Bepergian ke luar kota atau bahkan ke luar negeri kini semakin mudah dan praktis dengan menggunakan pesawat terbang. Selain lebih cepat, bepergian dengan pesawat juga memberikan kenyamanan yang sulit ditandingi oleh moda transportasi lainnya. Tak heran jika banyak orang kini lebih memilih pesawat, baik untuk urusan pekerjaan, liburan, maupun kepentingan pribadi lainnya.

Sebelum bisa terbang, tentu kamu harus datang ke bandara terlebih dahulu. Ada dua jenis bandara yang umum digunakan, yaitu bandara domestik dan bandara internasional. Bandara domestik adalah bandara yang melayani penerbangan dalam negeri, sedangkan bandara internasional melayani penerbangan ke dan dari luar negeri, serta dilengkapi fasilitas imigrasi dan bea cukai.

Sebagai calon penumpang, kamu perlu memahami perbedaan bandara domestik dan internasional. Bukan hanya lokasinya, tetapi juga fasilitas yang tersedia dan cara mengakses bandara tersebut. Informasi ini akan membantu kamu untuk memilih bandara yang tepat sesuai tujuan, menghindari kesalahan saat jadwal keberangkatan, dan melancarkan seluruh proses perjalanan sejak dari awal.

Setiap perjalanan udara selalu dimulai dari bandara. Namun, tidak semua bandara melayani rute yang sama. Selain rute perjalanan, perbedaan bandara domestik dan internasional juga terkait dengan fasilitas, keamanan, kapasitas, hingga tugas petugas bandara. Supaya kamu tidak bingung saat bepergian, ketahui beberapa hal penting berikut ini!

Perbedaan paling mendasar dari bandara domestik dan internasional terletak pada cakupan jalur penerbangannya. Bandara domestik hanya melayani rute dalam negeri, misalnya dari Jakarta ke Surabaya atau dari Medan ke Makassar. Semua penerbangan ini berada di wilayah Indonesia dan tidak melibatkan proses imigrasi.

Sementara itu, bandara internasional melayani penerbangan lintas negara. Contoh rute penerbangan internasional adalah dari Jakarta ke Singapura atau dari Bali ke Tokyo. Bandara internasional juga bisa digunakan untuk melayani rute domestik jika telah memiliki izin dan infrastruktur keduanya.

Jadi, saat kamu akan bepergian ke luar negeri, pastikan bandara yang dituju adalah bandara internasional. Kenali tanda yang tertera di area bandara atau bertanyalah kepada petugas supaya tidak masuk ke area bandara yang salah. Jika tidak, kamu akan mengalami kesulitan saat melakukan proses keberangkatan ke luar negeri.

Bandara internasional biasanya memiliki fasilitas yang jauh lebih lengkap dibandingkan bandara domestik. Hal ini karena penumpang internasional memerlukan pemeriksaan tambahan, seperti imigrasi, bea cukai, serta fasilitas karantina dan keamanan barang. Bandara internasional juga memiliki area tunggu yang luas dan layanan seperti duty-free shop, lounge kelas atas, dan hotel transit.

Sementara itu, bandara domestik cenderung memiliki fasilitas yang lebih sederhana dan efisien. Fokus utamanya adalah melayani keberangkatan dan kedatangan dalam negeri dengan cepat. Kamu akan menemukan fasilitas umum seperti area check-in, ruang tunggu, dan layanan makanan atau minuman, tetapi biasanya dalam skala yang lebih kecil.

Perbedaan fasilitas ini disesuaikan dengan jenis perjalanan udara yang dilayani. Bandara internasional harus siap menerima penumpang dari berbagai negara dengan standar pelayanan yang tinggi, sedangkan bandara domestik cukup fokus menjaga kenyamanan penumpang lokal.

Baca juga: Daftar Bandara di Jakarta, Lengkap dengan Info Alamat & Cara ke Sana

Keamanan di bandara internasional jauh lebih ketat dibandingkan bandara domestik. Di bandara internasional, penumpang wajib melewati pemeriksaan imigrasi, membawa paspor, dan visa. Barang bawaan juga diperiksa dengan standar internasional, termasuk aturan tentang barang cair, elektronik, dan sebagainya.

Di bandara domestik, proses keamanannya lebih sederhana. Kamu cukup menunjukkan tiket dan identitas resmi seperti KTP. Meskipun tetap ada pemeriksaan barang, tetapi prosedurnya yang dilakukan tidak sekompleks penerbangan internasional.

Karena itu, kamu perlu datang lebih awal ke bandara internasional, biasanya 2 hingga 3 jam sebelum keberangkatan. Sementara itu, untuk penerbangan domestik, datang ke bandara sekitar 1 hingga 2 jam sebelumnya biasanya sudah cukup.

Bandara internasional dibangun untuk menangani lalu lintas penumpang dan pesawat yang lebih besar. Karena melayani penerbangan jarak jauh dan pesawat berbadan lebar, bandara jenis ini memiliki landasan pacu (runway) yang panjang serta terminal yang lebih luas dan kompleks.

Sebaliknya, bandara domestik biasanya hanya melayani pesawat berbadan kecil atau menengah. Luas terminal dan kapasitas landasannya pun menyesuaikan. Proses boarding dan pengambilan bagasi di bandara domestik cenderung lebih cepat karena volume penumpangnya lebih kecil.

Hal ini membuat bandara internasional lebih padat dan sibuk, terutama pada jam-jam keberangkatan internasional. Bandara domestik biasanya lebih dinamis dan cepat karena fokus pada efisiensi perjalanan dalam negeri.

Petugas di bandara internasional memiliki tanggung jawab lebih kompleks. Mereka harus memahami prosedur internasional, bekerja sama dengan petugas imigrasi dan bea cukai, serta sering kali mampu berkomunikasi dalam bahasa asing untuk melayani penumpang dari berbagai negara.

Di sisi lain, staf di bandara domestik fokus pada operasional lokal. Mereka melayani proses check-in, boarding, serta membantu penumpang yang datang dari berbagai daerah. Interaksi cenderung lebih singkat dan sederhana karena tidak ada prosedur lintas negara. Meski begitu, baik di bandara domestik maupun internasional, semua staf diwajibkan untuk bekerja profesional demi menjaga kelancaran penerbangan dan kenyamanan penumpang.

Jadi, perbedaan bandara domestik dan internasional bukan hanya soal nama atau lokasinya, tetapi juga hingga peran petugas dalam menjaga kelancaran penerbangan. Mengetahui perbedaan ini akan membuat kamu bisa mempersiapkan perjalanan dengan lebih baik. Kamu pun bisa menghindari insiden salah pilih bandara yang bisa membuat rencana perjalanan jadi tidak mulus.

Baik saat bepergian di dalam negeri maupun ke luar negeri melalui jalur udara, bandara adalah lokasi yang selalu jadi titik awal keberangkatan. Untuk menjangkau tempat ini, kamu bisa datang menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum yang tersedia. Opsi lain adalah memanfaatkan layanan airport transfer di Traveloka.

Layanan airport transfer akan memudahkan perjalanan kamu karena lebih nyaman dan praktis. Memesan airport transfer, baik saat menuju bandara atau dari bandara ke destinasi tujuan, adalah pilihan yang tepat khususnya jika kamu membawa banyak barang atau bersama rombongan.

Cara memesan layanan airport transfer di Traveloka, baik dari bandara domestik maupun bandara internasional, cukup mudah. Kamu hanya perlu mengakses aplikasi atau website Traveloka, lalu memilih layanan yang tersedia sesuai rute, budget, atau jenis kendaraan yang diinginkan.

Ada juga berbagai promo menarik dari Traveloka yang bisa kamu gunakan sebelum melakukan pemesanan tiket. Ada promo transportasi darat, promo atraksi dan aktivitas, serta promo hotel di mana pun tujuan kamu pergi berlibur.