Di Sri Lanka, kamu bisa menikmati budaya Sri Lanka yang indah dengan mengunjungi kuil-kuil kuno seperti Kuil Gigi (Temple of the Tooth Relic) di Kandy, atau mengunjungi benteng batu Sigiriya.

Kamu juga dapat mengikuti safari di Taman Nasional Yala untuk melihat macan tutul dan gajah, atau bersantai di pantai-pantai emas di Unawatuna dan Mirissa, hingga berselancar di Teluk Arugam.

Jangan lewatkan pula kunjungan ke perkebunan teh yang memesona di Nuwara Eliya dan pesona kolonial Benteng Galle. Cicipi juga kuliner lokal khas Sri Lanka agar pengalaman liburanmu semakin berkesan.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Sri Lanka adalah di musim kemarau, yaitu dari Desember hingga Maret, atau Juli hingga September. Pada bulan-bulan ini, Sri Lanka umumnya memiliki cuaca yang bersahabat dengan hujan yang sedikit.

Karenanya, wisata ke Sri Lanka di musim panas ideal untuk mengunjungi pantai-pantai Sri Lanka, taman nasional, juga situs-situs budaya. Namun, ada beberapa daerah yang mungkin akan memiliki cuaca yang berbeda, jadi periksalah perkiraan cuaca sebelum berkunjung.

Wisata ke Sri Lanka tentu dapat disesuaikan dengan budget yang kamu miliki. Kabar baiknya, kamu bisa berwisata ke negara ini tanpa menguras biaya yang terlalu besar.

Sri Lanka memang memiliki hotel-hotel mewah dan fine dining, namun ada banyak pula pilihan penginapan dan kuliner dengan harga terjangkau. Selain itu, transportasi umum seperti bus dan kereta, juga umumnya memiliki harga yang bersahabat.

Harga masuk ke tempat-tempat wisata untuk wisatawan bisa beragam, namun pada umumnya tetap terjangkau. Secara keseluruhan, dengan perencanaan yang cermat, kamu bisa tetap berwisata ke Sri Lanka dengan budget terbatas, namun tetap menikmati keindahan negara ini.

Ada beberapa atraksi yang wajib kamu kunjungi di Kandy, Sri Lanka. Pertama, kamu bisa mengunjungi Kuil Gigi (Temple of the Tooth Relic), yang menyimpan relik gigi suci Buddha, atau berjalan-jalan di sekitar Danau Kandy dan mengunjungi Royal Botanical Gardens di Peradeniya.

Kamu juga direkomendasikan untuk melihat tari tradisional khas Kandy, atau mengikuti perjalanan kereta melalui perbukitan di sekitar kota untuk melihat pemandangan yang menakjubkan.

Jangan lewatkan pula kesempatan utnuk menjelajahi Cagar Alam Udawatta Kele, sebuah hutan lindung yang asri dan penuh dengan satwa liar. Terakhir, coba cicipi kuliner otentik Sri Lanka dan beli pernak pernik sebagai suvenir di pasar di Kandya.

Ketika di Sri Lanka, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kuliner khas Sri Lanka. Mulailah dengan sepiring nasi yang ditemani dengan kari yang harum dan lezat, sambol, dan papadam.

Coba juga jajanan pasar seperti hopper (pancake renyah dari tepung beras), kottu roti (roti yang dipotong-potong dan digoreng), dan egg hopper (pancake berbentuk mangkuk dengan telur di bagian tengah).

Ada pula ambul thiyal (kari ikan asam), wattalappam (custard kelapa), dan kiri pani (gula susu) yang bisa memuaskan wisatawan yang senang makanan manis.