Bali selalu jadi destinasi impian untuk liburan keluarga. Pantainya yang indah, budayanya yang kaya, hingga berbagai atraksi ramah anak menjadikan pulau ini tempat sempurna untuk menghabiskan waktu bersama buah hati.
Namun, liburan dengan anak tentu butuh perencanaan matang, seperti destinasi yang sesuai, transportasi nyaman, hingga aktivitas yang tidak membuat mereka terlalu lelah.
Nah, kalau kamu sedang merencanakan liburan keluarga, itinerary 5 hari 4 malam di Bali bareng anak ini bisa jadi panduan yang pas. Perjalanan ini menggabungkan aktivitas edukasi, rekreasi, hingga momen santai, sehingga seluruh anggota keluarga bisa menikmati liburan dengan bahagia.
Setelah tiba di Bandara Ngurah Rai, kamu bisa langsung menggunakan jasa airport transfer hotel atau menyewa mobil plus driver harian (sekitar Rp600.000–Rp800.000/hari). Pilihan kedua biasanya lebih fleksibel untuk keluarga, karena kamu bisa langsung jalan-jalan tanpa repot mencari transportasi tambahan.
Pantai Sanur cocok untuk hari pertama karena suasananya santai, air lautnya tenang, dan pasirnya lembut. Anak-anak bisa bermain pasir sambil menikmati suasana senja. Orang tua bisa duduk santai di pinggir pantai atau mencoba kuliner khas Bali di warung sekitar.
Malamnya, makan malam di restoran pinggir pantai sambil menutup hari pertama dengan tenang. Ini juga waktu yang tepat untuk memberi anak-anak tidur lebih awal agar segar untuk petualangan esok hari.
Hari kedua waktunya petualangan seru. Perjalanan dari Nusa Dua/Sanur ke Gianyar (lokasi safari dan Ubud) membutuhkan sekitar 1–1,5 jam, jadi usahakan berangkat pagi setelah sarapan.
Inilah surga untuk anak-anak! Di Bali Safari Park, mereka bisa melihat berbagai satwa, mulai dari harimau, gajah, zebra, hingga komodo. Ada pertunjukan satwa yang edukatif, serta wahana safari journey menggunakan bus khusus yang aman. Tempat ini bukan hanya hiburan, tetapi juga sarana belajar tentang hewan dari berbagai negara.
Setelah puas, lanjutkan perjalanan ke Ubud untuk mampir ke Monkey Forest. Anak-anak pasti terhibur melihat monyet jinak yang berkeliaran di area hutan rindang. Namun, tetap perhatikan barang bawaan, karena monyet-monyet di sini kadang suka usil.
Perjalanan ke Ubud belum lengkap tanpa melihat sawah berundak khas Bali. Selain indah untuk foto, ini juga bisa jadi momen edukasi untuk anak-anak mengenal pertanian tradisional. Di area ini juga terdapat banyak restoran dengan konsep semi outdoor untuk melihat view sawah yang memukau.
Sebelum kembali ke hotel, sempatkan mampir ke pasar seni. Di sini kamu bisa membeli kerajinan tangan, oleh-oleh, atau sekadar menikmati suasana tradisional Bali. Anak-anak biasanya suka melihat berbagai barang unik yang dijual.
Hari ketiga lebih santai, penuh dengan aktivitas pantai. Pilihan utama tentu kawasan Tanjung Benoa dan Nusa Dua.
Lokasi ini terkenal dengan watersport, tapi tenang—ada juga aktivitas ramah anak seperti banana boat atau glass bottom boat. Dengan perahu kaca, anak-anak bisa melihat ikan dan terumbu karang tanpa harus menyelam. Ini jadi pengalaman seru sekaligus aman.
Setelah bermain watersport, lanjutkan ke Pantai Nusa Dua. Pantai ini terkenal bersih, tenang, dan punya area yang aman untuk berenang atau sekadar bermain pasir. Cocok untuk menghabiskan waktu bersama anak-anak.
Sore harinya, ajak keluarga ke spot fenomena alam unik bernama Waterblow Nusa Dua. Di sini, ombak besar menghantam karang dan menciptakan semburan air spektakuler. Lokasi ini populer untuk foto keluarga dengan latar pemandangan laut lepas.
Hari ketiga ditutup dengan makan malam di Jimbaran. Suasana makan di restoran seafood di Jimbaran sambil mendengarkan deburan ombak dan melihat sunset akan jadi pengalaman berkesan untuk seluruh keluarga.
Hari keempat waktunya naik ke daerah pegunungan. Perjalanan menuju Kintamani membutuhkan sekitar 2 jam dari Nusa Dua, tapi pemandangan sepanjang jalan akan membuat perjalanan terasa menyenangkan.
Setibanya di Kintamani, kamu akan disuguhi panorama spektakuler Gunung Batur dan Danau Batur. Banyak restoran di tepi bukit yang menyajikan pemandangan langsung, sehingga makan siang terasa lebih spesial.
Dalam perjalanan pulang, mampir ke Tirta Empul, pura bersejarah dengan kolam air suci. Anak-anak bisa belajar tentang budaya spiritual Bali, sementara orang tua bisa menikmati ketenangan suasana pura.
Tempat ini jadi perhentian edukatif lainnya. Bali Pulina menawarkan pengalaman melihat langsung proses pembuatan kopi luwak dan berbagai tanaman rempah. Orang tua bisa menikmati kopi, sementara anak-anak melihat perkebunan yang hijau.
Sore menjelang malam, waktunya hiburan indoor. Kamu bisa memilih Trans Studio Bali, theme park modern dengan wahana seru, atau Bali Fun World, playground indoor terbesar di Bali. Anak-anak dijamin betah bermain di sini.
Hari terakhir sebaiknya tidak terlalu padat. Nikmati fasilitas hotel sebelum check-out.
Manfaatkan pagi dengan berenang di kolam renang hotel atau biarkan anak bermain di kids club jika hotel menyediakan.
Sebelum menuju bandara, sempatkan mampir ke Krisna atau Joger untuk membeli oleh-oleh khas Bali. Dari makanan ringan hingga kaos unik, tempat ini jadi favorit wisatawan untuk belanja cepat.
Setelah itu, perjalanan menuju Bandara Ngurah Rai akan mengakhiri liburan manismu di Bali bersama anak.
Itinerary 5 hari 4 malam di Bali ini dirancang agar keluarga bisa merasakan sisi terbaik pulau dewata tanpa membuat anak kelelahan. Mulai dari safari satwa, bermain di pantai, hingga menikmati udara sejuk pegunungan, semua tersusun seimbang antara hiburan, edukasi, dan waktu santai.
Untuk urusan tiket pesawat, hotel, dan atraksi hiburan selama di Bali, kamu bisa pesan tiket di Traveloka. Ada banyak pilihan akomodasi yang bisa kamu pilih sesuai preferensi kamu. Nikmati berbagai macam diskon dari kode kupon atau promo bank untuk dapatkan harga tiket yang lebih murah.