Source Foto: Museum Jenang Mubarok

Berlibur ke kota Kudus tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi objek wisata sekaligus edukasi, Museum Jenang Kudus. Museum ini menjadi salah satu satu wisata edukasi yang memperkenalkan kota Kudus dan daya tariknya yakni “jenang” sebagai salah satu warisan budaya dari kekayaan sejarah yang dimiliki oleh kota penghasil rokok kretek terbesar ini.

Saat masuk ke dalam museum, para wisatawan maupun pengunjung akan antusias melihat berbagai warisan sejarah yang masih apik dan memanjakan mata seperti diorama, lukisan, miniatur, foto-foto sejarah saat tempo dulu, hingga ornamen-ornamen yang diperlukan dalam pembuatan jenang.

Lewat artikel ini, kita bahas tuntas daya tarik dari Museum Jenang Kudus ini, yuk!

Baca Juga: 10 Kuliner Khas Kudus yang Terkenal Lezat

Sesuai namanya, Museum Jenang Kudus merupakan museum yang memperkenalkan sejarah dari “jenang”, makanan manis sejenis dodol yang sudah paling populer dari kota Kudus. Bahkan jenang Kudus sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia, bahkan di luar kota.

Berdiri megah di Jl. Sunan Muria No.33, Glantengan, Kota Kudus, Jawa Tengah, Museum Jenang Kudus, museum ini menjadi satu-satunya museum jenang di Indonesia. Museum jenang Kudus digagas pertama kali pada tahun 2010, bertepatan dengan perayaan satu abad jenang merek Mubarok.

Namun, realisasi tersebut baru terwujud pada tahun 24 Mei 2017. Museum Jenang Indonesia beroperasi dengan harapan agar masyarakat bisa lebih mengenal sejarah dan proses pembuatan Jenang Kudus.

Bahkan melalui jenang Kudus juga ikut andil membantu pergerakan ekonomi dari penjualannya sebagai oleh-oleh dari kota tersebut. Terbuat dari beras ketan, gula kelapa, santan, dan berbagai rempah lainnya membuat makanan tradisonal yang didominasi rasa manis ini punya rasa khas yang berbeda dari makanan-makanan tradisional lainnya.

Tidak hanya interiornya yang memanjakan mata, berbagai koleksi unik yang ada di dalam museum juga menjadi daya tarik yang tidak hanya sekedar membeli oleh-oleh, melainkan menambah wawasan dari cara pembuatan jenang Kudus. Mulai dari apa saja peralatan tradisional yang dipakai dalam membuat jenang, rempah-rampah yang digunakan dalam proses pembuatannya, hingga memperlihatkan berbagai jenis jenang Kudus yang dikemas menarik.

Untuk menuju Museum Jenang Kudus, aksesnya cukup mudah dan dapat ditemukan karena berada cukup dekat dari alun-alun Kudus yakni hanya berjarak 800 meter saja atau kurang lebih membutuhkan durasi perjalanan selama 10 menit saja.

Untuk menuju lokasi juga terbilang mudah karena di beberapa spot terpasang penunjuk jalan guna mengarahkan wisatawan untuk berkunjung ke Museum Jenang Kudus.

Apabila dirasa masih kesulitan dalam mencari lokasinya, kamu bisa menggunakan aplikasi Google Maps untuk memudahkan perjalananmu dalam mencari Museum Jenang Kudus. Lokasi museumnya berada di lantai dua gerai Jenang Mubarok Food.

Pada lantai pertama, pengunjung bisa membeli oleh-oleh dan camilan lainnya untuk dibawa sebagai bingkisan bagi kerabat maupun keluarga. Untuk harga tiket masuk Museum Jenang Kudus hanya sebesar Rp15.000 saja per orangnya.

Tentunya daya tarik dari Museum Jenang Kudus tidak hanya dari bagaimana proses jenang Kudus dibuat dan berbagai koleksinya saja melainkan berbagai hal lain di antaranya:

Terdapat replika dari Menara Kudus yang berdiri megah setinggi 6 meter dan dilengkapi dengan miniatur lainnya yakni Masjid Menara dan makam Sunan Kudus. Tentunya replika ini menjadi salah satu spot bagi para wisatawan untuk berfoto.

Terdapat ruangan yang juga memperlihatkan galeri kaligrafi bergaya modern termasuk kaligrafi 3D dan gambar Gus Baha, serta berbagai hasil karya dari seniman lokal lainnya yang sangat patut diperkenalkan bagi para pengunjung datang.

Di museum ini, kamu bisa mempelajari proses pembuatan jenang. Ada patung orang yang sedang mengaduk jenang, juga berbagai alat membuat jenang yang dulu dipakai untuk membuat jenang, misalnya; isalnya ada mesin parut kelapa,mesin peras kelapa, alat susuk, alu (penumbuk), tebok (tempat jenang), lumpang, mesin mixer pengolahan jenang, dan mesin inkjet printing/labeling.

Selain kaligrafi, terdapat berbagai koleksi Al-Qur’an, Asmaul Husna, miniatur rumah kapal (Omah Kapal), history paviliun Niti Semito, pesawat Fokker, stasiun kereta kuno, batik tulis, dan pakaian adat dan ukiran dari kerajinan yang dibuat seniman lokal.

Baca Juga: Destinasi Baru di Kudus: Yuk, Kunjungi Bendungan Logung dengan Mudah Lewat Penerbangan

Aktivitas seru dan edukatif yang bisa dilakukan di Museum Jenang Kudus selain menambah wawasan seputar sejarah dari jenang Kudus, kamu juga bisa membeli makanan ringan dan oleh-oleh jenang Kudus yang berada di lantai pertama.

Selain itu, terdapat banyak spot foto yang Instagramable seperti miniatur Menara Kudus dan Masjid Menara, serta rumah adat kudus yakni Joglo Kudus. Bahkan kamu juga bisa menyewa baju adat kudus untuk berfoto di depan miniatur atau berlatar kaligrafi 3D.

Museum Jenang Kudus juga sangat direkomendasikan bagi murid-murid sekolah sebagai ajang untuk menambah wawasan baru soal sejarah jenang dan Kota Kudus. Tersedia ruang edukatif dan juga panduan untuk iswa-siswa sekolah yang datang.

Museum Jenang Kudus memiliki desain arsitektur yang unik dan menarik dengan berbagai fasilitas dan layanan terbaik bagi para pengunjung, terdiri dari:

Tidak hanya itu, hal yang patut diapresiasi dari Museum Jenang Kudus yakni tempatnya yang sangat bersih dan rapi karena letak-letak dari berbagai barang yang dipamerkan nampak estetik.

Museum Jenang Kudus merupakan salah satu objek wisata populer yang patut dikunjungi. Untuk itu kamu tidak perlu khawatir sebab ada banyak penginapan atau hotel yang kami rangkum untuk sobat Traveloka, seperti:

The Sato Hotel berada cukup dekat yakni hanya 1.5 km dari Museum Jenang Kudus. Beralamat di Jl. Pemuda No.77, Nganguk, lokasinya juga dekat dari Alun-alun Simpang 7 Kudus. Selain itu untuk harga menginap per malamnya, mulai dari Rp450.000 saja.

Selanjutnya ada RedDoorz Near Alun-Alun Kudus 2 yang beralamat di Jalan Sosro Kartono III No.41, Kaliputu. Lokasinya berada cukup dekat yakni hanya 950 meter dari Museum Jenang Kudus dengan harga per malamnya mulai dari Rp210.000 saja. Ada banyak tempat makan dekat hotel yang memudahkan saat cari makan.

Pilihan lainnya kamu bisa menginap di Hotel Central Kudus yang berada di Jalan Kepodang No.17 Kudus. Dari hotel menuju Museum Jenang Kudus hanya menempuh jarak 2.2 km saja. Hotel juga dekat dengan Alun-Alun Simpang 7 Kudus dan Masjid Menara Kudus. Nah, untuk harga per malamnya mulai dari Rp260.000 saja.

Baca Juga: 8 Oleh-Oleh Khas Kudus Terpopuler dan Enak, Sering Diburu Wisatawan

Baik dari lokasi Museum Jenang Kudus dan lokasi hotel memiliki akses yang strategis. Untuk mendapatkan segala kemudahan baik perjalanan maupun memesan penginapan dekat dengan Museum Jenang Kudus, kamu bisa menggunakan Traveloka untuk bikin perjalananmu jadi lebih menyenangkan.

Mulai dari memesan hotel, Tiket Pesawat, Tiket Kereta Api, Tiket Bus, hingga Tiket Travel & Shuttle, semua bisa dilakukan bersama Traveloka. Selain itu, jangan lupa untuk memasukan penawaran eksklusif seperti kode kupon Traveloka, promo bank, dan Promo BCA yang sayang dilewatkan!