Amerika Serikat, negara yang luas dan beragam, menawarkan berbagai pengalaman menarik bagi para wisatawan. Dari kota-kota besar seperti New York, yang terkenal dengan Times Square, Central Park, dan patung Liberty, hingga Los Angeles dengan Hollywood dan pantai-pantainya yang ikonik, Amerika Serikat menyuguhkan destinasi menarik di setiap sudutnya. Setiap kota memiliki karakter dan daya tarik unik yang menjadikannya tempat yang wajib dikunjungi.

Artikel ini akan membahas segala hal yang perlu kamu ketahui sebelum mengunjungi Amerika Serikat, mulai dari persyaratan visa yang perlu dipenuhi, tips keselamatan yang penting, hingga informasi kesehatan yang perlu diperhatikan selama perjalanan. Dengan informasi lengkap ini, kamu dapat merencanakan perjalanan ke Amerika Serikat dengan lebih baik dan memastikan pengalaman yang aman dan menyenangkan.

Baca juga: Itinerary & Budget: 10D 9N di West Coast, Amerika Serikat

Untuk mengunjungi Amerika Serikat, warga negara Indonesia umumnya memerlukan visa non-imigran. Jenis visa turis amerika terbagi menjadi dua; B-1 dan B-2. Jenis visa B-1 diperlukan untuk kunjungan bisnis, sedangkan jenis visa B-2 untuk kunjungan wisata ataupun kerabat. Wisatawan Indonesia yang ingin menginjakkan kakinya ke Amerika memerlukan visa B-2.

Dengan visa ini, kamu dapat berkunjung secara berulang ke Amerika dengan menggunakan visa yang sama. Pada umumnya, masa visa ini berlaku selama 5 tahun. Namun, hal ini akan bergantung pada keputusan konsuler yang memberikan masa berlaku visa.

Proses pengajuan visa dimulai dengan mengisi formulir DS-160 secara online melalui situs web Departemen Luar Negeri AS dan membayar biaya aplikasi sekitar USD 160. Selanjutnya, buat jadwal wawancara di Kedutaan Besar Amerika Serikat atau konsulat terdekat.

Persiapkan dokumen yang diperlukan, termasuk:

Pada hari wawancara, hadir tepat waktu dengan semua dokumen tersebut. Proses wawancara biasanya berlangsung singkat, namun keputusan akhir mungkin memerlukan waktu tambahan. Proses visa umumnya memakan waktu sekitar 7-10 hari kerja, namun dapat bervariasi. Jika disetujui, visa akan ditempelkan di halaman paspor.

Bagi wisatawan Indonesia, tidak ada pengecualian visa untuk kunjungan ke Amerika Serikat. Semua kunjungan, baik untuk tujuan wisata maupun bisnis, memerlukan visa kecuali jika memegang paspor dari negara yang terdaftar dalam program visa waiver, yang tidak berlaku untuk Indonesia.

Saat bepergian ke Amerika, ketahui barang-barang yang dilarang dan dibatasi. Beberapa barang yang umumnya dilarang atau dibatasi yaitu:

Selain itu, Amerika memiliki batasan kuantitas untuk barang-barang tertentu seperti alkohol dan rokok.

Prosedur Deklarasi Barang Bawaan

Sesampainya di Amerika, disarankan untuk mendeklarasikan semua barang dan barang berharga di bea cukai untuk menghindari masalah saat memasuki negara tujuan. Isi formulir deklarasi dengan lengkap dan jujur, serta tunjukkan barang-barang yang perlu dideklarasikan kepada petugas bea cukai. Untuk membayar bea masuk, ikuti petunjuk dari petugas mengenai cara pembayaran, bisa dilakukan di loket khusus di bandara. Pastikan untuk menyimpan tanda terima pembayaran sebagai bukti.

Batasan Mata Uang

Batasan mata uang yang dibawa saat bepergian sering kali ditetapkan untuk menghindari pencucian uang dan pendanaan terorisme. Biasanya, batas maksimal tanpa deklarasi adalah USD 10.000 atau setara. Jika membawa lebih dari batas ini, deklarasikan jumlah tersebut di bea cukai untuk menghindari masalah hukum.

Saat kedatangan di Amerika Serikat, prosedur meliputi pemeriksaan kesehatan di bandara jika diperlukan, pemeriksaan bea cukai untuk deklarasi barang dan mata uang, serta prosedur imigrasi untuk verifikasi dokumen dan visa.

Dalam budaya lokal Amerika Serikat, adat istiadat dan tradisi meliputi sikap sopan dan menghormati privasi. Kode berpakaian umumnya kasual, namun di acara formal seperti pernikahan atau makan malam resmi, dianjurkan mengenakan pakaian formal seperti jas atau gaun. Perilaku yang diterima termasuk berbicara dengan sopan dan menghindari topik sensitif seperti politik atau agama. Perilaku yang tidak diterima adalah berbicara keras di tempat umum atau mengganggu privasi orang lain. Etika memberi tip juga penting, umumnya memberi tip 15-20% dari total tagihan di restoran dan layanan lainnya dianggap wajar.

Di Amerika Serikat mengatur hukum mengenai konsumsi alkohol, penggunaan narkoba, dan perilaku publik cukup ketat. Konsumsi alkohol hanya diizinkan untuk individu berusia 21 tahun ke atas. Mengonsumsi alkohol di tempat umum seperti trotoar atau taman biasanya dilarang, kecuali di area yang ditentukan.

Penggunaan narkoba, termasuk ganja, sangat diatur. Meski beberapa negara bagian melegalkan penggunaan ganja untuk rekreasi, banyak negara bagian dan pemerintah federal masih melarang penggunaannya. Pelanggaran hukum mengenai penggunaan narkoba bisa mengakibatkan denda besar, penahanan, atau hukuman penjara.

Perilaku publik juga diatur dengan ketat. Tindakan seperti berteriak di tempat umum, perilaku agresif, atau gangguan kepada orang lain dapat dikenai sanksi. Pelanggaran hukum ini dapat berujung pada denda, penangkapan, atau bahkan hukuman penjara. Penting untuk memahami dan mematuhi hukum lokal untuk menghindari masalah hukum saat berada di Amerika Serikat.

Agama memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari di berbagai budaya, mempengaruhi nilai, kebiasaan, dan ritual. Di beberapa negara, tempat-tempat suci seperti kuil, gereja, atau masjid sering menjadi pusat kegiatan sosial dan spiritual. Saat mengunjungi tempat-tempat suci, sebaiknya patuhi aturan khusus seperti berpakaian sopan, melepas sepatu, dan menjaga ketenangan.

Berinteraksi dengan penduduk setempat juga memerlukan pemahaman tentang adat dan kebiasaan agama. Misalnya, di banyak negara dengan mayoritas Muslim, menghormati waktu shalat dan menghindari makan atau minum di depan orang yang berpuasa selama Ramadhan adalah penting. Di negara-negara dengan tradisi Hindu atau Budha, tidak menyentuh atau mengganggu benda-benda suci atau patung-patung agama adalah bentuk penghormatan. Selain itu, hindari diskusi yang sensitif mengenai agama atau politik, serta mematuhi etika lokal saat berkunjung ke rumah atau komunitas yang religius.

Baca juga: 5 Destinasi Wisata di East Coast Amerika Serikat

Di Amerika Serikat, bahasa dominan adalah Bahasa Inggris, yang digunakan dalam hampir semua aspek kehidupan sehari-hari, termasuk bisnis, pendidikan, dan komunikasi umum. Bahasa Inggris adalah bahasa yang umum bagi wisatawan, Meski banyak orang yang berbicara dalam bahasa Inggris, menggunakan bahasa yang baik dan benar dan mengetahui frasa dasar dalam bahasa Inggris adalah keputusan yang baik.

Untuk mempermudah komunikasi, beberapa frasa dasar dalam Bahasa Inggris yang bermanfaat antara lain:

Menguasai frasa-frasa ini dapat membantu dalam situasi sehari-hari seperti meminta petunjuk arah, berbelanja, atau saat menghadapi situasi darurat. Menggunakan bahasa inggris untuk berkomunikasi dengan mereka adalah sikap yang dihargai dan dapat meningkatkan pengalaman bagi wisatawan.

Amerika adalah negara yang kontroversial terhadap peristiwa-peristiwa global, secara nasional maupun internasional. Negara yang sering menjadi sorotan dunia ini, menjadi tolak ukur di beberapa negara lain dalam kebijakan pemerintahnya masing-masing. Banyak peran penting yang dimainkan oleh negara Amerika, khususnya sektor ekonomi dan sektor pemerintahan. Saat mengunjungi Amerika Serikat, ada beberapa masalah keamanan dan perlindungan yang perlu diperhatikan oleh wisatawan Indonesia.

1. Keamanan Umum

Meskipun umumnya aman, beberapa kota besar di Amerika Serikat memiliki tingkat kejahatan yang lebih tinggi. Wisatawan perlu berhati-hati di area dengan reputasi sebagai tempat kejadian kejahatan. Menghindari kawasan yang dikenal berisiko tinggi dan menjaga barang-barang pribadi adalah langkah pencegahan yang bijaksana.

2. Tindakan Terorisme

Ancaman terorisme adalah risiko yang perlu diperhatikan di banyak negara, termasuk Amerika Serikat. Wisatawan harus waspada terhadap lingkungan sekitar dan melaporkan aktivitas mencurigakan kepada otoritas setempat.

3. Keselamatan Jalan Raya

Mengendarai kendaraan di Amerika Serikat membutuhkan pemahaman tentang aturan lalu lintas yang berbeda, seperti batas kecepatan dan aturan parkir. Mematuhi peraturan lalu lintas dan menggunakan layanan transportasi yang terpercaya dapat meningkatkan keselamatan.

Menjaga kewaspadaan dan mengikuti informasi dari sumber terpercaya dapat membantu memastikan pengalaman yang aman dan nyaman selama berada di Amerika Serikat.

Pastikan kamu telah mengetahui beberapa tips mengenai keamanan saat berkunjung ke Amerika Serikat, untuk menjaga keamanan dan perlindungan selama perjalanan dan membawa pengalaman yang menyenangkan. Berikut adalah beberapa tips praktis dan saran yang dapat membantu:

1. Patuhi Adat Istiadat dan Budaya Setempat

Hormati norma lokal, seperti aturan berpakaian di tempat-tempat suci dan etika berbicara yang sopan. Menghindari topik sensitif seperti politik dan agama saat berinteraksi dengan penduduk setempat juga dianjurkan. Memahami dan mematuhi adat istiadat setempat akan meningkatkan pengalaman dan hubungan baik dengan masyarakat lokal.

2. Hati-hati dengan Barang Pribadi

Selalu waspada terhadap barang pribadi, terutama di tempat umum atau kawasan yang padat. Gunakan tas anti-rampok dan jangan tinggalkan barang berharga tanpa pengawasan.

3. Jaga Koneksi dengan Kedutaan Besar atau Konsulat

Daftarkan perjalanan dengan Kedutaan Besar atau Konsulat Indonesia di Amerika Serikat. Hal ini akan mempermudah koneksi jika terjadi keadaan darurat. Selalu simpan nomor telepon kedutaan dan konsulat di ponsel serta catat alamatnya untuk akses mudah.

4. Periksa Informasi Terkini

Selalu mengikuti berita lokal yang terjadi dan peringatan perjalanan dari sumber terpercaya untuk mengetahui situasi terkini dan potensi risiko.

5. Gunakan Transportasi yang Terpercaya

Pilih layanan transportasi resmi dan hindari menggunakan jasa yang tidak dikenal atau tidak terdaftar. Patuhi aturan lalu lintas dan perhatikan petunjuk lokal.

6. Siapkan Dokumen Penting

Simpan salinan paspor, visa, dan dokumen penting lainnya secara terpisah dari aslinya. Ini akan memudahkan jika dokumen asli hilang atau dicuri.

7. Ketahui Lokasi Fasilitas Kesehatan

Ketahui rumah sakit atau klinik terdekat dimana kamu berada dan periksa asuransi kesehatan yang kamu miliki sebagai wisatawan selama berada di Amerika.

Mengakses pelayanan kesehatan di Amerika Serikat bisa bervariasi tergantung pada lokasi dan jenis layanan yang dibutuhkan. Secara umum, fasilitas medis di Amerika Serikat tergolong sangat baik dengan peralatan canggih dan tenaga medis yang berkualitas. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti:

1. Akses dan Biaya

Pelayanan kesehatan di Amerika Serikat bisa mahal, terutama tanpa asuransi kesehatan. Biaya kunjungan ke dokter, rumah sakit, atau layanan darurat bisa sangat tinggi. Sebaiknya memiliki asuransi perjalanan yang mencakup biaya medis untuk menghindari pengeluaran besar.

2. Fasilitas Medis

Rumah sakit dan klinik di kota-kota besar umumnya mudah diakses dan menawarkan layanan yang lengkap, termasuk unit gawat darurat (UGD), spesialis, dan fasilitas diagnostik. Di daerah pedesaan atau terpencil, akses mungkin lebih terbatas dan membutuhkan perjalanan lebih jauh.

3. Rencana Darurat

Ketahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat di daerah yang dikunjungi dan simpan nomor telepon layanan darurat (biasanya 911 di Amerika Serikat).

4. Dokumen dan Asuransi

Bawa salinan asuransi kesehatan dan dokumen medis pribadi. Pastikan asuransi perjalanan mencakup perawatan medis di luar negeri dan ketahui prosedur klaim.

5. Kesehatan Pribadi

Periksa vaksinasi yang diperlukan sebelum bepergian dan siapkan obat-obatan pribadi yang diperlukan. Fasilitas farmasi di Amerika Serikat umumnya mudah diakses, tetapi membawa obat-obatan yang cukup bisa sangat membantu.

Sebelum mengunjungi Amerika Serikat, tidak ada vaksinasi wajib khusus yang perlu dipenuhi kecuali untuk kasus tertentu seperti kondisi kesehatan khusus atau wabah penyakit. Namun, ada beberapa vaksinasi yang dianjurkan dan pemeriksaan kesehatan yang perlu diperhatikan:

1. Vaksinasi yang Dianjurkan:

2. Vaksinasi yang Dianjurkan:

3. Dokumen dan Persyaratan:

Selalu periksa persyaratan terbaru dari otoritas kesehatan dan imigrasi Amerika Serikat sebelum keberangkatan untuk memastikan kepatuhan dan kesiapan perjalanan.

Di Amerika Serikat, untuk situasi darurat, nomor kontak utama adalah 911. Nomor ini dapat digunakan untuk memanggil ambulans, pemadam kebakaran, dan polisi. Saat menelepon 911, beri tahu operator lokasi tepat dan jenis bantuan yang dibutuhkan.

Untuk rumah sakit, setiap daerah memiliki nomor kontak langsung. Sebaiknya simpan nomor telepon rumah sakit terdekat dari lokasi yang dikunjungi, serta alamatnya. Informasi ini biasanya dapat ditemukan melalui situs web rumah sakit atau aplikasi peta di ponsel. Mengetahui nomor darurat dan fasilitas medis terdekat akan membantu dalam situasi mendesak.

Amerika Serikat memiliki iklim yang bervariasi tergantung pada lokasi. Berikut adalah rincian tentang cuaca yang mungkin dihadapi saat mengunjungi negara ini:

Musim dan Suhu:

Musim Hujan dan Kemarau:

Baca juga: 10 Rekomendasi Paket Tour ke Amerika, dari Naik Kapal Selam sampai Lihat Aurora

Waktu Terbaik untuk Mengunjungi

Waktu terbaik untuk mengunjungi Amerika Serikat adalah selama musim semi (Maret-Mei) atau musim gugur (September-November). Selama periode ini, cuaca cenderung lebih nyaman, dan kelembaban serta suhu lebih bersahabat di banyak wilayah.

menghadapi berbagai jenis bencana alam yang dapat mempengaruhi wisatawan. Berikut adalah rincian tentang bencana alam yang umum terjadi dan tips untuk mempersiapkan diri:

1. Gempa Bumi:

2. Tsunami:

3. Letusan Gunung Berapi:

4. Banjir:

Tips Persiapan:

Penduduk setempat di Amerika Serikat merespons bencana alam dengan kesiapsiagaan yang terorganisir. Pemerintah lokal dan federal memiliki rencana darurat yang mencakup evakuasi, peringatan, dan bantuan. Wisatawan disarankan untuk mengikuti petunjuk evakuasi, memantau berita lokal, dan menggunakan aplikasi bencana untuk informasi terkini.