Slovenia merupakan salah satu negara yang berlokasi di Eropa dan merupakan salah satu negara yang sempat menjadi bagian dari Yugoslavia. Ibu kotanya adalah Ljubljana yang menjadi salah satu kota terpenting di Slovenia.
Berbicara mengenai negara yang satu ini memang tidak akan pernah ada habisnya. Mulai dari kegiatan pariwisatanya, sejarah, dan masih banyak lagi. Untuk mengenal negara ini dengan lebih baik, kamu tentu perlu mengetahui beberapa informasi menarik mengenai bendera Slovenia ini. Berikut selengkapnya.
Bendera Nasional Slovenia terdiri dari tiga garis horizontal berwarna putih, biru, dan merah. Terdapat tambahan lambang Slovenia yang berada di sisi atas bendera, tepatnya di tengah garis putih dan biru. Lambang ini konon dipercaya sebagai perisai bergambar Gunung Triglav, yang merupakan gunung dengan puncak tertinggi di slovenia.
Simbol gunung tersebut berwarna putih dengan latar belakang biru di bagian tengahnya. Di bawah simbol tersebut terdapat dua garis biru bergelombang yang melambangkan Laut Adriatik dan sungai yang ada di Slovenia.
Di atas simbol tersebut terdapat pula tiga bintang emas, yang ujungnya ada 6 dan di susun dalam formasi segitiga terbalik. Bintang ini menjadi simbol dari pangeran Celje, keluarga besar dinasti Slovenia di akhir abad ke 15.
Warna bendera yang digunakan sebenarnya identik dengan Pan-Slavia. Tetapi sebenarnya warna ini bersal dari lambang abad pertengahan dari kelompok Carniola, yang juga merupakan wilayah dengan simbol tiga bintang, satu gunung dan tiga warna sejajar (merah, biru, kuning) serta tambahan simbol bulan sabit. Meski begitu, negara ini secara resmi tidak memiliki hubungan tertentu yang spesifik dengan kelompok Carniola tersebut.
Bendera Slovenia ini pertama kali dikibarkan selama revolusi 1848 oleh aktivis dan penyair nasionalis Slovenia Lovro Toman. Sebagai bentuk protesnya atas bendera Jerman yang saat itu dikibarkan di atas kastil Ljubljana, salah satu kastil yang cukup melegenda di negara tersebut.
Meski mendapatkan tantangan dari etnis Jerman setempat pada saat itu, bendera Slovenia kemudian diakui oleh pemerintahan Austria sebagai bendera resmi Carniola. Pengakuan bendera secara resmi ini merupakan pengecualian yang cukup unik di masa itu, sebab pemerintah Austria biasanya cenderung menolak semua simbol dan lambang yang di gunakan oleh warga negara non-Jerman di kekaisaran tersebut. Setelah peristiwa besar ini, bendera susunan 3 warna ini selalu diidentikkan dengan semua kelompok nasionalis di kawasan Balkan.
Selama perang dunia kedua berlangsung, warna bendera nasional slovenia digunakan oleh Gerakan Perlawanan Partisan. Mereka juga biasanya menambahkan simbol bintang di tengah susunan tiga warna tersebut. Sementara itu, garda dalam negeri Slovenia, yang juga merupakan milisi anti komunis juga menggunakan simbol bendera tersebut sebagai bentuk perlawanan.
Pada tahun 1945 pasca perang dunia kedua, sebuah bintang merah secara resmi juga pernah digunakan sebagai bendera Republik Sosialis Slovenia. Saat itu, masyarakatnya masih mempercayai nilai komunisme daripada nilai demokrasi.
Barulah setelah kemerdekaan Slovenia dari Yugoslavia, bintang merah ini dihapuskan dan diganti dengan lambang baru yang di rancang secara resmi oleh Marko Pogacknik. Hingga pada tahun 1991 tepatnya pada 27 Juni, bendera ini diresmikan oleh pemerintahan dan menggunakan sistem republik secara keselurahan. Penggunaan bendera ini juga dipercaya sebagai simbol era baru republik yang baru dari Slovenia.
Demikian beberapa informasi terkait bendera Slovenia dari simbol, warna, hingga sejarahnya. Jika kamu tertarik untuk berkunjung ke Slovenia, jangan lupa untuk pesan tiket pesawat melalui Traveloka, ya. Tak hanya tiket pesawat, kamu juga bisa booking tempat penginapan serta berbagai tiket atraksi wisata dengan mudah! Yuk, booking tiketnya sekarang!
Full-day Slovenia highlights tour with lunch from Ljubljana
Lihat Harga