Sedang mencari destinasi alam fotogenik, penuh nuansa magis, dan mudah diakses saat liburan ke Jawa Tengah? Kamu wajib menambahkan Ratapan Angin dalam daftar kunjunganmu. Tempat ini bukan sekadar spot foto instagenic, tapi juga menyuguhkan pemandangan dua telaga terkenal di Dataran Tinggi Dieng yang ikonik: Telaga Warna dan Telaga Pengilon.

Dikenal juga sebagai Batu Pandang Ratapan Angin, tempat ini menyuguhkan pengalaman visual dan emosional yang jarang ditemukan di tempat lain. Terutama jika kamu menyukai wisata yang memadukan alam, legenda lokal, dan suasana sejuk khas pegunungan.

Baca juga: 15 Wisata di Dieng Paling Hits dan Populer untuk Liburan

Ratapan Angin adalah sebuah batu besar yang berfungsi sebagai gardu pandang alami di kawasan Bukit Sidengkeng, Dieng. Dari tempat ini, kamu bisa menyaksikan dua telaga berbeda warna yang berdampingan: satu hijau toska, satu lagi bening keemasan. Panorama seperti ini nyaris mustahil ditemukan di tempat lain, dan menjadi ciri khas wisata Dieng.

Nama “Ratapan Angin” berasal dari suara angin yang melintasi celah-celah bukit dan menciptakan desau seperti suara tangisan atau “ratapan”. Masyarakat lokal pun mengaitkan tempat ini dengan kisah cinta tragis dua kekasih yang tak bisa bersatu. Konon, mereka menangis di batu ini hingga akhir hayatnya. Maka tak heran jika suasana di sekitarnya terasa begitu syahdu sekaligus mistis.

Bukan hanya karena cerita lokal menyentuh, Ratapan Angin Dieng juga menawarkan panorama epik serta berbagai daya tarik lainnya. Berikut detail aktivitas dan daya tarik utama di Batu Pandang Ratapan Angin:

Tak banyak tempat yang memungkinkan kamu menyaksikan Telaga Warna dan Telaga Pengilon dari satu titik pandang sempurna. Dari ketinggian sekitar 2.000 mdpl, kamu akan melihat jelas kontras warna antara kedua telaga. Telaga Warna memantulkan cahaya berwarna-warni karena kandungan sulfur, sementara Telaga Pengilon tetap tenang dan bening.

Kawasan Ratapan Angin menyediakan banyak spot foto buatan seperti gardu pandang kayu, bingkai bertuliskan "I Love Dieng", dan ayunan tepi jurang. Tapi tetap, highlight utamanya adalah lanskap alam yang begitu fotogenik, terutama saat matahari pagi menyinari permukaan telaga.

Baca juga: Telaga Batu Bogor, Wisata Alam Tak Jauh dari Kota untuk Kamping

Saat berdiri di atas batu besar itu, kamu bisa merasakan langsung embusan angin yang kencang dan dingin, seolah membawa pesan alam mendalam. Ini bukan hanya pengalaman fisik, tapi juga spiritual bagi sebagian pengunjung.

Untuk menuju gardu pandang utama, kamu hanya perlu trekking ringan sejauh sekitar 300 meter dari gerbang masuk. Jalan setapak ini relatif mudah dilalui, bahkan oleh anak-anak dan lansia. Sepanjang jalan, kamu akan melewati ladang warga hingga asrinya hutan pinus kecil.

Ratapan Angin atau Batu Pandang Ratapan Angin terletak di kawasan Dataran Tinggi Dieng, tepatnya di Desa Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Lokasinya berada di atas Telaga Warna, salah satu danau vulkanik paling terkenal di Dieng, dan cukup mudah diakses oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.

Berikut panduan cara menuju lokasi Wisata Ratapan Angin Dieng:

Setibanya di area wisata Telaga Warna, kamu bisa parkir di area parkir yang sudah disediakan. Dari sana:

Baca juga: Telaga Warna, Wisata Alam Dieng yang Airnya Bisa Berubah Warna

Jika kamu sudah sampai di Ratapan Angin, jangan buru-buru pulang. Kawasan Dataran Tinggi Dieng dipenuhi tempat-tempat menarik yang masih bisa kamu jangkau hanya dalam hitungan menit. Berikut beberapa destinasi yang bisa kamu masukkan dalam itinerary:

Hanya sekitar 10–15 menit dari Batu Pandang Ratapan Angin, Kawah Sikidang adalah fenomena geothermal aktif. Uap panas dan bau belerang langsung menyambutmu saat memasuki area kawah. Di sini, kamu bisa berjalan di dek kayu yang aman untuk melihat aktivitas kawah dari dekat, pengalaman berkesan yang tak banyak ditemukan ditempat lain.

Berjarak kurang lebih 2 kilometer dari Ratapan Angin, Kompleks Candi Arjuna merupakan kumpulan candi Hindu peninggalan abad ke-8 yang menjadi saksi sejarah perkembangan peradaban Hindu di Jawa. Lokasinya dikelilingi kabut pagi dan padang rumput, menciptakan suasana menyegarkan berselimut misteri.

Terletak tak jauh dari Telaga Warna, theater mini ini memutar film dokumenter berdurasi sekitar 20 menit tentang asal-usul dataran tinggi Dieng, budaya lokal, serta fenomena anak berambut gimbal. Sangat cocok sebagai sesi edukatif sebelum atau sesudah menjelajah alam sekitar.

Ingin menikmati golden sunrise terbaik di Jawa Tengah? Bukit Sikunir adalah jawabannya. Terletak sekitar 30 menit dari Ratapan Angin, kamu harus mendaki sekitar 30–45 menit sebelum matahari terbit. Dari puncak, kamu akan disuguhi pemandangan 8 gunung sekaligus, termasuk Merapi dan Merbabu jika cuaca cerah.

Semua tempat wisata ini berada dalam radius 5–10 km dari Batu Pandang Ratapan Angin, jadi sangat memungkinkan untuk dijelajahi dalam satu hari penuh. Cukup siapkan stamina, baterai kamera penuh, serta waktu yang fleksibel agar pengalaman wisatamu semakin maksimal.

Baca juga: 17 Wisata Alam Jawa Tengah Ini Punya Panorama Menakjubkan

Dengan perpaduan panorama Telaga Warna dan Telaga Pengilon, nuansa alami nan syahdu khas Dataran Tinggi Dieng, serta hembusan angin pegunungan yang menyegarkan jiwa, Ratapan Angin bukan hanya memanjakan mata, tapi juga menyentuh sisi emosional dalam diri. Tempat ini bukan sekadar spot selfie instan, melainkan lokasi yang membuat kamu ingin duduk diam lebih lama, menatap cakrawala, merenungi hidup, atau sekadar menikmati momen tanpa gangguan.

Jika kamu mencari pengalaman liburan yang autentik dan penuh makna, Ratapan Angin Dieng layak ada di daftar teratas. Pemandangan spektakuler dari ketinggian, suasana damai, dan udara sejuk khas pegunungan membuatnya cocok untuk pelarian singkat dari hiruk pikuk kota.

Jadi, tunggu apa lagi? Rencanakan liburan impianmu ke Ratapan Angin sekarang juga! Agar perjalananmu ke Dieng semakin nyaman dan lancar, kamu bisa memesan tiket pesawat, tiket kereta, memilih penginapan terbaik di Wonosobo atau sekitar Dieng, dan membeli tiket masuk ke berbagai atraksi wisata, semuanya lewat satu aplikasi: Traveloka.

Nikmati kemudahan dalam satu genggaman, mulai dari pencarian rute, perbandingan harga, hingga promo menarik yang bikin liburanmu makin hemat. Dengan Traveloka, kamu bisa menjelajahi keindahan Ratapan Angin tanpa repot, tanpa ribet.