7 Lagu Daerah Sulawesi Utara Lengkap dengan Lirik dan Maknanya

Mas Bellboy
30 May 2024 - Waktu baca 5 menit

Lagu daerah Sulawesi Utara ternyata beberapa cukup familiar di telinga masyarakat Indonesia. Sulawesi Utara atau disingkat Sulut merupakan provinsi yang berada di Pulau Sulawesi dan beribu kota di Manado. Selain bahasa Indonesia sebagai bahasa resminya, Sulawesi Utara sebenarnya memiliki 10 lebih bahasa. Sebab, terdapat sub etnis yang menggunakan bahasa daerah sendiri-sendiri.

Photo : istockphoto

Mayoritas penduduk di Sulut merupakan suku Minahasa. Selain itu, ada lagi suku Bolaang Mongindouw, Sangir, Talaud, Bajak, Bajau, dan juga Siau. Keberagaman suku yang mendiami puau-pulau di Sulawesi Utara-lah yang membuat banyaknya lagu daerah yang ada di daerah ini. Salah satu yang paling terkenal adalah O Ina Ni Keke. Namun bukan hanya itu saja, masih banyak lagu daerah lainnya yang tak menarik untuk didengarkan.

Di bawah ini adalah deretan lagu daerah Sulawesi Utara lengkap dengan penjelasan dan juga liriknya.

O Ina Ni Keke

Kamu mungkin merasa familiar dengan lagu O Ina Ni Keke. Ternyata, lagu ini diciptakan oleh RC Hadjosubroto dan merupakan lagu daerah Sulawesi Utara. Tak banyak yang tahu, di dalam lirik lagu ini sebenarnya merupakan dialog antara ibu dan anak. Sang anak minta dibelikan kueoleh ibunya yang ingin ke Manado, tetapi sayangnya kue itu sudah habis. Selain itu, makna liriknya juga berpesan kepada orang Minahasa agar mengetahui maksud dan tujuan jika ingin pergi ke suatu tempat.

Berikut lirik lagu O Ina Ni Keke.

O ina ni keke, mangewi sako

Mangewang kiwenang, tumeles ba leko

O ina ni keke, mangewi sako

Mangewang kiwenang, tumeles ba leko

We ane, we ane, we ane toyo

Daimo siapa kota rema kiwe

We ane, we ane, we ane toyo

Daimo siapa kota rema kiwe

Si Patokaan

Tak kalah terkenal dari sebelumnya, lagu Si Patokaan juga sering terdengar karena liriknya yang mudah dihafal. Isinya pun menceritakan tentang kasih sayang orang tua kepada anaknya yang tidak akan luntur meski sudah beranjak dewasa.

Berikut adalah lirik lagu Si Patokaan.

Sayang sayang si patokaan

matego tego gorokan sayang

Sayang sayang si patokaan

matego tego gorokan sayang

Sako mangêmo nan tana jauh

mangemo milei lek la ko sayang

Sako mangêmo nan tanah jauh

mangemo milei lek la ko sayang

Gadis Taruna

Gadis Taruna menjadi lagu daerah Sulawesi Utara selanjutnya yang cukup berbeda dari kedua lagu sebelumnya. Lagu ini menceritakan tentang perempuan yang menunggu kekasihnya. Ia menunggu sambi menanti di tepi pantai dan melihat pemandangan laut. Hal itu dilakukannya untuk melepaskan rindu yang sudah sangat mendalam.

Berikut lirik lagu Gadis Taruna.

Duduk termenung sebatang kara

Di pulau Sangihe gadis taruna

Angin mendesir ombak menderu

Si gadis teruna hatinya rindu

Kearah laut sambil memandang

Bila kekasih kembali pulang

Maka tiba-tiba datang dari jauh

Perahu teruna hilanglah rindu

Poco-Poco

Mendengar judul lagu ini mungkin yang terlintas dalam pikiranmu adalah lagu senam. Ya, Poco-Poco memang sering digunakan sebagai iringan lagu senam atau tarian. Hal itu tak mengherankan karena isi dari lagu ini sendiri adalah mengajak pendengar untuk bergoyang dan menari. Pada saat perayaan pun, Poco-Poco sering diputar sebagai musik penghibur.

Berikut lirik lagu Poco-Poco.

Tipu walo ti? Opo malongo? Alo malongo alo,

Malenggang patah patah,

Ngana pe goyang pica pica,

Ngana pe body… poco poco…

Cuma ngana yang pika cinta,

Cuma ngana yang pika sayang,

Cuma ngana suka bikin pusing…

Ngana bilang pika na sayang,

Rasa hati ini malayang,

Jauh… kiga…kiga…

Biar pika ngana pe bayang,

Biarlah biking layang layang,

Cuma ngana yang pika sayang…

Oh Minahasa Tempat Lahirku

Dari judulnya sudah bisa ditebak kalau lagu Oh Minahasa Tempat Lahirku adalah tentang Minahasa. Isi dari liriknya adalah tentang seseorang yang mencintai tanah kelahirannya yakni Minahasa. Keindahan Minahasa pun digambarkan indah dalam lagu di bawah ini.

Berikut adalah lirik lagu Oh Minahasa Tempat Lahirku.

Oh Minahasa tempat lahirku,

Sela rimae unateku,

Meilek ung kewangunan nu…

Ngaran nu kendis wia Nusantara,

Nuun Cingkeh Pala wo Kopra,

Mateles malolowa…

Danau Tondano depo wo numamu,

Terbur Lokon Soputan mawes ung wangunu…

Ohh.. Kinatouanku Minahasa,

Sawisa mendo endo le’os,

PaleA’osan nematuari…

Esa Mokan

Kembali dengan percintaan anak muda, tetapi lagu Esa Mokan menceritakan tentang kehidupan cinta pasangan anak muda. Liriknya memberi nasihat agar jangan sampai mendua dan semoga diberi umur panjang yang diberkati untuk pasangan tersebut. Mereka juga harus menyerahkan segala urusan kehidupan kepada Tuhan dengan berdoa dalam urusan percintaan.

Berikut adalah lirik lagu Esa Mokan.

Esa mokan genangku wia niko

Tea mo ma dua dua genang e karia

Mengale ngale uman wia si Opo Wailan

Pakatuan pakalawiden kita nu waya

Mengale ngale uman wia si Opo Wailan

Pakatuan pakalawiden kita nu waya

Esa mokan genangku wia niko

Tea mo ma dua dua genang e karia

Mengale ngale uman wia si Opo Wailan

Pakatuan pakalawiden kita nu waya

Mengale ngale uman wia si Opo Wailan

Pakatuan pakalawiden kita nu waya

Tano Tanobon

Tano Tanobon adalah lagu ciptaan B Ginupit yang isinya tentang nasihat orangtua yang tidak boleh dilupakan anaknya. Nasihat itu dalam lagu ini digambarkan sebagai jalan kebaikan yang lurus untuk diikuti. Dengan menerima nasihat, maka nasib yang baik dan kesenangan dalam kehidupan akan tercapai.

Lirik Lagu Tano Tanobon

Tano-tanobon anu'

In tonggina ina' bo ama'

Sin ba' mononoi anu'

In ko bo biagmu

Umpakabi' toruan anu'

Moidapot kon ko boutan

Dika bi' sintontolan anu'

Sin mobogoi bi' in dalan bulawan

Singog tonggina in dongogan

Dalan mo tulid in tutuyan

Piya in kamang anu'

Mosanang in ko biagan

Tagu' kon gina anu'

Sinba' mo piya kobayaan

Ung Genang

Terakhir, Uung Genang merupakan lagu yang memiliki arti cinta. Ceritanya adalah tentang keraguan seorang perempuan kepada pasangannya. Selain keraguan, lirik dalam Ung Genang sebenarnya juga menggambarkan seorang perempuan Minahasa yang berani bersikap. Di dalamnya, pihak laki-laki diminta untuk memberikan cinta yang sungguh-sungguh.

Berikut lirik lagu Ung Genang.

Ung genang ku wia nikou…o sa ko udit rumendem

Sa ko udit rumendem kita marua esa matu’a

Ta’an wo kumuramo…o ung genang ku wia niko

Ung genang ku wia niko talo soyopa siwo-siwonu.

Demikian pembahasan mengenai lagu-lagu daerah Sulawesi Utara yang beberapa di antaranya sering kita dengar. Kalau kamu ingin mencari informasi mengenai lagu daerah lainnya, jelajahi informasinya di Traveloka. Mereka juga menyediakan pembahasan menarik mengenai destinasi wisata dan menawarkan promo di Traveloka App, lho!

Penginapan dan Hotel di Manado

Cari Hotel dengan prom...

Lihat Harga

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan