Lorong Homestay

Tiap ke Jogja selalu ke sini. Vibes slow living, rumah kayu, kebun, kopi shop, galeri seni, boleh lah tambahin salon dan spa biar makin betah. Harganya stabil di saat long weekend pada naikin harga gak kira-kira. Pasti balik lagi.

Sangat tenang, suasananya rindang dan adem 👍.

Respond customer care nya sangat baik, semua kebutuhan informasi didapatkan dengan jelas. Suasana dan kondisi kamar sangat nyaman persis seperti ekspektasi saat melihat foto-fotonya. Di depan ada Saorsa yang asik sekali untuk terima tamu atau sekedar nongkrong saja. Will be comeback next time.

Paling cocok untuk menepi dari hiruk pikuk kota jogja.

Tanpa AC tapi dinginn, sejuk, cocok buat healing

A very good place to stay and rest. The earthly environment adds an extra homely vibe. Super friendly staff. The cleanliness is good.

Huhu saya salah pilih tanggal, harusnya buat minggu depan. Tapi ngga apa, insyaa Allah minggu depan saya kesana. Tunggu kami yaa 🤍.

Overall kami suka sama homestay nya. Tempatnya homey, suasana di sekitarnya asri, ada coffee shop dan fasilitas lain juga yang bisa dinikmatin di sini. Ada dispenser, bisa bikin minuman panas & refill tumbler air minum. Sekitar akomodasi cukup sepi, kalau pagi ada soto, malam ada pecel lele cuma beberapa langkah dari lokasi. Lumayan mirip sama di foto, tapi ga sama persis. Kayaknya memang dikasih kamar yang beda. Check in mudah, kami datang sekitar 10-20 menit lebih cepat, kamar sudah ready. Cuma penjaganya kurang informatif di awal soal area homestay dan lain-lain, jadi harus inisiatif nanya. Kasurnya nyaman, bantalnya juga. Siang agak panas, tapi kebantu sama kipas angin. Kalau malam lumayan dingin, ga perlu AC. Saya dapat kamar di depan, rendengan dengan pantry bersama dan 1 kamar lain. Karena dinding antar kamar tipis, suara dari kamar sebelah cukup jelas, apalagi dari kamar mandi. Cukup awkward karena aktivitas di kamar mandi kamar sebelah terdengar jelas. Selain itu, shower semprotannya kurang kencang, mungkin bisa diperbaiki next. Dengan beberapa kekurangannya, saya masih berpikir mungkin bakal menginap di sini lagi lain waktu, karena suasananya dan estetikanya sesuai dengan preferensi pribadi. Semoga bisa ditingkatkan lagi pelayanannya.

Awalnya ragu karena cuma pake fan dan di area bawah, tapi ternyata pas sampai adem, suasananya nyaman banget, Seperti dipedesaan padahal lokasinya dekat jalan (tetapi tidak bising) di depan penginapan ada kafe, cari makanan juga gampang, staffnya ramah banget, Ada dapur mini+kulkas bersama, bersih banget, bakalan balik kesini lagi.

Sangat unik dan artsy, untuk kalian yang mengincar kenyamanan ala rumah menenek di desa, ada suara burung dan tokek, tidak ada televisi, dapur luas, vintage deh tapi asik, oh tidak ada AC juga tapi suasana sejuk jadi tidak ada masalah. Oh ada warung soto pak kris di depan dengan rasa yang enak.

Suka sama konsepnya yang natural, homey, ada dapur yang bisa digunakan, self service untuk semuanya. Tapi it's okay karena suka dengan suasana homestaynya, kalau ada TV dan AC pasti lebih mantap.

Kamar sangat nyaman, bersih, dan udara sejuk.

Senang bisa kembali

Sangat menyenangkan. Tidak akan kecewa. next pasti akan kembali lagi. Tempatnya bersih, nyaman, pemandangannya indah. Kalau mau cari makan disebelah juga ada warung sate yang enak, depan ada soto. Tidak jauh juga ada warung bakso, recommended banget pokoknya, rasa-rasanya males kalau mau pulang.

Tempatnya nyaman, asik buat santai, bangunan dan interiornya unik. Kamarnya lebih komplet lagi kalau ditambah dengan sarapan pagi dan ada penyewaan sepedah/motor/mobil.

Homestay yang nyaman, tenang dan sejuk karena banyak tanaman tropis yang ditata apik. Lokasinya juga tidak terlalu jauh dari pusat kota, tempatnya bersih dan tertata rapi, bentuk bangunannya juga unik. Untuk yang suka dengan ketenangan dan sesuatu yang unik, lorong homestay bisa jadi pilihan. Recommended.

Homestaynya nyaman. Asri banget. Udara sekitar juga sejuk ❤. Asli betah lama-lama menginap di sini 😁

Lumayan sih, cuma kebersihannya ya. Masa saya datang ada cicak mati depan jendela. Jadi sekamar bau bangkai cicak. Masnya ramah sekali, usul saja sih, coba ada breakfast kan enak. Soalnya tempatnya lumayan jauh dari pusat kota, jadinya opsi makan di luar terbatas, thanks.

sempurna untuk bersantai dan sempurna untuk melarikan diri singkat