Kuburan Londa, Objek Wisata yang Jauh dari Kata Seram di Toraja Utara

Koosandriyani
24 Aug 2018 - Waktu baca 2 menit

Menjadikan tempat pemakaman sebagai tempat wisata mungkin terdengar sedikit aneh. Namun, tidak demikian kalau kamu berlibur ke kawasan Toraja Utara. Apabila kamu sedang merencanakan momen liburan ke Kabupaten Toraja, Sulawesi Selatan, pastikan kamu mampir ke Gua Londa, ya.

Riwayat Kuburan Alam Gua Londa

Dari sekian banyak objek wisata yang terdapat di Toraja, Londa menjadi salah satu tempat wajib yang tak hanya menarik bagi wisatawan lokal, namun juga turis asing. Berlokasi di Desa Sandan Uai, makam gua ini berada di sebuah bukit dan sudah menjadi kuburan alam sejak dahulu kala untuk kaum bangsawan. Di dalam dua buah gua besar terdapat ratusan bahkan ribuan peti jenazah, tulang, hingga tengkorak yang sudah berumur ratusan tahun.

Ketika sampai di tempat, kamu akan disambut dengan barisan patung kayu bernama Tau-tau. Barisan patung ini adalah representasi para jenazah yang dimakamkan di tempat ini. Kalau kamu membayangkan patung-patung ini berukuran kecil, jangan kaget ketika melihatnya secara langsung, ya. Tau-tau di Gua Londa dibuat berdasarkan ukuran aslinya dan bahkan didandani seperti yang bersangkutan di masa hidupnya.

Patung-patung ini berada di dalam sebuah ruangan (sejenis beranda) dan tidak dibuat untuk semua orang. Hanya mereka yang termasuk ke dalam golongan bangsawan yang dibuatkan patung, dan prosesi pemakamannya pun diadakan dengan upacara adat tertinggi. Nah, kalau kamu perhatikan lagi, tak hanya Tau-tau saja yang akan kamu temukan di sini. Ada pula peti-peti jenazah yang biasa disebut dengan Erong di atas kayu penyangga di dinding bukit.

Sumber:Muslianshah Masrie / Shutterstock.com

Sama seperti Tau-tau, Erong-erong ini pun hanya digunakan untuk para bangsawan atau orang-orang dengan kedudukan terhormatlah. Bahkan, ketinggian letak peti menggambarkan status sosial yang bersangkutan di mata masyarakat setempat. Tak hanya itu, alasan Erong-erong ini berada di tempat tinggi adalah karena adanya kepercayaan di tengah-tengah masyarakat Toraja Utara bahwa semakin tinggi letak peti, semakin dekat pula perjalanan para roh menuju alam nirwana. Pemahaman yang cukup menarik, bukan?

Menjelajahi Gua Londa

Meskipun tempat ini adalah area pemakaman, kamu tetap bisa masuk ke dalam gua, kok. Gua Londa memiliki kedalaman sekitar 900 hingga 1.000 meter. Tapi di beberapa titik, tinggi gua ini hanya sekitar 1 meter, jadi kamu harus agak sedikit membungkuk untuk menyusurinya. Gua ini juga tak memiliki penerangan sedikit pun, dan karena itu kamu harus membawa lampu yang bisa disewa melalui pemandu wisatamu.

Ditemani cahaya senter, kamu bisa puas melihat isi Gua Londa sambil mendengarkan penjelasan dari sang pemandu wisata. Kalau kamu melihat sekeliling, ada begitu banyak tengkorak serta peti jenazah yang sudah mulai rusak termakan usia. Meski begitu, tak sedikit pula erong yang terlihat baru dan masih berhiaskan bunga ataupun kain penutup. Tak perlu khawatir, gua ini bebas dari bau tak sedap yang mungkin menjadi salah satu pertimbanganmu.

Nah, untuk kembali ke pintu masuk, nantinya kamu akan melewati tangga-tangga yang cukup menguras tenaga. Namun tenang saja, tersedia beberapa gazebo yang bisa kamu gunakan untuk beristirahat sambil melihat pemandangan tebing batu serta gua alam secara keseluruhan. Pokoknya, perjalananmu ke tempat wisata ini akan jauh dari kata menyeramkan. Tertarik untuk merasakan sendiri?

Tags:

kuburan londa

makassar

sulawesi selatan

tempat bersejarah

toraja utara

wisata bersejarah

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan