Cara Memilih Masker Non Medis demi Cegah Virus

Global Traveller
01 Mar 2025 - Waktu baca 2 menit

Pada situasi pasca pandemi, sudah jelas bahwa orang yang terinfeksi dapat menyebarkan virus sebelum mereka mulai menunjukkan gejala apa pun. Karena itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit dan departemen kesehatan negara lainnya merekomendasikan agar menggunakan masker saat berada di tempat umum. Ada beberapa jenis masker yang direkomendasikan, mulai dari masker kain hingga masker N95. Jika kamu cukup beruntung untuk mendapatkan masker, penting untuk mengetahui seberapa ampuh masker akan melindungimu.

Untuk lebih jelasnya, simak langsung tentang cara memilih masker yang benar untuk non medis!

Kenapa harus menggunakan masker?

Fungsi masker adalah melindungi dari virus dari luar yang bisa saja masuk kedalam tubuh lewat hidup dan mulut. Seperti kita ketahui, virus corona atau COVID-19 dapat menular lewat tetesan bersin seseorang. Bukan hanya hidung dan mulut, bersin ini dapat masuk lewat mata dan melalui kontak tubuh atau benda.

Jenis jenis masker

Ada berbagai macam macam masker yang dapat kamu pilih sesuai dengan kebutuhan, diantaranya:

Masker N95

Asuransi Jiwa - Masker N95

Source: Pexels

Sesuai dengan namanya, jenis masker yang satu ini dapat memfilter 95 persen partikel berukuran 0.3 um sekaligus menahan virus dari luar. Selain itu masker N95 ini sangat efektif untuk mencegah penularan penyakit yang ditularkan melalui airborne atau udara.

Masker Surgical atau Masker Bedah

Asuransi Jiwa - Masker Bedah

Source: Pexels

Berbeda dengan jenis masker yang sebelumnya, masker surgical atau masker bedah memiliki tiga lapisan yang memiliki fungsi berbeda, yaitu:

Lapisan luar, yang antiair
Lapisan tengah, yang berfungsi sebagai filter kuman
Lapisan dalam, yang berguna untuk menyerap cairan yang keluar dari mulut

Masker Kain

Asuransi Jiwa - Masker Kain

Source: Pexels

Yang terakhir adalah masker kain. Masker ini yang sering orang buat sendiri di rumah. Masker yang terbuat dari bahan dasar katun ini, jika kita lihat dari efisiensi, jenis masker satu ini memang terbilang rendah untuk menangkal virus dan bakteri. Selain itu, bahan katun yang tebal juga terkadang membuat penggunanya menjadi merasa pengap. Namun, bagi kamu yang masih sehat, masker ini cukup untuk melindungi kamu dari virus.

Cara Menghindari Masker Palsu

Asuransi Jiwa - Facemask

Source: Pexels

Dikarenakan demand masker sangat bertambah, banyak pelaku bisnis yang nakal membuat masker palsu demi meraup keuntungan yang lebih. Oleh karena itu, kamu perlu cermat dalam Cara Memilih Masker Asli. Untuk membedakan masker asli dan palsu memang tidak mudah apalagi fisiknya yang terlihat sama, namun sebenarnya kamu bisa membedakannya dengan mudah.

Masker palsu tidak memiliki filter molekul, sehingga fungsinya hanya sebatas menahan udara dari luar saja. Padahal, masker seharusnya dapat menahan molekul di sekitar kita demi mencegah penularan virus dan bakteri. Oleh karena itu, cara memilih masker asli dimulai dari memilih masker yang memiliki dua warna yang berbeda, seperti hijau dan putih.Sisi warna hijau selalu berada di posisi luar sementara yang putih berfungsi sebagai lapisan penyaring berada di bagian dalam. Sedangkan jika kamu melihat dari bentuk fisiknya, cara memilih masker asli dapat dilihat dari ketebalannya. Masker asli biasanya lebih tebal karena memiliki tiga lapisan, masker palsu biasanya lebih tipis.

Terlebih dari cara memilih masker yang benar untuk non medis atau cara memilih masker asli. Penting untuk berjaga-berjaga untuk menghindari kerugian yang bertambah. Nggak mau kan jika nanti kamu terjangkit virus dah harus mengeluarkan biaya yang tidak murah untuk mengobatinya. Oleh karena itu, sebaiknya kita memiliki perlindungan jiwa untuk diri kita dan keluarga dengan Asuransi Jiwa Traveloka.

Asuransi jiwa Traveloka mampu melindungi kamu dan keluarga dari risiko finansial di situasi pasca pandemi ini.

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan