Menentukan Perjalanan Sesuai Musim di Eswatini

Travel Bestie
22 Jul 2024 - Waktu baca 4 menit

Eswatini merupakan sebuah negara kecil di Afrika Selatan yang tidak memiliki pantai. Dulunya, negara ini dikenal dengan nama Swaziland yang kemudian berubah menjadi Eswatini yang berarti “tempat rakyat swazi” dalam bahasa Swazi. Negara ini memiliki budaya yang kaya karena sejarahnya yang panjang.

Banyaknya artefak yang ada di negara ini menunjukkan aktivitas manusia sejak zaman batu, sekitar 200.000 tahun yang lalu. Penghuni wilayah yang paling awal diketahui di Eswatini adalah khoisan pemburu - pengumpul, yang kemudian digantikan oleh Nguni.

Eswatini merupakan negara yang memiliki Iklim subtropis secara general, tergantung dengan variasi ketinggian dan wilayah. Variasi wilayah di Eswatini terbagi menjadi berikut :

1. Highveld

Wilayah pegunungan yang berada di sepanjang perbatasan Mozambik. Wilayah ini memiliki cuaca yang lebih dingin, curah hujan yang lebih sering, ketinggian yang lebih jika dibandingkan dengan wilayah lain.

2. Middleveld

Wilayah sabana yang terletak di sebelah timur. Wilayah ini memiliki cuaca dan curah hujan yang sedang, lebih hangat dibandingkan Highveld dan lebih dingin jika dibandingkan dengan Lowveld.

3. Lowveld

Wilayah hutan hujan yang terletak di barat laut. Wilayah ini berada di ketinggian yang rendah dan memiliki cuaca yang hangat, serta curah hujan yang sedikit.

4. Lubombo Plateau

Wilayah dataran rendah yang terletak di bagian tengah negara. Wilayah ini juga memiliki cuaca yang sedang, namun curah hujan yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan Highveld.

Eswatini rentan terhadap dampak perubahan iklim, perubahan iklim di Eswatini terlihat dalam perubahan curah hujan, kekeringan terus menerus, dan intensitas badai yang meningkat. Jika Anda ingin berkunjung ke Eswatini berikut informasi mengenai musim dan tips berlibur ke Eswatini yang bisa bermanfaat bagi kunjungan Anda :

1. Musim Semi

Musim ini berlangsung dari bulan September hingga November, dengan suhu rata-rata sekitar 18°C. Selama musim ini, curah hujan mulai meningkat menjelang akhir periode ini, menandai awal dari perubahan cuaca menuju musim panas yang lebih basah.

2. Musim Panas

Musim panas di negara ini berlangsung dari bulan Oktober hingga Maret. Pada periode ini, hujan pertama yang signifikan setelah musim kemarau biasanya mulai turun, seringkali disertai dengan petir yang cenderung terjadi pada sore dan malam hari.

3. Musim Gugur

Musim ini berlangsung dari April hingga Mei, dengan suhu yang mulai dingin dan rata-rata antara 15°C hingga 25°C. Selain itu, curah hujan menurun secara signifikan dan cuaca menjadi lebih stabil, menjadikannya waktu yang tepat bagi para pengunjung untuk menikmati kondisi cuaca yang lebih nyaman dan dapat diprediksi.

4. Musim Dingin

Musim dingin terjadi antara bulan Juni hingga Agustus. Di siang hari, suhu rata - rata mencapai 10°C hingga 20°C , sedangkan di malam hari suhu bisa turun hingga hampir mencapai titik beku, terutama di dataran tinggi. Curah hujan sangat sedikit terjadi di musim dingin, dan udara sangat kering terjadi di musim ini.

Menghadapi iklim di Eswatini memerlukan beberapa penyesuaian, terutama bagi Anda yang berasal dari iklim yang berbeda, berikut merupakan tips yang dapat Anda lakukan dalam menghadapi iklim yang ada di Eswatini :

1. Musim Semi

Gunakan pakaian yang nyaman dan berlapis untuk membantu menyesuaikan jika cuaca sewaktu - waktu berubah.
Jaga hidrasi karena suhu mulai meningkat, serta jangan lupa untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi.
Jika Anda rentan terkena alergi dari serbuk sari, pertimbangkan untuk memakai masker saat berada di luar ruangan.
Musim semi bisa membawa hujan tiba-tiba, jadi selalu siapkan payung atau jas hujan.

2. Musim Panas

Gunakan pakaian yang longgar, ringan, menyerap keringat, serta berwarna terang untuk menghindari penyerapan panas berlebih. Jangan lupa untuk mengenakan tabir surya, topi, serta kacamata hitam untuk melindungi diri dari sinar matahari.
Minum banyak air dan konsumsi buah yang mengandung banyak air, seperti semangka dan jeruk agar terhindar dari dehidrasi.
Rencanakan aktivitas di luar ruangan pada pagi atau sore hari ketika suhu lebih sejuk, dan carilah tempat teduh untuk beristirahat jika banyak melakukan aktivitas di luar ruangan.
Hindari konsumsi makanan yang tidak tahan lama, terutama ketika suhu lingkungan tinggi, karena panas dapat mempercepat proses pembusukan dan meningkatkan risiko kesehatan

3. Musim Gugur

Gunakan pakaian berlapis agar Anda dapat menyesuaikan dengan suhu yang bervariasi sepanjang hari.
Manfaatkan cuaca yang lebih sejuk untuk kegiatan luar ruangan seperti hiking atau piknik, tapi hindari aktivitas berlebih di siang hari ketika suhu masih cukup tinggi.
Musim gugur bisa membawa hujan, jadi siapkan payung atau jas hujan.

4. Musim Dingin

Kenakan pakaian berlapis dengan jaket tebal, syal, topi, sarung tangan, serta pakaian dalam termal untuk menghangatkan tubuh.
Rencanakan kegiatan luar ruangan pada siang hari ketika suhu lebih hangat.
Minum banyak air dan gunakan pelembab karena udara sangat kering di musim dingin.

Dengan mengetahui musim di Eswatini dan mengikuti tips ini, Anda dapat lebih mudah beradaptasi dengan kondisi iklim di Eswatini, sehingga Anda tetap nyaman dalam berlibur di Eswatini.

Tempat Wisata Populer di Eswatini

Safari bersepeda

Kegiatan bersepeda di safari dapat dilakukan di Mlilwane Wildlife Sanctuary dan Hlane Royal National Park yang merupakan kawasan konservasi alam di Eswatini yang dikenal dengan keanekaragaman hayati dan satwa liarnya. Pengalaman ini menawarkan para pengunjung untuk melihat berbagai spesies hewan, menikmati pemandangan yang indah, dan merasakan kedamaian alam bebas.

Kabel luncur di Malolotja

Malolotja Nature Reserve adalah salah satu kawasan konservasi alam di Eswatini. Tempat ini dikenal dengan pemandangan alam yang indah, pegunungan yang megah, dan keanekaragaman hayatinya. Aktivitas yang berada di kawasan ini umumnya menarik bagi mereka yang menikmati sensasi petualangan dan ketinggian, seperti bungee jumping, paragliding, atau zip-lining. sedangkan aktivitas yang paling terkenal yaitu kabel luncur atau zip-line, dimana wisatawan meluncur dari satu titik ke titik lain melalui kabel yang digantung tinggi di udara.

Mendaki gunung Sibebe

Gunung Sibebe merupakan formasi granit monolitik terbesar kedua di dunia, setelah Uluru (Ayers Rock) di Australia. Lokasi gunung ini berada dekat dengan ibu kota Eswatini, Mbabane, dengan jarak sekitar 10 kilometer. Lokasinya yang tidak begitu jauh dari ibu kota membuat wisata ini mudah diakses oleh para wisatawan. Gunung Sibebe menawarkan pemandangan yang menakjubkan dan memukau para pengunjung.

Galeri seni Yebo Art

Yebo Art sebagai galeri seni yang dapat dikunjungi oleh wisatawan untuk melihat dan menikmati karya seni yang dibuat oleh seniman lokal dari Eswatini. Galeri ini tidak hanya menampilkan karya seni tetapi juga memberikan pengalaman budaya yang mendalam dan memperkenalkan pengunjung pada keindahan dan kekayaan seni Swazi. Ini menjadikannya tempat yang menarik bagi siapa saja yang tertarik dengan seni dan budaya lokal.

Rafting di sungai Great Usutu

Sungai Great Usutu merupakan salah satu sungai terpanjang yang ada di Eswatini yang dikenal juga dengan nama sungai Lusutfu. Sungai ini menjadi lokasi yang ideal untuk kegiatan rafting, menawarkan pengalaman yang menantang dan menarik bagi para pencari petualangan dan penggemar olahraga air.

Pusat konservasi Mkhaya

Mkhaya Game Reserve merupakan salah satu pusat konservasi berbagai satwa liar yang ada di Eswatini, salah satunya yaitu badak. Pusat Konservasi Mkhaya diakui secara internasional karena efektivitasnya dalam melindungi satwa liar. Pengunjung dapat dapat mengamati atau berinteraksi dengan hewan di habitat alami mereka. Taman Nasional Hlane Royal juga dapat menjadi alternatif bagi pengunjung yang ingin mempelajari badak lebih dalam.

Gua Ghobolo

Gua Gobholo merupakan destinasi wisata bawah tanah yang sangat populer di Eswatini. Tempat ini menawarkan pengalaman menantang dengan pemandangan bebatuan bawah tanah yang mengesankan, dimana para pengunjung dapat merasakan sensasi tersesat dalam kegelapan yang memacu adrenalin. Petualangan ini dilakukan dengan aman karena pengunjung akan ditemani oleh pemandu wisata yang berpengalaman.

Belanja di Mbabane, Manzini, dan Ezulwini

Kawasan Mbabane, Manzini, dan Ezulwini merupakan pusat perbelanjaan yang menawarkan banyak pilihan dan patut dikunjungi jika Anda sedang berada di Eswatini. Selain itu, lapak pedagang tradisional yang ada di kawasan tersebut menawarkan barang-barang unik dan lokal, termasuk batik khas Eswatini, sehingga memberikan pengalaman berbelanja yang kaya dan beragam.

Degradasi lahan dan konversi ke penggunaan lahan lain merupakan ancaman di Eswatini terhadap keanekaragaman hayati, termasuk pertanian dan perkebunan ilegal, pembukaan semak, pemanenan sumber daya yang tidak berkelanjutan, dan penyebaran tanaman asing. Untuk itu, jangan lupa untuk selalu menjaga kelestarian alam jika Anda berkunjung.

Dengan Traveloka, Anda dapat memesan tiket pesawat, booking hotel, serta atraksi dan aktivitas menarik yang ada loh! Tunggu apalagi? Segera rencanakan liburanmu dengan memesan berbagai akomodasi di Traveloka!

Elawini Lodge In Eswatini

Dvokodvweni

Lihat Harga

Discover flight with Traveloka

Sat, 21 Jun 2025

Ethiopian Airlines

Jakarta (CGK) ke Cape Town (CPT)

Mulai dari Rp 10.132.900

Tue, 8 Jul 2025

Turkish Airlines

Jakarta (CGK) ke Cape Town (CPT)

Mulai dari Rp 12.761.600

Sun, 22 Jun 2025

South African Airways

Johannesburg (JNB) ke Cape Town (CPT)

Mulai dari Rp 826.007

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan