Jangan Sembarangan Beri Kado Imlek Kepada Seseorang
Memasuki tahun yang baru, ada beberapa hari raya yang pasti sangat ditunggu-tunggu. Salah satunya yaitu perayaan Chinese New Year atau tahun baru Imlek. Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting orang Tionghoa. Perayaan tahun baru imlek dimulai pada hari pertama bulan pertama di penanggalan Tionghoa dan berakhir dengan Cap Go Meh pada tanggal ke-15 (pada saat bulan purnama). Malam tahun baru imlek dikenal sebagai Chúxī yang berarti "malam pergantian tahun". Kata Cap Go Meh artinya hari kelima belas dari bulan pertama (Cap = Sepuluh, Go = Lima, Meh = Malam). Ini berarti, masa perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung selama lima belas hari.
Perayaan ini dirayakan dengan jamuan besar dan berbagai kegiatan Imlek seperti bersih-bersih rumah, dekorasi dan menggunakan baju serba merah sampai bagi-bagi angpao. Dalam kebudayaan masyarakat Tionghoa dan Asia, angpao artinya bingkisan dalam amplop merah yang biasanya berisikan sejumlah uang sebagai hadiah untuk Imlek. Oleh karena itu, banyak orang yang sangat menantikan momen bagi-bagi hadiah angpao sebagai tradisi tahun baru Cina yang paling mereka nantikan.
Berikan Angpao Imlek Lucu untuk Orang Tersayang
Angpao melambang kan kegembiraan dan semangat yang akan membawa nasib baik. Warna merah angpau melambang kan ungkapan semoga beruntung dan mengusir energi negatif.Para pemberi angpao biasanya adalah pasangan yang sudah menikah, sementara penerimanya adalah orang yang belum menikah atau anak kecil.
Untuk mendapat angpao, mengucapkan ‘Angpao Na Lai’ menjadi salah satu kebiasaan Imlek yang pasti kamu alami. Arti Angpao Na lai sendiri yaitu ‘berikan saya amplop merah!'. Dalam seiring berjalannya waktu, ternyata Angpao dalam bentuk uang bukan selalu jadi pilihan. Karena memberi hadiah angpao dalam bentuk barang atau lainnya juga kerap dilakukan. Namun, harus diperhatikan juga ternyata ada beberapa hal yang tidak dianjurkan untuk dijadikan kado imlek di Indonesia maupun di luar negeri. Agar tidak salah, berikut adalah sepulu hal yang tidak boleh kamu berikan sebagai hadiah sincia. Yuk kita cek apa saja!
Sepatu adalah ide buruk untuk hadiah Sincia karena kata untuk 'sepatu' (鞋 xié) terdengar persis seperti kata untuk nasib buruk atau 'jahat' ( 邪 xié). Selain itu, sepatu adalah sesuatu yang kamu injak, dan karena itu, sepatu bukanlah barang yang cocok diberikan sebagai kado Imlek.
Jika biasanya kamu memberikan hadiah berubah jam tangan untuk orang tua atau pasangan saat hari spesial. Namun, dalam perayaan tahun baru Imlek, memberi jam tangan sebagai kado imlek untuk orang tua atau siapapun menyimbolkan waktu yang habis. Selain itu, Perkataan “memberikan sebuah jam” (送 钟 sòng zhōng) juga terdengar sama seperti “menghadiri sebuah ritual pemakaman” ( 送终 sòng zhōng).
Dalam bahasa Mandarin, nomor ‘4’ (四 sì) terdengar mirip dengan kata yang artinya kematian (死 sǐ). Oleh karena itu, hindari memberi hadiah yang memiliki unsur angka ‘4’ seperti memberi empat benda atau apapun yang melambangkan ‘4’. Karena itu, apa pun dengan nomor ‘4’ dianggap sial. Itulah sebabnya tidak ada lantai empat di beberapa gedung dan hotel.
Memberikan bunga ketika adanya perayaan memang kerap menjadi tradisi. Tapi tidak untuk tradisi hari raya Imlek. Karena memberi bunga disamaartikan ketika berada di pemakaman. Apalagi memberi bunga krisan/serunai atau bunga berwarna putih, yang melambangkan kematian. Memberi bunga dalam bentuk apapun kerap dirasa tidak menghargai meskipun kamu telah menyertakan kartu ucapan tahun baru Cina.
Jangankan memberi hadiah imlek untuk teman atau siapapun, benda tajam sudah pasti tidak sebaiknya kamu berikan sebagai hadiah atau kado. Dalam tradisi Chinese New Year, memberi benda tajam sebagai kado Imlek akan menyindir orang yang menerima barang tersebut. Konon, ada mitos Imlek jika kamu memberikan benda tajam bermakna bahwa kamu ingin memutuskan hubungan kamu dengan mereka.
Kata payung memiliki arti dan makna yang berbeda-beda. Jika orang jawa mengartikan payung sebagai pelindung, berbeda dengan orang tionghoa yang mengartikan payung sebagai lambang putus hubungan. Sama halnya dengan memberikan benda tajam, kedua hal ini tidak boleh diberikan sebagai hadiah untuk Imlek.
Jangan pernah juga memberikan kado Imlek berupa saputangan. Sudah sejak lama, benda yang satu ini identik dengan perpisahan. Orang biasanya memberikan sapu tangan saat akhir sebuah pemakaman dengan tujuan mengucapkan selamat tinggal selamanya. Itulah kenapa jangan pernah memberikan hadiah berupa saputangan di hari perayaan apa pun itu.
Kedengarannya aneh bukan? Jika kamu berpikir memberikan buah adalah hal yang biasa dilakukan. Tapi tidak ketika perayaan tahun baru Cina. Hal itu dikarenakan buah pir adalah sesuatu yang tabu dalam budaya Cina. Ini karena kata Cina untuk 'pir' (梨 lí / lee /) terdengar sama dengan kata untuk meninggalkan atau 'perpisahan' (离 lí).
Cermin adalah ide yang buruk untuk hadiah di sebagian besar Asia begitupun hadiah untuk Imlek. Hal itu dikarenakan memberi cermin akan menarik hantu jahat. Selain itu, mereka mudah rusak dan merusak barang-barang adalah pertanda buruk.
Hitam dan Putih adalah warna yang kerap digunakan dalam pemakaman, jadi hindari memberikan hadiah yang sebagian besar hitam atau sebagian besar putih, atau kertas pembungkus atau amplop dengan warna-warna ini.
Bagaimana sudah tahu kan sekarang apa saja yang tidak seharusnya kamu berikan sebagai kado Imlek. Meskipun daftar diatas cukup banyak dan susah kamu pahami. Ada ide hadiah untuk Imlek menarik yang nggak perlu bikin kamu khawatir membuat si penerima merasa tersinggung.
Traveloka Gift Voucher menjadi jawabannya! Apalagi Traveloka Gift Voucher tersedia dalam nominal lengkap dan tanpa adanya minimal transaksi. Masa berlakunya pun cukup lama yaitu satu tahun sejak voucher diterima. Bagi kamu sebagai pemberi kado, Traveloka Gift Cardbegitu praktis untuk dibeli. Caranya:
Traveloka Gift Card | Hadiah Imlek
Hadir sebagai bentuk k...
Lihat Harga
Baca juga Cara Print Traveloka Gift Voucher