Selain ukurannya yang menakjubkan dan keindahannya yang luar biasa, salah satu elemen paling khas dari masjid Istanbul ini adalah memiliki enam menara, berbeda dengan dua atau empat masjid pada umumnya di sebagian besar masjid di kota ini.

Masjid Biru (Blue Mosque) dan Hagia Sophia adalah dua bangunan bersejarah yang berbeda di Istanbul. Masjid Biru, atau Masjid Sultan Ahmed, dibangun pada awal abad ke-17 dengan desain Ottoman klasik dan terkenal dengan interior ubin Iznik berwarna biru. Sebaliknya, Hagia Sophia, yang awalnya dibangun sebagai gereja Bizantium pada abad ke-6, diubah menjadi masjid setelah penaklukan Konstantinopel pada tahun 1453 dan sekarang berfungsi sebagai museum serta masjid. Keduanya berdekatan satu sama lain dan merupakan contoh arsitektur yang menakjubkan dengan latar belakang sejarah yang berbeda.

Makam Sultan Ahmet I, pelindung utama Masjid Biru, berada di sisi utara masjid yang menghadap Taman Sultanahmet. Ahmet, yang naik takhta kekaisaran pada usia 13 tahun, meninggal pada tahun 1617 di usia 27 tahun; makamnya dibangun antara tahun 1617 dan 1619 dan seperti masjidnya, memiliki ubin İznik yang indah.

Jika kamu tertarik dengan sejarah Turki dan arsitektur Ottoman, Masjid Biru adalah objek wisata yang wajib dikunjungi di Istanbul. Meskipun Masjid Biru merupakan tempat ibadah yang aktif, tempat ini terbuka untuk pengunjung dari seluruh dunia.

Baik pria maupun wanita diharuskan mengenakan pakaian yang menutupi bahu dan lutut. Wanita juga harus menutupi kepala dengan jilbab. Jika pakaian kamu tidak memenuhi standar ini, kain penutup kepala dan jilbab akan disediakan di pintu masuk. Aturan berpakaian ini diberlakukan untuk menghormati kesucian masjid dan tradisi Islam.