Perbedaan Candi Hindu dan Budha: Menelusuri Sejarah dan Keindahan Arsitektur Kuno

Xperience Team
10 Jul 2025 - Waktu baca 5 menit

Indonesia memiliki banyak candi yang tersebar di berbagai penjuru negeri. Beberapa candi tersebut merupakan peninggalan dua agama besar yang pernah berkembang di nusantara, yaitu Hindu dan Budha. Kedua jenis candi ini tidak hanya memukau dari segi keindahan, tetapi juga menyimpan cerita mendalam tentang kebudayaan dan spiritualitas masa lampau. Meski keduanya memiliki kesamaan dalam fungsi sebagai tempat ibadah, namun ada beberapa perbedaan mendasar antara candi Hindu dan Budha yang mencolok.

Berikut ini adalah beberapa perbedaan utama antara candi Hindu dan Budha yang perlu kamu ketahui, disertai dengan rekomendasi tempat wisata candi Hindu dan Budha yang dapat kamu kunjungi.

Perbedaan Candi Hindu dan Budha

1. Corak dan Simbolisme

Perbedaan pertama terletak pada corak dan simbolisme yang terkandung dalam setiap candi. Candi Hindu lebih banyak mengangkat tema ketuhanan dalam agama Hindu, dengan menggambarkan tiga dewa utama, yaitu Wisnu, Brahma, dan Siwa. Hal ini tercermin dalam ukiran dan relief yang menghiasi dinding candi Hindu, menggambarkan cerita tentang dewa-dewa tersebut.

Sebaliknya, candi Budha didominasi oleh Dyani Budha dan Dyani Bodhisatwa, yang masing-masing menggambarkan aspek pencapaian spiritual dan pencerahan dalam ajaran Budha. Corak pada candi Budha lebih fokus pada ajaran tentang pencerahan, kedamaian, dan kebijaksanaan.

2. Bentuk Candi

Dari segi bentuk bangunan, candi Hindu umumnya memiliki struktur yang lebih ramping dan menjulang tinggi. Candi Prambanan adalah contoh yang paling terkenal dengan bentuknya yang tinggi dan menonjol. Bentuknya menggambarkan keagungan dan kekuatan dewa-dewa dalam agama Hindu.

Di sisi lain, candi Budha cenderung memiliki bentuk yang lebih lebar atau tambun, seperti yang terlihat pada Candi Borobudur. Bentuk ini menggambarkan kestabilan dan keseimbangan dalam ajaran Budha. Pada bagian puncak candi Hindu, kamu akan menemukan dagoba atau Ratna, sebuah struktur berbentuk tabung, sedangkan pada candi Budha, puncaknya berbentuk stupa yang berbentuk kubus.

3. Tata Letak

Tata letak atau penataan bangunan candi juga berbeda antara candi Hindu dan Budha. Pada candi Hindu, bangunan utama candi biasanya terletak di bagian belakang, cukup jauh dari pintu masuk, dan berada di dataran tertinggi. Ini bertujuan untuk memberikan kesan kemegahan dan kesucian pada bangunan utama yang biasanya dipersembahkan untuk dewa utama.

Sementara itu, pada candi Budha, bangunan utama biasanya terletak di tengah candi dan dikelilingi oleh candi-candi kecil dengan tata letak yang simetris. Hal ini mencerminkan ajaran Budha yang menekankan pada pencerahan yang berada di tengah dan mengelilingi setiap aspek kehidupan.

4. Relief

Perbedaan berikutnya terletak pada relief yang terdapat pada dinding candi. Candi Hindu umumnya memiliki relief dengan tekstur halus dan gambar yang tidak terlalu menonjol. Relief-relief ini lebih menyerupai gambar wayang yang menggambarkan kisah-kisah dewa dan legenda Hindu.

Sebaliknya, candi Budha memiliki relief yang lebih menonjol, dengan tekstur yang lebih tegas dan jelas. Relief-relief ini menyerupai pahatan patung, menciptakan efek yang lebih hidup pada setiap detail yang ada di candi, dan menggambarkan ajaran tentang pencerahan serta kisah-kisah kehidupan Budha.

Rekomendasi Tempat Wisata Candi Hindu & Budha di Indonesia

Setelah mengetahui perbedaan-perbedaan tersebut, kini saatnya kamu mengetahui beberapa tempat wisata candi Hindu dan Budha yang dapat kamu kunjungi untuk melihat langsung keindahan arsitektur dan sejarah di baliknya. Berikut adalah rekomendasi tempat wisata candi Hindu dan Budha yang wajib kamu masukkan dalam daftar perjalananmu:

Candi Hindu

1. Candi Prambanan

Candi Prambanan merupakan salah satu candi Hindu terbesar di Indonesia, terletak di daerah Yogyakarta, tepatnya di antara Yogyakarta dan Solo. Candi ini dibangun pada abad ke-9 oleh Raja Rakai Pikatan dari Kerajaan Mataram Hindu. Candi Prambanan memiliki kompleks yang sangat luas dengan candi utama yang dibangun untuk menyembah Dewa Siwa, Dewa Wisnu, dan Dewa Brahma. Setiap tahunnya, Prambanan Jazz Festival diselenggarakan di sekitar candi, yang memperlihatkan bagaimana candi ini menjadi tempat yang penuh dengan kegiatan budaya. Di sini, kamu juga bisa mengunjungi Candi Sewu yang terletak tidak jauh dari Prambanan, yang juga merupakan candi Buddha yang memiliki nilai sejarah tinggi.

Indonesia

Tiket Candi Prambanan

9.3/10

Prambanan

Rp 49.220

2. Candi Ijo

Terletak di atas bukit, Candi Ijo di Yogyakarta menyajikan pemandangan alam yang spektakuler. Candi ini menawarkan keindahan matahari terbenam yang menakjubkan dari ketinggian. Meskipun lebih kecil dibandingkan dengan Candi Prambanan, Candi Ijo tetap memiliki pesona yang memikat dengan suasana yang tenang dan sejuk. Lokasinya yang berada di dataran tinggi memberikan pemandangan yang luas dari Gunung Merapi, serta keindahan alam sekitar yang membuat pengalaman berkunjung ke sini semakin berkesan.

3. Candi Gedong Songo

Berada di lereng Gunung Ungaran, Candi Gedong Songo menawarkan pemandangan alam yang asri dan udara yang sejuk, cocok bagi kamu yang ingin menikmati kesejukan sambil menjelajahi candi-candi Hindu. Candi ini terdiri dari beberapa kompleks candi yang tersebar, memberikan kesan yang sangat eksklusif dan seolah tersembunyi di balik alam. Setiap candi di Gedong Songo memiliki relief yang menggambarkan kisah-kisah dari mitologi Hindu, serta menunjukkan bagaimana kebudayaan Hindu berkembang di wilayah ini pada masa lalu.

4. Candi Jago

Terletak di Malang, Jawa Timur, Candi Jago merupakan peninggalan dari kerajaan Singosari dan dikenal dengan struktur bangunan yang lebih sederhana namun sangat mengesankan. Candi ini memiliki desain yang unik dengan relief yang menggambarkan kisah-kisah kehidupan Buddha, meskipun Candi ini secara resmi adalah candi Hindu. Candi Jago juga dikenal sebagai tempat untuk berdoa dan meditasi pada zaman kerajaan, serta menawarkan pemandangan indah sekitar kaki gunung.

Indonesia

Bromo Sunrise Tour, Air Terjun Coban, Candi Jago - Tur 1 Hari

8.2/10

Gunung Bromo

Rp 475.000

Rp 399.000

Candi Budha

1. Candi Borobudur

Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, merupakan candi Budha terbesar di dunia dan salah satu keajaiban dunia yang telah diakui oleh UNESCO. Dibangun pada abad ke-8 oleh dinasti Syailendra, candi ini memiliki beratus-ratus relief yang menceritakan kehidupan Buddha dan ajarannya. Salah satu fitur paling terkenal dari Candi Borobudur adalah stupa besar yang terletak di puncaknya, serta relief yang menggambarkan perjalanan spiritual menuju pencerahan. Setiap tahun, ribuan wisatawan dan umat Budha datang ke sini untuk merayakan Vesak, yaitu perayaan kelahiran, pencerahan, dan kematian Buddha.

Indonesia

Tiket Candi Borobudur

9.2/10

Borobudur

Rp 49.220

2. Candi Mendut

Candi Mendut yang terletak tidak jauh dari Candi Borobudur ini memiliki patung Buddha besar yang sangat terkenal di dalam ruang utama candi. Candi ini lebih kecil dibandingkan dengan Borobudur, tetapi memiliki nilai spiritual yang sangat penting bagi umat Budha. Candi Mendut berfungsi sebagai tempat ibadah yang sangat dihormati oleh masyarakat sekitar, serta menjadi salah satu situs yang sering dijadikan titik awal dalam perayaan Waisak sebelum acara utama di Borobudur.

3. Candi Ratu Boko

Terletak sedikit lebih jauh dari Candi Prambanan, Candi Ratu Boko adalah kompleks candi yang terletak di atas bukit dengan pemandangan luar biasa, terutama saat matahari terbenam. Candi Ratu Boko lebih merupakan situs kerajaan dibandingkan dengan candi ibadah biasa. Meskipun sebagian besar bangunan di Ratu Boko hanya tersisa puing-puing, kamu tetap bisa merasakan keanggunan dan kemegahan situs ini. Dikenal dengan gerbang yang sangat besar dan kuat, Candi Ratu Boko memberikan kesan misterius dan penuh cerita sejarah yang menarik.

Indonesia

Tiket Candi Ratu Boko

9.4/10

Prambanan

Rp 39.380

4. Candi Plaosan

Candi Plaosan, yang terletak tidak jauh dari Candi Prambanan, adalah contoh candi Budha yang indah dengan relief dan struktur arsitektur yang rumit. Candi ini terdiri dari dua kompleks utama yang dipisahkan oleh jalan dan mencerminkan hubungan antara budaya Budha dan Hindu di masa lampau. Candi ini juga terkenal dengan keberadaan patung Buddha yang ada di setiap sudut candi, serta relief yang menggambarkan kehidupan spiritual dan kehidupan sehari-hari pada zaman dahulu. Candi Plaosan adalah situs yang sangat direkomendasikan bagi kamu yang ingin menyelami lebih dalam tentang pengaruh agama di Indonesia.

Dengan informasi lebih mendalam mengenai destinasi candi ini, kamu dapat merencanakan perjalanan ke tempat-tempat bersejarah ini untuk lebih memahami keindahan dan kekayaan warisan budaya yang dimiliki Indonesia.

Setiap candi, baik Hindu maupun Budha, membawa cerita dan nilai-nilai yang tak ternilai, menjadikannya tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang ingin menyelami lebih dalam sejarah spiritual Indonesia. Gunakan Traveloka untuk bantu persiapan perjalananmu, dapatkan akses menuju candi hindu dan budha dengan mudah.

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan