Dhaka, ibu kota Bangladesh, menghadirkan perpaduan antara dinamika perkotaan dan kekayaan budaya. Terletak di pusat Asia Selatan, Dhaka mungkin tampak sebagai pusat keramaian urban, namun di balik itu, tersembunyi warisan budaya dan sejarah yang kaya.
Kawasan lama Dhaka menawarkan arsitektur bersejarah yang memberikan gambaran tentang masa lalu kota ini. Namun, salah satu daya tarik utama Dhaka adalah industri tekstilnya. Dari sari tradisional hingga pakaian modern, kota ini menjadi pusat bagi para peminat mode. Karwan Bazar, salah satu pasar terbesar di kota, menawarkan kesempatan para shopaholic memanjakan diri.
Salah satu yang membuat Dhaka berbeda adalah kekayaan kulinernya. Kamu bisa mencoba berbagai street food, seperti fuchka atau chotpoti, untuk menikmati rasa otentik khas Dhaka. Jika mencari ketenangan di tengah-tengah kota, taman-taman seperti Ramna Park memberikan ruang hijau yang menyegarkan. Jika kamu sedang mencari pengalaman liburan tak terlupakan yang berbeda di Asia Selatan, maka Dhaka tentunya patut untuk kamu kunjungi.
Becak adalah moda transportasi tradisional Dhaka yang digerakkan oleh manusia. Menyusuri jalan-jalan Dhaka dengan becak memberikan pengalaman yang unik dan memungkinkan kamu untuk merasakan lebih dekat dengan kota ini. Tarifnya bervariasi tergantung jarak, tetapi sekitar BDT 30 hingga BDT 150 untuk perjalanan singkat. Sebaiknya tanyakan tarifnya terlebih dahulu sebelum naik agar kamu dapat menyetujui harga yang ditawarkan.
Dhaka, dengan lalu lintasnya yang padat, menawarkan beberapa opsi transportasi. Untuk pengalaman otentik, coba naik rickshaw – kendaraan tradisional yang ditenagai manusia. Untuk jarak yang lebih jauh, menggunakan CNG (auto-rickshaw bermotor) bisa menjadi pilihan efisien. Selalu pastikan untuk menyetujui tarif sebelum memulai perjalanan agar terhindar dari kesalahpahaman.
Terletak di daerah tropis, Dhaka memiliki musim hujan antara Mei hingga Oktober. Untuk kunjungan yang lebih nyaman, disarankan untuk datang pada bulan November hingga April. Cuaca di Dhaka akan lebih sejuk dan minim hujan, memungkinkan kamu untuk menikmati berbagai aktivitas luar ruangan.
Dhaka dikenal dengan keanekaragaman kuliner yang lezat. Kamu harus mencoba "hilsa,” ikan nasional Bangladesh, yang biasanya dimasak dengan rempah-rempah khas. "Biriyani" juga populer, dan jangan lupa mencicipi "pheeshi pitha,” kue tradisional yang biasanya disajikan saat acara khusus.
Ketika di Dhaka, penting untuk menghormati norma budaya setempat. Saat berkunjung ke masjid atau tempat suci lainnya, pastikan untuk berpakaian sopan. Pria dan wanita sebaiknya menghindari kontak fisik di tempat umum. Memberi salam dengan mengatakan "As-Salamu Alaykum" dihargai dan menunjukkan rasa hormat kepada penduduk lokal.
Sebagai pusat budaya Bangladesh, Dhaka menawarkan berbagai museum dan situs bersejarah. Kamu harus mengunjungi Ahsan Manzil, istana berwarna merah muda yang menjadi monumen nasional. Selain itu, Lalbagh Fort adalah tempat bersejarah yang menampilkan arsitektur Mughal. Jika tertarik dengan seni, Dhaka Art Center menampilkan karya-karya seniman lokal.
Tips Perjalanan ke Dhaka
Kenali Dhaka