Spanyol pastinya menjadi negara yang memiliki bangunan arsitektur unik. Kebanyakan dari bangunan tersebut usianya bahkan sudah ada yang 100 tahun lebih. Beberapa di antaranya merupakan bangunan gereja, seperti Basilica Of Our Lady Of Pillar. Seperti apa sejarah Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol, ya?
Sejarah Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol pastinya tidak terlepas dari penyebaran agama Katolik di negara matador tersebut. Keunikan dari katedral ini salah satunya adalah adanya campur tangan sejumlah seniman lokal untuk melengkapi keindahan dari bangunan ini.
Tak heran, kalau basilika minor yang berada di Kota Zaragoza, Spanyol worthy to be see. Bangunan gereja yang kokoh, megah, dan menarik perhatian di kota tersebut ini juga pastinya menyimpan segudang cerita. Dari mulai pembangunan hingga diresmikannya. Berikut ini sejarah Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol yang menarik untuk dipahami sebelum mengunjunginya secara langsung.
Basilica Of Our Lady Of Pillar juga dikenal dengan sebutan Catedral-Basílica de Nuestra Señora del Pilar dalam bahasa Spanyol. Tempat ibadah ini mulai dibangun sekitar kurang lebih tiga abad yang lalu, lho. Jadi, ini merupakan bangunan tua yang pastinya bersejarah.
Katedral ini memiliki arsitektur bergaya barok yang sangat kental. Gaya tersebut memang cukup populer pada abad ke-17 di Eropa. Pas sekali dengan waku pembangunan bentuk akhir Basilica Of Our Lady Of Pillar dimulai. Dari mana Anda tahu ini merupakan bangunan bergaya barok?
Umumnya, tempat-tempat yang merujuk terhadap gaya arsitektur tersebut terlihat cukup megah. Biasanya, ditandai dengan keberadaan detail di bagian marmer, dekorasi dengan skala besar, serta warnanya yang lebih cerah. Ditambah lagi, adanya efek visual yang bersifat teatrikal untuk membuat pengunjung kagum.
Biasanya, bangunan bergaya barok juga memiliki kubah. Bagian dalam kubah tersebut akan memiliki warna dasar langit dan terdapat pahatan malaikat yang bersinar. Catedral-Basílica de Nuestra Señora del Pilar ini memiliki luas 8.319 meter dengan detail ornamen yang menakjubkan. Seperti apa sejarah katedral tersebut? Ini dia informasinya.
Menurut kepercayaan masyarakat setempat, setelah penyaliban dan kebangkitan Yesus Kristus, Santo James menyebarkan Injil di Spanyol. Sayangnya, ia kemudian patah semangat karena usahanya menemukan kegagalan. Ia pun kemudian bersedih.
Santo james akhirnya memilih untuk berdoa dengan khusyuk di tepi Sungai Ebro. Saat itulah, mukjizat Tuhan muncul. Pada 2 Januari 40 Masehi, dipercaya Bunda Maria menampakan diri di depan Santo James. Di sinilah, Bunda Maria memberikan sebuah pilar yang terbuat dari batu jasper atau badar pati.
Bunda Maria juga meminta Santo James membangun sebuah gereja menggunakan pilar tersebut. Gereja ini diperuntukkan untuk Bunda Maria. Patung dan pilar inilah yang akan menjadi nama bangunan serta altar dari gereja yang akan dibuat.
Satu tahun setelah penampakan Bunda Maria, Santo James membangun sebuah kapel kecil untuk penghormatan ibunda Yesus Kristus tersebut. Ini merupakan gereja kecil pertama yang memang didedikasikan untuk Bunda Maria.
Setelah itu, Santo James pun kembali ke Yerusalem, Palestina. Sayangnya, ia dieksekusi mati pada tahun 44 Masehi oleh Herod Agrippa atau Herod II, Raja Yahudi terakhir dari bangsa Yudea. Santo James merupakan rasul pertama yang menjadi martir karena membela dan mempertahankan kepercayaannya.
Beberapa murid Santo James kemudian membawa jasadnya kembali ke Spanyol untuk dikuburkan. Kapel pertama yang dibuatnya ternyata juga dihancurkan bersamaan dengan bangunan gereja Kristen lainnya. Untungnya, bagian patung dan pilarnya tetap utuh dilindungi masyarakat Zaragoza.
Ternyata, sejumlah gereja sempat dibangun di situs bekas Kapel Bunda Maria buatan Santo James itu. Pada masa pemerintahan Kaisar Konstantinus I, kapel tersebut diubah menjadi bangunan mirip dengan sebuah basilika. Kemudian, diubah menjadi bangunan arsitektur gaya romantik.
Bangunan bergaya romantik tersebut dibangun di bawah Kepausan Pedro de Librana. Ia juga merupakan penulis kesaksian tertulis paling tua soal perawan Maria di Zaragoza. Perlu Anda ketahui, bagian berbentuk setengah lingkaran dengan lengkungan di atas pintu masuk yang melengkung khas gaya romatik masih berdiri di dinding bagian selatan saat ini.
Sempat dikatakan sebelumnya, dalam sejarah Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol, beberapa kali berganti gaya arsitektur. Walaupun terlihat sangat bergaya barok pada saat ini, siapa sangka ada sentuhan gotik juga di dalamnya. Pada tahun 1434, gereja bergaya romantik ini mengalami kebakaran dan rusak parah.
Hal ini membuatnya harus direstorasi dan dibangun kembali. Namun, kali ini arsitekturnya menggunakan gaya Gotik Mudejar. Tentunya, pada abad ke-15 itu, gaya tersebut cukup populer di Eropa. Hanya ada beberapa bagian asli yang masih utuh dan dipugar kembali, seperti panggung paduan suara dan altar dari pualam buatan Damián Forment.
Pemugaran Basilica Of Our Lady Of Pillar diperintahkan oleh Raja Spanyol, Charles II pada tahun 1681. Project tersebut rampung pada 1686. Pembangunan ini dilakukan oleh Felipe Sanchez dengan modifikasi dari arsitek yang juga seniman, Francisco Herrera the Younger dan John of Austria the Younger.
Pada tahun 1725, Cabildo Zaragoza memutuskan adanya perubahan terhadap Catedral-Basílica de Nuestra Señora del Pilar. Kali ini, bagian Holy Chapel diubah dimensinya oleh arsitek, Ventura Rodriguez. Ini merupakan bentuk bangunan yang dapat Anda nikmati saat ini.
Dimensi Holy Chapel dipugar menjadi memiliki panjang 130 meter dan lebar 67 meter. Ditambah lagi, kehadiran sebelas kubah bergaya barok dan empat menara. Pemugarannya selesai pada tahun 1754. Perlu Anda ketahui, bagian timur kapel tersebut paling banyak dikunjungi para peziarah. Hal ini karena ada relik Bunda Maria di sana.
Keindahan katedral ini memang tidak perlu dipertanyakan lagi. Di sekitar Holy Chapel terdapat juga kubah yang dilengkapi lukisan dinding karya Francisco Goya. lukisan tersebut diberi nama The Queen of Martyrs and Adoration of the Name of God. Kubah-kubah ini dirampungkan pada 1872 bersamaan dengan selesainya menara terakhir.
Sejarah Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol memang panjang. Bahkan, bentuk dari bangunan legendaris tersebut berubah-ubah sesuai dengan zaman pada waktu itu. Tahukah Anda kalau ada sejumlah fakta menarik soal katedral yang satu ini?
Ada baiknya Anda mengetahui terlebih dulu sebelum berkunjung ke sana. Jangan sampai Anda melewatkan hal-hal yang menarik untuk dilihat. Ini dia beberapa fakta tersebut. Cek, ya!
Mengapa Anda wajib berkunjung ke Catedral-Basílica de Nuestra Señora del Pilar saat liburan ke Spanyol. Katedral yang terletak di Kota Zaragoza tersebut termasuk dalam daftar gereja terbesar di dunia, lho. Hal ini dikutip langsung dari laman Mappr.
Bahkan, bentuk kubah dan menara-menaranya saja sudah terlihat dari kejauhan, lho. Selain terbesar, bangunan ini juga memiliki arsitektur yang unik dan ornamen-ornamennya yang menakjubkan. Anda dapat tercengang ketika melihatnya secara langsung.
Salah satu yang membuat Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol ini istimewa adalah sejarahnya. Dikatakan sebelumnya, bangunan megah ini sebenarnya dibangun di atas tempat pertemuan Bunda Maria dan Santo James. Dalam kepercayaan masyarakat setempat, Bunda Maria memberikan pilar dan patung yang terbuat dari batu jasper pada pertemuan tersebut.
Itu sebabnya, di dalam basilika ini patung kecil Bunda Maria yang berdiri di atas pilar menjadi relik yang paling dihormati. Patung inilah yang membuat para peziarah Katolik mendatangi gereja tersebut. Patung Bunda Maria sendiri terbuat dari kayu berkuran 39 cm yang berdiri di atas pilar batu jasper.
Kapan waktu yang terbaik untuk mengunjungi Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol? Ada baiknya Anda bisa berkunjung ke Kota Zaragoza pada 12 Oktober. Saat itulah, Anda dapat mengikuti perayaan Fiesta del Pilar. Ini merupakan perayaan penampakan Bunda Maria dalam masyarakat Hispanik.
Hari ini juga bertepatan dengan perayaan Día de la Hispanidad. Ini merupakan sebuah perayaan penemuan Dunia Baru oleh Christopher Columbus. Jadi, tepat sekali kalau Anda datang pada bulan Oktober. Pastinya, daerah tersebut akan ramai dan menarik.
Setiap tahun pada tanggal 12 Oktober, Kota Zaragoza merayakan Fiesta del Pilar, yang merupakan salah satu festival terpenting di Spanyol. Festival ini mencakup parade, musik, tarian, dan kegiatan keagamaan untuk menghormati Our Lady of the Pillar.
Itulah tadi sejarah Basilica Of Our Lady Of Pillar, Spanyol dan beberapa faktanya. Jika Anda tertarik berlibur keliling Spanyol jangan lupa atur perjalanan melalui aplikasi Traveloka. Dengan Traveloka, pesan tiket pesawat, tiket bus, dan tiket kereta api jadi lebih mudah. Tak hanya itu, Anda juga bisacek booking hotel, tiket bus, sewa mobil, dan tiket atraksi favorit, lho. Yuk, pesan sekarang!
Sun, 13 Jul 2025
Vueling
Jakarta (CGK) ke Barcelona (BCN)
Mulai dari Rp 5.664.095
Mon, 14 Jul 2025
Vueling
Lisbon (LIS) ke Barcelona (BCN)
Mulai dari Rp 875.700
Wed, 16 Jul 2025
Vueling
Paris (CDG) ke Barcelona (BCN)
Mulai dari Rp 1.302.621