Jika kamu sedang merencanakan perjalanan ke Melaka, Malaysia, ada satu tempat yang wajib kamu kunjungi, yaitu Jonker Street. Jalan ini merupakan pusat dari kawasan bersejarah di Melaka dan sering disebut sebagai “jantung budaya” kota tua ini. Jonker Street bukan hanya sekadar jalan, melainkan lorong waktu yang mengajakmu menyusuri warisan budaya, kuliner khas, dan suasana klasik yang tak lekang oleh zaman.

Dari pagi hingga malam, Jonker Street selalu punya sesuatu untuk ditawarkan. Mulai dari sarapan lokal yang autentik, toko barang antik, galeri seni, hingga pasar malam yang semarak di akhir pekan. Semua kegiatan ini bisa kamu nikmati dengan mudah, apalagi jika kamu memesan penginapan dan aktivitasnya lewat Traveloka.

Berikut ini adalah berbagai aktivitas seru yang bisa kamu lakukan saat liburan ke Jonker Street.

Baca juga: 10 Rekomendasi Destinasi Wisata di Melaka

Salah satu daya tarik utama Jonker Street adalah deretan bangunan tua bergaya peranakan dan kolonial yang masih berdiri megah hingga kini. Rumah toko berwarna-warni dengan jendela kayu dan dinding bata ekspos menjadi latar yang fotogenik untuk siapa pun yang gemar hunting foto estetik.

Kamu bisa memulai hari dengan berjalan kaki menyusuri lorong-lorong kecil di sekitar Jonker Street, sambil memperhatikan detail arsitektur kuno yang kaya akan nilai sejarah. Banyak bangunan di sini berfungsi sebagai museum, butik, hingga galeri seni, yang semuanya bisa dikunjungi tanpa tiket masuk mahal.

Beberapa tempat yang wajib disinggahi:

1. Baba & Nyonya Heritage Museum, tempat yang tepat untuk memahami budaya Peranakan yang khas Melaka.

2. Cheng Hoon Teng Temple, kuil Tionghoa tertua di Malaysia.

3. Masjid Kampung Kling, sebagai simbol keberagaman budaya dan toleransi di masa lalu.

Jika kamu termasuk wisatawan yang percaya bahwa makanan adalah cara terbaik mengenal budaya, maka Jonker Street akan menjadi surga kecil untukmu. Di sepanjang jalan ini, kamu akan menemukan berbagai kedai makan, warung kaki lima, hingga restoran yang menyajikan hidangan lokal khas Melaka.

Beberapa kuliner yang wajib kamu coba antara lain:

1. Chicken Rice Ball: Nasi ayam yang disajikan dalam bentuk bulat, mirip bakso, dan menjadi ikon kuliner Jonker Street.

2. Cendol Melaka: Minuman penutup berbahan santan dan gula merah Melaka, sangat cocok dinikmati di siang hari yang panas.

3. Laksa Nyonya: Sup mi berkuah kental berbumbu rempah, hasil perpaduan budaya Melayu dan Tionghoa.

4. Kuih-muih Peranakan: Kue-kue tradisional warna-warni yang cantik, manis, dan legit.

Menjelang sore hari, deretan pedagang makanan mulai memadati pinggir jalan. Banyak dari mereka menjual makanan ringan seperti sate, dim sum, takoyaki, hingga minuman kekinian. Semua bisa kamu cicipi dengan harga yang ramah di kantong.

Kamu bisa merencanakan food tour harian dan menjadikan Jonker Street sebagai pusat kulinermu selama di Melaka. Dan tentunya, kamu bisa mencari penginapan terdekat lewat Traveloka agar tidak perlu berjalan jauh setelah puas makan.

Bagi penggemar barang antik dan suvenir unik, Jonker Street adalah tempat yang tepat. Ada banyak toko kecil yang menjual perabot antik, uang kertas lama, kamera retro, dan berbagai barang koleksi lainnya. Bahkan, kamu mungkin saja menemukan piring-piring tua peninggalan zaman kolonial atau patung kayu khas Nyonya yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.

Kalau kamu suka kerajinan tangan, ada banyak kios yang menawarkan aksesori buatan lokal seperti perhiasan manik-manik, tas anyaman, hingga lukisan tangan. Produk-produk ini sangat cocok dijadikan oleh-oleh khas dari Melaka.

Jangan ragu menawar harga jika kamu belanja di toko-toko kecil. Para penjual biasanya terbuka untuk tawar-menawar, terutama jika kamu membeli lebih dari satu item.

Jonker Street adalah surganya para penggemar fotografi, baik untuk konten media sosial maupun dokumentasi pribadi. Selain arsitekturnya yang unik, ada banyak mural warna-warni dan instalasi seni jalanan yang tersebar di sepanjang kawasan.

Beberapa spot foto paling populer:

1. Jonker Walk Arch, gerbang besar yang menyambutmu di pintu masuk Jonker Street.

2. Lorong Mural Jonker, gang sempit dengan dinding yang dipenuhi lukisan bertema sejarah dan budaya.

3. Café-café bergaya retro, yang tidak hanya nyaman untuk bersantai, tetapi juga estetik untuk difoto.

Waktu terbaik untuk foto-foto adalah di pagi hari saat cahaya matahari masih lembut dan jalan belum terlalu ramai. Jika kamu datang di malam hari, jangan lewatkan suasana lampion merah yang menghiasi langit Jonker Street yang membuat nuansa romantis dan klasik.

Setiap Jumat hingga Minggu malam, Jonker Street berubah menjadi pasar malam yang meriah dan padat oleh wisatawan. Acara ini disebut Jonker Walk Night Market, dan merupakan salah satu pengalaman paling otentik yang bisa kamu rasakan di Melaka.

Di sini, kamu bisa menikmati live music dan pertunjukan jalanan, aneka makanan ringan khas Malaysia dan Asia, minuman es unik, bubble tea, hingga kopi artisan dan belanja aksesori, kaus, dan suvenir khas Melaka Suasana pasar malam begitu hidup, penuh dengan lampu-lampu dan tawa pengunjung yang lalu-lalang. Pastikan kamu datang lebih awal untuk mendapatkan tempat parkir dan menghindari kerumunan.

Pada malam hari, kamu juga bisa menyempatkan waktu untuk merasakan pengalaman menyeramkan yang berbeda dengan mengunjungi Ghost Museum Melaka, museum bertema hantu pertama di Malaysia yang terletak di Jonker. Di dalamnya, kamu akan menemukan berbagai karakter hantu lokal seperti Orang Minyak, Pontianak, Toyol, dan makhluk mistis lainnya yang dikenal dalam cerita rakyat. Suasana museum dibuat menyeramkan dengan lampu strobo dan efek kabut yang menegangkan.

Setiap hantu juga dilengkapi dengan penjelasan menarik tentang asal-usul dan kisahnya. Jangan lupa bawa kamera untuk berfoto dengan boneka-boneka hantu yang realistis dan bikin merinding!

Kalau kamu ingin menginap di dekat lokasi, Traveloka menyediakan berbagai pilihan hotel di sekitar Jonker Street, dari budget hotel hingga boutique hotel yang Instagramable.

Agar liburanmu ke Jonker Street lebih nyaman, berikut beberapa tips yang bisa kamu pertimbangkan:

1. Gunakan alas kaki yang nyaman karena kamu akan banyak berjalan kaki.

2. Datang saat weekdays untuk menghindari keramaian, terutama jika kamu ingin lebih tenang menikmati suasana jalan.

3. Siapkan uang tunai secukupnya, karena tidak semua penjual menerima pembayaran digital.

4. Pakai pakaian yang breathable, mengingat cuaca di Melaka cenderung panas dan lembap.

5. Booking penginapan lebih awal, terutama jika kamu ingin menginap di hotel yang lokasinya sangat dekat dengan Jonker Street.

Baca juga: 7 Rekomendasi Wisata di Melaka yang Wajib Dikunjungi

Liburan ke Jonker Street menawarkan lebih dari sekadar jalan-jalan. Kamu bisa merasakan atmosfer sejarah yang kental, mencicipi kuliner khas yang autentik, berburu barang antik yang unik, serta menikmati pasar malam yang meriah. Dengan perencanaan yang tepat dan bantuan dari Traveloka, kamu bisa menjadikan liburan ke Melaka sebagai pengalaman yang berkesan dan tak terlupakan.