Taman Tebing Breksi Yogyakarta: Paduan Karya Seni dan Alam Indonesia

Koosandriyani
24 Aug 2018 - Waktu baca 2 menit
false

Kalau kamu termasuk orang yang suka mencari inspirasi liburan dari media sosial, kamu tentu sudah tak asing lagi dengan nama Taman Tebing Breksi, Yogyakarta. Ya, destinasi wisata yang baru diresmikan pada tahun 2015 lalu oleh Sultan Hamengkubuwono X ini memang cukup menarik perhatian wisatawan. Berlokasi di Kabupaten Sleman, Taman Tebing Breksi telah menjadi salah satu cagar budaya sekaligus destinasi wisata terpopuler di Yogyakarta.

Asal Mula Taman Tebing Breksi
Sebelum diresmikan menjadi tempat wisata, kawasan ini merupakan lokasi penambangan batuan alam yang dilakukan oleh masyarakat sekitar untuk kemudian dijadikan bahan dekorasi bangunan. Akan tetapi, kegiatan penambangan ini harus dihentikan karena, berdasarkan hasil kajian, batuan-batuan ini merupakan hasil dari aktivitas vulkanis Gunung Api Purba Nglanggeran, yang kemudian ditetapkan sebagai area yang dilindungi. Bagi kamu yang belum tahu, batu breksi merupakan istilah dari batuan sedimen, hasil pelapukan mekanik menumpuk. Nama "Tebing Breksi" diambil dari proses terbentuknya batuan ini.

Sumber:Mardiya / Shutterstock.com

Nah, mengingat kawasan ini sempat menjadi sumber mata pencaharian masyarakat setempat, akhirnya beberapa seniman lokal pun mengangkat potensi Tebing Breksi sebagai destinasi wisata dengan menambahkan sentuhan-sentuhan artistik pada onggokan batu-batu raksasa tersebut. Kalau kamu perhatikan, ada beberapa jenis ukiran yang menjadi spot foto favorit para turis, seperti bentuk-bentuk wayang serta naga.

Kalau kamu naik ke puncaknya, kamu bisa menikmati pemandangan sunrise ataupun sunset dengan panorama kota Yogya dari ketinggian. Bahkan, tak sedikit juga wisatawan yang datang untuk melakukan sesi foto pre-wedding dengan latar belakang lanskap indah tersebut.

Sumber:Mardiya / Shutterstock.com

Tak hanya itu, Taman Tebing Breksi ini juga pernah dijadikan sebagai tempat penyelenggaraan Sleman Temple Run di tahun 2017 lalu, Festival Kesenian Tebing Breksi seperti Jathilan hingga Campur sari, serta aneka konser musik musisi-musisi lokal.

Rute Menuju Taman Tebing Breksi
Nah, untuk menuju ke lokasi wisata ini, kamu bisa mengikuti petunjuk arah menuju Candi Prambanan karena ini adalah rute termudah. Sesampainya kamu di pertigaan Pasar Prambanan, kamu tinggal belok ke kanan mengarah ke Piyungan dan menuju ke Candi Ijo. Setelah kamu menemukan pertigaan sebelum SDN Sambirejo, beloklah ke kiri dan lanjutkan perjalanan sejauh kurang-lebih 1 kilometer.

Sumber:Mardiya / Shutterstock.com

Satu hal yang perlu kamu perhatikan, pepohonan di kawasan ini masih sangat minim, jadi jangan lupa membawa sunblock ataupun penutup kepala saat berkunjung, ya. Berhati-hatilah juga karena anginnya lumayan kencang. Selamat berlibur!

Tags:

alam

liburan keluarga

seni

taman tebing breksi

wisata alam

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan