Lampang dikenal sebagai sebuah wilayah dengan arsitektur tradisional yang menawan, kuil-kuil yang indah, dan keunikannya dalam hal budaya. Selain itu, reputasi Lampang juga terkenal dengan berbagai sajian kuliner yang lezat, kehidupan malam yang meriah, dan keramahan penduduk setempat terhadap wisatawan. Di luar itu, keindahan alam Lampang, termasuk hutan yang rimbun, air terjun yang memukau, dan perbukitan yang menawan juga turut menjadi daya tarik utama para wisatawan. Dengan perpaduan antara keindahan alam, kekayaan budaya, dan warisan sejarahnya, Lampang menjadi salah satu destinasi wisata di Thailand yang layak untuk dijelajahi.

Wat Pong Sanuk Nuea merupakan salah satu kuil bersejarah di Lampang yang dapat kamu kunjungi selain Wat Phra That Lampang Luang. Kuil ini terdiri dari dua bagian, Wat Pong Sanuk Nuea dan Wat Pong Sanuk Tai, yang berlokasi berdampingan. Pada tahun 2008, UNESCO memberikan pengakuan dan penghargaan kepada kuil ini dengan Penghargaan Warisan Asia-Pasifik untuk Pelestarian Warisan Budaya.

Selain itu, kamu juga memiliki opsi untuk mengunjungi Thai Elephant Conservation Center (TECC) atau Pusat Konservasi Gajah Thailand, yang didirikan di bawah perlindungan kerajaan pada tahun 1993. Pusat konservasi ini, yang terletak dekat dengan Chiang Mai, telah merawat lebih dari 50 gajah Asia. Tempat ini bukan hanya destinasi wisata, tetapi juga pusat konservasi dan penelitian, serta menjadi rumah bagi enam dari sepuluh gajah putih milik Yang Mulia Raja Bhumibol.

Jika kamu ingin menikmati keindahan alam Lampang, Chae Son National Park bisa menjadi pilihan terbaik. Salah satu daya tarik utama taman ini adalah pemandian air panas dan air terjunnya. Objek menarik lainnya termasuk gua dan bunga musiman yang mekar di musim dingin.

Di setiap kota tentu terdapat beberapa restoran yang terkenal, baik di kalangan penduduk lokal maupun di kalangan wisatawan. Salah satu restoran di Lampang yang terkenal adalah Khao Soi Islam, yang menyajikan hidangan khao soi berupa mie telur dengan kuah kari santan.

Selain itu, ada Kuay Teow Boo Yong, restoran yang terletak di lingkungan tua dengan bangunan bergaya rumah kayu di bawah sebuah kuil. Restoran ini terkenal sebagai tempat di mana kamu dapat menikmati bakso daging sapi terbaik di wilayah Lampang, bahkan di seluruh Thailand. Jika kamu berada di Lampang, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati bakso daging sapi terbaik di tempat ini!

Terakhir, untuk mencicipi makanan khas Thailand Utara yang memiliki nuansa rumahan, kamu dapat mengunjungi Jay Noy, yang mengkhususkan diri pada dua jenis hidangan utama, yaitu makanan panggang seperti daging babi panggang dan paket panggang dengan daun pisang, serta kari dan sup Thailand Utara.

Menentukan berapa lama waktu yang diperlukan untuk menjelajahi Lampang akan tergantung pada preferensi pribadi, minat, dan rencana perjalanan yang kamu miliki. Namun, waktu yang paling ideal untuk mengeksplorasi keindahan dan keunikan wilayah ini adalah selama 3 hari 2 malam. Pada hari pertama, kamu bisa mengeksplorasi wilayah sambil memahami lingkungan sekitar dan mencoba berbagai restoran terkenal. Pada hari kedua dan ketiga, kamu dapat mengunjungi sejumlah objek wisata terbaik di Lampang, seperti Wat Phra That Lampang Luang, Wat Pong Sanuk Nuea, Thai Elephant Conservation Center, hingga Chae Son National Park.

Sepanjang tahun, suhu di Lampang sangat bervariasi, dengan suhu tertinggi mencapai sekitar 37°C pada bulan April dan suhu terendah mencapai 28°C pada bulan Januari. Waktu terbaik untuk menjelajahi keindahan kota Lampang, Thailand, adalah dari bulan Januari, Juni, dan Oktober hingga Desember. Pada periode ini, kamu dapat mengeksplor pesona alam kota ini dengan suhu yang hangat dan curah hujan yang relatif sedikit.