Tempat wisata di Pura Uluwatu

Bali, pulau dewata yang dikenal dengan keindahan alam dan budayanya, selalu memiliki daya tarik yang tak ada habisnya. Dari deretan pantai berpasir putih hingga pegunungan yang hijau, semuanya memukau. Namun, ada satu tempat yang menawarkan perpaduan magis antara keindahan alam dan spiritualitas yang mendalam. Tempat itu adalah Pura Uluwatu, sebuah pura kuno yang berdiri megah di atas tebing curam, menghadap langsung ke Samudra Hindia. Pemandangan di sana sungguh tak ada duanya, terutama saat matahari terbenam.

Sekilas tentang Pura Uluwatu

Pura Uluwatu adalah salah satu dari enam pura kayangan jagat, atau pura penjuru mata angin, yang diyakini menjadi pilar spiritual Bali. Lokasinya berada di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Nama "Uluwatu" sendiri berasal dari kata "ulu" yang berarti "ujung" atau "puncak" dan "watu" yang berarti "batu", yang secara harfiah berarti "pura di ujung batu". Penamaan ini sangat pas, mengingat pura ini memang berdiri kokoh di atas tebing batu yang menjulang tinggi sekitar 70 meter di atas permukaan laut.

Pura ini diyakini dibangun pada abad ke-11 oleh Mpu Kuturan, seorang pendeta Hindu yang menyebarkan ajaran Hindu di Bali. Namun, pura ini menjadi sangat terkenal berkat Dang Hyang Nirartha, seorang pendeta suci dari Majapahit yang datang ke Bali pada abad ke-16. Dang Hyang Nirartha mencapai moksa di tempat ini, yaitu manunggal dengan Tuhan. Pura Uluwatu kemudian menjadi tempat pemujaan beliau. Arsitekturnya yang sederhana namun megah, dengan ukiran-ukiran kuno, mencerminkan nilai-nilai luhur Bali.

Daya Tarik dan Peran Penting Pura Uluwatu

Sebagai salah satu destinasi wisata paling populer di Bali, Pura Uluwatu memiliki daya tarik dan peran yang sangat krusial. Di bawah ini beberapa daya tarik dan peran penting Pura Uluwatu.

1. Pemandangan Tebing dan Laut yang Dramatis

Daya tarik utama tempat ini adalah lokasinya yang sangat dramatis. Berdiri di atas tebing curam, kamu akan disuguhi pemandangan Samudra Hindia yang membentang luas. Suara deburan ombak yang menerpa tebing di bawahnya menciptakan suasana yang menenangkan sekaligus memukau. Pemandangan ini mencapai puncaknya saat matahari terbenam. Langit akan berubah warna menjadi jingga, merah, dan ungu, menciptakan siluet Pura Uluwatu yang sangat indah dan fotogenik.

2. Pertunjukan Tari Kecak yang Legendaris

Tak ada kunjungan ke Pura Uluwatu yang lengkap tanpa menyaksikan pertunjukan Tari Kecak. Pertunjukan ini diadakan setiap sore di sebuah amfiteater terbuka yang menghadap langsung ke laut. Tarian ini unik karena tidak diiringi alat musik, melainkan oleh paduan suara sekitar 50-100 penari laki-laki yang meneriakkan kata "cak" secara berulang. Mereka membentuk lingkaran dan menirukan gerakan kera, menceritakan kisah epik Ramayana. Latar belakang matahari terbenam yang spektakuler membuat pertunjukan ini terasa sangat magis dan tak terlupakan.

3. Kehadiran Kera-Kera Penghuni

Seperti beberapa pura lainnya di Bali, Pura Uluwatu dihuni oleh sekelompok kera yang dianggap suci. Kera-kera ini hidup bebas di sekitar area pura dan menjadi salah satu daya tarik tersendiri. Namun, kamu harus berhati-hati dengan barang bawaanmu seperti kacamata, topi, atau kamera, karena kera-kera ini terkenal nakal dan sering mengambil barang-barang milik pengunjung.

Destinasi Wisata di sekitar Pura Uluwatu

Kawasan di sekitar Pura Uluwatu dan Semenanjung Bukit memiliki banyak destinasi wisata menarik lainnya yang tak kalah indah. Berikut beberapa destinasi wisata di sekitar Pura Uluwatu yang bisa jadi pilihan kamu.

1. Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park

Taman budaya ini adalah rumah bagi patung Garuda Wisnu Kencana yang menjulang tinggi, menjadikannya salah satu patung tertinggi di dunia. Patung ini menggambarkan Dewa Wisnu yang mengendarai burung Garuda. Selain patung yang megah, taman ini juga memiliki teater pertunjukan, restoran, dan area terbuka yang sering digunakan untuk konser dan acara internasional. Kamu bisa menghabiskan waktu berjam-jam menjelajahi Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park.

Harga tiket masuk ke GWK ini mulai dari Rp120.000 saja per orang. Harga tersebut belum termasuk tiket berbagai pertunjukan, seperti Barong dan masih banyak lagi. Tempat ini beroperasi setiap hari mulai pukul 09:00 hingga 21:00 WITA. Kamu bisa mengunjunginya di Jl. Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Kab. Badung, Bali.

2. Pantai Padang Padang

Pantai ini terkenal di kalangan peselancar dan wisatawan karena suasananya yang unik dan keindahan alamnya. Untuk mencapai pantai ini, kamu harus melewati celah sempit di antara dua batu karang. Pantai ini kecil dengan pasir putih yang bersih dan ombak yang cocok untuk berselancar. Dikelilingi oleh tebing-tebing karang yang indah, pantai ini memberikan suasana yang sangat privat dan tenang.

Jika ingin berkunjung ke Pantai Padang Padang, kamu akan dikenakan biaya tiket masuk mulai dari Rp15.000 saja per orang. Jarak pantai ini sekitar 10 menit berkendara dari Pura Uluwatu. Kamu bisa mengunjunginya dengan pergi ke Jl. Labuan Sait, Desa Pecatu, Kec. Kuta Selatan, Kab. Badung, Bali.

3. Pantai Suluban (Blue Point)

Pantai ini adalah surga bagi para peselancar. Nama "Suluban" berarti "harus merunduk" dalam bahasa Bali, karena untuk mencapai pantai ini, kamu harus merunduk melewati sebuah gua. Begitu keluar dari gua, kamu akan menemukan pemandangan yang spektakuler dengan ombak besar yang menghantam tebing-tebing dan para peselancar yang menaklukkannya.

Jika berkunjung ke Pantai Suluban, kamu akan dikenakan biaya tiket masuk mulai dari Rp5.000 per orang. Harga tersebut belum termasuk biaya parkir kendaraan. Lokasinya berjarak sekitar 10-15 menit berkendara dari Pura Uluwatu, atau tepatnya di Desa Pecatu, Kec. Kuta Selatan, Kab. Badung, Bali.

4. Pantai Bingin

Pantai kecil ini menawarkan suasana yang lebih santai dan bohemian. Dikelilingi oleh tebing-tebing curam, Pantai Bingin memiliki ombak yang populer untuk berselancar. Di sepanjang pantai, kamu bisa menemukan warung-warung kecil yang menjual makanan dan minuman. Tempat ini adalah pilihan yang tepat jika kamu mencari ketenangan dan ingin bersantai jauh dari keramaian.

Harga tiket masuk ke Pantai Bingin ini mulai dari Rp5.000 saja per orang. Jaraknya pun tak jauh dari Pura Uluwatu, yaitu sekitar 15-20 menit saja dengan berkendara. Lokasi Pantai Bingin ini terletak di Desa Pecatu, Kuta Selatan, Kab. Badung, Bali.

5. Pantai Balangan

Pantai Balangan terkenal dengan garis pantainya yang panjang dan berpasir keemasan, serta tebing-tebing karang yang indah. Dari atas tebing, kamu bisa menikmati pemandangan laut yang menakjubkan dan mengabadikan momen dengan foto-foto yang spektakuler. Pantai ini juga cocok untuk berselancar, terutama bagi peselancar pemula. 

Tidak ada biaya tiket masuk ke Pantai Balangan. Namun, kamu akan dikenakan biaya parkir jika membawa kendaraan. Pantai ini berjarak sekitar 20-25 menit berkendara dari Pura Uluwatu. Lokasinya terletak di Desa Ungasan, Kuta Selatan, Kab. Badung, Bali.

6. Jimbaran Bay

Jimbaran terkenal dengan pengalaman makan malam di tepi pantai yang romantis. Kamu bisa memilih seafood segar yang baru saja ditangkap oleh nelayan, kemudian minta untuk dibakar atau dimasak sesuai selera. Sambil menikmati hidangan lezat, kamu akan disuguhi pemandangan matahari terbenam yang indah dan suara ombak yang menenangkan.

Tidak ada biaya tiket masuk ke Jimbaran Bay ini. Kamu bisa mengunjunginya dengan menempuh jarak 30-45 menit berkendara dari Pura Uluwatu. Lokasinya terletak di Jl. Pantai Kedonganan No. 888, Jimbaran, Badung, Bali.

Pura Uluwatu adalah sebuah destinasi yang menawarkan perpaduan sempurna antara petualangan dan spiritualitas. Dari pemandangan tebing yang menakjubkan hingga pertunjukan Tari Kecak yang legendaris, tempat ini menjanjikan pengalaman tak terlupakan. Dengan lokasinya yang strategis, kamu bisa dengan mudah menjelajahi berbagai keajaiban lain di Bali Selatan. Tidak diragukan lagi, Pura Uluwatu adalah tempat yang wajib kamu kunjungi untuk mendapatkan pengalaman holistik dan tak terlupakan.

Tertarik untuk menjelajahi Badung, Bali? Yuk, rencanakan liburan seru dengan Traveloka! Nikmati praktisnya pesan tiket pesawat, kereta api, bus, booking hotel, hingga pesan berbagai tiket atraksi wisata kapan saja dan di mana saja! Tunggu apa lagi? Yuk, liburan praktis ke Bali pakai Traveloka sekarang!