Sebagai ibu kota provinsi Jawa Tengah, Semarang menyuguhkan harmonisasi multikultur yang apik, tempat berpadunya kebudayaan Cina, India, Arab, dan Eropa. Di kota yang terkenal akan kawasan bisnisnya ini, gedung-gedung tua masih kokoh berdiri di beberapa tempat, seperti Lawang Sewu, Gereja Blenduk, dan Gedung Batu. Ketika berkunjung ke Semarang, pastikan untuk kunjungi kawasan Pecinan dan cicipi lezatnya Lumpia khas kota ini. Untuk pengalaman wisata kuliner yang lengkap, jangan lewatkan area Pasar Semawis di Gang Warung. Kedai-kedai yang berjajar di kawasan ini menyuguhkan beragam kuliner lokal dengan rasa yang tak akan ditemukan di tempat lain.
BRT atau Bus Rapid Transit adalah transportasi umum yang beroperasi mulai dari pukul 05.30 WIB hingga 17.30 WIB. Tarif untuk naik BRT sangatlah terjangkau, yakni hanya Rp4.000 untuk pembayaran tunai dan Rp3.500 untuk pembayaran memakai e-money. Transportasi satu ini sangat cocok untuk berkeliling Semarang dengan hemat.
Tempat ikonik pertama yang wajib kamu kunjungi di Semarang adalah Lawang Sewu. Tempat wisata ini dikenal juga dengan sebutan "Seribu Pintu," dikarenakan jumlah pintunya yang banyak. Harga tiket masuk ke Lawang Sewu cukup murah, yakni hanya sekitar Rp10.000-Rp30.000 saja. Selanjutnya ada Klenteng Sam Poo Kong, sebuah klenteng tertua di Semarang yang dikenal sebagai tempat persinggahan Lasmana Cheng Ho dari Tiongkok. Tempat wisata di Semarang yang paling populer selanjutnya adalah Kampung Pelangi Jodipan. Sesuai namanya, kampung ini dipenuhi oleh ratusan rumah warna-warni layaknya pelangi.
Berkunjunglah ke Semarang saat musim panas dan cuaca sedang baik untuk aktivitas indoor maupun outdoor. Biasanya, bulan-bulan terbaik untuk mengunjungi Semarang adalah pada Mei hingga Oktober. Hindari datang pada bulan Desember, Januari, dan Februari karena itensitas hujan sedang tinggi. Biasanya di bulan Juli tarif penginapan lebih murah daripada bulan-bulan lainnya. Destinasi wisata juga sedang mengalami low season.
Ada beberapa pilihan untuk berkeliling Semarang. Untuk keliling kota dengan harga murah, kamu bisa coba untuk naik bus DAMRI. Tarif bus DAMRI sendiri cukup murah, yakni mulai dari Rp3.000 saja. Selanjutnya, ada angkutan kota (angkot) yang bisa kamu andalkan hingga malam hari. Beberapa angkot menjangkau tempat wisata seperti Lawang Sewu, Kota Lama, hingga beberapa tempat wisata terkenal lainnya. Namun, jika ingin nyaman sewalah mobil untuk berkeliling kota. Kamu bisa ke mana saja lebih fleksibel dan lebih nyaman.
Tahu gimbal menjadi makanan khas Semarang yang wajib kamu coba. Terbuat dari tahu goreng, sayuran, dan bawang udang, tahu gimbal disajikan dengan potongan lontong dan kuah kacang. Selanjutnya, ada Soto Semarang, sejenis soto kuah bening dari kaldu ayam kampung. Saat wisata kuliner di Semarnag, jangan lupa juga untuk mencicipi tahu petis, camilan tahu yang berisi saus petis kental dan berwarna hitam pekat.
Ada beberapa kota yang bisa kamu kunjungi di dekat Semarang, yaitu Kendal, Ungaran, Demak, Salatiga, dan Purwodadi. Tergantung ke mana kamu akan pergi selanjutnya, kalau ke Kendal kamu bisa pergi wisata ke beberapa tempat populer seperti Pantai Indah Kemangi, Curug Sewu, atau Kali Bladon. Jika berkunjung ke Purwodadi, maka kamu bisa mengunjungi tempat-tempat wisata populer seperti Air Terjun Widuri, Gulingan Jungle Park, Gua Urang, dan banyak lagi!
Tips Perjalanan ke Semarang
Kenali Semarang