Dikenal sebagai pusat bisnis dan ekonomi, Yokohama merupakan ibu kota prefektur di Kanagawa. Yokohama adalah salah satu kota pelabuhan terkemuka di wilayah Kanto dan salah satu tujuan wisata yang populer baik baik sebagai destinasi wisata domestik ataupun luar negeri. Lokasinya juga strategis, yaitu hanya memakan waktu sekitar 30 menit dari Tokyo.
Di sini kamu banyak menemukan banyak pusat perbelanjaan dan fasilitas wisata yang terpusat di area teluk, termasuk area di sekitar Stasiun Yokohama dan Yokohama Minato Mirai 21. Area Distrik Shinko di Minato Mirai 21 adalah ‘rumah’ bagi banyak tempat simbolis Yokohama. Daerah ini menawarkan berbagai fasilitas perbelanjaan dan hiburan, menjadikannya area yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu sepanjang hari.
Sejak dibukanya pelabuhan pada tahun 1859, kota ini telah berkembang menjadi kota pelabuhan nan makmur. Pemandangan pelabuhan kota Yokohama sangat tersohor, sehingga menjadikannya simbol Yokohama, dan juga sering dijadikan sebagai lokasi syuting sejumlah drama Jepang.
Yokohama memiliki dua stasiun kereta api utama: Yokohama Station dan Shin-Yokohama Station. Jalur-jalur tersebut dilayani oleh Japan Railways, Tokyu Railways, Keikyu Railways, and Sagami ‘Sotetsu’ Railways. Stasiun Yokohama terletak di pusat kota yang dekat dengan semua tempat wisata, sedangkan Stasiun Shin-Yokohama merupakan tempat pemberhentian Tokaido line bullet train. Ada juga dua jalur kereta bawah tanah kota yang beroperasi.
Yokohama dapat dicapai dengan pesawat, kereta api, atau bus.
Dengan pesawat: Bandara Internasional Narita (NRT) dan Bandara Internasional Haneda (HND) di Tokyo merupakan bandara terdekat dari Yokohama. Dari kedua bandara tersebut, kamu dapat naik kereta api JR Keihin-Tohoku Line atau JR Tokaido-Sanyo Line menuju Stasiun Yokohama.
Dengan kereta api: Dari Tokyo, kamu dapat naik kereta api JR Tokaido-Sanyo Line atau JR Keihin-Tohoku Line menuju Stasiun Yokohama. Perjalanan dari Tokyo ke Yokohama memakan waktu sekitar 30 menit.
Dengan bus: Dari Tokyo, kamu dapat naik bus ekspres menuju Yokohama. Perjalanan dari Tokyo ke Yokohama memakan waktu sekitar 1 jam.
Yokohama memiliki iklim yang beriklim sedang dengan empat musim yang berbeda. Musim semi (Maret-Mei) adalah waktu yang tepat untuk menikmati bunga sakura yang bermekaran. Musim panas (Juni-Agustus) adalah waktu yang tepat untuk berenang atau bermain air di pantai. Musim gugur (September-November) adalah waktu yang tepat untuk menikmati pemandangan alam yang indah. Musim dingin (Desember-Februari) adalah waktu yang tepat untuk bermain ski atau snowboard di gunung.
Secara umum, waktu terbaik untuk berlibur ke Yokohama adalah saat musim semi atau musim gugur. Namun, jika kamu ingin menikmati pengalaman yang berbeda, kamu juga bisa berlibur ke Yokohama saat musim panas atau musim dingin.
Yokohama menawarkan segudang aktivitas menarik untuk wisatawan dari berbagai kalangan, seperti menikmati pemandangan Yokohama Bay Bridge, jembatan sepanjang 860 meter ini selalu dihiasi iluminasi lampu saat malam hari, berbelanja berbagai kebutuhan sehari-hari dan mencicipi beragam kuliner di Pecinan Yokohama, bersantai di Dockyard Garden sambil menonton pertunjukan lampu, mempelajari sejarah perkapalan Jepang di Yokohama Port Museum, melihat penjuru Yokohama dari ketinggian di Sky Garden, menikmati bunga bermekaran di Yamashita Park, Bermain roller coaster dan bianglala raksasa di Yokohama Cosmo World, dan tak ketinggalan, kamu dapat menikmati pemandangan laut sembari melihat beberapa atraksi hewan nan menggemaskan di Akuarium Yokohama Hakkeijima.
Yokohama menawarkan berbagai hidangan yang menggugah selera dan khas dari wilayah tersebut. Berikut beberapa kuliner khas Yokohama yang wajib kamu coba nanti:
Chashu olahan filet babi panggang khas Pecinan Yokohama. Cara memasaknya daging babi direndam dengan saus semalaman, lalu dipanggang di dalam oven batu.
Iekei ramen memiliki kuah creamy kental yang terbuat dari kecap asin dan tulang babi. Hidangan ini biasanya disajikan dengan chashu, bayam, dan rumput laut.
Gyunabe menjadi hidangan hotpot yang menggiurkan dengan daging sapi dan aneka sayuran yang dicampur bumbu, seperti kecap, mirin, dan sake.
Bentuk Goma dango mirip dengan onde-onde yang biasa ditemui di Indonesia. Di dalamnya, terdapat pasta kacang merah yang membuat rasanya menjadi manis.
Sanmamen bisa ditemukan di berbagai restoran pecinan Yokohama. Hidangan mi ini disiram saus yang terdiri dari campuran daging babi, jamur kuping, rebung, dan juga taoge.
Bashamichi ice menjadi dessert incaran para wisatawan saat berkunjung ke Yokohama. Es krim tradisional ini terbuat dari campuran susu, telur, dan gula.
Berikut adalah beberapa tips untuk berlibur ke Yokohama:
Belajar beberapa kata dan kalimat bahasa Jepang dasar. Hal ini akan memudahkan kamu untuk berkomunikasi dengan penduduk lokal.
Bawa payung atau jas hujan jika kamu berlibur saat musim hujan. Musim hujan di Jepang biasanya berlangsung dari bulan Juni hingga September.
Cek jadwal transportasi umum sebelum berangkat. Transportasi umum di Jepang biasanya sangat ramai, terutama saat jam sibuk.
Tips Perjalanan ke Yokohama-shi
Kenali Yokohama-shi