Tempat wisata di Kuching City Center

Selengkapnya tentang Kuching City Center

Apakah Anda berencana mengunjungi Kuching, ibu kota Sarawak, Malaysia? Jika demikian, Anda siap menerima kejutan dari wisata Kuching City Center yang mempesona. Kuching adalah tujuan indah bagi wisatawan yang menyukai budaya, alam, satwa liar, makanan, dan sejarah.

Di sini Anda bisa menjelajahi objek wisata kota, menjelajahi taman nasional terdekat, mengunjungi museum Kuching, mempelajari kelompok etnis di desa budaya, mencicipi makanan lezat, atau bersantai di hotel, Kuching memiliki sesuatu yang Anda cari!

1. Kuching Waterfront

Kuching Waterfront adalah kawasan pejalan kaki yang indah di sepanjang Sungai Sarawak, tempat Anda dapat berjalan-jalan santai, mengagumi pemandangan, menyaksikan perahu, dan menyaksikan matahari terbenam. Kuching Waterfront juga memiliki atraksi wisata kota seperti Jembatan Darul Hana, Masjid Terapung, Astana (bekas istana Raja Putih), dan Benteng Margherita (benteng bersejarah yang sekarang menjadi museum).

Di tempat ini Anda juga bisa naik perahu kayu tradisional yang disebut tambang. Perahu itu berlayar di sepanjang sungai. Kuching Waterfront buka 24 jam sehari dan gratis untuk dikunjungi.

2. Patung Kucing

Kuching juga dikenal sebagai kota kucing, dan Anda dapat mengetahui alasannya ketika Anda melihat banyak patung kucing di sekitar kota. Kata “kuching” berarti “kucing” dalam bahasa Melayu, dan penduduk setempat sangat menyukai kucing.

Anda dapat menemukan patung kucing dengan berbagai bentuk, ukuran, dan warna, yang menggambarkan berbagai ras dan pose. Beberapa yang paling terkenal adalah Kucing Besar Kuching, Keluarga Kucing, dan Monumen Kucing. Patung-patung kucing tersebut bebas untuk dikunjungi dan tersebar di seluruh kota, terutama di dekat tepi pantai, kota tua, dan bundaran.

3. Kota Tua

Kota tua Kuching adalah kawasan menawan di mana Anda dapat merasakan sejarah dan warisan kota. Di daerah ini dipenuhi dengan bangunan kolonial, ruko, kuil, masjid, dan museum, yang mencerminkan beragam pengaruh budaya Melayu, Cina, India, dan Eropa.

Anda juga bisa menemukan banyak toko suvenir, kafe, dan restoran, tempat Anda bisa berbelanja, makan, dan minum. Beberapa hal menarik dari kota tua ini adalah Museum Sejarah Tiongkok, Museum Sarawak, Kuil Tua Pek Kong, dan Jalan Carpenter.

Kota tua Kuching bebas untuk dijelajahi dan terletak di sekitar Jalan Main Bazaar dan Jalan Carpenter, dekat tepi pantai.

4. Bako National Park

Ingin mengunjungi wisata safari hewan di Kuching? Tentu ada. Bako National Park adalah salah satu taman nasional tertua dan terpopuler di Sarawak. Taman ini bertujuan untuk menjaga keanekaragaman hayati sehingga terdapat habitat seperti hutan bakau, rawa, hutan, dan pantai.

Beberapa flora dan fauna yang ada di Bako National Park yaitu tanaman kantong semar karnivora, bunga rafflesia langka, bekantan, babi berjanggut Kalimantan, dan lutung perak. Anda juga dapat menikmati aktivitas seperti hiking, mengamati burung, berenang, dan berkemah.

Taman Nasional Bako terletak sekitar 37 kilometer dari Kuching dan dapat dicapai melalui jalan darat dan perahu. Taman ini buka setiap hari mulai jam 8 pagi hingga jam 5 sore.

5. Semenggoh Orangutan Centre

Masih seputar wisata Kuching City Centre yang berfokus pada hewan, kali ini Anda harus mengunjungi Semenggoh Orangutan Centre. Tempat ini merupakan pusat rehabilitasi bagi orangutan yang terluka dan tak berinduk.

Pusat ini bertujuan untuk mengajarkan orangutan keterampilan yang mereka perlukan untuk bertahan hidup di alam liar dan melepaskannya ketika mereka siap. Tak hanya itu, Semenggoh Orangutan Centre juga menyediakan perlindungan bagi mereka yang tidak dapat dibebaskan karena berbagai alasan.

Anda dapat mengunjungi pusat tersebut dan mengamati orangutan pada waktu makannya, yaitu pada pukul 09.00 dan 15.00. Anda juga dapat mempelajari lebih lanjut tentang orangutan dan konservasinya dari staf dan pameran.

6. Kubah National Park

Satu lagi konservasi alam yang terdapat di Kuching yaitu Kubah National Park. Tempat ini kaya akan keanekaragaman hayati terutama palem, anggrek, dan pakis. Taman ini mencakup area seluas 22 kilometer persegi dan memiliki medan terjal dengan bukit, lembah, dan sungai.

Tak hanya flora, ada fauna juga yang dilindungi seperti burung enggang, musang, trenggiling, dan katak. Anda juga dapat menikmati kegiatan seperti hiking, mengamati burung, dan jalan-jalan malam.

Kubah National Park terletak sekitar 22 kilometer dari Kuching dan dapat dicapai melalui jalan darat. Taman ini buka setiap hari mulai jam 8 pagi hingga jam 5 sore.

7. Kuching Cat Museum

Kuching juga dikenal sebagai kota kucing, dan salah satu atraksi paling unik di Kuching adalah museum kucing, yang merupakan museum pertama di dunia yang didedikasikan untuk kucing. Museum ini memamerkan lebih dari 4.000 item yang berhubungan dengan kucing, seperti patung, lukisan, patung, artefak, dan memorabilia.

Anda dapat mempelajari sejarah, budaya, dan legenda kucing, serta perannya dalam berbagai masyarakat dan agama. Anda juga bisa melihat beberapa ras kucing langka dan eksotik, seperti kucing Siam, Persia, dan Bengal.

Museum kucing Kuching terletak di Balai Kota Kuching Utara, sekitar 11 kilometer dari pusat kota. Museum ini buka setiap hari mulai jam 9 pagi hingga jam 5 sore.

8. Kuching Cultural Village

Kuching juga merupakan tempat perpaduan budaya, dan salah satu cara terbaik untuk mempelajari berbagai kelompok etnis dan budaya Sarawak adalah dengan mengunjungi Kuching Cultural Village. Desa budaya merupakan museum hidup yang memamerkan rumah tradisional, kostum, kerajinan tangan, tarian, dan musik dari tujuh kelompok etnis utama Sarawak, yaitu Melayu, Tionghoa, India, Iban, Bidayuh, Orang Ulu, dan Melanau.

Anda juga dapat mengikuti beberapa kegiatan, seperti menembak sumpitan, menenun, dan memasak. Selain itu, Anda juga bisa menyaksikan pertunjukan budaya yang diadakan dua kali sehari pada pukul 11.30 dan 16.00.

Desa budaya Kuching terletak di kaki Gunung Santubong, sekitar 35 kilometer dari Kuching. Desa ini buka setiap hari dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore.

9. Kuil Tua Pek Kong

Kuil Tua Pek Kong, yang juga dikenal sebagai Tokong Tua Pek Kong atau Kuil Siew San Teng, adalah sebuah kuil Taoisme yang bersejarah dan merupakan salah satu struktur tertua di Kuching, Sarawak, Malaysia. Terletak di dekat kawasan waterfront Kuching, kuil ini berdiri megah berdekatan dengan Muzium Sejarah Cina.

Arsitektur kuil ini mencerminkan seni tradisional Cina dengan perpaduan warna merah dan biru cerah. Motif naga yang menghiasi atapnya menambah keindahan dan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Kuil ini tidak hanya menjadi tempat ibadah tetapi juga menjadi pusat kebudayaan dan warisan bagi komunitas Tionghoa di Kuching.

10. Gunung Gading National Park

Gunung Gading National Park merupakan taman nasional yang terkenal sebagai rumah bagi bunga terbesar di dunia, yaitu rafflesia. Bunga rafflesia bisa tumbuh hingga diameter satu meter dan berat hingga 10 kilogram.

Bunga rafflesia hanya mekar beberapa hari dan sangat jarang terlihat, jadi Anda perlu menanyakannya kepada petugas taman sebelum berkunjung. Taman ini juga menawarkan atraksi lain, seperti jalur pendakian, air terjun, dan satwa liar.

Wisata Kuching City Center penuh akan atraksi budaya dan alam, tak terlalu jauh dari Indonesia, Anda bisa mengunjungi tempat ini dengan mudah. Kemudahan itu bisa Anda dapatkan dengan bantuan Traveloka! Segera booking tiket perjalanan Anda di sini!