borobudur mungkin dapat menjadi penginapan yang cocok untuk pengunjung yang datang bersama keluarga. Nuansa homey langsung terasa begitu memasuki area vila. Fasilitas vila pun relatif lengkap, yakni terdiri dari spa dan kolam renang untuk anak-anak dan dewasa.

3. The Nalaya Hotel and Resto

Hotel yang mengusung konsep desain arsitektur khas Jawa ini juga tak mau ketinggalan menghadirkan fasilitas terbaik untuk menginap. Seluruh kamar dilengkapi furnitur berbahan kayu serta fasilitas penunjang lainnya yang tak kalah lengkap. Pengunjung dapat bersantai di taman atau kolam renang hotel sebelum melanjutkan perjalanan menuju tempat wisata di Borobudur.