Manchester United bukan hanya sekadar klub sepak bola biasa, tetapi juga simbol kejayaan dan sejarah panjang dalam dunia olahraga sepak bola. Berdiri sejak lebih dari satu abad yang lalu, sejarah Manchester United dipenuhi dengan momen-momen berkesan, pencapaian luar biasa, serta perjalanan penuh liku yang menjadikannya salah satu klub paling sukses di dunia. Dari era awal pendiriannya hingga dominasi di berbagai kompetisi domestik dan Eropa, sejarah Manchester United terus menjadi inspirasi bagi para penggemar sepak bola di seluruh dunia.

Sebagai salah satu klub dengan basis pendukung terbesar, sejarah Manchester United selalu menarik untuk dibahas. Klub ini tidak hanya dikenal karena koleksi kemenangan yang mengesankan, tetapi juga karena gaya permainannya yang atraktif dan para pemain legendaris yang telah membela tim ini. Dari kejayaan di Premier League hingga kemenangan di panggung Eropa, sejarah Manchester United mencerminkan dedikasi dan semangat kompetitif yang tak pernah hilang. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan perjalanan panjang Manchester United dari awal berdiri hingga menjadi salah satu klub paling berpengaruh di dunia sepak bola.

Baca juga: Jadwal Manchester United Match Liga Inggris 2024/2025

Manchester United adalah salah satu klub sepak bola paling berpengaruh di dunia, dengan sejarah panjang yang penuh dengan kemenangan, tragedi, dan kebangkitan. Klub ini telah mengalami berbagai era kejayaan dan tantangan, dari masa awal berdirinya hingga dominasi di kancah sepak bola Eropa. Jika kamu ingin tahu lebih dalam tentang bagaimana Manchester United berkembang menjadi klub legendaris seperti sekarang, berikut adalah perjalanan panjangnya yang menarik untuk disimak.

Manchester United awalnya bukanlah klub besar seperti sekarang. Klub ini didirikan pada tahun 1878 dengan nama Newton Heath LYR Football Club oleh para pekerja kereta api Lancashire dan Yorkshire Railway. Awalnya, mereka hanya bermain melawan tim dari perusahaan lain di lapangan kecil di North Road, Manchester.

Namun, pada tahun 1902, Newton Heath mengalami kesulitan keuangan yang hampir membuat klub ini bangkrut. Beruntung, seorang pengusaha bernama John Henry Davies datang sebagai penyelamat dengan memberikan suntikan dana. Sebagai bagian dari perubahan besar, klub ini resmi berganti nama menjadi Manchester United pada 24 April 1902. Sejak saat itu, perjalanan klub menuju kejayaan dimulai.

Setelah berganti nama, Manchester United mulai menunjukkan perkembangan pesat. Di bawah manajer Ernest Mangnall, mereka berhasil meraih gelar Liga Inggris pertama pada tahun 1908. Setahun kemudian, klub ini juga memenangkan Piala FA pertama dalam sejarah mereka.

Pada tahun 1910, Manchester United pindah ke stadion baru, Old Trafford, yang menjadi kandang mereka hingga saat ini. Stadion ini menjadi saksi bisu perjalanan panjang klub, dari kemenangan besar hingga momen-momen sulit yang harus dihadapi.

Manchester United terus berkembang di bawah kepemimpinan Sir Matt Busby, yang mulai melatih klub pada tahun 1945. Namun, pada 6 Februari 1958, tragedi besar terjadi. Pesawat yang membawa tim pulang dari pertandingan Eropa mengalami kecelakaan di Munich, Jerman. Kecelakaan ini merenggut nyawa delapan pemain utama, termasuk beberapa bintang muda yang disebut sebagai "Busby Babes".

Tragedi ini hampir menghancurkan klub, tetapi dengan kerja keras dan semangat pantang menyerah, Busby berhasil membangun kembali tim. Satu dekade setelah tragedi tersebut, Manchester United mencatat sejarah dengan menjadi klub Inggris pertama yang memenangkan Piala Eropa (sekarang Liga Champions) pada tahun 1968.

Pada tahun 1986, Manchester United menunjuk Sir Alex Ferguson sebagai manajer. Awalnya, Ferguson menghadapi kesulitan besar dalam membangun tim, tetapi kesabaran klub terhadapnya membuahkan hasil.

Di bawah kepemimpinannya, Manchester United memasuki era keemasan. Klub ini berhasil memenangkan 13 gelar Premier League, 5 Piala FA, dan 2 Liga Champions. Salah satu momen paling ikonik dalam sejarah klub terjadi pada musim 1998/1999 ketika mereka meraih treble, menjuarai Premier League, Piala FA, dan Liga Champions dalam satu musim. Prestasi ini menjadikan Manchester United sebagai klub Inggris pertama yang mencapai pencapaian tersebut.

Ferguson pensiun pada tahun 2013 setelah hampir tiga dekade membangun dinasti di Old Trafford. Kepergiannya meninggalkan tantangan besar bagi klub dalam mempertahankan dominasinya.

Setelah Ferguson pensiun, Manchester United mengalami masa ketidakstabilan. Beberapa manajer datang dan pergi, termasuk David Moyes, Louis van Gaal, José Mourinho, dan Ole Gunnar Solskjær. Meskipun ada beberapa keberhasilan, seperti kemenangan di Piala FA 2016 dan Liga Europa 2017, klub masih kesulitan untuk kembali mendominasi Liga Inggris dan kompetisi Eropa.

Beberapa pemain bintang didatangkan, tetapi hasil di lapangan tidak selalu sesuai harapan. Klub ini masih berusaha menemukan kembali identitasnya dan membangun tim yang bisa bersaing di level tertinggi.

Saat ini, Manchester United masih berusaha bangkit dan kembali ke jalur kemenangan. Pada tahun 2024, klub menunjuk Rúben Amorim sebagai manajer baru dengan harapan bisa membawa stabilitas dan kesuksesan. Namun, musim 2024/2025 dimulai dengan sulit. Tim mengalami performa buruk, dengan tujuh kekalahan dari 15 pertandingan pertama di liga. Situasi ini bahkan menimbulkan kekhawatiran bahwa klub berisiko masuk ke zona degradasi.

Meskipun menghadapi tantangan besar, Manchester United tetap menjadi klub dengan sejarah panjang dan dukungan penggemar yang luar biasa. Dengan semangat juang dan ambisi besar, klub ini terus berusaha kembali ke tempat yang seharusnya, yaitu di puncak sepak bola Inggris dan Eropa. Manchester United selalu dikenal sebagai klub yang mampu bangkit dari keterpurukan. Sejarah membuktikan bahwa mereka telah melalui banyak rintangan dan tetap menjadi salah satu klub terbesar di dunia.

Manchester United bukan hanya sekadar klub sepak bola, tetapi juga simbol kejayaan di dunia olahraga. Dengan sejarah panjang yang dipenuhi dengan kemenangan, United telah menjadi salah satu klub paling sukses di Inggris dan Eropa. Mereka telah meraih berbagai gelar bergengsi, mencatat rekor luar biasa, dan menghadirkan momen-momen bersejarah yang masih dikenang oleh para penggemar di seluruh dunia.

Namun, perjalanan menuju puncak tidak selalu mudah. Dari dominasi di era Sir Alex Ferguson hingga tantangan besar setelah kepergiannya, Manchester United terus berusaha untuk mempertahankan reputasinya sebagai klub elite. Berikut adalah beberapa pencapaian terbesar mereka di Premier League dan kompetisi Eropa.

Manchester United adalah klub tersukses dalam sejarah Liga Inggris dengan koleksi 20 gelar liga, mengungguli rival mereka seperti Liverpool dan Arsenal.

Sebagian besar keberhasilan ini datang setelah format Premier League diperkenalkan pada 1992. United benar-benar mendominasi liga di bawah kepemimpinan Sir Alex Ferguson, memenangkan 13 trofi Premier League hanya dalam kurun waktu 21 tahun. Dominasi ini menjadikan mereka klub paling superior di Inggris selama lebih dari dua dekade.

Gelar terakhir yang mereka raih di liga datang pada musim 2012/2013, yang juga menjadi musim terakhir Ferguson sebagai manajer. Sejak saat itu, United belum lagi mengangkat trofi liga, meskipun beberapa kali berada di posisi empat besar.

Manchester United tidak hanya berjaya di Inggris, tetapi juga di panggung Eropa. Mereka telah tiga kali memenangkan Liga Champions UEFA, kompetisi paling bergengsi di benua ini.

Setelah bertahun-tahun selalu tampil di Liga Champions, United sempat terlempar ke Liga Europa, kompetisi kasta kedua di Eropa. Namun, mereka membuktikan bahwa mereka tetap bisa bersaing di level tertinggi.

Pada musim 2016/2017, di bawah asuhan José Mourinho, Manchester United berhasil meraih trofi Liga Europa pertama mereka setelah mengalahkan Ajax 2-0 di final. Gelar ini tidak hanya menambah koleksi trofi mereka, tetapi juga memastikan mereka kembali ke Liga Champions musim berikutnya.

Pada musim 2024/2025, United kembali berpartisipasi di Liga Europa setelah finis di posisi kedelapan di liga. Mereka tampil solid di fase grup, tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan, dan lolos ke babak sistem gugur dengan percaya diri.

Baca juga: Sejarah Stadion Old Trafford, Kandang Klub Sepak Bola Tersohor Dunia!

Selain Liga Inggris dan kompetisi Eropa, Manchester United juga memiliki sejarah panjang dalam memenangkan trofi domestik, seperti Piala FA dan Piala Liga Inggris.

Piala domestik selalu menjadi target United, terutama dalam beberapa tahun terakhir saat mereka masih berusaha kembali bersaing untuk gelar liga.

Sejak Sir Alex Ferguson pensiun pada 2013, Manchester United mengalami kesulitan untuk mempertahankan dominasinya. Beberapa manajer datang dan pergi, tetapi belum ada yang mampu membawa mereka kembali ke puncak Premier League atau Liga Champions.

Musim 2023/2024 menjadi salah satu yang paling sulit bagi mereka. United finis di posisi kedelapan di liga, yang merupakan pencapaian terburuk mereka dalam lebih dari satu dekade. Meskipun berhasil memenangkan Piala FA, performa mereka di liga menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.

Pada Oktober 2024, Erik ten Hag dipecat setelah serangkaian hasil buruk. Rúben Amorim kemudian ditunjuk sebagai manajer baru dengan harapan bisa membawa perubahan.

Manchester United masih dalam proses membangun kembali tim untuk kembali bersaing di level tertinggi. Dengan manajer baru, strategi yang lebih segar, dan harapan dari para penggemar, mereka berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan.

Meskipun menghadapi tantangan besar, United tetap menjadi salah satu klub dengan basis penggemar terbesar di dunia. Dukungan dari para suporter setia mereka terus menjadi dorongan bagi tim untuk bangkit dan mengembalikan kejayaan yang pernah mereka nikmati.

Baca juga: 18 Stadion di Inggris Terbesar, Ada Emirates Stadium!

Manchester United bukan hanya klub sepak bola biasa, tetapi juga simbol sejarah, prestasi, dan semangat pantang menyerah. Dengan 20 gelar liga, 3 trofi Liga Champions, serta berbagai pencapaian di kancah domestik dan Eropa, United telah menorehkan namanya sebagai salah satu tim terbesar di dunia.

Bagi kamu yang ingin merasakan langsung suasana megah Old Trafford dan menyaksikan Manchester United bertanding, jangan lewatkan kesempatan untuk membeli tiket pertandingan dan tur stadion dengan mudah melalui Traveloka.

Traveloka bisa membantumu merencanakan perjalanan dengan lebih praktis! Kamu bisa memesan tiket pesawat dengan berbagai pilihan maskapai dan harga terbaik, serta menemukan hotel sesuai dengan kebutuhan dan budgetmu. Jangan lupa untuk menjelajahi berbagai atraksi wisata menarik dengan pemesanan tiket masuk yang mudah di Traveloka.

Selain itu, Traveloka juga menyediakan layanan tiket kereta api, antar jemput bandara, dan rental mobil bagi kamu yang ingin bepergian dengan lebih fleksibel, serta pilihan shuttle dan bus untuk transportasi yang lebih hemat. Tak hanya itu, kamu juga bisa melengkapi perjalanan dengan berbagai layanan tambahan seperti asuransi perjalanan, kartu SIM, hingga pelengkap wisata lainnya agar perjalananmu semakin nyaman dan menyenangkan.