Destinasi Wisata di Kintamani - Tak hanya melulu pantai dan wisata mainstream seperti Kuta, Sanur, Bedugul, di Bali ada banyak lokasi yang bisa kamu jelajahi.

Salah satunya Kintamani. Desa dan Kecamatan yang berada di Kabupaten Bangli, Bali ini terletak di timur Pulau Bali dan lokasinya di bawah kaldera dari Gunung Batur.

Tak kalah menarik dari destinasi wisata lainnya, di Kintamani kamu akan mendapatkan beragam keindahan alam. Mulai dari pemandangan alam yang memukau, gunung, hingga pedesaan yang bisa membuat kamu mengenal dan mempelajari budaya Bali dengan lebih dalam.

Apa saja rekomendasi wisata di Kintamani Bali yang menarik untuk dikunjungi? Yuk, simak inspirasi wisata Kintamani di bawah ini untuk destinasi liburanmu berikutnya!

Baca juga: Kuliner Khas Bali yang Wajib Kamu Coba

Gunung Batur

Untuk kamu yang suka hiking atau naik gunung, jangan lewatkan objek wisata yang satu ini. Gunung yang berada di Kabupaten Bangli ini adalah gunung berapi aktif dan merupakan gunung tertinggi kedua di Bali.

Agar bisa mencapai puncaknya di ketinggian 1.717 mdpl, kamu harus mendaki selama 2-3 jam. Ada beberapa alternatif untuk jalur menuju ke puncak gunung Batur. Bisa melalui Pemandian Toya Bungkah, Jalur Pura Pasar Agung, Serongga, dan Bukit Mentik.

Jika kamu menyukai tantangan, jalur pendakian Gunung Batur cocok untuk kamu karena di beberapa trek terdapat jalur yang terjal. Selama mendaki kamu juga bisa melihat pemandangan hamparan bekas letusan Gunung Batur bebatuan hitam yang kerap dijadikan spot foto.

Untuk masuk kawasan Gunung Batur, kamu harus menyiapkan uang Rp10.000 per orang.

Lokasi: Desa Penelokan Utara, Kintamani

Danau ini berada di daerah lereng Gunung Batur tepatnya di Desa Penelokan Utara, Kintamani. Disini kamu bisa menyewa perahu dengan teman untuk mengelilingi danau. Kamu juga bisa menjelajahi danau dengan perahu kecil berbentuk angsa yang bisa dinaiki dua orang. Jika dilihat dari atas ketinggian, danau ini berbentuk seperti bulan sabit dan dijuluki sebagai kaldera yang terindah di dunia.

Dengan luas kaldera yang mencapai 16,6 km2, Danau Batur menjadi kaldera yang terluas di Tanah Air setelah Danau Toba. Keunikan lain dari Danau Batur yaitu warna air danau yang bisa berubah karena kandungan senyawa belerang yang ada di dalamnya.

Karena itulah warna danau bisa berubah menjadi hijau, hijau kekuningan dan biru. Untuk bisa mengunjungi danau ini, kamu cukup membayar tiket yaitu Rp15.000.

Lokasi: Desa Kedisan, Kintamani

Di desa ini, kamu bisa menikmati pemandangan Gunung Batur dan juga Danau Batur sekaligus. Desa ini memiliki suasana yang sejuk karena letaknya yang ada di ketinggian 1.500 mdpl.

Tiap tahun, ada banyak wisatawan yang mengunjungi desa ini untuk menyaksikan panorama alam yang indah. Destinasi wisata ini juga menawarkan fasilitas lengkap, mulai dari penginapan, restoran hingga coffee shop yang lengkap dengan pemandangan Danau Batur dan Gunung Batur dari ketinggian.

Untuk wisatawan lokal , dikenakan tiket masuk Rp25.000 dan untuk wisatawan mancanegara Rp35.000.

Lokasi: Desa Penelokan Utara, Kintamani

Destinasi lainnya di Kintamani yaitu wisata religi di Pura Ulun Danau Batur. Karena letusan Gunung Batur, salah satu pura terindah di pulau Dewata ini dulu pernah hancur di tahun 1926 dan dibangun kembali setelahnya.

Pura ini megah dan eksotis ditambah dengan letaknya yang berada di pinggir Danau Batur menambah keindahan pura ini. Cukup siapakan uang sebesar Rp10.000, kamu sudah bisa masuk ke tempat wisata yang indah ini.

Lokasi: Desa Toya Bungkah, Kintamani

Suka dengan pemandian air panas? Kamu bisa mengunjungi Air Panas Toya Bungkah di Kintamani.

Karena bersumber dari mata air panas alami dekat Gunung Batur, air di pemandian ini memiliki kandungan belerang yang dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit dan juga menjaga kekencangan kulit.

Pemandian air panas Toya Bungkah tak pernah sepi dari pengunjung yang menginginkan suasana relaks dan menikmati pemandangan alam yang indah sambil berendam di mata air panas alami.

Lokasi: Desa Trunyan, Kintamani

Bagi kamu yang ingin berwisata sambil mendapatkan informasi baru atau belajar terkait budaya, maka kamu perlu banget mengunjungi destinasi wisata di Kintamani yang ini.

Desa Trunyan merupakan desa adat dan desa tertua di Bali. Terletak di sisi timur Danau Batur, desa ini memiliki keunikan tersendiri yang berbeda dari desa-desa lainnya.

Sesuai adat Bali, apabila ada yang meninggal dunia, maka mayatnya akan dibakar (disebut ‘Ngaben’) dan abunya dibuang ke laut. Namun berbeda dengan kepercayaan dan adat tersebut, Desa Trunyan merupakan lokasi pemakaman yang tidak melalui proses ‘Ngaben’.

Mayat tersebut dibaringkan di bawah pohon Taru Menyan dan dibiarkan membusuk di permukaan tanah dangkal berbentuk cekungan, atau disebut dengan ‘Mepasah’.

Uniknya, tidak ada bau busuk dari mayat-mayat tersebut. Sehingga, jika kamu akan ke desa ini, jangan kaget apabila melihat tengkorak-tengkorak manusia.

Lokasi: Desa Abangsongan, Kintamani

Gunung Abang merupakan gunung tertinggi ketiga di Bali setelah Gunung Agung dan Gunung Batur. Gunung dengan ketinggian 2.151 mdpl ini berada di Desa Abangsongan, Kintamani. Jalur pendakian ke gunung ini cukup menantang karena ada beberapa bagian yang terjal.

Jika kamu ingin mendaki Gunung Abang, pastikan persiapan fisik kamu cukup agar kuat mendaki hingga ke puncak. Dari atas puncak gunung Abang, kamu akan disuguhi keindahan panorama Danau Batur dari ketinggian.

Lokasi: Batur Tengah, Kintamani

Jika kamu ingin mencari relaksasi saat liburan, silahkan berkunjung ke Toya Devasya di Kintamani. Selain Toya Bungkah, pemandian air Toya Devasya juga tak kalah indah. Sumber air panas di pemandian Toya Devasya berasal dari kaldera Gunung Batur lapisan bawah.

Keunikan dari pemandian Toya Devasya yaitu adanya 7 kolam pemandian yang memiliki ukuran dan bentuk berbeda-beda. Jadi, kamu bisa memilih kolam pemandian sesuai selera. Untuk bisa rileks mandi air panas disini, siapakan Rp100.000 untuk tiket dewasa, dan Rp60.000 untuk anak-anak.

Lokasi: Desa Pinggan, Kintamani

Jika kamu suka berkemah di tempat yang sejuk dan asri lengkap dengan pemandangan alam yang indah, Desa Pinggan merupakan pilihan tepat.

Di desa yang berada di ketinggian 1.300 mdpl ini, kamu bisa menikmati indahnya sunrise, sunset, pemandangan gunung, persawahan berkabut, hingga awan pagi yang indah. Desa ini juga kerap disebut-sebut sebagai ‘Desa Atas Awan’.

Suhu di desa ini cukup dingin, hingga i 16-18 derajat celcius. Jadi jika berencana kesini sebaiknya kamu memakai jaket atau pakaian yang tebal. Untuk bisa menikmati indahnya desa ini dan memasuki area Desa Pinggan, kamu tidak perlu merogoh kocek sepeserpun alias gratis.

Baca juga: Rekomendasi Destinasi Wisata di Tabanan

Itulah wisata Kintamani yang wajib kamu coba.

Dengan menggunakan Traveloka, kegiatan merencanakan liburanmu akan menjadi sangat mudah. Dengan Traveloka, kamu bisa memesan tiket pesawat ke tujuan, booking penginapan, serta rental mobil di destinasi wisata di Kintamani. Pastinya dengan harga dan fasilitas terbaik!