Tulang Bawang Barat (Tubaba), sebuah kabupaten muda di Provinsi Lampung, kini tengah mencuri perhatian para wisatawan. Meskipun belum lama berdiri, Tubaba berhasil memadukan pesona alam, kekayaan budaya, dan inovasi arsitektur dalam destinasi wisatanya. Mulai dari situs bersejarah hingga tempat-tempat yang Instagramable, Tubaba menawarkan pengalaman wisata yang beragam dan menarik.

Tertarik untuk menjelajahi tempat wisata yang satu ini? Simak informasi lengkap tentang daya tarik, harga tiket, lokasi, hingga akses menuju destinasi ini lewat ulasan di bawah ini.

Baca juga: 10 Rekomendasi Destinasi Wisata di Lampung yang Wajib Dikunjungi!

Tubaba resmi menjadi kabupaten pada 29 Oktober 2008, hasil pemekaran dari Kabupaten Tulang Bawang. Sejak saat itu, Tubaba berupaya menciptakan identitas kota yang kuat melalui pelestarian budaya dan pengembangan sektor pariwisata. Salah satu langkah awal adalah pembangunan ruang publik dengan konsep taman megalitik, yang terinspirasi dari situs-situs megalitik kuno. Penataan batu-batuan besar ini memiliki makna mendalam, mencerminkan budaya megalitik yang menjadi landasan bagi persatuan masyarakat Tubaba.

Selain itu, Tubaba juga mengembangkan wisata susur Sungai Way Kiri, yang dimulai dari Gunung Katun Tanjungan menuju Talang Kappung. Perjalanan menyusuri sungai ini menawarkan pengalaman unik, menggabungkan keindahan alam dengan nilai sejarah. Di sepanjang perjalanan, terdapat situs Benteng Sabuk, yang berupa cekungan-cekungan parit dan sebaran artefak, diduga sebagai permukiman kuno dari abad ke-3 hingga ke-17.

Tubaba memiliki berbagai destinasi wisata yang memadukan unsur budaya dan alam. Berikut beberapa di antaranya:

Islamic Center Tubaba, yang dikenal dengan Masjid Asmaul Husna, merupakan simbol spiritual dan budaya kabupaten ini. Masjid ini dirancang oleh arsitek ternama Andra Matin dengan filosofi mendalam, seperti jumlah pilar yang mencerminkan jumlah surat dalam Al-Qur'an dan tinggi bangunan yang melambangkan jumlah juz. Selain masjid, kawasan ini juga dilengkapi dengan Balai Adat Agung dan ruang terbuka publik yang sering digunakan untuk berbagai kegiatan budaya dan seni.

Taman Budaya Uluan Nughik adalah pusat seni dan budaya yang menampilkan berbagai karya seni, mulai dari patung, lukisan, hingga instalasi seni lainnya. Tempat ini juga sering dijadikan lokasi untuk berbagai pertunjukan seni dan budaya, seperti Tubaba Art Festival yang digelar setiap tahun.

Taman Budaya Uluan Nughik berlokasi sekitar 3 kilometer dari pusat Pemerintahan Kabupaten Tulang Bawang Barat dan hanya sekitar 2 kilometer dari Islamic Center Tubaba. Akses menuju lokasi cukup mudah, dapat dijangkau dengan kendaraan pribadi atau umum.

Lembah Ture, yang dikenal sebagai "Lembah Kebaikan", merupakan destinasi wisata alam yang menyuguhkan pemandangan alam yang asri dan menenangkan. Tempat ini cocok bagi kamu yang ingin menikmati keindahan alam sambil merenung dan mencari ketenangan.

Jika ingin memasuki Lembah Ture, pengunjung dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang. Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Dengan harga tiket yang terjangkau, kamu dapat menikmati suasana alam yang asri dan menenangkan di Lembah Ture. Lokasinya terletak di Tiyuh Panaragan Jaya Utama, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Studio Keramik Tanoh Nughik menawarkan pengalaman unik dalam dunia seni keramik. Bangunannya yang artistik dan lingkungan sekitarnya yang asri membuat tempat ini menjadi lokasi yang menarik untuk dikunjungi dan dijadikan objek foto. Studio Keramik Tanoh Nughik berlokasi di Kota Budaya Uluan Nughik, Panaragan, Tulang Bawang Barat.

Taman Asmoro Tubaba menawarkan pengalaman wisata yang menyenangkan dengan berbagai fasilitas yang menarik. Pengunjung dapat menikmati suasana taman yang asri, berfoto dengan latar belakang bunga warna-warni, dan menikmati berbagai wahana yang tersedia.

Harga tiket masuk Taman Asmoro ini dikenakan biaya mulai dari Rp20.000 per orang. Tempat ini beroperasi setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 18.00 WIB. Taman Asmoro terletak di Desa Kagungan Ratu, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Jika kamu berada di Lampung, tak ada salahnya mampir ke beberapa tempat wisata di Lampung lainnya. Beli tiketnya di Traveloka dan nikmati berbagai promo menarik!

Arsitektur di Tubaba memiliki ciri khas yang unik dan menarik untuk dijadikan objek foto. Beberapa di antaranya adalah:

Selain sebagai tempat ibadah, Masjid Asmaul Husna juga menjadi ikon arsitektur modern dengan sentuhan budaya Lampung. Desainnya yang minimalis namun megah menjadikannya sebagai spot foto favorit para wisatawan.

Studio Keramik Tanoh Nughik menawarkan pengalaman unik dalam dunia seni keramik. Bangunannya yang artistik dan lingkungan sekitarnya yang asri membuat tempat ini menjadi lokasi yang menarik untuk dikunjungi dan dijadikan objek foto.

Tugu Rato Nago Besanding menggambarkan sepasang pengantin adat Lampung yang menaiki kereta kencana yang ditarik oleh dua naga putih. Monumen ini tidak hanya memiliki nilai sejarah, tetapi juga menjadi spot foto yang unik dan menarik.

Tubaba memiliki berbagai komunitas seni yang aktif dalam mengembangkan dan mempromosikan budaya lokal. Terdapat beberapa aktivitas seni dan komunitas di Tubaba, seperti Tubaba Art Festival, serta Workshop Seni dan Budaya.

Tubaba Art Festival adalah acara tahunan yang menampilkan berbagai pertunjukan seni, seperti musik, tari, teater, dan pameran seni rupa. Festival ini menjadi wadah bagi para seniman lokal untuk menampilkan karya mereka dan memperkenalkan budaya Tubaba kepada masyarakat luas.

Berbagai workshop seni dan budaya sering diadakan di Tubaba, seperti workshop keramik, lukisan, dan tari. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan dan keterampilan baru, tetapi juga mempererat hubungan antarwarga dan memperkenalkan budaya lokal kepada generasi muda.

Tulang Bawang Barat (Tubaba) merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Lampung yang menawarkan berbagai destinasi wisata menarik. Bagi kamu yang berencana mengunjungi Tubaba, penting untuk mengetahui berbagai pilihan transportasi yang tersedia agar perjalananmu lancar dan menyenangkan.

Perjalanan dari Bandar Lampung ke Tubaba menggunakan kendaraan pribadi merupakan pilihan yang fleksibel dan nyaman. Jarak tempuh sekitar 131,8 km dan dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih 1 jam 43 menit, tergantung kondisi lalu lintas. Rute yang umum dilalui adalah melalui Jalan Lintas Timur Sumatera, melewati beberapa kabupaten seperti Lampung Tengah dan Tulang Bawang, sebelum akhirnya sampai di Tubaba.

Jika kamu tidak membawa kendaraan pribadi, menggunakan bus umum adalah alternatif yang praktis. Beberapa operator bus menyediakan layanan dari Bandar Lampung ke Tubaba dengan harga tiket yang bervariasi, tergantung kelas dan fasilitas yang ditawarkan. Perjalanan dengan bus biasanya memakan waktu sekitar 3 hingga 4 jam, tergantung kondisi lalu lintas dan cuaca.

Alternatif lain adalah menggunakan kereta api dari Stasiun Tanjung Karang (Bandar Lampung) menuju Stasiun Kotabumi. Setelah tiba di Kotabumi, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan taksi menuju Tubaba. Perjalanan kereta api memakan waktu sekitar 2 hingga 2,5 jam, sedangkan perjalanan taksi dari Kotabumi ke Tubaba memerlukan waktu sekitar 1 hingga 1,5 jam. Meskipun membutuhkan dua moda transportasi, kombinasi ini dapat menjadi pilihan yang nyaman dan efisien.

Baca juga: 10 Wisata Bandar Lampung Paling Hits yang Wajib Dikunjungi

Wisata Tubaba menawarkan pengalaman yang lengkap bagi para wisatawan, mulai dari keindahan alam, kekayaan budaya, hingga inovasi arsitektur yang menarik. Dengan berbagai destinasi yang unik dan beragam aktivitas seni, Tubaba menjadi pilihan tepat untuk liburan yang berbeda dari biasanya. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan dan keunikan Tubaba yang memukau.

Rencanakan perjalananmu ke Lampung dengan Traveloka dan nikmati mudahnya liburan hanya dengan satu aplikasi sekarang!