Benteng Keraton Buton adalah sebuah benteng megah yang terletak di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, yang memadukan keindahan alam dengan sejarah panjang Kesultanan Buton. Dengan pemandangan spektakuler yang bisa kamu nikmati dari puncaknya, benteng ini tak hanya menjadi saksi bisu perjuangan, tetapi juga menawarkan pengalaman wisata yang memikat. Mari kita telusuri sejarah, arsitektur, serta daya tarik wisata yang dimiliki oleh Benteng Keraton Buton.
Baca Juga: 5 Spot Diving di Sulawesi yang Luar Biasa!
Benteng Keraton Buton dibangun pada abad ke-16 oleh Sultan Buton III, La Sangaji. Pada awalnya, benteng ini lebih berupa tumpukan batu yang dibangun secara sederhana. Fungsi utama dari benteng ini adalah untuk melindungi istana dan pusat pemerintahan Kesultanan Buton dari serangan musuh. Seiring berjalannya waktu, benteng ini berkembang menjadi struktur yang lebih besar dan lebih kokoh, terutama pada masa pemerintahan Sultan Buton IV, La Elangi (Sultan Dayanu Ikhsanuddin).
Pada masa pemerintahan Sultan Dayanu Ikhsanuddin, benteng ini diperkuat dan dibangun secara permanen dengan dinding-dinding batu yang lebih besar. Benteng ini menjadi simbol kekuatan dan kemakmuran Kesultanan Buton yang pada saat itu menguasai wilayah yang luas di Sulawesi Tenggara. Seiring dengan berjalannya waktu, Benteng Keraton Buton bukan hanya berfungsi sebagai benteng pertahanan, tetapi juga sebagai pusat pemerintahan dan simbol kejayaan kerajaan Buton.
Saat berada di Sulawesi Tenggara, kamu dan keluarga juga bisa mengunjungi arcade yang sudah populer di seluruh Indonesia seperti Kidzilla, atau Funworld! Dapatkan tiketnya hanya di Traveloka!
Benteng Keraton Buton memiliki keunikan yang sangat menarik, salah satunya adalah ukurannya yang sangat luas. Benteng ini tercatat sebagai benteng terluas di dunia, dengan panjang keliling tembok mencapai 2.740 meter dan luas sekitar 23.375 hektare. Hal ini membuat Benteng Keraton Buton menjadi salah satu tempat yang paling menarik untuk dikunjungi, karena tidak hanya memiliki nilai sejarah yang tinggi, tetapi juga pemandangan yang luar biasa.
Luasnya wilayah benteng ini mencakup berbagai bagian yang digunakan untuk berbagai keperluan. Di dalam benteng terdapat beberapa bangunan penting, termasuk istana kesultanan, tempat ibadah, serta pos-pos pertahanan. Benteng ini juga dikelilingi oleh tembok-tembok tinggi yang menjadi ciri khas dari struktur arsitektur benteng zaman dulu. Bahkan, benteng ini memiliki beberapa pintu gerbang atau "lawa" yang menghubungkan berbagai bagian dalam benteng.
Salah satu hal yang membuat Benteng Keraton Buton begitu menarik adalah arsitekturnya yang menggabungkan elemen-elemen tradisional lokal dengan pengaruh dari luar, termasuk dari Portugis dan Belanda yang pernah datang ke Indonesia pada masa lalu. Benteng ini dibangun dengan menggunakan batu kapur yang kuat, yang disusun sedemikian rupa untuk membentuk dinding pertahanan yang kokoh.
Salah satu elemen penting yang ada di dalam Benteng Keraton Buton adalah badili, yakni meriam besar yang diletakkan di berbagai bagian benteng. Meriam ini merupakan peninggalan dari penjajah Portugis dan Belanda, yang memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi. Badili tersebut tidak hanya berfungsi sebagai alat pertahanan, tetapi juga sebagai simbol kekuatan dari Kesultanan Buton.
Benteng ini juga dilengkapi dengan 16 baluara atau bastion, yang berfungsi sebagai pos pengintai dan tempat untuk menjaga perbatasan benteng dari serangan musuh. Setiap bastion memiliki keunikan tersendiri, dengan bentuknya yang menyerupai sudut-sudut yang tajam, memungkinkan pasukan benteng untuk melihat musuh dari berbagai arah.
Benteng Keraton Buton memiliki 12 buah lawa atau pintu gerbang yang menjadi akses utama menuju ke dalam benteng. Masing-masing lawa ini memiliki nama dan fungsi tertentu. Salah satu pintu gerbang yang paling terkenal adalah Lawa Terate, yang merupakan pintu utama yang sering digunakan oleh para raja dan pejabat kerajaan.
Benteng Keraton Buton bukan hanya berfungsi sebagai tempat pertahanan, tetapi juga menjadi pusat pemerintahan dan simbol kejayaan Kesultanan Buton. Sebagai pusat pemerintahan, benteng ini menjadi tempat di mana para sultan memimpin dan membuat keputusan penting untuk kerajaan. Selain itu, benteng ini juga berfungsi sebagai tempat tinggal bagi keluarga kerajaan dan para pejabat tinggi, menjadikannya sebuah kompleks yang sangat penting dalam sejarah Buton.
Pada masa kejayaannya, Kesultanan Buton memiliki pengaruh besar di wilayah Sulawesi Tenggara. Benteng ini menjadi tempat perlindungan dari serangan musuh, serta tempat untuk menjaga kestabilan politik dan sosial di kerajaan Buton. Benteng ini juga berperan dalam melawan penjajah Belanda dan Portugis yang berusaha menguasai wilayah Buton pada masa itu.
Benteng Keraton Buton kini telah menjadi salah satu tujuan wisata utama di Sulawesi Tenggara. Bagi para wisatawan yang menyukai sejarah dan budaya, benteng ini menawarkan berbagai daya tarik yang tidak bisa dilewatkan.
Salah satu daya tarik utama dari Benteng Keraton Buton adalah pemandangan alamnya. Dari puncak benteng, kamu bisa menikmati panorama indah Kota Baubau, Teluk Baubau, serta pulau-pulau kecil yang ada di sekitarnya. Pemandangan ini sangat memukau, terutama saat matahari terbenam, di mana langit berwarna oranye dan laut tampak begitu tenang.
Selain pemandangan yang memukau, Benteng Keraton Buton juga menawarkan pengalaman wisata sejarah yang sangat menarik. Di dalam benteng, kamu dapat menemukan berbagai artefak bersejarah, seperti meriam, senjata tradisional, serta peninggalan-peninggalan lain yang memberikan gambaran jelas tentang bagaimana kehidupan masyarakat pada zaman Kesultanan Buton.
Selain itu, Benteng Keraton Buton juga menjadi tempat bagi berbagai kegiatan budaya. Di sekitar benteng, sering diadakan festival budaya, pertunjukan seni, serta acara-acara tradisional yang menggambarkan kekayaan budaya Buton. Jika kamu berkunjung pada waktu yang tepat, kamu bisa menyaksikan langsung pertunjukan tari tradisional atau acara adat lainnya yang mengangkat cerita dan sejarah Kesultanan Buton.
Jika kamu tertarik untuk mengunjungi Benteng Keraton Buton, berikut adalah cara yang bisa kamu lakukan:
Benteng Keraton Buton adalah destinasi wisata yang sangat kaya akan sejarah, budaya, dan keindahan alam. Dengan pemandangan yang menakjubkan, arsitektur yang unik, serta nilai sejarah yang tinggi, benteng ini layak menjadi salah satu tujuan utama bagi kamu yang ingin menjelajahi keindahan dan keunikan Indonesia.
Tidak hanya sekadar benteng, tetapi sebuah perjalanan melintasi waktu yang memperkenalkan kamu pada kejayaan dan kemegahan Kesultanan Buton. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Benteng Keraton Buton dan merasakan pengalaman wisata yang tak terlupakan!