Xperience/Myanmar

Tempat wisata di Myanmar

Lihat destinasi lain
Cari

Kupon Pengguna Baru

Berlaku untuk Transaksi Pertama di Traveloka App

Diskon s.d. Rp 240rb

min. transaksi Rp 2 juta
JALANYUK
Copy

Diskon 8% Hotel

min. transaksi Rp 500rb
JALANYUK
Copy

Diskon s.d 8% Xperience

min. transaksi Rp 300rb
JALANYUK
Copy

Diskon 12% Antar Jemput Bandara

min. transaksi Rp 150rb
JALANYUK
Copy

Diskon 10% Rental Mobil

min. transaksi Rp 500rb
JALANYUK
Copy

Hemat Budget Travel Anda dengan Promo Ini!

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Myanmar ada di mana?
Myanmar terletak di Asia Tenggara, berbatasan dengan beberapa negara seperti Thailand, Laos, China, India, dan Bangladesh. Negara ini memiliki garis pantai yang panjang di sebelah barat, menghadap ke Teluk Benggala dan Laut Andaman. Myanmar sering disebut sebagai Tanah Emas karena kekayaan alam dan budayanya yang melimpah.
Apa yang membuat Myanmar menarik dan dikenal?
Myanmar menarik karena keindahan alamnya yang masih alami, warisan budaya yang kaya, dan situs-situs bersejarah yang memukau. Negara ini dikenal dengan pagoda megah seperti Shwedagon Pagoda di Yangon, serta keunikan budaya dan tradisi yang masih terjaga. Selain itu, keramahan penduduk lokal dan suasana yang tenang membuat Myanmar menjadi destinasi yang istimewa.
Ada apa saja di Myanmar?
Myanmar menawarkan beragam pengalaman wisata, mulai dari kota-kota bersejarah seperti Bagan dengan ribuan pagoda, hingga destinasi alam seperti Danau Inle yang memesona. Kamu juga bisa menjelajahi kota-kota modern seperti Yangon dan Mandalay, atau menikmati keindahan pantai di Ngapali. Myanmar juga kaya akan budaya, dengan festival-festival tradisional yang sering diadakan sepanjang tahun.
Apakah Myanmar negara maju?
Myanmar masih dikategorikan sebagai negara berkembang. Meskipun memiliki potensi besar di bidang pariwisata dan sumber daya alam, infrastruktur dan perekonomiannya masih dalam proses pembangunan. Namun, justru inilah yang membuat Myanmar menarik bagi wisatawan yang mencari pengalaman autentik dan belum terlalu terjamah.
Sejarah tentang Myanmar mana yang paling menarik?
Sejarah Myanmar yang paling menarik adalah era Kerajaan Pagan pada abad ke-9 hingga ke-13. Pada masa itu, ribuan pagoda dan kuil dibangun di Bagan, yang hingga kini menjadi salah satu situs arkeologi terbesar di dunia. Selain itu, sejarah kolonial Inggris dan perjuangan kemerdekaan Myanmar juga menarik untuk dipelajari.
Bahasa apa yang digunakan di Myanmar?
Bahasa resmi Myanmar adalah Bahasa Myanmar (Burma). Namun, di beberapa daerah, kamu mungkin menemukan bahasa etnis seperti Shan, Karen, atau Kachin. Bahasa Inggris juga cukup umum digunakan, terutama di area wisata dan kota-kota besar.
Apakah Myanmar cocok jadi destinasi liburan keluarga?
Myanmar bisa menjadi destinasi liburan keluarga yang menarik, terutama jika kamu mencari pengalaman budaya dan alam. Destinasi seperti Bagan, Danau Inle, dan pantai Ngapali menawarkan aktivitas yang ramah keluarga. Namun, pastikan untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik karena fasilitas untuk anak-anak mungkin terbatas di beberapa area.
Ada destinasi wisata apa saja di Myanmar yang populer?
Beberapa destinasi wisata populer di Myanmar termasuk Bagan dengan ribuan pagoda kuno, Shwedagon Pagoda di Yangon yang megah, Danau Inle dengan kehidupan air yang unik, dan pantai Ngapali yang menawan. Mandalay juga menjadi tujuan favorit karena istana kerajaan dan budaya tradisionalnya.
Apa makanan khas Myanmar?
Makanan khas Myanmar sangat beragam dan lezat. Salah satu hidangan yang wajib dicoba adalah Mohinga, sup ikan dengan mi yang sering dijadikan sarapan. Selain itu, ada juga Laphet Thoke (salad daun teh), Shan Noodles, dan berbagai hidangan berbahan dasar nasi. Jangan lupa mencoba makanan jalanan yang menggugah selera.
Di Myanmar mayoritas agama dan suku apa?
Mayoritas penduduk Myanmar menganut agama Buddha Theravada, yang memengaruhi banyak aspek kehidupan sehari-hari. Selain itu, ada juga minoritas Kristen, Muslim, dan Hindu. Secara etnis, Myanmar sangat beragam dengan suku-suku seperti Bamar, Shan, Karen, Rakhine, dan Kachin.
Di Myanmar menggunakan mata uang apa?
Mata uang resmi Myanmar adalah Kyat Myanmar (MMK). Sebaiknya kamu membawa uang tunai dalam bentuk dolar AS atau euro karena kartu kredit tidak selalu diterima, terutama di daerah pedesaan. Pastikan untuk menukar uang di tempat resmi untuk mendapatkan nilai tukar yang baik.
Apakah berlibur ke Myanmar memerlukan visa?
Ya, sebagian besar wisatawan memerlukan visa untuk memasuki Myanmar. Kamu bisa mengajukan visa turis secara online (e-visa) atau melalui kedutaan Myanmar di negara kamu. Pastikan untuk memeriksa persyaratan terbaru sebelum berangkat.
Apakah Myanmar cocok untuk backpacker?
Myanmar sangat cocok untuk backpacker yang mencari petualangan dan pengalaman budaya. Biaya hidup di Myanmar relatif terjangkau, terutama untuk akomodasi dan transportasi lokal. Namun, pastikan untuk merencanakan rute dengan baik karena beberapa area masih terpencil dan membutuhkan waktu tempuh yang lama.
Ada pilihan transportasi umum apa saja di Myanmar?
Transportasi umum di Myanmar termasuk bus, kereta api, taksi, dan becak. Untuk jarak jauh, bus dan kereta api adalah pilihan utama. Di kota-kota besar seperti Yangon dan Mandalay, kamu bisa menggunakan taksi atau aplikasi ride-hailing. Untuk menjelajahi daerah pedesaan, sepeda motor atau sewa mobil dengan sopir bisa menjadi pilihan.
Apa nama bandara internasional di Myanmar?
Bandara internasional utama di Myanmar adalah Yangon International Airport (RGN) dan Mandalay International Airport (MDL). Kedua bandara ini menjadi pintu masuk utama bagi wisatawan internasional.
Bagaimana gaya hidup dan budaya masyarakat Myanmar?
Masyarakat Myanmar dikenal ramah dan santai. Budaya mereka sangat dipengaruhi oleh agama Buddha, yang terlihat dari banyaknya pagoda dan ritual keagamaan. Orang Myanmar juga sangat menghormati tradisi dan adat istiadat, seperti memberi salam dengan cara menyatukan kedua tangan (seperti sembah).
Adat dan istiadat apa yang perlu dipelajari sebelum ke Myanmar?
Sebelum ke Myanmar, kamu perlu memahami beberapa adat dan istiadat penting. Misalnya, selalu melepas alas kaki sebelum memasuki pagoda atau rumah penduduk. Hindari menyentuh kepala orang lain, karena dianggap tidak sopan. Selain itu, berpakaianlah sopan, terutama saat mengunjungi tempat-tempat suci.
Bagaimana cuaca di Myanmar?
Myanmar memiliki tiga musim utama: musim panas (Maret-Mei), musim hujan (Juni-Oktober), dan musim dingin (November-Februari). Musim dingin adalah waktu terbaik untuk berkunjung karena cuaca sejuk dan kering.
Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Myanmar?
Waktu terbaik untuk mengunjungi Myanmar adalah antara November dan Februari, saat cuaca sejuk dan kering. Ini adalah waktu ideal untuk menjelajahi destinasi outdoor seperti Bagan dan Danau Inle.
Berapa lama waktu yang ideal untuk berlibur ke Myanmar?
Waktu ideal untuk berlibur di Myanmar adalah sekitar 10-14 hari. Ini cukup untuk mengunjungi destinasi utama seperti Yangon, Bagan, Mandalay, dan Danau Inle tanpa terburu-buru.
Apa oleh-oleh khas yang bisa dibeli di Myanmar?
Oleh-oleh khas Myanmar termasuk kain longyi (kain tradisional), kerajinan perak dari Mandalay, dan lukisan khas Bagan. Kamu juga bisa membeli teh khas Myanmar atau perhiasan batu permata seperti ruby dan jade.
Bagaimana cara menghormati budaya lokal saat berlibur di Myanmar?
Menghormati budaya lokal bisa dilakukan dengan berpakaian sopan, terutama saat mengunjungi tempat suci. Selalu meminta izin sebelum mengambil foto orang atau ritual keagamaan. Selain itu, belajar beberapa kata dalam bahasa Myanmar seperti Mingalabar (halo) akan sangat dihargai.
Apa festival terkenal di Myanmar yang bisa diikuti wisatawan?
Salah satu festival terkenal di Myanmar adalah Thingyan, festival air yang menandai tahun baru Myanmar. Festival ini diadakan setiap April dan dirayakan dengan menyiram air sebagai simbol pembersihan. Festival lain yang menarik adalah Tazaungdaing (Festival Lampu) dan Phaung Daw Oo di Danau Inle.
Apakah ada destinasi alam yang wajib dikunjungi di Myanmar?
Ya, beberapa destinasi alam yang wajib dikunjungi termasuk Danau Inle dengan kehidupan airnya yang unik, Taman Nasional Hlawga untuk melihat satwa liar, dan pantai Ngapali yang menawarkan pasir putih dan air jernih. Kamu juga bisa menjelajahi pegunungan Shan untuk pemandangan yang menakjubkan.
Bagaimana cara terbaik untuk berinteraksi dengan penduduk lokal?
Cara terbaik untuk berinteraksi dengan penduduk lokal adalah dengan bersikap ramah dan sopan. Belajar beberapa kata dalam bahasa Myanmar akan sangat membantu. Penduduk lokal biasanya senang berbagi cerita tentang budaya dan tradisi mereka, jadi jangan ragu untuk bertanya dengan sopan.
Apa tips penting untuk berlibur ke Myanmar?
Beberapa tips penting termasuk membawa uang tunai karena ATM tidak selalu tersedia, mempersiapkan pakaian sopan untuk kunjungan ke tempat suci, dan selalu membawa air minum kemasan. Selain itu, pastikan untuk memeriksa kondisi cuaca dan merencanakan rute perjalanan dengan baik.
Baca Lebih Lanjut

Siap bertualang bersama kami?

Traveloka dulu, travel the world kemudian. Download sekarang!