Daftar 6 Monumen Bandung, Berwisata Sambil Belajar Sejarah!

Kota Lautan Api terkenal dengan kehadiran bangunan yang jadi saksi bisu sejarah Indonesia. Beberapa di antaranya bahkan menjadi monumen bersejarah masa kini.
Mas Bellboy
25 Aug 2023 - Waktu baca 4 menit

Monumen Bandung memiliki latar belakang sejarah yang mengenang jasa pahlawan, sekaligus menjadi sumber informasi bagi masyarakat yang ingin mengetahui momen-momen penting di masa lalu. Jadi jangan kaget kalau monumen-monumen di Bandung kerap dikunjungi oleh warga lokal atau wisatawan dari luar kota. Terlebih lagi, desain monumennya juga unik sehingga tidak sedikit turis yang ingin berfoto di sana.

Buat kamu yang ingin berwisata sambil belajar sejarah, kita simak daftar monumen Bandung dan latar belakangnya berikut ini!

Daftar Monumen Bandung dan Latar Belakang Sejarahnya

1. Monumen Bandung Lautan Api

Monumen Bandung Lautan Api | Destinasi wisata sejarah di Bandung

Monumen Bandung Lautan Api | Sumber gambar: Flickr

Belum lengkap rasanya jika sudah di Bandung tanpa mengunjungi Monumen Bandung Lautan Api. Sesuai namanya, monumen ini dibangun untuk mengenang sejarah pengorbanan dan perjuangan rakyat Bandung melawan Belanda pada bulan Maret 1946.

Monumen dengan desain unik berbentuk kobaran api menyala itu dirancang oleh seniman kontemporer dengan warna kuning keemasan seperti api yang membara. Selama di monumen ini, kamu bisa menikmati berbagai lukisan mural para pahlawan tokoh Bandung Lautan Api.

Monumen ini buka 24 jam setiap harinya tanpa ada libur. Beragam aktivitas lain yang dapat kamu lakukan seperti jogging, bermain sepakbola atau bulutangkis, hingga menikmati kuliner malamnya.

Berlokasi di Jalan BKR, Ciateul, Kecamatan Regol, bisa dengan mudah kamu jangkau dengan berkendara selama 10 menit dari pusat Kota Bandung. Ada banyak tempat wisata lain yang dapat kamu kunjungi di sekitar monumen ini diantaranya Alun-alun Kota Bandung, Ade Irma Suryani Nasution Traffic Park, Bandung City Hall Park, dan Gedung Sate.

2. Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat

Berlokasi di Jalan Dipati Ukur No. 48, Kota Bandung, monumen ini menempati kawasan terbuka yang sangat strategis yang berupa titik area kunjungan wisata sejarah. Beberapa tempat bersejarah yang dapat kamu kunjungi hanya dengan berjalan kaki dari monumen ini diantaranya Museum Geologi Bandung, Museum Pos, dan Gedung Sate.

Dikenal pula dengan nama Monpera atau Monju, model bangunan monumen ini layaknya bambu runcing sebagai senjata rakyat Jawa Barat. Monumen ini juga dibalut dengan gaya arsitektur modern menggunakan warna putih bersih yang elegan.

Relief pada bagian depannya menceritakan perjuangan rakyat Jawa Barat dari masa ke masa. Mulai dari masa kerajaan, masa pergerakan, masa kemerdekaan, hingga masa mempertahankan kemerdekaan. Dengan demikian, monumen ini memberi kesan bahwa setiap masa memiliki upaya perjuangan yang berbeda namun dengan tujuan yang sama.

Kamu juga bisa menikmati diorama, ruang audiovisual, dan ruang perpustakaan untuk mendapatkan informasi sejarah perjuangan rakyat Jawa Barat. Selama berkeliling, kamu akan tetap merasa nyaman dengan kelengkapan fasilitas lain seperti mushola dan toilet.

3. Monumen Purwa Aswa Purba

Monumen berupa replika dari lokomotif uap buatan Pabrik Hartman Jerman ini diletakkan pada turntable di Pintu Selatan Stasiun Bandung, menggantikan monumen lampu yang ada sebelumnya. Salah satu lokomotif sarat sejarah ini dulunya adalah moda transportasi di daerah Jawa Barat pada tahun 1920-an hingga berhenti beroperasi pada tahun 1972.

Awalnya, lokomotif ini hanya melayani relasi Cilamaya-Cikampek sejauh 28 Km saja. Namun setelah beberapa rel selesai dibangun, lokomotif ini pun mulai melayani jalur lainnya seperti Cikampek-Wadas (16 Km), Karawang-Rengasdengklok (21 Km) dan Karawang-Wadas (15 Km).

Lokomotif uap TC 10 ini beroperasi dengan bahan bakar kayu jati dan mampu melaju hingga 25 Km/jam. Uniknya, lokomotif ini juga dilengkapi dengan kotak pasir (sandbox) yang berfungsi untuk menyemprotkan pasir ke atas jalan rel agar roda kereta api tidak slip saat melaju.

4. Monumen Husein Sastranegara dan Casa C-212

Monumen ini berlokasi di depan gapura Pangkalan TNI Angkatan Udara Husein Sastranegara. Sesuai dengan namanya, monumen yang dikelilingi taman bunga ini memiliki latar belakang sejarah mengenai figur kepahlawanan, yaitu Opsir Udara I Husein Sastranegara yang namanya tertulis pada plakat di bawah patung.

Beliau mempunyai jasa yang amat besar dalam pembinaan perjuangan bersenjata pada masa-masa revolusi fisik, terutama di dunia TNI Angkatan Udara Indonesia. Bersama dengan rekannya, Agustinus Adisucipto, Halim Perdanakusuma, Abdulrahman Saleh dan Iswahyudi, Husein Sastranegara berjuang sebagai perintis TNI Angkatan Udara.

Masa perjuangannya hanya berlangsung selama satu tahun lebih sedikit. Husein gugur bersama ahli teknik pesawat Sersan Mayor Udara Rukidi pada usia yang cukup muda, yakni 27 tahun saat latihan pesawat Cukiu. Pesawat Cukiu tersebut rencananya akan digunakan sebagai pesawat cadangan untuk menjemput PM Sutan Sjahrir.

Pada awalnya, terdapat dua monumen Husein yang berada di Bandara Internasional Husein Sastranegara dan Pangkalan Udara Husein Sastranegara. Kemudian, monumen yang ada di Bandara Internasional Husein Sastranegara telah diubah menjadi Monumen Pesawat Casa C-212 dan telah diresmikan pada Juni 2012.

Pesawat produksi Spanyol ini telah digunakan pada banyak momen bersejarah seperti operasi Rencong Terbang di Aceh pada tahun 1987, operasi Malirja (Maluku dan Irian Jaya/Papua), Operasi Gabungan TNI Hiu Elang tahun 1999 di Timor Timur dan Operasi Imbang Terbang di Aceh tahun 2002, serta berbagai operasi-operasi udara lainnya.

5. Monumen Dewi Sartika, Badak, dan Merpati

Ketika berkunjung ke Balai Kota Bandung, kamu akan menemui beberapa monumen sekaligus diantaranya Monumen Dewi Sartika, Badak, dan Merpati. Masing-masing monumen itu pasti juga memiliki latar belakang pembangunan yang berbeda.

Monumen Dewi Sartika sudah ada sejak tahun 1996 di atas pilar tinggi untuk mengenang Pahlawan Nasional Wanita yang berasal dari Bandung. Selanjutnya, Monumen Badak sebagai simbol bahwa dulunya banyak ditemui binatang khas Jawa Barat, yaitu badak putih. Bahkan konon katanya Bandung sempat menjadi tempat berkubangnya para badak.

Sedangkan mengenai Monumen Sepasang Merpati diresmikan bersamaan dilepasnya 800 ekor merpati pada tahun 1990-an. Namun sejak tahun 2000-an tidak ada lagi burung merpati yang tersisa di sekitar balai kota.

6. Monumen Solidaritas Asia Afrika

Monumen Bandung selanjutnya terletak di Jl. Asia Afrika, yaitu Monumen Solidaritas Asia Afrika. Sebagai informasi, monumen ini berdiri untuk menjadi simbol dari perdamaian dan persatuan antar negara di benua Afrika serta Asia.

Diresmikan pada tahun 2015, kala itu Monumen Solidaritas Asia Afrika dibangun untuk memperingati 60 tahun Konferensi Asia Afrika yang dulu dihelat di Kota Kembang.

Tujuan dibangunnya Monumen Solidaritas Asia Afrika tergambarkan dengan jelas dari desainnya. Bentuk bola dunia pada monumen Bandung ini menjadi lambang dari persatuan dan kerjasama antar bangsa. Selain itu, kamu juga bisa melihat daftar negara yang ikut dalam Konferensi Asia Afrika di bagian bawah monumennya.

Selama mengelilingi beberapa monumen Bandung, pastikan kamu memanfaatkan waktu dengan baik agar dapat mengunjungi lebih banyak tempat dengan efisien. Untuk itu, kamu harus cermat dalam memilih semua kebutuhan selama liburan. Kamu bisa menggunakan bantuan Traveloka untuk mendukung kenyamanan liburan kamu.

Traveloka memiliki banyak fitur dan promo menarik dengan beragam pilihan hotel, sarana transportasi, hingga tiket wisata. Kamu juga akan menemukan fitur reschedule dan refund sehingga bisa dengan mudah menyesuaikan rencana liburan. Yuk, segera download aplikasi Traveloka!

Penginapan dan Hotel di Bandung

Cari Hotel dengan prom...

Lihat Harga

Dalam Artikel Ini

• Daftar Monumen Bandung dan Latar Belakang Sejarahnya
• 1. Monumen Bandung Lautan Api
• 2. Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat
• 3. Monumen Purwa Aswa Purba
• 4. Monumen Husein Sastranegara dan Casa C-212
• 5. Monumen Dewi Sartika, Badak, dan Merpati
• 6. Monumen Solidaritas Asia Afrika
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan