Osaka Tenmangu Shrine yang berlokasi di Kota Osaka adalah situs bersejarah yang telah dibangun sejak tahun 949 Masehi. Kuil ini didedikasikan untuk Sigawara No Michizane, seorang cendekiawan dan politisi dari periode Heian yang dikenal sebagai dewa pembelajaran dan akademik. Banyak pelajar mengunjungi kuil ini untuk berdoa demi keberhasilan akademis dan keberuntungan dalam ujian. Menjadi keunikan tersendiri jika kamu memasukan destinasi ini ke dalam itinerary liburanmu selama di Jepang. Kuil ini tidak selalu difungsikan untuk beribadah karena ada saatnya sebuah festival bernama Tenjin Matsuri dilaksanakan. Festival ini diadakan tanggal 24-25 Juli setiap tahunnya. Saat mendatangi festival ini, kamu akan melihat parade perahu yang megah di sepanjang Sungai Okawa serta pertunjukan kembang api yang ramai. Jangan ragu untuk mendatangi festival ini karena tiap tahunnya selalu berhasil mendatangkan satu juta pengunjung. Maka dari itu mendatangi Osaka Tenmangu Shrine adalah kegiatan yang perlu kamu pertimbangkan. Osaka Tenmangu Shrine juga dikenal karena keindahan bunga plum yang bermekaran di awal musim semi, memberikan suasana damai di tengah hiruk-pikuk kota. Dengan arsitektur yang mencerminkan perpaduan unik antara elemen tradisional Shinto dan desain khas, tempat ini menawarkan pengalaman wisata budaya dan spiritual yang tak terlupakan bagi pengunjung. Akses yang mudah dari Stasiun JR Osaka membuat kuil ini menjadi destinasi favorit bagi wisatawan yang ingin menjelajahi warisan budaya Jepang di Osaka.
2-1-8 Tenjinbashi, Kita-ku, Osaka-shi, Osaka, Japan, 530-0041
This landmark doesn't provide this information yet.
Informasi di atas dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Waktu terbaik untuk menikmati bunga plum (ume) di Osaka Tenmangu Shrine adalah pada akhir Februari hingga awal Maret. Pada periode ini, bunga plum mulai bermekaran dan menciptakan suasana yang indah di sekitar kuil. Tidak seperti sakura, bunga plum mekar lebih awal dan sering dianggap sebagai tanda datangnya musim semi. Kamu bisa mengunjungi kuil di pagi hari saat suasana masih tenang dan udara terasa segar. Pastikan untuk mengecek prakiraan cuaca sebelum berangkat agar kamu bisa menikmati pemandangan tanpa gangguan hujan.
Selama Tenjin Matsuri, yang diadakan setiap 24-25 Juli, ribuan orang memadati jalan dan sungai untuk menonton parade perahu serta pertunjukan kembang api. Untuk mendapatkan tempat strategis, datanglah lebih awal, setidaknya beberapa jam sebelum acara dimulai. Area di sepanjang Sungai Okawa biasanya menjadi titik utama bagi penonton. Bawa alas duduk atau tikar untuk membuat dirimu lebih nyaman selama menunggu. Sebaiknya, cek jadwal dan peta acara terlebih dahulu agar kamu bisa memilih spot terbaik. Beberapa lokasi menyediakan tempat duduk berbayar, yang bisa kamu pesan sebelumnya jika ingin menikmati acara dengan lebih nyaman tanpa berdesakan.
Jika kamu berangkat dari Tokyo, cara tercepat dan paling nyaman adalah dengan menggunakan kereta shinkansen. Naiklah kereta Tokaido Shinkansen dari Tokyo Station menuju Shin-Osaka Station, perjalanan ini memakan waktu sekitar 2,5 hingga 3 jam. Setelah tiba di Shin-Osaka, lanjutkan dengan kereta lokal Jalur Osaka Metro Midosuji ke Yodoyabashi Station, lalu berpindah ke Jalur Keihan hingga tiba di Temmabashi Station. Dari sana, kamu hanya perlu berjalan kaki sekitar 5-10 menit menuju kuil.
Di sekitar Osaka Tenmangu Shrine, kamu akan menemukan beberapa restoran dan kafe yang menawarkan makanan tradisional Jepang. Salah satu rekomendasi adalah Kushikatsu Daruma, yang menyajikan kushikatsu (makanan goreng tusuk) khas Osaka. Kamu juga bisa mencicipi takoyaki di gerai lokal sekitar kuil atau menikmati soba di restoran tradisional kecil. Jika kamu mencari tempat yang lebih modern, beberapa kafe di dekat sungai menawarkan hidangan ringan dan dessert Jepang, cocok untuk bersantai setelah berkunjung ke kuil.
Seperti di kuil-kuil Jepang lainnya, ada beberapa etika yang perlu diperhatikan saat berdoa di Osaka Tenmangu Shrine. Pertama, sebelum memasuki kuil, kamu perlu mencuci tangan dan membilas mulut di tempat yang disediakan (chozuya) sebagai simbol penyucian diri. Saat berdoa, berdirilah di depan altar, masukkan koin ke dalam kotak sumbangan, kemudian membungkuk dua kali, bertepuk tangan dua kali, dan membungkuk sekali lagi. Jika kamu membawa ponsel, pastikan untuk mematikan suaranya agar tidak mengganggu suasana khidmat di sekitar.
Kenali Osaka Tenmangu Shrine
Tips Perjalanan ke Osaka Tenmangu Shrine
Jelajahi Area