Total Akomodasi | 61 Properties |
Hotel Populer | Royal Ocean View Beach Resort Karimunjawa, Java Paradise Resort |
Objek Wisata Populer | Taman Nasional Karimunjawa, Pulau Seruni |
Jika kamu sedang liburan di Karimunjawa, area terbaik untuk menginap adalah di sekitar Pusat Kota Jepara, Tahunan, Kalinyamatan, Mlonggo, Pecangaan, Nalumsari, Batealit, Kedung.
Hotel yang paling populer dan banyak dipesan oleh wisatawan diantaranya Royal Ocean View Beach Resort Karimunjawa, Java Paradise Resort, Breve Azurine Lagoon Retreat Karimunjawa, The Happinezz Hills Hotel, d'SEASON Hotel Karimunjawa, Omah Alchy, CasaVelion, Atlante Hostel, SPOT ON 2629 Duta Karimun, Blue Laguna Inn
Saat ini, ada sekitar 61 hotel yang dapat kamu pesan di Karimunjawa
Bagi pecinta wisata bahari, Karimunjawa merupakan destinasi liburan yang wajib Anda kunjungi.
Karimunjawa merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Kecamatan ini juga merupakan sebuah kepulauan yang terletak di Laut Jawa, tepatnya di bagian utara Pulau Jawa.
Dengan berbagai keindahan alam yang dimiliki, Karimunjawa mendapat banyak julukan antara lain Pulau Liburan, The Paradise of Java, dan Caribbean van Java.
Dengan luas daratan sekitar 1.500 hektar, kepulauan ini terdiri dari 27 pulau kecil di mana hanya lima yang berpenghuni. Lima pulau yang dihuni ini adalah Pulau Karimunjawa, Pulau Genting, Pulau Kemujan, Pulau Nyamuk, dan Pulau Parang.
Karimunjawa sering dianggap sebagai rumah bagi terumbu karang, hutan bakau, hutan pantai, dan sekitar 400 spesies fauna laut. Pulau Liburan ini memiliki sebanyak 242 jenis ikan hias. Selain itu, di beberapa pulau Kepulauan Karimunjawa terdapat hutan pantai dan hutan mangrove berjenis antara lain taman ketapang, cemara laut, dan waru laut.
Dari hasil penelitian Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, keindahan alam Kepulauan Karimunjawa kerap menarik sejumlah wisatawan dari 30 negara. Negara-negara ini berasal dari berbagai benua mulai dari Asia hingga Afrika Utara antara lain India, Saudi Arabia, Jerman, Swedia, Amerika Serikat, Maroko dan sebagainya.
Kepulauan Karimunjawa dahulunya disebut Pulau Pawinian. Sebelumnya, kepulauan ini merupakan tempat persinggahan beberapa kerajaan besar di Indonesia sebelum melanjutkan perjalanan ke Sumatera.
Ketika raja dari Kalimantan berkunjung ke Pulau Pawinian, ia memilih untuk menetap di sini setelah melihat potensi alam yang begitu kaya. Kepulauan Karimunjawa diketahui mulai berkembang semenjak beberapa raja di Indonesia berkunjung ke sini.
Menurut versi lain, Karimunjawa dahulunya merupakan tempat transit pasukan Mongol di bawah kepemimpinan Kubilai Khan. Saat itu, Karimunjawa sering dijadikan tempat berunding antara Kubilai Khan dan Raden Wijaya untuk menjatuhkan Kerajaan Kediri.
Ketika Kerajaan Kediri jatuh, Raden Wijaya kemudian mendirikan kerajaan besar yaitu Kerajaan Majapahit. Beberapa tokoh ini dipercaya sebagai orang-orang yang memiliki pengaruh besar dalam perkembangan Karimunjawa pada masa lalu.
Kepulauan Karimunjawa juga pernah dijadikan tempat peperangan antara pasukan bajak laut di bawah perintah Singolodo dan pasukan Amir Hasan, putra dari Sunan Kudus. Peperangan dahsyat ini berlangsung selama 3 hari 3 malam sampai akhirnya Singolodo kalah dan dikubur di bawah sebuah batu besar berwarna putih. Batu putih inilah yang kemudian menjadi sejarah awal mulanya Pantai Batu Putih, Karimunjawa.
Untuk menuju Karimunjawa, terdapat beberapa moda transportasi yang dapat Anda gunakan, di antaranya:
Perjalanan menuju Karimunjawa menggunakan pesawat terbang akan mendarat di bandara terdekat yaitu Bandara Internasional Ahmad Yani (SRG), Semarang.
Passenger Service Charge (PSC) atau airport tax Bandara Ahmad Yani
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)
Transportasi dari dan ke Bandara Internasional Ahmad Yani
Dari bandara ini menuju Karimunjawa, terdapat dua jenis rute yang dapat Anda pilih. Berikut keterangan rutenya:
Rute 1: Dari Semarang ke Karimunjawa (via Jepara)
Jarak antara Bandara Internasional Ahmad Yani dan Jepara sekitar satu setengah jam. Berikut pilihan transportasi yang dapat digunakan dari Semarang ke Jepara:
Mobil travel
Untuk rute dari Semarang ke Jepara, tersedia mobil travel Day Trans. Tarif perjalanan ini adalah Rp 30.000 per penumpang sekali jalan.
Bus
Bus antar kota dan provinsi di Semarang dapat ditemukan di Terminal Terboyo. Letaknya berada di Jl. Terboyo Raya, Sambirejo, Genuk, Semarang.
Tarif perjalanan dari Semarang ke Jepara sekitar Rp 12.000 - Rp 20.000 per penumpang sekali jalan.
Sewa mobil
Kota Semarang memiliki sejumlah jasa sewa mobil. Tarif rata-rata untuk mobil keluarga sejenis Avanza, Xenia dan Innova berkisar antara Rp 350.000 - Rp 450.000 per hari.
Carter mobil
Carter mobil juga merupakan pilihan transportasi dari Semarang ke Jepara. Tarif carter mobil dari Semarang ke Jepara sekitar Rp 450.000 - Rp 500.000 termasuk BBM, sopir, tol serta parkir.
Berikut ini pilihan transportasi yang dapat digunakan dari Jepara menuju Karimunjawa:
Setibanya di Jepara, Anda dapat menuju Karimunjawa dari Pelabuhan Kartini dengan menggunakan kapal jenis KMP Muria. Kapal tersebut akan tiba di pulau utama Kepulauan Karimunjawa yaitu Pulau Karimunjawa. Berikut keterangan selengkapnya KMP Muria:
Tarif: Rp 30.500 (sekali jalan), Rp 80.000 (pulang-pergi)
Durasi perjalanan: 4 - 5 jam
Berangkat: Senin, Rabu dan Sabtu pukul 09:00
Selain KMP Muria, Anda juga dapat menaiki kapal Express Cantika 89:
VIP (tamu-tamu penting): Rp 104.000
Eksekutif: Rp 84.000
Berangkat: Senin, Selasa dan Sabtu pukul 10:30
Rute 2: Dari Pelabuhan Tanjung Mas ke Pulau Karimunjawa
Dari pelabuhan ini menuju Pulau Karimunjawa, Anda dapat menaiki kapal cepat KMC Kartini yang berangkat setiap Sabtu pukul 09:00.
Tarif per penumpang dari Pelabuhan Tanjung Mas ke Pulau Karimunjawa adalah Rp 142.000 (dewasa) dan Rp 112.000 (anak-anak).
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu).
Untuk menuju Karimunjawa dengan kapal, Anda dapat berangkat dari Pelabuhan Kartini, Jepara. Anda dapat menggunakan kapal jenis KMP Muria dengan tarif Rp 30.500 sekali jalan dan Rp 80.000 pulang-pergi.
Perjalanan menuju Karimunjawa juga dapat dimulai dari Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang. Anda dapat menaiki kapal KMC Kartini dengan tarif Rp 142.000 (dewasa) dan Rp 112.000 (anak-anak).
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu).
Beberapa transportasi berikut hanya dapat ditemukan di Pulau Karimunjawa sebagai wilayah utama Kepulauan Karimunjawa. Berikut pilihan transportasi yang dapat digunakan:
Tarif murah becak di Pulau Karimunjawa adalah sekitar Rp 10.000 - Rp 15.000 tergantung jarak. Tarif tersebut adalah untuk perjalanan sekitar 15 menit.
Tarif yang ditawarkan tukang ojek di Karimunjawa kurang lebih sama dengan kota-kota besar seperti Jakarta, Medan dan Bandung. Tarif murah sekitar Rp 15.000 - Rp 20.000 tergantung jarak.
Mobil pick-up adalah mobil sejenis truk mini yang tidak memiliki atap di bagian belakang mobil. Mobil pick-up merupakan transportasi yang paling sering digunakan wisatawan untuk mencapai tempat penginapan.
Untuk sekali jalan dikenakan tarif sekitar Rp 25.000 - Rp 30.000 tergantung jenis pick-up. Untuk sewa per hari dikenakan tarif sekitar Rp 250.000 - Rp 350.000 termasuk sopir.
Transportasi ini digunakan untuk bepergian dari satu pulau ke pulau lainnya di Kepulauan Karimunjawa. Tarif sewa perahu motor berkisar antara Rp 300.000 - Rp 500.000 per hari tergantung destinasi pulau.
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu).
Kepulauan Karimunjawa menawarkan berbagai tempat wisata menarik dan eksotis. Berikut beberapa tempat yang dapat dikunjungi:
Pulau Karimunjawa merupakan tempat pertama wisatawan yang berkunjung ke Kepulauan Karimunjawa, sebab dermaga utama terletak di sini.
Pulau ini merupakan satu-satunya pulau di Kepulauan Karimunjawa yang banyak dihuni penduduk lokal. Karenanya, pulau ini juga dilengkapi lebih banyak fasilitas dibanding pulau-pulau lain di Kepulauan Karimunjawa.
Pulau Karimunjawa juga dipenuhi berbagai penginapan mulai dari homestay hingga hotel. Anda dapat menggunakan becak, ojek atau mobil pick-up menuju tempat-tempat penginapan.
Di pulau ini, Anda dapat menelusuri hutan hujan tropis yang ditumbuhi pohon Dewandaru. Pohon ini memiliki sejarah penting bagi masyarakat setempat. Menurut kepercayaannya, daun-daun dari pohon ini tidak boleh dipetik karena dianggap sebagai “alat pembunuh”.
Di sini pula Anda dapat menikmati waktu santai di Alun-alun Karimunjawa. Di sore hari, warga lokal biasanya berkunjung ke sini untuk berbincang di bawah pohon Kenari atau bermain bola.
Di malam hari, alun-alun ini berubah menjadi kawasan kuliner. Anda juga dapat menemukan berbagai jenis oleh-oleh khas Karimunjawa berbentuk gantungan kunci, gelang kayu stigi, kaos, dan sebagainya.
Terumbu karang indah, air laut jernih, pasir putih, ikan-ikan lucu, dan pohon-pohon hijau, seperti itulah panorama di Pulau Cemara Besar. Pulau ini dianggap sebagai surga yang hilang. Bagi pecinta pantai, tentunya Anda wajib ke pulau ini ketika berkunjung ke Karimunjawa.
Pulau Cemara Besar terletak di Taman Nasional Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Dari Pulau Karimunjawa, pulau ini berjarak 1 jam dengan kapal.
Dengan luas wilayah 3,5 hektar, Pulau Cemara Besar memiliki beraneka ragam flora laut, terutama terumbu karang. Anda dapat menyaksikan berbagai jenis terumbu karang antara lain table coral yang menyerupai jamur raksasa, brain coral dan staghorn coral.
Perairan di sekitar pulau ini dangkal sehingga tidak memungkinkan perahu untuk merapat. Anda perlu berjalan kaki terlebih dahulu untuk mencapai pantai.
Luas pulau ini sekitar 4 hektar. Dari Pulau Karimunjawa, Pulau Tengah dapat dicapai dalam waktu 1,5 jam dengan kapal motor.
Baik daratnya maupun lautnya, Pulau Tengah menawarkan keindahan alam yang begitu memukau. Terutama di bawah laut, terdapat berbagai jenis tumbuhan dan hewan laut.
Ketika berkunjung ke Pulau Tengah, sempatkan waktu untuk snorkelling. Di bawah air laut, Anda dapat melihat berbagai jenis fauna seperti sekumpulan ikan ekor kuning atau fusilier yang berwarna kuning, biru, dan perak. Anda juga dapat melihat ikan snapper, sweetlips dan sebagainya di kedalaman 5 - 20 meter.
Selain jenis ikan di atas, Anda juga dapat menyaksikan aktivitas ikan karang seperti butterfly, damselfish dan porcupine di kedalaman 3 - 17 meter.
Di kedalaman 3 - 20 meter adalah area berenang ikan dasar laut seperti flounder, gobies, moray, flathead, blennies, dan scorpion. Lebih dalam lagi yaitu 20 meter, terdapat gurita, udang, moluska, ular laut, penyu, pari, kepiting, hiu dan lumba-lumba.
Bagi yang tidak ingin snorkelling, dari atas kapal Anda juga dapat melihat bermacam jenis terumbu karang di kedalaman 5 - 10 meter.
Sebelum berkunjung ke Kepulauan Karimunjawa, ada baiknya Anda mengetahui beberapa tips berikut:
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu).