Yuk, Kenali Masjid Gedhe Mataram! Tempat Wisata Religi Ikonik di Jogja

Xperience Team
02 Jul 2025 - Waktu baca 4 menit

Masjid Gedhe Mataram, yang terletak di Kotagede, Yogyakarta, adalah salah satu peninggalan sejarah Islam yang penting di Indonesia. Masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga saksi bisu perjalanan panjang penyebaran agama Islam di Pulau Jawa, khususnya di daerah Yogyakarta. Keindahan dan keunikan arsitektur Masjid Gedhe Mataram mencerminkan sejarah panjang yang berkelindan antara budaya Islam dan budaya lokal. Dengan sejarah yang kaya dan daya tarik budaya yang kuat, masjid ini menjadi salah satu destinasi wisata religi yang menarik untuk dikunjungi.

Sejarah Masjid Gedhe Mataram

Masjid Gedhe Mataram mulai dibangun pada tahun 1578 dan selesai pada tahun 1587, pada masa pemerintahan Panembahan Senopati, raja pertama Kerajaan Mataram Islam. Pembangunan masjid ini melibatkan kontribusi dari berbagai kalangan, termasuk masyarakat Hindu dan Buddha yang ada pada saat itu, yang berperan dalam pembangunan bagian pagar masjid. Keberadaan masjid ini sendiri berawal dari tanah pemberian Kasultanan Pajang kepada Ki Ageng Pemanahan dan anaknya, Danang Sutawijaya, yang kemudian menjadikan tanah tersebut sebagai lokasi pembangunan masjid.

Konsep akulturasi budaya yang tercermin dalam arsitektur masjid sangat menarik. Masjid Gedhe Mataram tidak hanya memiliki elemen-elemen Islam, tetapi juga mengadopsi unsur-unsur budaya Hindu. Salah satu bukti akulturasi ini dapat dilihat pada pintu masuk masjid yang berbentuk pura, sebuah pengaruh budaya Hindu yang masih dipertahankan hingga kini. Hal ini menunjukkan bahwa pada masa itu, Sunan Kalijaga, seorang Wali Songo yang terkenal dengan pendekatannya yang toleran terhadap budaya lokal, ingin agar Islam dapat diterima dengan baik oleh masyarakat yang mayoritas masih menganut kepercayaan animisme dan dinamisme.

Pada masa Sultan Agung pada tahun 1611, masjid ini mulai mengalami perluasan. Serambi dan halaman masjid ditambahkan untuk mengakomodasi umat yang semakin berkembang. Hingga kini, Masjid Gedhe Mataram tetap mempertahankan bentuk arsitektur aslinya yang mencerminkan akulturasi budaya yang kaya.

Jam Buka Masjid Gedhe Mataram

Masjid Gedhe Mataram tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Oleh karena itu, masjid ini memiliki jam buka yang fleksibel untuk menerima pengunjung yang ingin mengetahui lebih dalam mengenai sejarah dan arsitektur bangunan tersebut.

Masjid Gedhe Mataram biasanya buka setiap hari mulai dari pagi hingga sore, dengan waktu shalat yang disesuaikan. Sebagai tempat ibadah, pengunjung yang ingin beribadah di masjid ini dapat mengikuti jadwal shalat yang ada, sedangkan pengunjung yang datang untuk tujuan wisata bisa menikmati keindahan arsitektur masjid sepanjang hari. Sebaiknya, untuk menghindari keramaian, pengunjung datang di luar jam ibadah, seperti pada pagi hari atau sore hari.

Lokasi Masjid Gedhe Mataram

Masjid Gedhe Mataram terletak di Kotagede, sebuah kawasan yang terkenal dengan sejarah dan budaya Yogyakarta. Kotagede sendiri merupakan bekas ibu kota Kerajaan Mataram Islam dan kini menjadi sebuah kawasan yang sarat dengan peninggalan sejarah. Masjid Gedhe Mataram berada dalam satu kompleks dengan Pesaren Agung, yakni pemakaman besar Kotagede yang menjadi tempat peristirahatan para raja dan keluarga kerajaan Mataram. Lokasi masjid ini sangat mudah dijangkau, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum.

Bagi kamu yang ingin mengunjungi masjid ini, Masjid Gedhe Mataram berada di Jalan Masjid Gedhe, Kotagede, Yogyakarta. Tempat ini memiliki akses yang sangat baik, dengan jarak sekitar 5 km dari pusat kota Yogyakarta. Bagi pengunjung yang datang dengan kendaraan pribadi, tersedia area parkir yang cukup luas di sekitar area masjid, sementara pengunjung yang menggunakan angkutan umum dapat naik bus menuju terminal Giwangan dan melanjutkan perjalanan dengan angkutan kota menuju Kotagede.

Atraksi Dekat Masjid Gedhe Mataram

Masjid Gedhe Mataram tidak hanya menawarkan keindahan arsitektur dan sejarah, tetapi juga dikelilingi oleh berbagai atraksi menarik yang bisa kamu kunjungi setelah beribadah atau menjelajahi kawasan masjid. Salah satu tempat yang patut dikunjungi adalah Kompleks Makam Raja-Raja Mataram, yang merupakan pemakaman besar para raja Mataram. Di sini, kamu bisa menyaksikan makam-makam bersejarah yang menjadi bukti kejayaan kerajaan Mataram Islam.

Selain itu, kawasan Kotagede juga terkenal dengan seni perak. Kotagede merupakan pusat kerajinan perak di Yogyakarta, dan banyak pengrajin perak yang membuka toko di sekitar kawasan ini. Kamu bisa membeli berbagai kerajinan perak seperti kalung, gelang, dan berbagai perhiasan lainnya sebagai oleh-oleh khas Yogyakarta.

Jangan lupa untuk mampir ke Pasar Legi Kotagede Yogyakarta, pasar tradisional yang menawarkan berbagai macam produk lokal, mulai dari makanan khas Yogyakarta hingga barang kerajinan tangan. Pasar ini juga menawarkan suasana yang sangat kental dengan budaya Jawa, sehingga kamu bisa merasakan nuansa tradisional yang kental sambil berbelanja.

Keunikan Arsitektur Masjid Gedhe Mataram

Salah satu hal yang paling menarik dari Masjid Gedhe Mataram adalah arsitekturnya yang sangat khas. Masjid ini memiliki atap berbentuk tajug, yaitu atap piramida bertingkat dua yang terbuat dari kayu dan ditutupi genteng. Di puncak atap, terdapat hiasan mahkota yang disebut pataka, yang menambah kesan megah pada bangunan masjid ini. Tidak hanya itu, serambi masjid juga memiliki atap berbentuk limas atau perisai, yang memberi kesan estetika yang kuat.

Masjid ini juga memiliki ciri khas berupa pagar bercorak Hindu yang mengelilingi area masjid. Pagar ini adalah simbol akulturasi antara budaya Islam dan Hindu yang terjadi pada masa pembangunan masjid. Selain itu, pada mustaka masjid, terdapat hiasan kluwih yang melambangkan keberkahan dan kekuatan. Semua elemen arsitektur ini memberikan kesan harmonis dan memperkaya makna spiritual di Masjid Gedhe Mataram.

Masjid Gedhe Mataram juga menyimpan sebuah bedug yang sangat bersejarah. Bedug ini berdiameter sekitar 1 meter dan usianya hampir sama dengan usia masjid itu sendiri. Bedug ini diyakini berasal dari pohon besar yang ditemukan oleh Sunan Kalijaga di Kulon Progo dan kemudian digunakan sebagai kerangka bedug.

Masjid Gedhe Mataram Sebagai Destinasi Wisata Religi

Masjid Gedhe Mataram bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga menjadi salah satu tujuan wisata religi yang menarik di Yogyakarta. Dengan keindahan arsitektur yang memukau dan sejarah panjang yang terkandung di dalamnya, masjid ini menjadi saksi perjalanan panjang penyebaran agama Islam di Pulau Jawa. Bagi kamu yang tertarik dengan wisata sejarah dan budaya, Masjid Gedhe Mataram adalah tempat yang sangat layak untuk dikunjungi.

Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga sering dijadikan tujuan wisata ziarah bagi umat Muslim yang ingin memperdalam pemahaman mereka tentang sejarah Islam di Indonesia. Peninggalan-peninggalan bersejarah yang ada di sekitar masjid, seperti Pesaren Agung dan makam para raja Mataram, semakin menambah nilai historis dan spiritual dari kawasan ini.

Traveloka menawarkan kemudahan untuk merencanakan kunjunganmu ke Masjid Gedhe Mataram. Kamu bisa menggunakan berbagai layanan Traveloka untuk memesan tiket perjalanan, akomodasi, dan bahkan tur wisata yang akan membawa kamu lebih dekat dengan sejarah dan budaya Yogyakarta. Jadi, jangan ragu untuk menjadikan Masjid Gedhe Mataram sebagai salah satu destinasi wisata religi dalam perjalananmu ke Yogyakarta!

Rekomendasi Wisata di Jogja!

Dalam Artikel Ini

• Sejarah Masjid Gedhe Mataram
• Jam Buka Masjid Gedhe Mataram
• Lokasi Masjid Gedhe Mataram
• Atraksi Dekat Masjid Gedhe Mataram
• Keunikan Arsitektur Masjid Gedhe Mataram
• Masjid Gedhe Mataram Sebagai Destinasi Wisata Religi
• Rekomendasi Wisata di Jogja!
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan