Pengertian Metode Amplop, Kelebihan & Cara Kerja

Financial Bestie
27 May 2025 - 3 min read

Mengatur keuangan keluarga atau pribadi seringkali terasa menantang, terutama jika pengeluaran bulanan sulit dikendalikan. Salah satu cara sederhana namun efektif yang sudah lama digunakan berbagai keluarga di Indonesia adalah metode amplop. Metode ini bukan hanya sekadar tren lama, tetapi terbukti ampuh membatasi perilaku konsumtif, sekaligus meningkatkan kesadaran akan arus keluar masuk uang kita.

Artikel ini akan membahas apa itu metode amplop, bagaimana cara kerjanya, langkah-langkah menyiapkan sistem amplop yang tepat, berbagai kelebihannya, serta tips penting agar pengelolaan anggaran lewat metode ini makin optimal.

Pengertian Metode Amplop

Apakah Anda pernah merasa gaji cepat habis padahal rasanya tidak ada pengeluaran besar? Bisa jadi, Anda belum menerapkan sistem pengeluaran yang terorganisir. Di sinilah metode amplop hadir sebagai jawabannya.

Metode amplop adalah teknik pengelolaan keuangan dengan cara membagi uang tunai ke dalam beberapa amplop. Setiap amplop berfungsi sebagai pos pengeluaran, seperti belanja bulanan, bensin, makan di luar, hingga hiburan. Ketika uang tunai tiap amplop habis, itu berarti batas anggaran untuk kategori tersebut telah tercapai dan Anda perlu berhenti berbelanja hingga periode berikutnya.

Metode ini sangat berguna untuk membantu keluarga atau individu mengerem hasrat belanja berlebihan, sekaligus memastikan tiap kebutuhan pokok tetap terpenuhi. Metode ini juga sering dianjurkan oleh berbagai pakar keuangan dan parenting, seperti dibahas dalam artikel KumparanMom, karena sifatnya yang mudah diterapkan siapa saja.

Bagaimana Cara Kerja Metode Amplop?

Sistem amplop sangat sederhana namun sangat efektif dalam membantu mengelola keuangan. Berikut prinsip dasarnya:

1. Mengandalkan Uang Tunai

Metode amplop memanfaatkan uang tunai sebagai alat utama. Setelah menerima gaji, alokasikan sejumlah uang tunai ke dalam beberapa kategori pengeluaran, seperti tagihan rumah, kebutuhan dapur, transportasi, hiburan, hingga tabungan. Dengan cara ini, Anda dapat langsung melihat dan mengontrol pengeluaran sesuai anggaran.

2. Batas Anggaran Per Kategori

Setiap amplop memiliki batas maksimal yang telah ditentukan. Misalnya, jika amplop belanja mingguan sudah habis sebelum waktunya, Anda tidak diperbolehkan mengambil dana dari amplop lain. Disiplin ini sangat penting untuk mencegah pengeluaran berlebihan (overspending) dan membantu Anda tetap berada di jalur yang sesuai dengan rencana keuangan.

3. Reset Setiap Bulan

Pada awal bulan (atau setiap kali menerima gaji), anggaran di setiap amplop diisi kembali sesuai dengan pos masing-masing. Uang yang tersisa di amplop tertentu bisa dimanfaatkan untuk tujuan lain, seperti menambah tabungan, memperkuat dana darurat, atau bahkan untuk keperluan rekreasi sebagai bentuk reward atas pengelolaan keuangan yang baik.

Sistem ini memastikan setiap pengeluaran terencana dengan baik tanpa meninggalkan ruang untuk pemborosan. Dengan membiasakan diri memakai sistem ini, Anda akan lebih disiplin pada batas pengeluaran tanpa perlu aplikasi keuangan rumit.

Cara Menyiapkan Metode Amplop

Tertarik mencoba metode amplop? Ikuti langkah-langkah berikut agar sistem ini berjalan efektif:

1. Tentukan Kategori Pengeluaran

Buat daftar kategori pengeluaran utama, sesuai kebutuhan pribadi atau keluarga, misalnya:

Belanja bulanan
Tagihan listrik & air
Transportasi
Hiburan/leisure
Makan di luar
Dana darurat
Tabungan

Tentukan limit atau batas uang di masing-masing kategori berdasarkan pendapatan dan kebutuhan rata-rata setiap bulan.

2. Siapkan dan Labeli Amplop

Siapkan beberapa amplop fisik (bisa juga menggunakan dompet multi-slot) dan tempelkan label kategori serta nominal anggaran di depannya. Hal ini juga sangat membantu saat belanja atau membayar tagihan, agar tidak keliru mengambil dana.

3. Alokasikan Dana Setelah Gajian

Setiap kali menerima gaji, ambil uang tunai dan masukkan ke amplop sesuai daftar kategori yang telah disusun.

4. Gunakan Dana Sesuai Posnya

Saat berbelanja atau membayar tagihan, ambil uang dari amplop yang tepat. Jangan ambil dari amplop lain jika limit sudah habis. Jika bertransaksi online, bisa catat atau tandai pengurangan dana di amplop agar tetap terpantau.

Kelebihan Metode Amplop

Tak sedikit keluarga atau individu yang berhasil memperbaiki kondisi keuangannya berkat metode ini. Berikut beberapa keunggulannya:

1. Kontrol Penuh pada Pengeluaran

Uang yang digunakan benar-benar sesuai kebutuhan dasar, mencegah dana lari ke pos yang tidak perlu.

2. Kesadaran Anggaran Meningkat

Secara tidak langsung akan lebih sadar ke mana perginya uang Anda setiap bulan, sehingga lebih mudah mengevaluasi dan mengencangkan pos pengeluaran jika memang diperlukan.

3. Sederhana dan Bisa Langsung Dicoba

Tidak membutuhkan aplikasi atau perangkat tambahan, cukup sediakan amplop fisik.

4. Bisa Disesuaikan Kebutuhan

Nominal dan pos dalam amplop bisa diatur mengikuti perubahan kebutuhan keluarga dari waktu ke waktu.

Namun, catat juga bahwa metode ini lebih cocok bagi yang terbiasa menggunakan uang tunai. Pengguna kartu debit/kredit mungkin butuh sedikit adaptasi ekstra atau kombinasi dengan pencatatan digital.

Tips Jitu Agar Sukses Jalankan Metode Amplop

Agar semakin efektif, praktikan langkah berikut:

1. Cek dan Review Secara Berkala

Setiap akhir bulan, cek sisa uang di setiap amplop. Evaluasi apakah ada kategori yang perlu dikurangi atau ditambah limitnya sesuai kebutuhan terbaru.

2. Siapkan Dana Darurat

Buat satu amplop khusus dana darurat. Amplop ini sangat bermanfaat jika tiba-tiba muncul pengeluaran tak terduga, seperti kerusakan peralatan rumah tangga atau kebutuhan medis mendadak.

3. Catat Setiap Pengeluaran

Agar makin disiplin dan tahu pola belanja, catat setiap pengeluaran pada masing-masing amplop. Cukup tulis tanggal dan jumlahnya, agar mudah direkap di akhir bulan.

4. Jangan Ambil dari Amplop Lain

Disiplin adalah kunci. Jika limit di satu amplop sudah habis, tahan keinginan 'meminjam' dari pos lain. Biasakan hanya membelanjakan sesuai sisa yang ada.

5. Manfaatkan Alternatif seperti TPayLater

Jika Anda butuh fleksibilitas atau tiba-tiba ada pengeluaran yang melebihi perkiraan, layanan seperti TPayLater dari Traveloka bisa jadi solusi untuk jangka pendek tanpa mengacaukan alokasi di amplop utama.

Metode amplop adalah cara sederhana yang bisa langsung Anda terapkan untuk membantu membatasi pengeluaran dan menjaga kestabilan keuangan keluarga. Dengan disiplin dan review berkala, metode ini dapat mendukung berbagai tujuan keuangan, mulai dari hidup tanpa utang hingga menambah dana tabungan.

Siap mencoba? Atur kategori pengeluaran Anda, siapkan amplop, lalu buktikan sendiri perubahan positifnya. Untuk fleksibilitas tambahan saat anggaran terbatas, manfaatkan TPayLater sebagai solusi pembayaran jangka pendek yang aman.

Dalam Artikel Ini

• Pengertian Metode Amplop
• Bagaimana Cara Kerja Metode Amplop?
• 1. Mengandalkan Uang Tunai
• 2. Batas Anggaran Per Kategori
• 3. Reset Setiap Bulan
• Cara Menyiapkan Metode Amplop
• 1. Tentukan Kategori Pengeluaran
• 2. Siapkan dan Labeli Amplop
• 3. Alokasikan Dana Setelah Gajian
• 4. Gunakan Dana Sesuai Posnya
• Kelebihan Metode Amplop
• Tips Jitu Agar Sukses Jalankan Metode Amplop
• 1. Cek dan Review Secara Berkala
• 2. Siapkan Dana Darurat
• 3. Catat Setiap Pengeluaran
• 4. Jangan Ambil dari Amplop Lain
• 5. Manfaatkan Alternatif seperti TPayLater
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan