Kalau kamu sering bepergian dari Yogyakarta ke Pati, kamu pasti tahu kalau rute ini termasuk salah satu jalur padat di Jawa Tengah, terutama saat libur panjang atau musim mudik. Jalur ini menghubungkan wilayah selatan Jawa Tengah(DIY dan sekitarnya) dengan wilayah pantura timur, seperti Kudus, Rembang, dan Blora.

Secara umum, perjalanan dari Jogja ke Pati bisa ditempuh dalam waktu 4 hingga 6 jam, tergantung rute yang kamu ambil dan kondisi lalu lintas. Tapi karena jalur utama sering padat, mengetahui jalur alternatif Jogja–Pati bisa jadi solusi buat kamu yang ingin perjalanan lebih cepat dan nyaman.

Dalam artikel ini, kita akan bahas kondisi jalur utama, daftar rute alternatif yang bisa kamu pilih, tips berkendara keluar kota, dan juga rekomendasi sewa mobil di Traveloka biar perjalananmu makin praktis.

Secara umum, jalur utama dari Yogyakarta menuju Pati biasanya melewati Kota Klaten, Boyolali, Salatiga, dan Purwodadi (Grobogan) sebelum akhirnya masuk ke wilayah Pati. Rute ini dikenal sebagai jalur tengah yang paling umum digunakan oleh kendaraan pribadi maupun bus antarkota.

Rute lengkapnya biasanya seperti ini:

Yogyakarta – Klaten – Boyolali – Salatiga – Purwodadi – Pati

Jarak totalnya sekitar 200 kilometer, dengan waktu tempuh normal sekitar 5 jam. Namun, kondisi di lapangan sering kali membuat waktu perjalanan lebih lama. Berikut beberapa hal yang perlu kamu ketahui soal jalur utama ini:

Bagian awal perjalanan dari Jogja menuju Klaten sering macet, terutama di pagi dan sore hari karena banyak kendaraan lokal dan kendaraan kerja. Begitu masuk Boyolali, kamu juga akan melewati area padat seperti Pasar Sunggingan dan jalur menuju tol Semarang–Solo.

Sebagian besar jalur sudah beraspal mulus dan lebar, tetapi di beberapa titik seperti Grobogan menuju Pati, jalannya sempit dan berliku. Saat musim hujan, permukaan jalan bisa licin, terutama di sekitar daerah perbukitan.

Karena rute ini juga jadi jalur logistik dari Semarang ke wilayah timur Jawa Tengah, kamu akan sering berpapasan dengan truk-truk besar yang berjalan lambat di tanjakan. Hal ini bisa membuat perjalanan lebih lama, terutama di jalur Purwodadi.

Kelebihan jalur utama ini adalah banyak fasilitas seperti SPBU, rumah makan, bengkel, dan minimarket di sepanjang jalan. Jadi kamu tidak perlu khawatir kehabisan bahan bakar atau kesulitan mencari tempat istirahat.

Meski jalur utama relatif aman dan mudah dilalui, kamu bisa mencoba beberapa jalur alternatif untuk menghindari kemacetan dan menikmati pemandangan baru selama perjalanan.

Berikut beberapa jalur alternatif dari Yogyakarta ke Pati yang bisa kamu pilih tergantung dari titik berangkat dan preferensi perjalananmu.

Rute ini cocok buat kamu yang ingin perjalanan dengan jalan mulus dan cenderung lancar.

Kelebihan:

Kekurangan:

Waktu tempuh: Sekitar 5 jam 30 menit – 6 jam dengan kecepatan normal.

Jalur ini direkomendasikan jika kamu ingin perjalanan stabil tanpa banyak tikungan tajam, terutama kalau membawa keluarga atau rombongan besar.

Kalau kamu ingin sekaligus melintasi kota besar dengan akses jalan tol, kamu bisa memilih rute ini:

Kelebihan:

Kekurangan:

Rute ini cocok untuk kamu yang lebih mengutamakan kenyamanan dan kecepatan, terutama kalau mengendarai mobil pribadi atau mobil sewaan.

Buat kamu yang suka jalur pedesaan dengan suasana tenang, jalan alternatif bisa jadi pilihan terbaik.

Kelebihan:

Kekurangan:

Rute ini cocok buat kamu yang ingin perjalanan santai tanpa tergesa-gesa, sekaligus menikmati suasana pedesaan Jawa Tengah yang khas.

Kalau kamu suka jalur menantang dan berliku tapi pemandangannya luar biasa, kamu bisa memilih jalur ini:

Kelebihan:

Kekurangan:

Rute ini lebih cocok buat kamu yang berpengalaman dan ingin menikmati perjalanan seru dengan pemandangan khas Jawa Tengah.

Baca juga: 13 Destinasi Wisata di Pati Terfavorit

Perjalanan lintas provinsi atau lintas kabupaten seperti Jogja–Pati tentu memerlukan persiapan ekstra. Supaya perjalananmu tetap aman dan menyenangkan, perhatikan beberapa tips berikut:

Pastikan mobilmu dalam kondisi prima. Periksa oli, air radiator, tekanan ban, serta rem. Kalau kamu menyewa mobil, pastikan unitnya sudah dicek oleh penyedia sewa.

Berangkat pagi hari sekitar pukul 06.00–07.00 akan lebih nyaman karena cuaca masih sejuk dan lalu lintas belum padat. Hindari malam hari jika kamu belum hafal rute, karena sebagian jalur kurang penerangan.

Aplikasi seperti Google Maps atau Waze bisa membantu kamu menghindari kemacetan dan menemukan rute tercepat. Selain itu, kamu bisa tahu lokasi SPBU atau rest area terdekat.

Beberapa jalur alternatif belum memiliki rest area besar, jadi siapkan makanan ringan dan air minum. Uang tunai juga penting karena tidak semua tempat menerima pembayaran digital.

Jika kamu menyetir sendiri, pastikan istirahat setiap 2–3 jam. Berhenti di SPBU atau warung kopi lokal untuk sekadar meregangkan kaki dan menikmati suasana pedesaan.

Perjalanan dari Yogyakarta ke Pati bisa jadi menyenangkan kalau kamu tahu rute yang tepat. Jalur utama lewat Klaten - Salatiga - Purwodadi memang umum, tapi kadang padat dan memakan waktu lama. Alternatif seperti Solo - Blora - Pati atau via Magelang - Semarang - Kudus bisa jadi solusi buat kamu yang ingin perjalanan lebih lancar.

Kalau kamu tidak ingin repot menyetir atau khawatir dengan kondisi kendaraan, kamu bisa memanfaatkan layanan Sewa Mobil di Traveloka.

Melalui aplikasi Traveloka, kamu bisa dengan mudah memesan mobil sesuai kebutuhan, baik untuk perjalanan harian, wisata keluarga, maupun urusan kerja.

Kelebihan sewa mobil di Traveloka:

Kamu bisa memilih dua opsi:

Dengan Traveloka, kamu bisa menjelajahi jalur Jogja–Pati tanpa khawatir soal arah jalan atau kondisi kendaraan.