Wisata ke Nikaragua sebaiknya direncanakan selama 7 hingga 10 hari. Durasi ini memungkinkanmu untuk mengunjungi tempat wisata populer seperti Kota Granada, San Juan del Sur, Pulau Ometepe, hingga mendaki gunung atau merasakan budaya lokal. Sesuaikanlah jadwal perjalanan sesuai minat dan destinasi yang ingin kamu tuju.

Kota Granada kerap disebut sebagai kota tercantik di Nikaragua berkat arsitektur kolonialnya yang penuh dengan beraneka ragam warna dan jalan-jalannya yang ramai. Namun, selain Granada, Nikaragua masih memiliki beberapa kota cantik lainnya yang layak dikunjungi.

Misalnya, Kota León yang menawarkan kombinasi sejarah, seni, dan budaya dengan gereja-gereja bersejarah dan street art yang menawan, hingga San Juan del Sur, kota pantai yang menawan dengan pantai-pantai cantik dan suasana yang santai. Masing-masing kota ini menampilkan perpaduan unik antara sejarah, budaya, dan keindahan alam yang menambah pesona Nikaragua.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Nikaragua adalah selama musim kemarau, dari November hingga April. Pada musim ini, kamu bisa menikmati langit yang cerah dan cuaca yang bersahabat, sehingga ideal untuk mengunjungi berbagai atraksi merasakan keberagaman lanskap dan budaya yang ditawarkan oleh negara ini.

Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan di Kota Granada. Misalnya, berjalan-jalan melalui jalanan berbatu dan mengagumi bangunan-bangunan kolonial warna-warni yang cantik. Kunjungilah Katedral Granada yang menonjol berkat warna kuningnya atau jelajahi Parque Central.

Kamu juga bisa naik perahu di Danau Nikaragua untuk melihat pulau-pulau Granada, atau pergi ke Biara dan Museum San Fransisco untuk mempelajari sejarah Nikaragua yang kaya. Tak lupa, nikmatilah kuliner Nikaragua di restoran-restoran lokal dan belanja kerajinan tangan di pasar lokal.

Nikmati pesona kota bersejarah ini, di mana campuran arsitektur, budaya, dan lingkungan yang indah menanti untuk ditemukan.

Beberapa makanan khas Nikaragua yang wajib kamu coba adalah “gallo pinto”, yaitu campuran nasi dan kacang yang kerap disajikan untuk sarapan. Kamu juga direkomendasikan untuk mencoba “vigorón”, yaitu hidangan yang terbuat dari yucca, salad kubis, dan kulit babi, atau “nacatamal”, sebuah tamale yang berisi daging, nasi, dan sayur, dibungkus dengan daun pisang raja.

Makanan khas Nikaragua yang terkenal lainnya adalah “quesillo”, yaitu tortilla keju dengan bawang dan krim, serta “baho”, hidangan daging sapi yang dimasak dalam waktu lama. Untuk minuman, kamu bisa cicipi “pinolillo”, yakni minuman tradisional yang dibuat dari jagung dan kakao.