Yogyakarta dikenal sebagai salah satu daerah di Indonesia yang masih kental nilai budaya dan kaya akan tradisinya. Selain itu pesona alam dan kuliner yang beragam tentunya menarik buat para wisatawan. Liburan ke Jogja, rasanya kurang lengkap jika tidak melirik ragam kue khas di sini. Kita bahas yuk, 15 kue khas Jogja yang Populer dan lezat!

Baca Juga: 10 Wisata Sejarah di Jogja, Mengulas Kembali Kejayaan Daerah Istimewa

Jika kamu butuh referensi pilihan kuliner kue khas di Jogja, baik untuk dinikmati maupun untuk jadi buah tangan, Traveloka sudah merangkum rekomendasi 15 jenis kue khas jogja yang populer dan lezat di bawah ini:

Rekomendasi paling pertama adalah cemilan tradisional khas Kotagede, Yogyakarta, yaitu Kue Banjar dan Ukel. Kue khas Jogja ini masuk dalam jajaran warisan kuliner yang dipercaya sudah ada sejak tahun 1960.

Kue Banjar memiliki bahan campuran dari tepung terigu, telur, gula, santan, dan garam. Sementara kue Ukel merupakan kue banjar yang dilumuri gula halus. Tekstur kue ini sangat renyah dan dalamnya lembut, bentuknya pun unik menyerupai angka delapan atau biasa pula berbentuk anyaman kecil.

Kue khas dari Kulon Progo, Yogyakarta masuk di rekomendasi kedua dari kue khas Jogja yang populer dan lezat. Geblek terbuat dari tepung tapioka, bawang putih, dan garam. Adonan yang dibuat dari campuran itu akan dibentuk angka delapan atau rantai lingkaran lalu digoreng hingga matang. Visual kue ini biasanya berwarna putih bersih dengan tekstur kenyal dan tak lupa rasa gurihnya yang begitu khas.

Berasal dari Kotagede yang dulunya ibu kota Kerajaan Mataram Islam. Kue yangko terbuat dari tepung ketan, gula, dan air yang dicampur menjadi adonan lalu dikukus. Dari adonan tersebut akan dipotong menjadi kotak-kota yang punya isian kacang tanah dan gula. Tekstur Kue yangko kenyal dan rasanya manis. Dulunya kue ini disantap para bangsawan saat acara penting, sedangkan sekarang jadi jajanan rakyat dengan variasi rasa beragam dari stroberi, durian, hingga cokelat.

Selanjutnya kue Ontbijtkoek yang asal usul aslinya berasal dari Belanda lalu diperkenalkan di Indonesia tepatnya di Yogyakarta pada masa kolonial. Kue ini kini jadi kue khas di Jogja dengan bentuknya yang kotak, berwarna cokelat tua. Ontbijtkoek memiliki aroma khas rempah dengan tekstur padat tapi lembut serupa bolu. Kue ini terbuat dari tepung, gula, jawa, kayu manis, dan cengkeh biasanya dihiasi kacang diatasnya. Awalnya kue ini disajikan saat sarapan tetapi kini sudah jadi oleh-oleh khas yang jadi saksi warisan akulturasi budaya kuliner Belanda dan Indonesia.

Bakpia Kukus Tugu merupakan inovasi kuliner Yogyakarta memadukan tradisi dan modernitas. Kue ini memiliki tekstur lembut seperti bolu, bentuknya bulat, pipih dengan warna sesuai varian rasa, mulai dari cokelat, keju, hingga stroberi. Bahan-bahan untuk membuat kue ini terdiri tepung terigu, gula, telur, dan isi varian rasa. Selain bakpia klasik, Bakpia Kukus Tugu jadi salah satu oleh-oleh wajib dari Jogja.

Nama Bakpia Pathok 25 berasal dari nama jalan di mana kue khas Jogja ini berawal, yakni Jalan Pathok 25. Bakpia Pathok 25 telah berdiri sejak tahun 1979 dan menjadi pelopor dan salah satu produsen utama bakpia tradisional. Bakpia Pathok 25 memiliki bentuk bulat pipih, kulitnya tipis, berwarna putih kekuningan. Tekstur kue ini juga sangat lembut dengan isian kacang hijau halus dan manis. Bahan dasar kue ini dari tepung terigu, gula, dengan isian kacang hijau.

Kue mata kebo atau kue roda adalah salah satu jajanan pasar tradisional khas Jogja yang unik. Bentuknya bulat, dengan adonan yang diberi pewarna pink, kuning, hijau, atau warna lainnya, dengan bagian tengah yang diisi potongan pisang, sekilas mirip mata kerbau, yang jadi asal muasal namanya. Teksturnya kenyal dengan rasa manis gurih yang dihasilkan dari parutan singkong, gula, dan taburan kelapa di atasnya.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Gudeg di Jogja yang Enak

Selanjutnya ada kue geplak, cemilan tradisional khas Bantul, Yogyakarta yang berwarna-warni, dari merah muda, hijau, kuning, putih, hingga cokelat. Tekstur kue geplak renyah dan lembut dengan cita rasa manis, hasil perpaduan antara daging kelapa dan gula. Bahan dasar kue ini terdiri dari kelapa parut, gula pasir, gula kelapa, tepung beras, dan garam.

Kue Kipo juga berasal dari Kotagede, Yogyakarta yang namanya diambil dari frasa Jawa, yaitu iki opo? Dan berubah menjadi kipo. Kue ini dipercaya sebagai salah satu makanan favorit Sultan Agung. Tampilkan kue ini cukup unik berbentuk lonjong dan agak pipih dengan ukuran kecil sebesar ibu jari orang dewasa. Warnanya hijau dengan tekstur kenyal serta cita rasa manis dan gurih dilengkapi aroma daun pisang. Kue Kipo terbuat dari tepung ketan, garam, santan, air daun suji, gula merah, dan kelapa, yang dipanggang di atas wajan tanah liat beralaskan daun pisang.

Brownies ubi ungu memadukan kelezatan brownies dengan ubi ungu. Bahan utamanya adalah ubi ungu kukus, tepung terigu, telur, gula pasir, minyak goreng/margarin, susu kental manis, baking powder dan vanili. Brownies ubi ungu mulai populer sebagai salah satu kue oleh-oleh dari Jogja.

Salah satu kue tradisional khas Kotagede lainnya adalah roti kembang waru, yang berbentuk bulat dengan kelopak berjumlah delapan sangat mirip bunga waru. Warna kue ini cokelat dengan rasa manis serta aroma khas dari bahan-bahan tradisional. Kue ini dipercaya sudah ada sejak era Kerajaan Mataram Islam yang disajikan khusus saat acara penting kerajaan untuk para bangsawan. Roti kembang waru terbuat dari tepung terigu, telur ayam kampung, gula pasir, susu, mentega, hingga vanili. Adonan kemudian dicetak di cetakan besi lalu dipanggang dengan menggunakan oven bakar arang.

Kue jajan pasar khas Jogja selanjutnya adalah kue clorot yang juga populer di kota lain di Jawa. Kue clorot berbentuk kerucut yang menyerupai terompet kecil yang dibungkus janur (daun kelapa muda). Kue ini pada umumnya berwarna cokelat muda hingga keemasan. Sedangkan tekstur dan rasanya cukup memanjakan lidah karena kenyal serta lembut mirip dodol. Rasa manis, gurih bersatu menciptakan rasa yang khas. Bahan utama kue ini berasal dari perpaduan tepung beras, santan, dan gula merah.

Jadah Tempe asal Kaliurang, Sleman, Yogyakarta juga wajib kamu coba. Sesuai namanya, jajanan satu ini berisi potongan jadah atau ketan kenyal berawarna putih dan potongan tempe bacem berwarna kecokelatan. Salah satu makanan kesukaan Sri Sultan Hamengkubuwono IX ini memiliki tekstur kenyal, dengan rasa gurih, manis, dan asin yang biasanya dinikmati bersama cabe rawit.

Selanjutnya ada kue nogosari/nagasari yang dibungkus daun pisang. Kue nogosari dibuat dari bahan dasar tepung beras, tepung tapioka, pisang, garam, gula, santan, dan daun pisang. Teksturnya kenyal dengan rasa yang manis dan gurih, umumnya kue nogosari berwarna putih, meski ada juga variasi yang berwrna merah, biru, atau hijau.

Rekomendasi kue khas Jogja terakhir adalah Kue Lapis Sultan Jogja. Mirip dengan kue lapis legit yang populer di berbagai tempat di Indonesia, Kue Lapis Sultan Jogja bisa kamu jadikan opsi oleh-oleh nikmat dan premium dari Jogja. Ada varian original, keju, Jentik (dengan rasa nutella yang kekinian), dan prune.

Menjelajah pasar-pasar tradisional di Yogyakarta seperti Pasar Beringharjo atau Pasar Kotagede bisa jadi salah satu kegiatan di sela-sela liburan. Kamu akan menemukan berbagai ragam kue khas versi tradisional hingga kreasi modern, yang siap memanjakan lidah sekaligus menjadi bukti keunikan dari budaya dan kreativitas masyarakat Jogja.

Baca Juga: Menikmati Kuliner Unik di Pasar Lempuyangan, 10 Makanan Khas yang Wajib Dicoba

Dapatkan pengalaman liburan yang nyaman dan bebas ribet dengan memesan hotel dan resort lewat Traveloka. Berbagai pilihan penginapan di Jogja yang berdekatan dengan tempat-tempat makanan untuk wisata kuliner kamu, siap dijelajahi. Kamu bisa membandingkan harga, membaca ulasan jujur, hingga memilih fasilitas sesuai kebutuhan hanya dalam satu aplikasi.

Dapatkan promo terbaik di Traveloka mulai dari kode kupon Traveloka, promo bank, hingga penawaran spesial dari BCA untuk perjalanan kamu. Jangan lupa untuk memanfaatkan promo hotel, promo tiket pesawat, promo tiket kereta api, promo tiket bus, dan promo tiket travel & shuttle agar perjalanan kamu semakin sempurna hemat dan nyaman tentunya.