Pulau Belitung, permata di lepas pantai timur Sumatera, telah lama menjadi magnet bagi para pencinta pantai dan keindahan alam. Dengan pesonanya yang tak tertandingi, didominasi oleh formasi batu granit raksasa dan hamparan pasir putih sehalus tepung, Belitung menawarkan sebuah pelarian sempurna dari hiruk pikuk kehidupan kota. Jantungnya, Kota Tanjung Pandan, adalah gerbang utama menuju petualangan seru di pulau ini.
Tanjung Pandan bukan sekadar kota transit; ia adalah pusat segala aktivitas, tempat di mana budaya lokal berpadu harmonis dengan fasilitas modern. Dari sinilah, Anda bisa memulai eksplorasi keajaiban alam Belitung, menyelami kekayaan baharinya, hingga menikmati keramahan penduduk setempat. Setiap sudut kota ini menyimpan potensi pengalaman yang menunggu untuk dijelajahi.
Mungkin Anda membayangkan Belitung hanya tentang Pantai Tanjung Tinggi yang ikonik. Namun, kenyataannya jauh lebih dari itu. Tanjung Pandan dan sekitarnya menyimpan segudang aktivitas wisata yang bisa memuaskan berbagai selera, mulai dari relaksasi di tepi pantai, petualangan island hopping, hingga wisata kuliner yang menggugah selera. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan di sini.
Baca juga: Dibuai Warna-warni Bangka Belitung
Jadi, jika Belitung sudah masuk dalam daftar destinasi impian Anda, atau jika Anda sedang mencari inspirasi liburan yang berbeda, artikel ini adalah panduan lengkap Anda. Bersiaplah untuk terpukau oleh pesona Tanjung Pandan dan temukan 10 aktivitas wisata terbaik yang akan membuat perjalanan Anda tak terlupakan.
Tidak lengkap rasanya ke Belitung tanpa mengunjungi Pantai Tanjung Tinggi. Pantai ini adalah bintang utama yang melambungkan nama Belitung ke kancah pariwisata dunia, terutama setelah menjadi lokasi syuting film fenomenal Laskar Pelangi.
Daya tarik utamanya terletak pada formasi batu granit raksasa yang tersebar di sepanjang garis pantai, menciptakan pemandangan surealis yang tak ditemukan di tempat lain. Pasir putihnya yang lembut berpadu sempurna dengan air laut yang biru jernih, mengundang Anda untuk berlama-lama bersantai atau bermain air.
Di Pantai Tanjung Tinggi, Anda bisa melakukan berbagai aktivitas. Berjemur di bawah hangatnya mentari tropis, berenang di perairan yang tenang dan dangkal, atau sekadar berfoto dengan latar belakang bebatuan granit yang ikonik. Banyak sudut yang bisa Anda jadikan spot instagramable terbaik. Pastikan Anda mengenakan alas kaki yang nyaman, karena Anda mungkin akan naik turun bebatuan untuk mendapatkan sudut pandang terbaik.
Jangan lupa membawa topi dan sunscreen karena matahari di Belitung cukup terik. Untuk harga tiket masuk, umumnya Pantai Tanjung Tinggi tidak memungut biaya masuk spesifik, namun mungkin ada biaya parkir jika Anda membawa kendaraan pribadi.
Island hopping adalah aktivitas wajib di Belitung, dan Pulau Lengkuas adalah destinasi utamanya. Pulau kecil ini terkenal dengan mercusuar tua peninggalan Belanda yang dibangun pada tahun 1882. Anda bisa menaiki mercusuar ini hingga puncaknya untuk menikmati pemandangan 360 derajat gugusan pulau-pulau kecil, hamparan laut biru, dan batu granit dari ketinggian. Pemandangannya sungguh spektakuler, cocok untuk diabadikan dalam foto.
Selain mercusuar, Pulau Lengkuas juga merupakan surga bagi para penyelam dan snorkeler. Perairan di sekitarnya sangat jernih, dengan terumbu karang yang masih sehat dan beragam biota laut berwarna-warni. Anda bisa menyewa peralatan snorkeling dari penyedia jasa di pantai utama atau dari penyedia jasa island hopping. Biaya untuk island hopping bervariasi tergantung ukuran kapal dan jumlah peserta, namun rata-rata berkisar antara Rp 400.000 hingga Rp 700.000 per kapal (untuk kapasitas 10-15 orang), sudah termasuk sewa perahu dan pelampung. Beberapa paket juga sudah termasuk makan siang dan peralatan snorkeling.
Bagi para pencinta sastra dan budaya, Museum Kata Andrea Hirata adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan. Terletak di Gantong, Belitung Timur (sekitar 1,5 jam dari Tanjung Pandan), museum ini adalah museum literasi pertama di Indonesia yang didirikan oleh penulis novel Laskar Pelangi, Andrea Hirata. Museum ini bukan sekadar pameran buku, melainkan sebuah ruang yang merayakan imajinasi, mimpi, dan semangat pantang menyerah anak-anak Belitung.
Di dalam Museum Kata, Anda akan menemukan kutipan-kutipan inspiratif dari novel Laskar Pelangi, koleksi buku-buku lama, serta instalasi seni yang unik dan penuh makna. Setiap sudutnya dirancang untuk membangkitkan nostalgia dan semangat. Museum ini adalah bukti nyata bagaimana sebuah karya sastra mampu mengubah dan menginspirasi banyak orang. Untuk harga tiket masuk, biasanya berkisar Rp 15.000 hingga Rp 20.000 per orang, namun bisa juga dengan donasi seikhlasnya.
Pantai Tanjung Pendam adalah salah satu pantai yang paling mudah diakses karena letaknya di pusat Kota Tanjung Pandan. Meskipun tidak memiliki batu granit raksasa seperti Tanjung Tinggi, pantai ini menawarkan pesona tersendiri, terutama saat senja tiba. Pantai ini menjadi tempat favorit warga lokal dan wisatawan untuk bersantai, berjalan-jalan sore, atau menikmati sunset yang romantis.
Di sepanjang Pantai Tanjung Pendam, Anda akan menemukan berbagai kuliner kaki lima, seperti jagung bakar, bakso, dan berbagai minuman segar. Ada juga beberapa kafe dan restoran dengan pemandangan langsung ke laut. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menutup hari setelah seharian beraktivitas, menikmati angin sepoi-sepoi dan keindahan langit jingga. Untuk masuk ke area pantai ini, umumnya tidak ada biaya tiket masuk, hanya perlu membayar parkir jika membawa kendaraan.
Tidak jauh dari Tanjung Pandan, Anda akan menemukan sebuah fenomena alam buatan manusia yang memukau: Danau Kaolin. Danau ini terbentuk dari bekas galian tambang kaolin, sejenis mineral tanah liat. Airnya memiliki warna biru toska yang sangat jernih, berpadu kontras dengan bukit-bukit kapur putih di sekelilingnya, menciptakan pemandangan yang sangat unik dan fotogenik.
Meskipun terlihat indah, penting untuk diingat bahwa Danau Kaolin bukan untuk berenang karena kedalamannya tidak dapat diprediksi dan material di dalamnya bisa berbahaya. Fokus utama di sini adalah berfoto dan menikmati pemandangan yang berbeda dari pantai-pantai di Belitung. Banyak wisatawan datang khusus untuk mengabadikan momen di lokasi yang eksotis ini. Untuk harga tiket masuk, biasanya tidak ada biaya masuk resmi, namun mungkin ada retribusi parkir kendaraan.
Setelah seharian menjelajahi keindahan alam, saatnya memanjakan lidah Anda. Tanjung Pandan adalah pusat kuliner Belitung, terutama untuk hidangan laut segar. Di malam hari, banyak restoran dan warung makan yang menyajikan berbagai olahan seafood lezat, mulai dari ikan bakar, udang galah, kepiting saus Padang, hingga cumi goreng tepung. Jangan lewatkan untuk mencicipi Mie Belitung, hidangan mi kuning dengan kuah udang kental yang khas, atau Kopi Belitung yang terkenal dengan cita rasa kuatnya.
Anda bisa menemukan berbagai pilihan tempat makan di sepanjang Jalan Sriwijaya atau di sekitar area Pasar Ikan. Suasana makan malam di Tanjung Pandan cukup hidup, dengan berbagai pilihan dari warung sederhana hingga restoran yang lebih mewah. Menjelajahi kuliner lokal adalah bagian tak terpisahkan dari pengalaman liburan Anda di Belitung.
Untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam tentang sejarah dan budaya Belitung, kunjungi Museum dan Mini Zoo Tanjung Pandan. Museum ini menyimpan berbagai artefak sejarah yang berkaitan dengan pulau Belitung, mulai dari peralatan tradisional, peninggalan zaman kolonial, hingga koleksi keramik Tiongkok kuno yang ditemukan di perairan Belitung. Ini adalah tempat yang bagus untuk melihat bagaimana kehidupan masyarakat Belitung dari masa ke masa.
Di bagian Mini Zoo, Anda bisa menemukan beberapa koleksi satwa lokal yang dilindungi, seperti Tarsius Bancanus Saltator, primata endemik Belitung yang dikenal dengan matanya yang besar dan tubuhnya yang kecil. Mengunjungi tempat ini sangat cocok untuk keluarga dengan anak-anak, sebagai sarana edukasi dan rekreasi yang menyenangkan. Untuk harga tiket masuk ke Museum dan Mini Zoo, biasanya berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per orang.
Sebelum kembali, jangan lupa untuk berburu oleh-oleh khas Belitung. Di Tanjung Pandan, Anda akan menemukan banyak toko yang menjual berbagai suvenir dan makanan khas. Beberapa oleh-oleh yang populer antara lain: keripik dan olahan ikan bilih, kopi Belitung bubuk, sirup jeruk kunci, gantungan kunci replika batu granit, atau batik Belitung dengan motif unik.
Anda bisa mencari oleh-oleh di toko-toko sekitar pusat kota atau di pasar tradisional. Membeli oleh-oleh juga merupakan cara untuk mendukung ekonomi lokal dan membawa pulang kenangan manis dari perjalanan Anda di Belitung.
Jika Anda mencari tempat yang lebih tenang untuk menikmati sunset selain Tanjung Pendam, Pantai Batu Berahu bisa menjadi pilihan. Pantai ini menawarkan suasana yang lebih sepi dengan beberapa formasi batu granit yang indah di tepiannya, menciptakan siluet yang dramatis saat matahari terbenam. Namanya "Batu Berahu" konon berasal dari bentuk batuan yang menyerupai perahu.
Pantai ini cocok untuk Anda yang ingin bersantai tanpa keramaian, sambil menikmati keindahan langit senja yang berubah warna. Meskipun tidak ada fasilitas selengkap di pantai lain, ketenangan dan keindahannya adalah daya tarik utama. Pastikan untuk membawa perlengkapan pribadi yang Anda butuhkan.
Bagi Anda yang menyukai petualangan di darat, Hutan Lindung Gunung Lalang menawarkan pengalaman trekking yang menarik. Terletak tidak jauh dari Tanjung Pandan, hutan ini adalah rumah bagi berbagai flora dan fauna endemik Belitung. Anda bisa menyewa pemandu lokal untuk menjelajahi jalur trekking yang ada, yang akan membawa Anda melewati pepohonan rindang dan mungkin bertemu dengan beberapa satwa liar.
Hutan ini juga merupakan habitat alami bagi Tarsius Bancanus Saltator, primata kecil yang sangat pemalu dan aktif di malam hari. Jika beruntung, Anda mungkin bisa melihatnya dengan bantuan pemandu. Aktivitas ini cocok untuk Anda yang ingin merasakan sisi lain Belitung yang tidak hanya berpusat pada pantai. Selalu jaga kebersihan dan kelestarian hutan selama kunjungan Anda.
Indonesia
Island Hopping Belitung - 1 Day Tour
9.6/10
Sijuk
Rp 650.000
Rp 493.310
Mencari Tiket Pesawat Terbaik
Langkah pertama dalam merencanakan liburan ke Tanjung Pandan adalah mencari tiket pesawat. Bandar Udara terdekat adalah Bandar Udara Internasional H. A. S. Hanandjoeddin (TJQ) di Tanjung Pandan itu sendiri. Untuk mendapatkan harga terbaik, disarankan untuk mencari tiket pesawat jauh-jauh hari sebelum tanggal keberangkatan, terutama jika Anda berencana bepergian pada musim liburan. Bandingkan harga dan jadwal dari berbagai maskapai untuk menemukan penawaran yang paling sesuai dengan anggaran dan preferensi Anda.
Wed, 13 Aug 2025
Sriwijaya Air
Jakarta (CGK) ke Belitung / Tanjung Pandan (TJQ)
Mulai dari Rp 563.400
Tue, 15 Jul 2025
Lion Air
Bangka / Pangkal Pinang (PGK) ke Belitung / Tanjung Pandan (TJQ)
Mulai dari Rp 555.200
Sat, 19 Jul 2025
Lion Air
Palembang (PLM) ke Belitung / Tanjung Pandan (TJQ)
Mulai dari Rp 863.500
Memilih Akomodasi yang Tepat
Setelah mendapatkan tiket pesawat, selanjutnya adalah memilih hotel yang tepat. Di Tanjung Pandan, terdapat beragam pilihan akomodasi, mulai dari guesthouse sederhana, homestay yang ramah di kantong, hingga hotel bintang tiga atau resort dengan pemandangan pantai. Pertimbangkan lokasi hotel, apakah Anda ingin dekat dengan pusat kota, atau lebih memilih penginapan yang lebih tenang di dekat pantai. Memesan hotel secara online dan jauh-jauh hari akan memastikan ketersediaan dan harga yang kompetitif.
Pertimbangan Transportasi Lokal
Setibanya di Tanjung Pandan, Anda akan memerlukan transportasi untuk berkeliling. Anda bisa menyewa sepeda motor atau mobil untuk fleksibilitas yang lebih. Banyak penyedia jasa sewa kendaraan di kota ini. Alternatif lainnya, Anda bisa memanfaatkan tiket bus shuttle jika tersedia untuk rute-rute populer, atau menggunakan taksi konvensional dan daring. Untuk island hopping, Anda perlu menyewa perahu dari nelayan lokal di pantai-pantai utama seperti Pantai Tanjung Kelayang atau Pantai Tanjung Tinggi.
Memaksimalkan Pengalaman dengan Tiket Atraksi Wisata
Beberapa aktivitas di Tanjung Pandan dan sekitarnya, seperti island hopping atau masuk ke museum, mungkin memerlukan biaya tambahan. Anda bisa mencari tiket atraksi wisata atau paket tur yang ditawarkan oleh operator lokal. Ini bisa membantu Anda menghemat waktu dan mendapatkan pengalaman yang lebih terorganisir. Meskipun Belitung belum memiliki layanan kereta, transportasi darat di pulau ini cukup memadai untuk menjelajahi berbagai destinasi.
Tanjung Pandan, Belitung, adalah sebuah destinasi yang menawarkan paket lengkap bagi para wisatawan. Dari keindahan pantai-pantai berpasir putih dan batu granit raksasa, pesona bawah laut yang memukau, hingga kekayaan sejarah dan budaya yang inspiratif, setiap momen di sini akan menjadi kenangan yang tak terlupakan.
Dengan perencanaan yang matang, termasuk mencari tiket pesawat menuju Tanjung Pandan, memilih hotel yang nyaman, serta memanfaatkan berbagai pilihan transportasi lokal dan tiket atraksi wisata, Anda akan siap untuk menikmati 10 aktivitas seru yang telah disebutkan di atas. Jadi, jangan tunda lagi! Segera wujudkan impian liburan Anda ke Belitung dan selami keindahan Tanjung Pandan yang memukau.
Pesan tiket pesawat, tiket kereta api, tiket bus, hingga hotel hanya dengan satu aplikasi. Yuk, nikmati mudahnya liburan dengan Traveloka!