Kuliner khas Ambon memiliki cita rasa yang unik, perpaduan antara rempah-rempah lokal dan teknik memasak tradisional yang telah diwariskan turun-temurun. Setiap hidangan di Ambon tidak hanya menawarkan rasa yang menggoda, tetapi juga cerita dan tradisi yang mendalam.
Tak heran jika banyak wisatawan yang jatuh cinta pada kekayaan rasa yang ditawarkan oleh kota ini. Berikut adalah beberapa kuliner khas Ambon yang wajib kamu coba!
Baca juga: 8 Rekomendasi Tempat Wisata di Ambon
Ambon, yang terkenal dengan keindahan alamnya, juga kaya akan keberagaman kuliner yang memanfaatkan bahan-bahan lokal segar, seperti ikan, sagu, dan kelapa, serta berbagai rempah khas yang menambah kedalaman rasa.
Roti kering kenari merupakan camilan khas Ambon yang terbuat dari adonan tepung terigu dan kenari. Roti ini memiliki tekstur yang renyah di luar tetapi lembut di dalam, dengan aroma kenari yang khas. Biasanya, roti kering ini disajikan sebagai camilan ringan, cocok dinikmati saat minum teh atau kopi. Roti kenari ini sangat populer di kalangan masyarakat Ambon dan sering dijadikan oleh-oleh bagi para wisatawan.
Gogos adalah salah satu makanan khas Ambon yang terbuat dari beras ketan. Gogos dimasak dengan menggunakan daun pisang sebagai pembungkusnya, memberikan aroma yang khas pada nasi ketan tersebut. Rasanya yang gurih dan kenyal membuat gogos menjadi hidangan favorit yang bisa kamu nikmati dengan berbagai lauk, seperti ikan bakar atau sambal colo-colo yang pedas.
Nasi kelapa adalah hidangan nasi khas Ambon yang dimasak dengan santan kelapa, memberikan rasa gurih yang kaya. Nasi kelapa sering disajikan bersama terasi kelapa yang dibuat dari parutan kelapa dicampur cabe dan bawang merah, serta lauk pauk seperti ikan bakar atau ayam goreng, dan tentunya sambal yang pedas.
Hidangan ini menjadi menu wajib yang bisa kamu temui di banyak rumah makan tradisional di Ambon, baik untuk sarapan maupun makan siang.
Talam sagu bakar adalah kue tradisional khas Ambon yang terbuat dari bahan dasar sagu rangi dan kelapa parut. Kedua bahan ini diberi tambahan seperti tepung beras, gula merah, kacang merah, kacang kenari, dan rempah-rempah. Kue ini memiliki tekstur yang kenyal di dalam, tetapi sedikit garing di luar karena proses pembakarannya.
Rasanya manis dan gurih, sangat cocok dijadikan hidangan penutup atau camilan di sore hari. Talam sagu bakar menjadi salah satu kuliner khas Ambon yang sangat digemari oleh masyarakat lokal dan wisatawan.
Ikan kuah pala adalah salah satu hidangan khas Ambon yang menggunakan ikan segar sebagai bahan utamanya. Ikan dimasak dengan kuah rempah yang kaya rasa, salah satunya adalah pala, yang memberikan sentuhan khas pada kuahnya.
Hidangan ini biasanya disajikan dengan nasi putih hangat dan sambal pedas. Rasanya yang gurih, pedas, dan sedikit asam menjadikan ikan kuah pala salah satu makanan yang wajib dicoba ketika berkunjung ke Ambon.
Nasi Lapola adalah kuliner khas Ambon yang terdiri dari nasi yang dimasak dengan kacang tolo dan parutan kelapa. Nasi ini biasanya disajikan dengan sayur-sayuran segar dan lauk pauk seperti ikan bakar atau daging. Nasi Lapola menjadi hidangan yang sangat populer di Ambon, terutama di kalangan masyarakat lokal, karena memberikan keseimbangan rasa antara nasi, sayur, dan lauk yang gurih.
Pisang asar adalah hidangan penutup khas Ambon yang terbuat dari pisang yang dibakar dengan api arang. Proses pembakaran memberikan rasa manis alami pada pisang, serta tekstur yang lembut di dalam dan sedikit renyah di luar. Pisang asar sering dijadikan camilan atau hidangan penutup setelah makan, dan bisa ditambah dengan gula merah cair atau kelapa parut untuk rasa yang lebih nikmat.
Papeda adalah makanan khas Ambon yang terbuat dari sagu yang dimasak hingga membentuk tekstur kenyal, mirip dengan bubur. Papeda biasanya disajikan dengan kuah ikan yang pedas dan asam, membuatnya menjadi hidangan yang kaya rasa. Meskipun papeda lebih terkenal di Papua dan Maluku, di Ambon kamu juga bisa menikmati papeda sebagai hidangan utama yang mengenyangkan dan lezat.
Asida adalah hidangan manis khas Ambon yang terbuat dari tepung, kelapa, dan gula merah. Hidangan ini memiliki tekstur kenyal dan lembut, dengan rasa manis alami dari gula merah yang berpadu dengan gurihnya santan. Asida sering disajikan dalam acara-acara tertentu dan menjadi salah satu makanan penutup yang sangat disukai oleh orang Ambon. Kamu bisa menikmati asida dalam keadaan hangat atau dingin, sesuai selera.
Sambal Colo-Colo adalah sambal khas Ambon yang terbuat dari cabai rawit, tomat, bawang merah, dan jeruk nipis. Sambal ini memiliki rasa pedas yang segar, sangat cocok dijadikan pendamping lauk, seperti ikan bakar atau ayam goreng. Sambal Colo-Colo memberikan sensasi pedas yang menggigit, tetapi juga ada rasa asam yang menyegarkan dari jeruk nipis. Jika kamu suka sambal pedas, sambal Colo-Colo ini wajib kamu coba!
Rujak Natsepa adalah rujak khas Ambon yang berbeda dengan rujak lainnya. Rujak ini menggunakan buah-buahan lokal seperti mangga, pepaya, dan jambu, yang dipadukan dengan sambal kacang yang pedas.
Rasanya segar dan pedas, menjadikannya pilihan camilan yang menyegarkan, terutama di siang hari yang panas. Rujak Natsepa menjadi salah satu kuliner khas Ambon, tepatnya di daerah Pantai Natsepa, yang banyak dicari oleh wisatawan yang bersantap dengan suasana pantai yang indah.
Ikan asap adalah hidangan khas Ambon yang terbuat dari ikan yang diasapi menggunakan kayu bakar, memberikan rasa smoky yang khas. Ikan yang biasa digunakan adalah ikan tenggiri atau ikan tongkol. Ikan asap sering dijadikan lauk pendamping nasi atau disajikan dengan sambal sebagai pelengkap. Rasanya yang gurih dan sedikit smoky menjadikan ikan asap sebagai hidangan favorit di banyak rumah makan Ambon.
Nasi bambu adalah kuliner khas Ambon yang unik, karena nasi dimasak di dalam batang bambu. Proses ini memberikan rasa yang lebih harum dan gurih pada nasi. Nasi bambu biasanya dimasak bersama dengan santan dan rempah-rempah, menjadikannya semakin lezat. Hidangan ini sering disajikan dalam acara adat atau perayaan, dan menjadi pilihan yang sangat nikmat untuk santapan bersama keluarga.
Kohu-kohu adalah makanan khas Ambon yang terbuat dari kelapa parut yang dicampur dengan ikan serta bumbu rempah. Tampilannya mirip dengan urap, tetapi dengan tambahan campuran ikan teri basah dan tongkol kukus atau pindang.
Hidangan ini disajikan dengan nasi putih dan sambal, memberikan rasa yang gurih dan pedas. Kohu-kohu sering ditemui di rumah makan tradisional Ambon dan menjadi hidangan favorit yang mengenyangkan. Rasanya yang kaya dan teksturnya yang unik membuat kohu-kohu menjadi salah satu kuliner Ambon yang tak boleh dilewatkan.
Bubur sagu ubi adalah hidangan penutup khas Ambon yang terbuat dari sagu, ubi jalar, dan santan. Hidangan ini memiliki tekstur kenyal dan lembut, dengan rasa manis alami dari ubi jalar yang berpadu dengan gurihnya santan.
Biasanya disajikan dalam keadaan hangat, namun juga bisa dinikmati dalam kondisi dingin. Bubur sagu ubi adalah pilihan sempurna untuk menutup makan malam dengan hidangan yang manis dan lezat.
Itulah beberapa kuliner khas Ambon yang wajib kamu coba! Jika kamu berkunjung ke Ambon, pastikan untuk pesan berbagai kebutuhan perjalanan di Traveloka, ya! Mulai dari tiket pesawat, hotel, tiket bus dan travel, tiket kereta, dan tiket atraksi di Traveloka. Dapatkan berbagai promo dan diskon menarik dari Traveloka agar perjalananmu semakin hemat.
Hotel Terbaik di Ambon
Pesan Hotel di Travelo...
Lihat Harga