Pulau Pangkor adalah pulau wisata populer di Perak, Malaysia. Oleh pemerintah setempat, wilayah ini dikampanyekan secara masif sebagai tujuan wisata.
Meskipun hanya seluas 8km2, di sana tinggal lebih dari 8.000 penduduk. Industri perikanan dan wisata menjadi tulang punggung perekonomian mereka.
Menariknya, di satu pulau yang tidak terlalu besar, ternyata terdapat puluhan tempat wisata. Mereka bahkan punya semua hal yang dibutuhkan wisatawan.
Penginapan, restoran dan fasilitas umum lain, semuanya lengkap. Jadi, buat kamu yang dalam waktu dekat mau ke Malaysia, tempat ini patut dikunjungi.
Daripada bingung mau mulai perjalanan dari mana, simak beberapa rekomendasi tempat menarik di Pulau Pangkor berikut ini:
Sumber: Shutterstock
Jangan heran kalau destinasi terfavorit di Pangkor Island adalah pantai. Bisa dibilang ini seperti “Bali-nya” Malaysia.
Coral Beach atau Coral Bay menjadi pantai paling favorit bagi wisatawan. Ciri khasnya yaitu pasir putih dan kenampakan bawah lautnya yang menawan.
Selain itu banyak orang pergi ke sini untuk olahraga air seperti jet ski atau parasailing. Namun, kalau mau naik wahana, sebaiknya tanyakan dulu soal harga.
Secara keseluruhan, Coral Beach cocok untuk pergi berlibur bersama keluarga. Suasananya tidak begitu riuh dan lingkungannya juga aman untuk anak-anak.
MUHD FIRDAUS / Shutterstock
Di sekitar Pulau Pangkor kamu bisa menemukan pulau yang lebih kecil bernama Pulau Giam.
Karakteristiknya kurang lebih sama dengan Coral Beach. Pasirnya putih dan airnya jernih sehingga wisatawan bisa melakukan snorkeling maupun diving.
Tujuan favorit lainnya yaitu sebuah batu berbentuk mirip dengan kepala buaya dan penyu. Banyak orang penasaran serta berfoto di sana.
Namun, yang paling menarik adalah cara menuju ke Pulau Giam. Selain naik kapal mesin, beberapa wisatawan menyeberang sendiri dengan perahu dayung.
Bahkan pada awal bulan Februari, kamu berkesempatan ke Pulau Giam jalan kaki karena air lautnya sedang surut.
Instagram @laiyohmin
Masuk ke dalam Pulau Pangkor, terdapat bangunan peninggalan Belanda berumur lebih dari 300 tahun yang kini menjadi destinasi wisata sejarah.
Meskipun titik utamanya hanya berupa benteng, tetapi masyarakat setempat menyebutnya Kota Belanda (Dutch Fort).
Dahulu, tempat ini merupakan area berlindung bagi pasukan Belanda dan digunakan untuk menyimpan biji timah.
Meskipun terkesan horor, tetapi areanya sudah berubah total dan lebih friendly untuk wisatawan. Di sekeliling benteng sekarang banyak spot foto menarik.
Instagram @norasamiah1974
Aktivitas seru lainnya di Pulau Pangkor Malaysia adalah ke Sunset View Chalet untuk memberi makan burung rangkong (enggang).
Tempat ini milik seseorang bernama Anas Aidil. Kebiasaan memberi makan burung rangkong berasal dari kebiasaan sang ayah.
Berkat keunikan tersebut, chalet atau villa kecilnya pun menjadi tujuan favorit para turis.
Setiap pukul 6 sore waktu setempat, puluhan burung rangkong akan datang untuk makan potongan-potongan pisang dari wisatawan.
Mereka biasanya juga melakukan aksi akrobat saat terbang menuju ke makanan. Itulah yang menarik wisatawan untuk datang ke Sunset View Chalet.
Instagram @syah_isya
Pantai Teluk Nipah juga salah satu pantai terpopuler di Pulau Pangkor Perak Malaysia. Tepat di depannya, kamu bisa melihat Pulau Giam dan Mentagor.
Pengelola masih sangat menjaga keasrian tempatnya sehingga besar kemungkinan kamu bertemu hewan-hewan penghuni pulau.
Meskipun demikian, tempat ini lebih ramai karena banyak warga lokal berkegiatan di sana. Biasanya pengunjung juga semakin padat saat liburan sekolah.
Banyak kegiatan air yang bisa kamu lakukan, tetapi pintar-pintar mencari wahana yang biayanya terjangkau.
Di Pantai Teluk Nipah ini juga terkenal dengan banyaknya jumlah penginapan. Mau yang murah sampai resor mahal sangat mudah ditemukan.
Instagram @joshleeeeee
Fu Lin Kong adalah kuil Tao terbesar di Pulau Pangkor. Lokasinya tepat berada di tengah Chinatown.
Banyak spot foto Instagramable, dimulai dari gapura raksasa yang menjadi pintu masuknya. Kemudian di dalamnya terdapat taman yang indah lengkap dengan kolam ikan dan jembatannya.
Kamu juga bisa berfoto di bangunan yang mirip Great Wall of China. Jadi, suasananya benar-benar seperti sedang berada di negeri Tiongkok.
Sebagai bonus, jika kamu kuat naik ke atas bukit, di titik tertinggi akan terlihat pemandangan laut lepas Pulau Pangkor. Sebenarnya masuk ke kuil Fu Lin Kong tidak perlu membeli tiket. Hanya saja, tidak tersedia parkir untuk mobil pribadi.
Kamu suka trekking? Coba naik ke puncak tertinggi Pangkor di bukit Tortoise alias kura-kura.
Jalurnya memang agak menantang dan harus melewati hutan lebat alami. Jadi, dalam perjalanan kamu bisa melihat monyet hingga burung rangkong.
Di sisi lain, untungnya sudah ada anak tangga dan pegangan kayu sehingga jadi lebih aman.
Titik tertingginya sekitar 350 meter di atas permukaan laut. Cukup melelahkan memang, namun setelah 1,5 jam trekking semua terbayar dengan panoramanya.
Dari sini pemandangan sekitar Pangkor kelihatan sangat indah.
Facebook @Tourism Perak
Pulau kecil lainnya di dekat Pangkor yaitu Pulau Sembilan. Sesuai namanya, sebenarnya pulau ini terdiri dari sembilan gugus pulau. Wisatawan biasanya datang untuk menyelam karena memang ada beberapa titik yang benar-benar menawan.
Salah satu titik terfavorit yaitu White Rock. Di kedalaman, penyelam dapat melihat gerombolan ikan kakatua dan bebatuan karang indah.
Rehat menyelam, kamu bisa duduk bersantai di tepi pantai sambil menunggu langit gelap. Pemandangannya tidak kalah epik dengan adanya blue tears.
Blue tears adalah fenomena alam ketika air di tepi pantai memancarkan cahaya biru. Biasanya muncul pada sekitar bulan November. Sementara itu, khusus aktivitas menyelam dibatasi antara November hingga Maret.
Hasil Laut Pak Su malaysia - Penelusuran Google
Mau bawa pulang oleh-oleh hasil laut yang halal? Mampir ke kedai hasil laut Pak Su. Kedai ini menjadi destinasi wajib sebelum kamu mengakhiri wisata Pangkor.
Pemiliknya, Pak Su, terkenal ramah di mata para pengunjung. Produknya pun bukan sekadar ikan mentah.
Kedai Pak Su ini menggunakan teknologi canggih untuk mengolah hasil laut. Dengan begitu kamu bisa membelinya dalam bentuk berbagai macam produk.
Bumbu-bumbunya pun mereka produksi sendiri. Pak Su memastikan hasil laut dagangannya bebas dari bahan-bahan kimia, alkohol, dan higienis.
Masjid Terapung Teluk Gedung, Pangkor di Instagram
Terakhir, wisatawan Muslim biasanya menyempatkan untuk berkunjung Masjid al-Badr Seribu Selawat atau dikenal dengan masjid terapung.
Ini merupakan masjid terapung pertama di Perak, Malaysia.
Pembangunan masjid ini berlangsung sekitar dua tahun antara 2014–2016, tetapi baru diresmikan pada 2017. Kabarnya menelan biaya setara Rp38 miliar.
Salah satu daya pikatnya yaitu desain interior masjidnya. Jadi, selain untuk beribadah banyak juga orang datang ke sini untuk mengapresiasi arsitekturnya.
Cara ke Pulau Pangkor termudah dari Indonesia adalah dengan terbang ke Ipoh, Perak. Dari situ kamu tinggal menuju ke pelabuhan Lumut, kemudian menyeberang ke Pulau Pangkor. Untuk transportasinya, kamu bisa pesan tiket pesawat lewat aplikasi Traveloka.
Download aplikasi Traveloka sekarang untuk memudahkan perjalanan kamu kemanapun kamu pergi. Jangan lupa untuk rencanakan itinerary secara matang, ya.