Pernah terpikir untuk liburan ke Kroasia? Salah satu negara yang terletak di Eropa Tenggara-Tengah ini menjadi salah satu tujuan wisata yang juga banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Pada 2022, Kroasia mencatat ada lebih dari 18,9 juta wisatawan yang berkunjung.

Para wisatawan yang liburan ke Kroasia biasanya akan berlibur ke beberapa kota yang ada di sana. Salah satu kota di Kroasia yang memiliki daya tarik wisata adalah Kota Zadar. Zadar merupakan kota di pesisir Laut Adriatik yang menjadi ibu kota Kabupaten Zadar dan kawasan Dalmatia di utara. Zadar merupakan salah satu kota tertua di Kroasia yang memiliki banyak bangunan bersejarah di segala sudut kotanya.

WIsatawan dari mancanegara biasanya berkunjung ke Zadar, Kroasia pada musim panas agar bisa menikmati keindahan berbagai destinasi wisata di kota ini. Bagi kamu yang sedang mencari tujuan wisata saat liburan berikutnya, simak beberapa rekomendasi tempat wisata Zadar Kroasia berikut ini!

Tempat yang wajib hukumnya kamu kunjungi jika liburan ke Kota Zadar, Kroasia adalah Organo Marino. Organo Marino atau Morske Orgulje dalam bahasa Kroasia adalah sebuah karya seni arsitektur dan musik yang sudah dibuka untuk umum sejak 15 April 2005.

Organo Marino merupakan alat musik eksperimental yang menggunakan gelombang laut dan tabung yang terletak di bawah tangga marmer sebagai sumber suaranya. Karya luar biasa ini dibuat oleh seorang arsitek bernama Nikola Basic sebagai bagian dari proyek untuk mendesain ulang pantai kota.

Kamu bisa mampir ke Organo Marino secara gratis dan menikmati musik yang tercipta dari deburan ombak di pantai Zadar. Menarik banget, ya!

Zadar Land City Gates merupakan gerbang tanah paling terkenal di Kota Zadar dengan ciri khas tembok yang mengelilingi kota ini. Gerbang ini berada di Old Town atau terletak di dekat pelabuhan kecil Fosa. Gerbang ini sudah dibangun sejak tahun 1543 oleh orang Venesia dan dahulu menjadi pintu masuk utama ke kota.

Saat ini, Zadar Land City Gates menjadi salah satu peninggalan paling mengesankan dan bersejarah dari peradaban di Kota Zadar. Tidak heran kalau gerbang ini juga dinobatkan sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO.

Kota Zadar memang dikenal sebagai kota sejarah yang menyimpan banyak bangunan tua dan bersejarah yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Church of St. Donat atau dalam bahasa Kroasia disebut Crvka sv. Donata. Church of St. Donat merupakan gereja yang dibangun pada abad ke-9 oleh Uskup St. Donatus dan dulunya bernama Gereja Tritunggal Mahakudus.

Pada abad ke-15. gereja ini kembali diresmikan untuk menghormati St. Donatus. Gereja ini menjadi salah satu monumen arsitektur pra-Romawi yang paling berharga di Kroasia. Tidak heran kalau bangunan ini benar-benar diperhatikan dan dilestarikan sampai sekarang.

Bahkan, gereja ini menjadi simbol Kota Zadar dan dikenal memiliki bangunan berbentuk lingkaran yang unik dan klasik. Gereja ini juga memiliki interior yang sederhana dan tidak dihias, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Bagi pengunjung yang ingin masuk ke gereja bersejarah ini, dapat membeli tiket masuk seharga Rp85.000 per orang di situs resminya.

Membaca namanya mungkin cukup menarik, tapi tahukah kamu The Greeting to the Sun merupakan bangunan monumen di Kota Zadar? The Greeting to the Sun atau dalam bahasa Kroasia dikenal Pozdrav suncu merupakan monumen bersejarah di Zadar yang didedikasikan untuk matahari.

Kamu tidak salah baca, monumen berbentuk lingkaran dengan diameter 22 meter ini dibangun dengan menyusun sekitar 300 plat kaca yang ditanam di tanah. The Greeting to the Sun merupakan model tata surya yang terhubung dengan Organo Marino untuk menjadi pertunjukan cahaya setelah matahari terbenam.

The Greeting to the Sun terletak di Istarska obala, 23000, Zadar, Kroasia dan berada di ujung pulau dekat pantai. Jadi, kamu bisa menyaksikan keindahan langit oranye saat matahari terbenam sekaligus pertunjukan lampu yang menakjubkan di The Greeting to the Sun. Pemandangan luar biasa ini bahkan bisa kamu dapatkan tanpa membayar tiket masuk.

Kota Zadar memang dipenuhi sejumlah bangunan tua dan bersejarah yang memiliki arsitektur menarik. Salah satunya adalah Cathedral of St. Anastasia yang terletak di Trg Svete Stošije 2, 23000, Zadar. Cathedral of St. Anastasia atau dalam bahasa Kroasia disebut Katedrala sv. Stosije adalah gereja katedral Katolik Roma yang terbesar di Dalmatia dan menjadi pusat Keuskupan Agung Zadar.

Cathedral of St. Anastasia merupakan gereja bergaya Romawi yang dibangun sejak abad ke-12 dan ke-13. Bahkan, pembangunannya sudah dimulai pada abad ke-9 dan terus mengalami perkembangan pada abad ke-11. Beberapa literatur menyebut gereja ini rampung dibangun pada tahun 1285. Gereja ini memiliki interior yang mewah dan menara lonceng yang ikonik. Jika kamu ingin berkunjung, gereja ini terbuka untuk umum dan tidak perlu membayar tiket masuk.

Zrmanja merupakan sungai ikonik di Zadar yang memiliki air berwarna zamrud dan sering menjadi lokasi untuk bermain arung jeram dan perahu kayak. Sungai Zrmanja mengalir di antara alam yang indah, subur, dan berbatu dengan air yang segar dan masih jernih.

Wisatawan bisa menikmati pemandangan sungai ini dengan naik perahu, rakit, atau bersantai di tepian. Selain itu, di beberapa titik terdapat jalur sepeda yang indah dari kedua sisi sungai. Jalur tersebut dimulai dari area perkemahan yang berada di dekat air terjun Berberov buk.

The Forum, Zadar merupakan lokasi pusat tempat berkumpulnya para tentara Romawi, tokoh agama, dan administrator Republik pada zaman dahulu yang terletak di antara Gereja St. Donatus dan tepi laut. The Forum atau Poljana pape Ivana Pavla II merupakan sebuah forum Romawi terbesar di Kroasia yang sudah ada sejak abad ke-1 SM hingga abad ke-3 M. Kawasan ini dibangun oleh Kaisar Romawi pertama, Gaius Julius Caesar Octavian.

Tak terbayang bagaimana kawasan ini masih bisa bertahan dan lestari sampai sekarang. Saat ini, kawasan The Forum dikenal sebagai zona bebas mobil dan dikelilingi oleh Gereja St. Donatus.

Five Wells atau Trg Pet Bunara merupakan sebuah alun-alun di Zadar, Kroasia yang memiliki lima sumur ikonik yang tersusun dalam satu baris. Five Wells dibangun pada tahun 1574 dan mulanya dimanfaatkan untuk memasok air ke kota sampai abad ke-19.

Five Wells memiliki ciri khas berupa tembok-tembok di sekelilingnya dan menara kapten setinggi 26 meter. Lokasinya berada di antara tembok kota abad pertengahan dan bastion Renaissance Grimani. Saat ini, Five Wells menjadi salah satu destinasi bersejarah di Kota Zadar yang sering dikunjungi wisatawan mancanegara.

Bangunan bersejarah di Zadar, Kroasia lainnya yang wajib kamu kunjungi adalah Bell Tower. Bell Tower merupakan menara lonceng yang menjadi bagian dari Gereja St. Anastasia. Menara lonceng ini begitu ikonik karena sudah dibangun bersama gereja pada abad ke-12.

Menara lonceng ini juga memiliki arsitektur Barok yang khas dan ikonik. Pengunjung tidak hanya bisa berfoto dengan latar belakang menara ini, tapi juga boleh mendaki menara untuk melihat pemandangan kota dan laut yang indah dari atas menara.

Rekomendasi tempat wisata di Zadar, Kroasia yang terakhir adalah Narodni trg. Narodni trg merupakan sebuah lapangan rakyat yang menjadi pusat kehidupan masyarakat Zadar sejak zaman Renaisans. Narodni trg sendiri mulai dibangun pada abad pertengahan dan masih lestari sampai saat ini.

Di sebelah baratnya, terdapat bangunan Pengawal Kota yang sudah ada sejak zaman Renaisans akhir atau tepatnya dibangun pada 1562. Pada masa pemerintahan Austria sekitar 200 tahun setelahnya, dibangun sebuah menara jam yang juga masih bertahan sampai sekarang.

Nah, itu tadi beberapa rekomendasi tempat wisata Zadar, Kroasia yang bisa masuk daftar itinerary-mu. Berwisata ke tempat-tempat dan bangunan bersejarah di Kota Zadar bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan seumur hidupmu. Rencanakan liburan seru bersama Traveloka dengan booking tiket atraksi wisata hingga paket tour dan dapatkan harga menariknya. Yuk, jelajahi tempat wisata Zadar Kroasia!