Kereta BHP Iron Ore adalah kereta api yang melintasi lanskap kering dan berbatu di Australia Barat, membawa ribuan ton bijih besi dari tambang menuju pelabuhan. Bukan kereta biasa, moda transportasi ini merupakan bagian penting dari alur distribusi global yang menopang industri baja di seluruh dunia.
Hal yang membuat kereta BHP Iron Ore sangat unik adalah ukurannya. Kereta ini memegang rekor sebagai kereta terpanjang dan terberat di dunia, yaitu mencapai lebih dari 7,3 kilometer. Pergerakan kereta dikendalikan secara jarak jauh dengan teknologi canggih dari pusat kontrol yang berlokasi di Perth.
BHP merupakan perusahaan publik multinasional Anglo-Australia yang bergerak di bidang pertambangan dan logam, didirikan pada Agustus 1885 dan berpusat di Melbourne. BHP fokus pada penambangan dan penjualan bijih besi, tembaga, dan batu bara. Perusahaan ini memiliki dan mengoperasikan jalur kereta api bernama Mount Newman.
Jalur kereta api Mount Newman adalah salah satu jalur kereta api privat terpanjang di Australia yang membentang sejauh 426 kilometer dari Newman hingga Port Hedland di wilayah Pilbara, Australia Barat. Jalur ini dibangun khusus untuk melayani pengangkutan bijih besi dari sejumlah tambang utama di sekitar Newman.
Jalur kereta api Mount Newman secara resmi dibuka pada 22 Januari 1969 oleh Premier David Brand. Perjalanan kereta dari Newman menuju Port Hedland biasanya memakan waktu sekitar 8 jam. Saat ini, kereta angkutan BHP Iron Ore yang melintasi jalur tersebut terdiri dari 268 gerbong dengan panjang total mencapai 2,89 km. Setiap gerbong mampu membawa muatan hingga 138 ton bijih besi.
Selain operasi harian tersebut, BHP Iron Ore juga pernah mencetak rekor dunia pada 21 Juni 2001. Dengan berat 99.734 ton yang terdiri dari 682 gerbong, BHP Iron Ore berhasil memecahkan rekor dunia sebagai kereta terberat dan terpanjang yaitu 7,3 km. Saaa itu, kereta ini mengangkut 82.000 ton bijih besi, ditarik 8 lokomotif GE AC6000CW, dan menempuh jarak 275 km dari Yandi ke Port Hedland.
Kereta BHP Iron Ore yang didaulat sebagai kereta terpanjang dan terberat di dunia ini menggunakan lokomotif model AC6000CW. Ini adalah lokomotif diesel-listrik berkekuatan 6.000 tenaga kuda (4.500 kW) yang diproduksi GE Transportation antara 1995 hingga 2001.
Lokomotif ini termasuk salah satu lokomotif diesel dengan mesin tunggal terkuat di dunia. Dirancang untuk kebutuhan tenaga sangat tinggi, AC6000CW digunakan terutama untuk menarik kereta berat seperti kereta pengangkut batu bara dan bijih besi.
Lokomotif AC6000CW dirancang pada awal hingga pertengahan 1990-an oleh GE Transportation dari Erie, Pennsylvania. Dalam proses itu, GE bekerjasama dengan Deutz-MWM dari Jerman. Model pertamanya dibangun pada 1995 dan dikirim ke CSX Transportation serta Union Pacific Railroad setelah melewati serangkaian uji coba.
GE membangun 106 unit AC6000CW untuk Union Pacific. Lokomotif generasi awal ini sempat mengalami sejumlah masalah mekanis, salah satunya karena getaran berlebihan. Meski diatasi dengan menambah massa mesin dan menurunkan frekuensi resonansi, masalah baru justru muncul. Ini yang membuat produksinya ditunda hingga 1998.
Seiring waktu, operator kereta melakukan sejumlah perubahan pada lokomotif agar lebih andal dan terkait efisiensi lingkungan. CSX Transportation mengganti mesin 16-7HDL menjadi GEVO-16, sedangkan Union Pacific mengganti mesin 7HDL menjadi FDL-16.
Pada 2018, Union Pacific mengirimkan lokomotif AC6000CW ke GE untuk diperbaharui. Seluruh unit yang selesai diperbaharui pada 2023 ini dikelompokkan sebagai C44ACM. Sementara itu, CSX tidak lagi memiliki armada tersebut karena dijual ke perusahaan leasing dan ada yang dibuang.
Lokomotif AC6000CW yang dioperasikan BHP Billiton, perusahaan tambang yang juga mengelola jalur BHP Iron Ore, dibangun pada Juni-Juli 1999. Delapan unit lokomotif tersebut sempat mencetak rekor dunia pada 2001 sebagai bagian dari kereta terpanjang dan terberat, sebelum akhirnya rusak parah dan dipensiunkan pada 2011. Pada 2013–2014, lokomotif ini digantikan oleh model EMD SD70ACe. Meskipun memiliki nilai sejarah, seluruh unit AC6000CW itu akhirnya dibuang pada akhir 2014 karena tidak ada pembeli yang berminat.
Meski lokomotif AC6000CW milik BHP telah pensiun, kereta BHP Iron Ore tetap beroperasi hingga kini dengan lokomotif model baru. Jalur ini tetap menjadi tulang punggung pengangkutan bijih besi dari wilayah tambang di Australia Barat ke pelabuhan ekspor.
Salah satu fakta unik terkait lokomotif kereta BHP Iron Ore adalah proses pembuatannya. Lokomotif AC6000CW ini dirancang bersamaan dengan model SD90MAC oleh Electro-Motive Division (EMD) dari La Grange, Illinois. Tujuan pembuatan kedua lokomotif ini untuk mendapatkan lokomotif dengan tenaga hingga 6.000 tenaga kuda (4.500 kW).
Hal menarik lain dari kereta BHP Iron Ore terkait dengan lokomotif EMD SD70ACe sebagai pengganti AC6000CW. Lokomotif baru ini dirancang untuk melewati ruang sempit di bawah peralatan tambang. Pada 2004, BHP Billiton memesan 14 lokomotif SD70ACe/LCi untuk digunakan pada kereta pengangkut bijih besi di wilayah Pilbara, Australia Barat.
Uniknya, lokomotif pertama ini dibeli untuk dijadikan suku cadang dan langsung dibongkar setelah tiba di Australia. Alasannya karena membeli satu unit lokomotif lengkap lebih murah daripada membeli komponennya secara terpisah. Lokomotif-lokomotif ini pun dinamai sesuai nama siding (jalur belok atau persilangan) di sistem rel BHP.
Total lokomotif tipe SD70ACe yang beroperasi sebagai kereta BHP Iron Ore adalah 10 unit dan SD70ACe/LCi adalah 174 unit. Perbedaan keduanya terletak pada penambahan lampu penanda (marker lights), papan nomor yang lebih rendah, dan pelindung kaca depan dari bijih besi abrasif saat berada di posisi tengah rangkaian.
Tiket Kereta Api ke berbagai destinasi
Tiket Kereta Api ke be...
Lihat Harga
Kereta api merupakan sarana transportasi andalan, terutama untuk perjalanan jarak jauh. Selain nyaman, waktu yang dibutuhkan dari satu kota ke kota lain biasanya dapat diestimasi sehingga membantu dalam perencanaan perjalanan.
Di Indonesia, kamu dapat memanfaatkan kereta api untuk bepergian ke luar kota dengan mudah dan cepat. Cara memesan tiket kereta api kini sangat mudah berkat kehadiran Traveloka. Pembelian tiket bisa dilakukan melalui aplikasi maupun website.
Salah satu keunggulan memesan tiket di Traveloka adalah lebih fleksibel memilih harga dan waktu keberangkatan sesuai kebutuhan. Proses pembelian pun lebih praktis dan kamu tidak perlu antre di loket. Dengan demikian, rencana perjalanan jadi lebih lancar.
Bukan hanya itu, kamu juga dapat menikmati berbagai promo menarik berupa diskon harga maupun cashback. Promo Traveloka ini membuat biaya perjalanan lebih hemat. Setelah transaksi pembayaran dinyatakan berhasil, kamu akan mendapatkan e-ticket dan bisa langsung digunakan.
Yuk, pesan tiket kereta api KAI official di Traveloka dan nikmati perjalanan yang menyenangkan ke berbagai destinasi pilihan!