Hotel di Pusat Kota Purwakarta

Purwakarta merupakan salah satu kecamatan yang berada di Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. Sejak Agustus 1989 telah dikeluarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor : 821.26-672 tentang lahirnya lembaga baru yang bernama Wilayah Kerja Pembantu Bupati Purwakarta yang salah satunya adalah Kecamatan Purwakarta.

Kecamatan Purwakarta memiliki 1 Desa dan 9 Kelurahan, diantaranya : Desa Citalang, Kelurahan Nagrikidul, Kelurahan Sindangkasih, Kelurahan Cipaisan, Kelurahan Nagritengah, Kelurahan Nagrikaler, Kelurahan Tegalmunjul, Kelurahan Munjuljaya, Kelurahan Ciseureuh dan Kelurahan Purwamekar

Berdasarkan penyebaran penduduknya. Penduduk masih banyak bermukim di Kecamatan Purwakarta yaitu sebanyak 174.366 jiwa atau 19,41%, hal ini dikarenakan aktivitas perokonomian masih bertumpu di Kecamatan Purwakarta sebagai Ibu Kota Kabupaten. Penduduknya juga memiliki kultur budaya Sunda sampai sekarang. Walau semakin berkembangnya informasi mereka tetap berpegang teguh dengan kebudayaan Sunda. Mayoritas masyarakat Purwakarta memeluk agama Islam dan sisanya non-muslim.

Purwakarta berada pada titik pertemuan tiga utama lalu-lintas yang strategis, yaitu Purwakarta-Bandung, Purwakarta-Cirebon dan Purwakarta-Jakarta. Kecamatan ini juga berbatasan langsung dengan Kabupaten Subang di bagian Timur, Kabupaten Bandung di bagian Selatan, Kabupaten Karawang di bagian Utara, dan Kabupaten Cianjur di bagian Barat.

Purwakarta mempunyai motto Wibawa Karta Raharja. "Wibawa" yang memiliki arti berwibawa atau bisa penuh kehormatan, "Karta" yang memiliki arti hidup atau ramai, dan “Raharja” yang memiliki arti keadaan makmur atau sejahtera. “Wibawa Karta Raharja” jika digabungkan menjadi daerah yang mempunyai kehormatan, hidup/ramai, dan sejahtera atau makmur. Kecamatan ini juga mempunyai lambang yaitu Situ Buleud. “Situ” yang memiliki arti danau kecil dan “Buleud” yang berarti lingkaran. Jadi “Situ Buleud” adalah danau kecil yang mempunyai bentuk lingkaran.

Cara Menuju ke Purwakarta

Bus yang melewati Purwakarta berasal dari Bandung, Jakarta, Bogor, Karawang, Bekasi, Cilegon, Sumedang, Garut, Cirebon, Yogyakarta, serta beberapa kota lainnya di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Purwakarta dilalui oleh Jalan tol Cikampek-Jakarta dan Jalan tol Purwakarta-Cikampek-Padalarang (Cipularang). Adapun pintu tolnya yaitu Sadang, Cikopo (Cikampek), dan Jatiluhur.

Selain bus umum juga terdapat kereta api dengan tujuan Bandung, Jakarta, Karawang, Semarang dan Bekasi. Jika penduduk yang berada di sekeliling wilayah Waduk Jatiluhur, dapat menggunakan kapal yang berukuran kecil.

Objek Wisata di Purwakarta

Air Terjun Curug CipurutCurug adalah penamaan air terjun di Jawa Barat. Curug Cipurut memiliki jarak 30 km dari Purwakarta, berada di kaki gunung burangrang. Air terjun curug ini mempunyai 3 curug : yaitu curug yang utama mempunyai ketinggian sekitar 25m dan dua lainnya landai dan biasa untuk digunakan area bermain seluncur. Tempat wisata ini tidak sulit untuk ditempuh. Bisa dengan menggunakan angkutan pedesaan atau dengan berjalan kaki dari Wanayasa yang merupakan terminal. Curug Cipurut cocok untuk berpetualang, kemping atau sekedar berfoto-foto narsis.

Situ Wanayasa Situ Wanayasa letaknya berada di dekat curug Cipurut. Danau kecil yang memiliki luas sekitar 7 Ha ini dapat menjadi tempat bermain wisatawan. Anda bisa berkeliling danau dengan menggunakan kapal bebek yang dikayuh sambil menikmati pemandangan yang indah dan mempesona. Selain itu, Anda bisa menikmati bermacam permainan seperti menaiki sepeda air. memancing ikan, dan lain-lain.

Keunikan danau ini yaitu memiliki sebuah pulau yang berada di tengahnya. Di pulau tersebut ada makam pendiri Purwakarta, yaitu RA. Suriawinata. Jika Anda ingin menuju ke situ ini, Anda bisa mencapainya dalam waktu sekitar 50 menit dari Jalan Raya Wanayasa dan Jalan Kapten Halim.

Waduk Jatiluhur Objek wisata waduk ini merupakan muara dari Sungai Citarum yang memiliki luas 8,3 ribu hektar dengan menawarkan beberapa sarana olah raga air dan rekreasi, seperti: perahu layar, selancar angin, ski air, dayung, dan lain-lain. Lokasi waduk ini hanya 9 km dari pusat kota, sehingga menjadikannya sebagai destinasi wisata air. Disini Anda bisa berkemah, memancing, berenang, atau hanya sekedar mengelilingi waduk dengan perahu. Disekitar waduk Anda dapat menyewa bungalow atau hotel jika ingin menginap.

Waduk Jatiluhur yang didirikan pada tahun 1957 adalah waduk serbaguna pertama di Indonesia. Airnya memiliki fungsi sebagai air baku minum, pembangkit listrik, irigasi, dan budidaya ikan.

Air Mancur Sribaduga Situ Buleud Air mancur sribaduga berada di danau yang memiliki luas 4 ha. Danau ini memiliki air mancur hampir sama dengan di Singapura yaitu bernama Taman Sri Baduga. Keindahan Air Mancur Taman Sri Baduga adalah air mancur yang dilengkapi light effect dengan api yang berada di atas air, variasi gerakan disesuaikan dengan irama musik. Andaikan hentakan iramanya cukup cepat, air mancur pun akan bergerak menari dengan lebih cepat juga. Tetapi jika irama musiknya lambat air mancur pun akan menari dengan lemah gemulai. Malam minggu pada pukul 20.00-22.00 WIB waktu yang tepat untuk Anda berkunjung, untuk menyaksikan light effectnya.

Jatiluhur Water WorldTempat favorit wisatawan di Purwakarta adalah Jatiluhur Waterworld. Disini merupakan taman air yang memiliki tema tematik. Terdapat taman bermain bagi anak-anak dan bermacam seluncuran yang sangat mengasyikan.

Air Panas Ciracas Purwakarta juga memiliki wisata sumber air panas. Sumber air panas Ciracas berjarak 8 km dari Situ Wanayasa. Terletak di kaki bukit dengan dikelilingi hamparan sawah dan pepohonan. Di dekat lokasi, Anda juga bisa menikmati hamparan perkebunan teh. Wisata air panas ciracas ini memiliki 12 titik sumber air panas. Jika Anda memiliki penyakit kulit, pegal-pegal, rematik atau sejenisnya, Anda disarankan untuk mencoba menikmati air panas Ciracas.

Giri Tirta Kahuripan Jika anda ingin menikmati liburan bersama pasangan atau ingin merasakan bulan madu yang romantis, Giri Tirta Kahuripan adalah pilihan yang tepat. Disini anda bisa menikmati liburan yang menarik. Bisa bersama pasangan, teman, saudara atau keluarga. Lokasinya berada di Desa Taringgul Tonggol, Kecamatan Wanayasa, Purwakarta.

Tempat ini menyediakan tempat-tempat penginapan seperti vila maupun cottage dengan hawa yang sejuk dan pemandangan pegunungan yang sangat asri. Fasilitas yang terdapat di kawasan ini antara lain seluncur air, wahana sepeda air, lapangan futsal outdoor, ATV, restoran, skypool, dan tempat penginapan.

Fasilitas yang banyak dikagumi oleh pengunjung yaitu skypool. Skypool merupakan kolam renang yang berada di atas perbukitan. Sehingga seolah-olah kolam renang ini berada di langit dan kita dapat menyaksikan pemandangan yang mengagumkan di bawahnya.

Pembuatan Keramik PleredPurwakarta memiliki lokasi kerajinan keramik yang dikenal dengan nama keramik Plered. Letak pusat pembuatan keramik Plered ini di Desa Anjun dengan jarak sekitar 13 km dari Purwakarta. Anda bisa membeli bermacam kerajinan dari keramik seperti poerselin, gerabah, atau terakota.

Desa Sajuta Batu Ada tempat wisata di Purwakarta yang tidak akan pernah Anda lupakan. Tempat apakah itu? Dia adalah Desa sejuta batu. Desa sejuta batu berada di Desa Pasanggrahan. Aktifitas yang dilakukan oleh para pengunjung adalah jelajah ke desa, dengan nuansa alam perbukitan juga sawah yang sangat hijau, memanjat tebing di pegunungan Parang, memancing, berkemahan, hingga olah raga offroad.

Kuliner Sate Maranggi Purwakarata memiliki kuliner spesial yang harus anda rasakan, yaitu sate maranggi. Banyak sekali yang menjual sate meranggi, akan tetapi yang paling terkenal ada di wilayah Cibungur. Banyak pendatang yang dari luar Purwakarta ingin mencoba makan sate maranggi di Cibungur.

Gedung Negara Dan Gedung KepresidenanGedung Negara yang berlokasi di Jalan Gandanegara No 25, dibangun pada waktu kolonial Belanda tahun 1854. Gedung Kresidenan yang terletak di Jalan KK Singawinata ini memiliki gaya arsitektur antik khas Eropa sampai saat ini. Gedung ini sekarang menjadi Kantor Badan Koordinasi Wilayah IV Purwakarta. Wisata ini sangat dianjurkan bagi para anak muda atau pelajar, agar tidak melupakan sejarah bangsa.

Goa Jepang Dan BelandaGoa Jepang dan Goa Belanda. Goa Jepang ini didirikan pada tahun 1942 oleh orang pribumi dengan cara paksa yang kita kenal dengan nama Romusha. Goa ini memiliki fungsi sebagai penyimpan senjata dan mesiu serta sebagai tempat radio untuk komunikasi dengan tentara Jepang.

Goa Belanda lokasinya sekitar 800 meter dari goa Jepang, kita bisa melihat satu mulut goa yang besar tetapi disampingnya memiliki satu mulut goa yang memiliki ukuran lebih kecil dan lebih tinggi. Goa yang didirikan pada tahun 1941 ini berfungsi sebagai terowongan yang menghubungkan PLTA Bengkok, tetapi akhirnya berubah fungsi menjadi pusat radio telekomunikasi tentara Hindia Belanda pada saat terjadi perang kemerdekaan.

Wisata Makanan di Purwakarta

• Sate Maranggi yang berada di Jalan Situ Wanayasa Purwakarta. Harga untuk 10 tusuk adalah Rp10.000,-
• Soto Sadang yang berada di Jalan Veteran No. 12 ada warung soto dengan nama “Soto Sandang Asli”. Harga untuk satu porsi sotonya Rp27.000,-
• Mie Sehat 3 warna, warna mienya yaitu warna hijau, merah dan kuning. Anda bisa menemukan mie ini di Situ Cikumpay. Dengan harga satu porsinya Rp10.000,-
• Nasi liwet Ibu Dini yang berada di Jalan Raya Pondok Salam KM 10. Dengan harga Rp2.000,- hingga Rp40.000,-
• Aneka pepes Ibu Ani yang berada di jalan Ir. H Juanda No. 2. Dengan harga Rp2.000,- sampai Rp10.000,-
• Ayam goring kampong sajolna berada di jalan Letjen Basuki Rahman 157. Harga yang ditawarkan adalah Rp7.000,- sampai Rp30.000,-
• Simping kaum sangat cocok untuk menjadi oleh-oleh. Berada di jalan Mr. Dr. Kusuma Atmaja No. 34.
• Es Ciming yang berada di Jalan jendral sudirman 117, Purwakarta. Dengan harga Rp5.000,-
• RM Soto Sadang Asli yang berada di Jalan Veteran No. 12 Sadang, Purwakarta. Dengan harga Rp17.500,-
• Saung Maranggi yang berada di Jalan terusan Kapten Halim No 105 Pasawahan-Purwakarta.
• Pondok Salam berada di Km 9,4 Purwakarta.
• Sate Anwar yang berada di Jalan Pondok Salam-Wanayasa.
• Alam Sejuk yang berada di Jalan Pondok Salam-wanayasa no 46.

Tips Aman Wisata ke Purwakarta

Jika Anda mengunjungi Goa di wilayah Purwakarta, Anda harus memperhatikan setiap peringatan yang ada.

Berkunjung ke Purwakarta akan lebih lengkap jika Anda membawa makanan khas Purwakarta, yaitu tape bendul yang berharga Rp10.000,- untuk satu kilonya. Selain tape bedul makanan khasnya adalah kerupuk melarat yang bisa Anda jumpai di Pusat Oleh-oleh Priangan 1 berada di Jalan Bungut Sari KM 6.