Wisatawan yang akan pergi dari Shanghai ke Beijing tentu akan melewati Nanjing. Meski tak banyak disadari, tetapi Nanjing merupakan destinasi yang menarik untuk dijelajahi. Kota ini dulunya juga merupakan bekas ibu kota China yang tentu memiliki berbagai jejak sejarah. Kini, Nanjing sendiri merupakan ibu kota provnsi Jiangsu.
Kota Nanjing terkenal dengan kekayaan budaya dan sejarahnya yang menarik. Hal itu bisa dilihat di berbagai destinasi wisata sejarah kota ini. Di Taman Wuchaomen misalnya, wisatawan akan melihat reruntuhan Istana Ming dan sisa-sisa Tembok Kota Nanjing. Selain itu, peninggalan Dinasti Ming dan Qing juga bisa dilihat di Museum Nanjing.
Meski kaya akan warisan budaya, tetapi Nanjing juga cukup dinamis. Kini ada banyak restoran berbintang dan juga makanan khas lokal yang menggoda selera. Bahkan, wisata malam seperti bar dan klub pun juga ada di sana.
Dengan banyaknya atraksi wisata Nanjing, pengunjung yang ingin menjelajah kota ini tidak perlu khawatir dengan transportasi yang akan digunakan. Sebab, ada beragam transportasi umum yang tersedia, mulai dari taksi sampai Nanjing Metro.
Seperti di Indonesia yang memiliki fasilitas ojek online, di Nanjing kamu juga bisa memanfaatkan uber maupun ride sharing lainnya agar lebih praktis. Untuk menggunakan transportasi satu ini, kamu bisa mengunduh aplikasi di smartphone lalu memesannya dengan tarif yang sudah ditentukan dan disesuaikan dengan jarak perjalanan.
Nanjing merupakan salah satu dari Four Great Ancient Capitals di China bersama dengan Beijing, Xi’an, dan Luoyang. Sebab, kota ini sempat menjadi ibu kota dari 10 dinasti di Tiongkok selama 1800 tahun, termasuk pada masa Dinasti Ming.
Tak heran jika Nanjing dijuluki sebagai “historical and cultural city of China”. Selain sejarahnya yang begitu kentall, makanan Nanjing adalah daya tarik lainnya dari kota ini. Sebab, Bebek Peking yang terkenal hingga berbagai belahan dunia berawal dari Nanjing.
Museum Nanjing menjadi objek wisata terbaik yang tak boleh kamu lewatkan. Lokasi museum ini berada di area seluas lebih dari 70.000 meter persegi. Di dalamnya terdapat dua ruangan pameran besar yang mengoleksi 400.000 barang, mulai dari Zaman Paleolitik sampai sekarang.
Selain itu, The Memorial of the Nanjing Massacre juga menjadi destinasi menarik yang sayang untuk dilewatkan. Bangunan ini dibangun untuk memperingati para korban Pemerintahan Rakyat Nanjing tahun 1985. Di dalamnya terdapat peninggalan, pemakaman para korban pembantaian, hingga tugu peringatan.
Jika belum puas dengan wisata sejarahnya, kunjungilah Istana Kepresidenan Nanjing untuk melihat berbagai peristiwa penting dalam sejarah China. Luas istana ini sebesar 90.000 meter persegi dan terbagi menjadi 3 bagian. Bagian tengah digunakan untuk berbagai departemen pemerintah, bagian barat digunakan untuk kantor, dan bagian timur menjadi kawasan rekreasi.
Berjalan ke Mausoleum Sun Yat Sen menjadi aktivitas yang menarik untuk dilakukan. Sebab, di sini wisatawan akan mendapatkan wawasan sejarah tentang kisah hidup sang pahlawan revolusioner Sun Yat Sen. Berkeliling ke mausoleum ini bisa memakan waktu sekitar 2 sampai 3 jam. Hal itu karena dii dalamnya terdapat Memorial Archway, Tomb Passage, Mausoleum Gate, Stone Steps, Stele Pavilion, Sacrifice Hall, dan Coffing Chamber.
Sedangkan kalau ingin menyingkir sejenak dari hiruk-pikuk kota, berkunjunglah ke Taman Xuan Wu. Dulunya, taman ini merupakan taman kekaisaran. Namun, sekarang taman ini terbuka untuk pengunjung yang ingin menikmati pemandangan danau dan city wall. Ada pula deretan pepohonan yang menyejukkan yang membuat siapa saja merasa rileks.
Nanjing memiliki musim subtropis dengan iklim yang lembap. Lokasinya juga termasuk dalam negara empat musim dengan rata-rata suhu tahunan 15 derajat Celcius. Nah, waktu terbaik untuk berkunjung ke kota ini adalah pada saat musim gugur, mulai dari bulan Oktober sampai November. Selain itu, kamu juga bisa berkunjung saat musim semi dari bulan Maret sampai dengan awal Juni.
Makanan di Nanjing terkenal dengan cita rasanya yang asin dan manis. Namun, kuliner yang paling legendaris adalah Bebek Peking. Bebek memang sudah menjadi hidangan khas di Nanjing. Selain Bebek Peking, ada juga Nanjing Salted Duck dan Nanjing Roast Duck yang tak kalah populer.
Kalau ingin makanan yang ringan, pangsit yang dikukus atau digoreng dengan mudah kamu temui di jajanan kaki lima Nanjing. Ada beragam pangsit yang ditawarkan, mulai dari pangsit daging sapi goreng sampai shaomai yang memiliki cita rasa gurih dan berbumbu.
Tips Perjalanan ke Nanjing
Kenali Nanjing