Berlibur ke suatu tempat tentu tak lepas dari serunya mencicipi aneka kuliner otentik daerah tersebut. Nah, kuliner khas Taiwan pun tak kalah menarik. Ada begitu banyak pilihan makanan halal maupun non-halal untuk dinikmati para wisatawan, seperti:

Kalau kamu pernah menyantap pancake khas Korea, sajian satu ini tak jauh berbeda. Pancake daun bawang adalah salah satu kuliner khas Taiwan yang bisa menjadi camilan ataupun hidangan utama. Selain berisi daun bawang, kamu juga bisa menemukan makanan serupa dengan isian daging sapi, daging babi, keju, atau telur.

Jika biasanya kamu melahap sajian chicken wings sebagai camilan, cobalah menu yang satu ini. Hidangan sayap ayam khas Taiwan ini sedikit berbeda karena diberi isian nasi. Makanan ini bisa kamu temukan di kios-kios pasar malam. Biasanya sayap ayam akan dibumbui terlebih dahulu sebelum digoreng sehingga terasa lebih gurih saat disantap.

Sanbeiji atau ayam tiga rasa adalah salah satu makanan khas Taiwan yang unik. Hidangan ini diberi nama tiga rasa bukan tanpa alasan. Memadukan tiga jenis saus, yaitu kecap, arak makan, dan minyak wijen, hidangan ini memiliki cita rasa yang cukup manis namun tetap gurih dan pas untuk disantap bersama semangkuk nasi hangat.

Nah, kalau sajian yang satu ini tentu kamu sudah tak asing lagi. Cakwe atau youtiao ini dikenal juga sebagai donat versi Tionghoa yang bisa dinikmati dengan makanan asin seperti bubur ataupun teh manis saat sarapan. Penasaran ingin mencicipi cakwe langsung di negeri asalnya?

Minuman ini memang mudah ditemui di Indonesia. Tetapi, tahukah kamu bahwa sebenarnya teh susu mutiara berasal dari Taiwan dan pertama kali diperkenalkan kepada publik pada tahun 1980-an? Dikenal juga dengan nama Bubble Tea atau Boba Milk Tea, minuman ini pas untuk menemanimu mengelilingi kota di bawah teriknya matahari.

Bagaimana? Sudah siap menyantap aneka makanan lezat di atas?